Tags (tagged): musim, gugur, unkris, panen, bagi, tanaman, ditanam, bersemi, 23, september, ekuinoks, ke, selatan, hingga, 21, desember, putaran, keltik, menghitung, bulan, agustus, pictures, the, mirage, of, fall, foliage, trees, at, university, pusat, ilmu, pengetahuan, oleh, kotak, semi, panas, gugur musim, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, ensiklopedi, bahasa, indonesia, ensiklopedia Show
Page 2Tags (tagged): musim, gugur, unkris, panen, bagi, tanaman, ditanam, bersemi, 23, september, ekuinoks, ke, selatan, hingga, 21, desember, putaran, keltik, menghitung, bulan, agustus, pictures, the, mirage, of, fall, foliage, trees, at, university, pusat, ilmu, pengetahuan, oleh, kotak, semi, panas, gugur musim, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, ensiklopedi, bahasa, indonesia, ensiklopedia Page 3Tags (tagged): musim, gugur, unkris, panen, bagi, tanaman, ditanam, bersemi, 23, september, ekuinoks, ke, selatan, hingga, 21, desember, putaran, keltik, menghitung, bulan, agustus, pictures, the, mirage, of, fall, foliage, trees, at, university, center, studies, oleh, kotak, semi, panas, gugur musim, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedia Page 4Tags (tagged): musim, gugur, unkris, panen, bagi, tanaman, ditanam, bersemi, 23, september, ekuinoks, ke, selatan, hingga, 21, desember, putaran, keltik, menghitung, bulan, agustus, pictures, the, mirage, of, fall, foliage, trees, at, university, center, studies, oleh, kotak, semi, panas, gugur musim, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedia Page 5edunitas.com Page 6Tags (tagged): center of studies, templat, musim, unkris, templat musim kotak, semi musim, panas, musim dingin, hujan, kategori, center of, studies navigasi, edunitas, musim templat, program kuliah pegawai, kelas weekend, studies, kelas, eksekutif, indonesian encyclopedia, encyclopedia Page 7Tags (tagged): pusat ilmu pengetahuan, templat, musim, unkris, templat musim kotak, semi musim, panas, musim dingin, hujan, kategori, pusat ilmu, pengetahuan navigasi, edunitas, musim templat, program kuliah pegawai, kelas weekend, pengetahuan, kelas, eksekutif, ensiklopedi bahasa, indonesia, ensiklopedia Page 8edunitas.com Page 9Negara Qatar atau دولة قطر dalam bahasa Arab adalah suatu emirat di Timur Tengah yang terletak di suatu semenanjung kecil di Jazirah Arab. Ketentuan yang tidak boleh dilampauinya di selatan adalah Arab Saudi dan sisanya dibatasi Teluk Persia. SejarahSetelah dominasi Inggris dan Kesultanan Utsmaniyah di Qatar, akhir-akhirnya Qatar menjadi negara yang merdeka pada 3 September 1971. Dahulu, Inggris menguasai Qatar sebagai tempat transito kapal dagang sebelum menuju India. Qatar akhir memperoleh status sebagai dependen dari Inggris, akhir status protektorat Inggris yang ditiadakan pada tahun 1916. Setelah Perang Dunia Kedua, Qatar berusaha memperoleh kemerdekaannya, terutama setelah India mencapai kemerdekaannya pada tahun 1950-an. Qatar makin gencar setelah Inggris memberikan kemerdekaan kepada Kuwait pada tahun 1961. Pemerintah Inggris menyatakan akan menghentikan penguasaan politik tapi tetap meneruskan penguasaan ekonomi di Qatar. Hal ini tidak dibiarkan oleh Qatar dengan membentuk Federasi Arab Teluk bersama dengan Bahrain. EkonomiAwalnya, ekonomi Qatar difokuskan pada perikanan dan mutiara namun industri mutiara jatuh setelah munculnya mutiara yang dibudidayakan dari Jepang pada tahun 1920-an dan 1930-an. Transformasi ekonomi terjadi pada tahun 1940-an, yaitu pada masa penemuan simpanan minyak bumi. Sekarang, pemasukan utama Qatar adalah dari ekspor minyak dan gas bumi. Simpanan minyak negara ini diperkirakan sebesar 15 miliar barel (2,4 km³). Bagi beberapa tahun ke depan, Qatar diperkirakan akan tetap fokus pada minyak dan gas bumi, namun sudah mulai mengembangkan sektor swasta. Pada 2004, Qatar Science & Technology Park dibuka bagi menarik dan melayani beragam usaha berbasis teknologi, adun dari dalam maupun luar Qatar. Dengan PDB per kapita nomor 2 tertinggi di dunia dengan agak tahun 2008 sekitar $111.000[1]yang menjadikannya sebagai negara dengan taraf hidup penduduknya mampu disamakan bahkan semakin maju dibandingkan negara-negara Eropa Barat dengan beragam layanan sosial dan sarana modern. Pembagian administratifQatar dibagi menjadi 10 munisipalitas (baladiyah): GeografiDataran Qatar hanya sebesar 160 km dan semakin kecil dari negara anggota Connecticut di Amerika Serikat. Dataran Qatar terdiri dari gurun pasir. Tempat tertinggi di Qatar adalah di Jabal Dukhan. Ajang ini berisi banyak gas alam yang sangat akbar. DemografiKebanyakan penduduk Qatar beragama Islam. Selain etnik Arab, Qatar juga terdiri dari banyak ekspatriat yang melakukan pekerjaan di Qatar dalam industri minyak. Kebanyakan ekspatriat berasal dari Asia Selatan, yaitu wilayah India, Pakistan, dan Maladewa. Kebanyakan Muslim di Qatar mengikuti arus Islam Sunnah, sedangkan yang mengikuti Syi'ah hanya 3 %. Sedangkan penganut Kristen kebanyakan berasal dari ekspatriat asal Eropa yang melakukan pekerjaan di Qatar. HukumWalaupun berada di kawasan Arab, hukum di Qatar cenderung semakin lepas sama sekali dan liberal. Di bawah kepemimpinan Emir Qatar, Hamad bin Khalifa Al-Thani, Qatar mengalami modernisasi dan liberalisasi. Seperti contohnya, alkohol diperbolehkan dalam banyak terbatas saja. PendidikanPada beberapa tahun ini, pemerintah Qatar menempatkan perhatian yang akbar terhadap pendidikan. Pemerintah Qatar telah membangun sekolah dari tingkat taman kanak-kanak sampai dengan universitas. Beberapa universitas Amerika Serikat telah membuka cabangnya di Qatar dengan dukungan Qatar Foundation, di selangnya adalah Carnegie Mellon University, Georgetown University School of Foreign Service, Texas A&M University, Virginia Commonwealth University, dan Cornell University's Weill Medical College. Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Thani telah membentuk Dewan Pendidikan Qatar pada tahun 2002. KomunikasiQatar memiliki sistem komunikasi yang modern di Doha. Sistem ini memakai penggunaan 2 Intelsat dan 1 Arabsat. Perusahaan telekomunikasi formal di Qatar adalah Qtel dan Vodafone. Qtel juga menjadi ISP di Qatar yang dinamai Internet Qatar. Stasiun televisi Al Jazeera berasal dari Qatar dan didukung oleh Emir Qatar. Lihat pula
Catatan
Tautan luaredunitas.com Page 10Negara Qatar atau دولة قطر dalam bahasa Arab adalah suatu emirat di Timur Tengah yang terletak di suatu semenanjung kecil di Jazirah Arab. Ketentuan yang tidak boleh dilampauinya di selatan adalah Arab Saudi dan sisanya dibatasi Teluk Persia. SejarahSetelah dominasi Inggris dan Kesultanan Utsmaniyah di Qatar, akhir-akhirnya Qatar menjadi negara yang merdeka pada 3 September 1971. Dahulu, Inggris menguasai Qatar sebagai tempat transito kapal dagang sebelum menuju India. Qatar akhir memperoleh status sebagai dependen dari Inggris, akhir status protektorat Inggris yang dihentikan pada tahun 1916. Setelah Perang Dunia Kedua, Qatar berusaha memperoleh kemerdekaannya, terutama setelah India mencapai kemerdekaannya pada tahun 1950-an. Qatar makin gencar setelah Inggris memberikan kemerdekaan kepada Kuwait pada tahun 1961. Pemerintah Inggris menyatakan akan menghentikan penguasaan politik tapi tetap meneruskan penguasaan ekonomi di Qatar. Hal ini tidak dibiarkan oleh Qatar dengan membentuk Federasi Arab Teluk bersama dengan Bahrain. EkonomiAwalnya, ekonomi Qatar difokuskan pada perikanan dan mutiara namun industri mutiara jatuh setelah munculnya mutiara yang dibudidayakan dari Jepang pada tahun 1920-an dan 1930-an. Transformasi ekonomi terjadi pada tahun 1940-an, yaitu pada masa penemuan simpanan minyak bumi. Sekarang, pemasukan utama Qatar adalah dari ekspor minyak dan gas bumi. Simpanan minyak negara ini diperkirakan sebesar 15 miliar barel (2,4 km³). Bagi beberapa tahun ke depan, Qatar diperkirakan akan tetap fokus pada minyak dan gas bumi, namun sudah mulai mengembangkan sektor swasta. Pada 2004, Qatar Science & Technology Park dibuka bagi menarik dan melayani beragam usaha berbasis teknologi, adun dari dalam maupun luar Qatar. Dengan PDB per kapita nomor 2 tertinggi di dunia dengan agak tahun 2008 sekitar $111.000[1]yang menjadikannya sebagai negara dengan taraf hidup penduduknya mampu disamakan bahkan lebih maju dibandingkan negara-negara Eropa Barat dengan beragam layanan sosial dan fasilitas modern. Pembagian administratifQatar dibagi menjadi 10 munisipalitas (baladiyah): GeografiDataran Qatar hanya sebesar 160 km dan lebih kecil dari negara anggota Connecticut di Amerika Serikat. Dataran Qatar terdiri dari gurun pasir. Tempat tertinggi di Qatar adalah di Jabal Dukhan. Ajang ini berisi banyak gas alam yang sangat akbar. DemografiKebanyakan penduduk Qatar beragama Islam. Selain etnik Arab, Qatar juga terdiri dari banyak ekspatriat yang melakukan pekerjaan di Qatar dalam industri minyak. Kebanyakan ekspatriat berasal dari Asia Selatan, yaitu wilayah India, Pakistan, dan Maladewa. Kebanyakan Muslim di Qatar mengikuti arus Islam Sunnah, sedangkan yang mengikuti Syi'ah hanya 3 %. Sedangkan penganut Kristen kebanyakan berasal dari ekspatriat asal Eropa yang melakukan pekerjaan di Qatar. HukumWalaupun berada di daerah Arab, hukum di Qatar cenderung lebih lepas sama sekali dan liberal. Di bawah kepemimpinan Emir Qatar, Hamad bin Khalifa Al-Thani, Qatar mengalami modernisasi dan liberalisasi. Seperti misalnya, alkohol diperbolehkan dalam banyak terbatas saja. PendidikanPada beberapa tahun ini, pemerintah Qatar menempatkan perhatian yang akbar terhadap pendidikan. Pemerintah Qatar telah membangun sekolah dari tingkat taman kanak-kanak sampai dengan universitas. Beberapa universitas Amerika Serikat telah membuka cabangnya di Qatar dengan dukungan Qatar Foundation, di selangnya adalah Carnegie Mellon University, Georgetown University School of Foreign Service, Texas A&M University, Virginia Commonwealth University, dan Cornell University's Weill Medical College. Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Thani telah membentuk Dewan Pendidikan Qatar pada tahun 2002. KomunikasiQatar memiliki sistem komunikasi yang modern di Doha. Sistem ini memakai penggunaan 2 Intelsat dan 1 Arabsat. Perusahaan telekomunikasi resmi di Qatar adalah Qtel dan Vodafone. Qtel juga menjadi ISP di Qatar yang dinamai Internet Qatar. Stasiun televisi Al Jazeera berasal dari Qatar dan didukung oleh Emir Qatar. Lihat pula
Catatan
Pranala luaredunitas.com Page 11Negara Qatar atau دولة قطر dalam bahasa Arab adalah suatu emirat di Timur Tengah yang terletak di suatu semenanjung kecil di Jazirah Arab. Ketentuan yang tidak boleh dilampauinya di selatan adalah Arab Saudi dan sisanya dibatasi Teluk Persia. SejarahSetelah dominasi Inggris dan Kesultanan Utsmaniyah di Qatar, akhir-akhirnya Qatar menjadi negara yang merdeka pada 3 September 1971. Dahulu, Inggris menguasai Qatar sebagai tempat transito kapal dagang sebelum menuju India. Qatar akhir memperoleh status sebagai dependen dari Inggris, akhir status protektorat Inggris yang dihentikan pada tahun 1916. Setelah Perang Dunia Kedua, Qatar berusaha memperoleh kemerdekaannya, terutama setelah India mencapai kemerdekaannya pada tahun 1950-an. Qatar makin gencar setelah Inggris memberikan kemerdekaan kepada Kuwait pada tahun 1961. Pemerintah Inggris menyatakan akan menghentikan penguasaan politik tapi tetap meneruskan penguasaan ekonomi di Qatar. Hal ini tidak dibiarkan oleh Qatar dengan membentuk Federasi Arab Teluk bersama dengan Bahrain. EkonomiAwalnya, ekonomi Qatar difokuskan pada perikanan dan mutiara namun industri mutiara jatuh setelah munculnya mutiara yang dibudidayakan dari Jepang pada tahun 1920-an dan 1930-an. Transformasi ekonomi terjadi pada tahun 1940-an, yaitu pada masa penemuan simpanan minyak bumi. Sekarang, pemasukan utama Qatar adalah dari ekspor minyak dan gas bumi. Simpanan minyak negara ini diperkirakan sebesar 15 miliar barel (2,4 km³). Bagi beberapa tahun ke depan, Qatar diperkirakan akan tetap fokus pada minyak dan gas bumi, namun sudah mulai mengembangkan sektor swasta. Pada 2004, Qatar Science & Technology Park dibuka bagi menarik dan melayani beragam usaha berbasis teknologi, adun dari dalam maupun luar Qatar. Dengan PDB per kapita nomor 2 tertinggi di dunia dengan agak tahun 2008 sekitar $111.000[1]yang menjadikannya sebagai negara dengan taraf hidup penduduknya mampu disamakan bahkan lebih maju dibandingkan negara-negara Eropa Barat dengan beragam layanan sosial dan fasilitas modern. Pembagian administratifQatar dibagi menjadi 10 munisipalitas (baladiyah): GeografiDataran Qatar hanya sebesar 160 km dan lebih kecil dari negara anggota Connecticut di Amerika Serikat. Dataran Qatar terdiri dari gurun pasir. Tempat tertinggi di Qatar adalah di Jabal Dukhan. Ajang ini berisi banyak gas alam yang sangat akbar. DemografiKebanyakan penduduk Qatar beragama Islam. Selain etnik Arab, Qatar juga terdiri dari banyak ekspatriat yang melakukan pekerjaan di Qatar dalam industri minyak. Kebanyakan ekspatriat berasal dari Asia Selatan, yaitu wilayah India, Pakistan, dan Maladewa. Kebanyakan Muslim di Qatar mengikuti arus Islam Sunnah, sedangkan yang mengikuti Syi'ah hanya 3 %. Sedangkan penganut Kristen kebanyakan berasal dari ekspatriat asal Eropa yang melakukan pekerjaan di Qatar. HukumWalaupun berada di daerah Arab, hukum di Qatar cenderung lebih lepas sama sekali dan liberal. Di bawah kepemimpinan Emir Qatar, Hamad bin Khalifa Al-Thani, Qatar mengalami modernisasi dan liberalisasi. Seperti misalnya, alkohol diperbolehkan dalam banyak terbatas saja. PendidikanPada beberapa tahun ini, pemerintah Qatar menempatkan perhatian yang akbar terhadap pendidikan. Pemerintah Qatar telah membangun sekolah dari tingkat taman kanak-kanak sampai dengan universitas. Beberapa universitas Amerika Serikat telah membuka cabangnya di Qatar dengan dukungan Qatar Foundation, di selangnya adalah Carnegie Mellon University, Georgetown University School of Foreign Service, Texas A&M University, Virginia Commonwealth University, dan Cornell University's Weill Medical College. Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Thani telah membentuk Dewan Pendidikan Qatar pada tahun 2002. KomunikasiQatar memiliki sistem komunikasi yang modern di Doha. Sistem ini memakai penggunaan 2 Intelsat dan 1 Arabsat. Perusahaan telekomunikasi resmi di Qatar adalah Qtel dan Vodafone. Qtel juga menjadi ISP di Qatar yang dinamai Internet Qatar. Stasiun televisi Al Jazeera berasal dari Qatar dan didukung oleh Emir Qatar. Lihat pula
Catatan
Pranala luaredunitas.com Page 12Negara Qatar atau دولة قطر dalam bahasa Arab adalah suatu emirat di Timur Tengah yang terletak di suatu semenanjung kecil di Jazirah Arab. Ketentuan yang tidak boleh dilampauinya di selatan adalah Arab Saudi dan sisanya dibatasi Teluk Persia. SejarahSetelah dominasi Inggris dan Kesultanan Utsmaniyah di Qatar, akhir-akhirnya Qatar menjadi negara yang merdeka pada 3 September 1971. Dahulu, Inggris menguasai Qatar sebagai tempat transito kapal dagang sebelum menuju India. Qatar akhir memperoleh status sebagai dependen dari Inggris, akhir status protektorat Inggris yang ditiadakan pada tahun 1916. Setelah Perang Dunia Kedua, Qatar berusaha memperoleh kemerdekaannya, terutama setelah India mencapai kemerdekaannya pada tahun 1950-an. Qatar makin gencar setelah Inggris memberikan kemerdekaan kepada Kuwait pada tahun 1961. Pemerintah Inggris menyatakan akan menghentikan penguasaan politik tapi tetap meneruskan penguasaan ekonomi di Qatar. Hal ini tidak dibiarkan oleh Qatar dengan membentuk Federasi Arab Teluk bersama dengan Bahrain. EkonomiAwalnya, ekonomi Qatar difokuskan pada perikanan dan mutiara namun industri mutiara jatuh setelah munculnya mutiara yang dibudidayakan dari Jepang pada tahun 1920-an dan 1930-an. Transformasi ekonomi terjadi pada tahun 1940-an, yaitu pada masa penemuan simpanan minyak bumi. Sekarang, pemasukan utama Qatar adalah dari ekspor minyak dan gas bumi. Simpanan minyak negara ini diperkirakan sebesar 15 miliar barel (2,4 km³). Bagi beberapa tahun ke depan, Qatar diperkirakan akan tetap fokus pada minyak dan gas bumi, namun sudah mulai mengembangkan sektor swasta. Pada 2004, Qatar Science & Technology Park dibuka bagi menarik dan melayani beragam usaha berbasis teknologi, adun dari dalam maupun luar Qatar. Dengan PDB per kapita nomor 2 tertinggi di dunia dengan agak tahun 2008 sekitar $111.000[1]yang menjadikannya sebagai negara dengan taraf hidup penduduknya mampu disamakan bahkan semakin maju dibandingkan negara-negara Eropa Barat dengan beragam layanan sosial dan sarana modern. Pembagian administratifQatar dibagi menjadi 10 munisipalitas (baladiyah): GeografiDataran Qatar hanya sebesar 160 km dan semakin kecil dari negara anggota Connecticut di Amerika Serikat. Dataran Qatar terdiri dari gurun pasir. Tempat tertinggi di Qatar adalah di Jabal Dukhan. Ajang ini berisi banyak gas alam yang sangat akbar. DemografiKebanyakan penduduk Qatar beragama Islam. Selain etnik Arab, Qatar juga terdiri dari banyak ekspatriat yang melakukan pekerjaan di Qatar dalam industri minyak. Kebanyakan ekspatriat berasal dari Asia Selatan, yaitu wilayah India, Pakistan, dan Maladewa. Kebanyakan Muslim di Qatar mengikuti arus Islam Sunnah, sedangkan yang mengikuti Syi'ah hanya 3 %. Sedangkan penganut Kristen kebanyakan berasal dari ekspatriat asal Eropa yang melakukan pekerjaan di Qatar. HukumWalaupun berada di kawasan Arab, hukum di Qatar cenderung semakin lepas sama sekali dan liberal. Di bawah kepemimpinan Emir Qatar, Hamad bin Khalifa Al-Thani, Qatar mengalami modernisasi dan liberalisasi. Seperti contohnya, alkohol diperbolehkan dalam banyak terbatas saja. PendidikanPada beberapa tahun ini, pemerintah Qatar menempatkan perhatian yang akbar terhadap pendidikan. Pemerintah Qatar telah membangun sekolah dari tingkat taman kanak-kanak sampai dengan universitas. Beberapa universitas Amerika Serikat telah membuka cabangnya di Qatar dengan dukungan Qatar Foundation, di selangnya adalah Carnegie Mellon University, Georgetown University School of Foreign Service, Texas A&M University, Virginia Commonwealth University, dan Cornell University's Weill Medical College. Emir Qatar, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Thani telah membentuk Dewan Pendidikan Qatar pada tahun 2002. KomunikasiQatar memiliki sistem komunikasi yang modern di Doha. Sistem ini memakai penggunaan 2 Intelsat dan 1 Arabsat. Perusahaan telekomunikasi formal di Qatar adalah Qtel dan Vodafone. Qtel juga menjadi ISP di Qatar yang dinamai Internet Qatar. Stasiun televisi Al Jazeera berasal dari Qatar dan didukung oleh Emir Qatar. Lihat pula
Catatan
Tautan luaredunitas.com Page 13Tags (tagged): grenada, unkris, konstitusional, ratu, gubernur, jenderal, elizabeth, ii, c, merupakan, negara, terkecil, kedua, belahan, bumi, dari, sektor, pariwisata, pertanian, perbankan, menjadi, 6, lingkungan, parish, saint, andrew, david, center, of, studies, grenadines, trinidad, tobago, dependensi, wilayah, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedia Page 14Tags (tagged): grenada, unkris, konstitusional, ratu, gubernur, jenderal, elizabeth, ii, c, merupakan, negara, terkecil, kedua, belahan, bumi, dari, sektor, pariwisata, pertanian, perbankan, menjadi, 6, lingkungan, parish, saint, andrew, david, center, of, studies, grenadines, trinidad, tobago, dependensi, wilayah, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, indonesian, encyclopedia Page 15
Grobari (Sirilik: Гробари, Indonesia: Penggali Kubur) adalah organisasi suporter klub sepak bola Serbia, Partizan Belgrade. Mereka adalah salah satu dari dua golongan penggemar sepak bola utama di Serbia dan salah satu yang terbesar di Eropa Tenggara. Mereka umumnya mendukung semua klub dalam FK Partizan, dan menggunakan simbol hitam dan putih, yang merupakan warna klub. Hari ini, Grobari terdiri dari tiga golongan utama: Juzni Front, Grobari 1970 dan Zabranjeni, dengan bermacam sub-kelompok. Secara tradisional, golongan ini mempunyai hubungan aci dengan pendukung PAOK, Gate 4, serta dengan suporter Sporting Clube de Portugal di Portugal, PFC CSKA Sofia di Bulgaria, CSKA Moskwa di Rusia dan Santos FC di Brasil. SejarahGrobari merayakan gelar juara liga ke-19 Partizan pada 2005 Golongan pertama fan Partizanmulai mengunjungi JNA Stadium di penghabisan 1950-an. Mereka adalah pemuda dari Belgrade, dan mereka menguasai tribun selata. Pada waktu itu, dukungan ditunjukkan dengan bernyanyi keras serta memaki wasit dan pemain tim lawan. Partisipasi Partizan di final Piala Eropa pada tahun 1966 menarik lebih banyak penggemar ke stadion, dan dianggap menjadi momen penting dari suporter terorganisir pindah ke tribun selatan stadion di mana mereka bersama-sama menjadi satu golongan hingga hari ini. Grobari diwujudkan pada tahun 1970. dan selama dekade berikutnya, serta seluruh Eropa, Grobari mulai membawa peralatan kipas ke stadion seperti suar, syal, dan bendera (di 70-an), yang memberikan nafas baru bagi metode mendukung klub sepak bola. Pada 1980-an, Grobari adalah salah satu golongan penggemar terbesar dan paling terorganisir di Yugoslavia dan mulai mengiringi Partizan ke laga-laga tandang di seluruh negeri dan Eropa. Sebab hooliganisme yang mereka tunjukkan pada pendukung klub lain di masa itu, fan yang mengiringi laga tandang Partizan bersama Grobari sering dikata bagi "ekspedisi penghukuman". Južni FrontLogo Južni Front Pada tahun 1999, berada perpecahan luhur ketika golongan suporter yang baru terbentuk bernama Južni Front (Front Selatan) menuduh anggota senior Grobari 1970, menyalahgunakan hak istimewa mereka. Grobari 1970 dituduh memanipulasi uang yang diberikan oleh klub bagi mengorganisir dukungan fan. Sebagian ratus anggota Frony meninggalkan tribun selatan tradisional dan menduduki tribun utara dari stadion. Perpecahan berlangsung selama sebagian tahun hingga tahun 2005, ketika mereka akhir-akhirnya bersatu. Pada 1990-an, maskot, unik namun tidak resmi dari sebagian luhur golongan penggemar Grobari adalah bulldog yang marah, tetapi dalam sebagian tahun terakhir telah berdiri penggali kubur, berdiri bertumpu di sebuah sekop. Boikot (2005-07)Ratusan Grobari berarak di jalanan Belgrade selama boikot Memberontak sebab tersingkirnya Partizan dari kualifikasi Liga Champions, diiringi dengan eliminasi dari putaran pertama Piala UEFA dan dari kompetisi piala nasional oleh tim divisi tiga, serta hasil buruk di liga domestik (semua pada awal musim 2005/06), Grobari mengumumkan boikot dari semua pertandingan klub Partizan. Sebagian ribu pendukung bersama-sama menjadi satu golongan pada bulan September 2005 di hadapan stadion klub dan publik menuduh direktur olahraga Nenad Bjeković dan sekretaris jenderal Žarko Zečević merusak lebih kurang operasional klub dan kebijakan transfer dalam rangka memenuhi kantong-kantong mereka sendiri. Pada kesempatan ini, mereka juga mengingatkan warga dari intrik sebagian pejabat klub sebelumnya. Mereka menuntut pengunduran diri manajemen klub bagi syarat bagi kembali ke stadion. Grobari mengulangi pertemuan luhur dan mengulangi tuntutan mereka pada bulan Oktober 2005 di hadapan teater nasional di pusat kota Belgrade di mana para pejabat Partizan merayakan ulang tahun ke-60 klub. Derby Belgrade selang Red Star Belgrade dan Partizan di musim 2005/06 dilakukan tanpa dukungan tradisional fan Partizan dari tribun selatan. Meskipun pertandingan digunakan bagi mengumpulkan kembali puluhan ribu penggemar, sejarah tercatat musim itu ketika berada hanya sebagian ribu penonton di Stadion Partizan, sebab suporter Red Star juga sepakat bagi memboikot derby (tapi bagi argumen lain). Setelah perubahan dalam dewan direksi, Grobari memutuskan bagi berjeda memboikot Partizan. Pada tanggal 26 Mei 2007 mereka kembali ke stadion bagi pertandingan Superliga Serbia melawan Apatin Mladost dimana Partizan menang 7-1, namun mereka terus menyanyikan lagu-lagu menghina direktur olahraga dan sekretaris jenderal klub. Pada penghabisan tahun, Bjeković dan Zečević mengundurkan diri dari kedudukan mereka. Larangan dari Eropa, 2007-08Pada Piala UEFA 2007-08, Partizan Belgrade didiskualifikasi dari kompetisi lebih lanjut sebab hooliganisme sepak bola melawan Zrinjski Mostar. Grobari bepergian ke Mostar di mana mereka melawan polisi dan juga suporter mereka. Partizan memenangkan laga 11-1 dalam agregat. Perpecahan, 2011Pada penghabisan Agustus 2011, perpecahan di kalangan Grobari kembali terjadi. Sebuah faksi fans menyebut diri mereka Zabranjeni (Yang Terlanag) menuduh dewan klub melarang mereka masuk ke stadion.[1] Mereka juga dalam perselisihan dengan sebagian subkelompok Grobari lainnya, terutama Alcatraz. Mereka menghadiri permainan dari tim-tim lain dari Partizan, seperti hoki es atau tim basket perempuan. Pada bulan November, sekelompok kecil mereka muncul pada pertandingan melawan Borac Čačak. Pada tahun 2012 mereka mulai menghadiri menghadiri pertandingan Partizan di tribun timur. Suporter terkenalRade Šerbedžija, seorang Grobari Fan terkenal termasuk:
ReferensiPranala luaredunitas.com Page 16Grozny (bahasa Rusia: Гро́зный; bahasa Chechen: Соьлж-Г�ала Solj Ghaala) adalah ibu kota Republik Chechnya di Rusia. Pada 2002, populasinya berjumlah 210.720 jiwa. Kota ini terletak tidak jauh Sungai Sunzha. Grozny didirikan pada 1818 sebagai pos terdepan militer Rusia sampai awal ratus tahun ke-20. Pengahabisan dia menjadi pusat industri terkemuka dan salah satu pusat produksi minyak milik Uni Soviet yang pertama. Selain perkara pengeboran minyak, Grozny kini juga dilalui oleh jejaring pipa minyak Rusia. Grozny dibagi menjadi empat distrik berwujud kota administratif: Leninsky, Zavodskoy, Staropromyslovsky, dan Oktyabrsky. Keempat distrik tersebut adalah tempat pemukiman, tetapi distrik Staropromyslovsky juga adalah lokasi pengeboran minyak, sedangkan di distrik Oktyabrsky terdapat pula industri-industri. Namun, beberapa mulia wilayah Grozny telah hancur semasa Perang Chechnya. Setelah keruntuhan Uni Soviet, Grozny direbut oleh rezim separatis pimpinan Dzhokhar Dudaev dan kembali direbut oleh tentara Rusia semasa Perang Chechnya I pada 1995, tetapi para gerilyawan yang beroperasi tidak jauh pegunungan mampu memperdayakan dan menurunkan rasa percaya diri (demoralise) beberapa tentara Rusia. Tekanan politik dari publik memaksa tentara Rusia keluar dari Grozny pada 1996 dan kota ini kembali berada di tangan separatis Chechnya. Pertempuran yang berlaku di sana mengakibatkan banyak bangunan-bangunan yang hancur dan rusak. Grozny telah kembali menjadi milik Rusia sejak terjadinya Perang Chechnya II pada 1999. Mata-mata negara asing pemerintahan federal di Chechnya berpusat di Grozny. Markas-markas pemerintah menjadi target pemboman pada 27 Desember 2002 oleh para pemberontak Chechnya. Referensi
Tautan luar
edunitas.com Page 17Grozny (bahasa Rusia: Гро́зный; bahasa Chechen: Соьлж-Г�ала Solj Ghaala) adalah ibu kota Republik Chechnya di Rusia. Pada 2002, populasinya berjumlah 210.720 jiwa. Kota ini terletak tidak jauh Sungai Sunzha. Grozny didirikan pada 1818 sebagai pos terdepan militer Rusia sampai awal ratus tahun ke-20. Pengahabisan dia menjadi pusat industri terkemuka dan salah satu pusat produksi minyak milik Uni Soviet yang pertama. Selain perkara pengeboran minyak, Grozny kini juga dilalui oleh jejaring pipa minyak Rusia. Grozny dibagi menjadi empat distrik berwujud kota administratif: Leninsky, Zavodskoy, Staropromyslovsky, dan Oktyabrsky. Keempat distrik tersebut adalah tempat pemukiman, tetapi distrik Staropromyslovsky juga adalah lokasi pengeboran minyak, sedangkan di distrik Oktyabrsky terdapat pula industri-industri. Namun, beberapa mulia wilayah Grozny telah hancur semasa Perang Chechnya. Setelah keruntuhan Uni Soviet, Grozny direbut oleh rezim separatis pimpinan Dzhokhar Dudaev dan kembali direbut oleh tentara Rusia semasa Perang Chechnya I pada 1995, tetapi para gerilyawan yang beroperasi tidak jauh pegunungan mampu memperdayakan dan menurunkan rasa percaya diri (demoralise) beberapa tentara Rusia. Tekanan politik dari publik memaksa tentara Rusia keluar dari Grozny pada 1996 dan kota ini kembali berada di tangan separatis Chechnya. Pertempuran yang berlaku di sana mengakibatkan banyak bangunan-bangunan yang hancur dan rusak. Grozny telah kembali menjadi milik Rusia sejak terjadinya Perang Chechnya II pada 1999. Mata-mata negara asing pemerintahan federal di Chechnya berpusat di Grozny. Markas-markas pemerintah menjadi target pemboman pada 27 Desember 2002 oleh para pemberontak Chechnya. Referensi
Tautan luar
edunitas.com Page 18Grozny (bahasa Rusia: Гро́зный; bahasa Chechen: Соьлж-Г�ала Solj Ghaala) adalah ibu kota Republik Chechnya di Rusia. Pada 2002, populasinya berjumlah 210.720 jiwa. Kota ini terletak tidak jauh Sungai Sunzha. Grozny didirikan pada 1818 sebagai pos terdepan militer Rusia sampai awal ratus tahun ke-20. Pengahabisan dia menjadi pusat industri terkemuka dan salah satu pusat produksi minyak milik Uni Soviet yang pertama. Selain perkara pengeboran minyak, Grozny kini juga dilalui oleh jejaring pipa minyak Rusia. Grozny dibagi menjadi empat distrik berwujud kota administratif: Leninsky, Zavodskoy, Staropromyslovsky, dan Oktyabrsky. Keempat distrik tersebut adalah tempat pemukiman, tetapi distrik Staropromyslovsky juga adalah lokasi pengeboran minyak, sedangkan di distrik Oktyabrsky terdapat pula industri-industri. Namun, beberapa mulia wilayah Grozny telah hancur semasa Perang Chechnya. Setelah keruntuhan Uni Soviet, Grozny direbut oleh rezim separatis pimpinan Dzhokhar Dudaev dan kembali direbut oleh tentara Rusia semasa Perang Chechnya I pada 1995, tetapi para gerilyawan yang beroperasi tidak jauh pegunungan mampu memperdayakan dan menurunkan rasa percaya diri (demoralise) beberapa tentara Rusia. Tekanan politik dari publik memaksa tentara Rusia keluar dari Grozny pada 1996 dan kota ini kembali berada di tangan separatis Chechnya. Pertempuran yang berlaku di sana mengakibatkan banyak bangunan-bangunan yang hancur dan rusak. Grozny telah kembali menjadi milik Rusia sejak terjadinya Perang Chechnya II pada 1999. Mata-mata negara asing pemerintahan federal di Chechnya berpusat di Grozny. Markas-markas pemerintah menjadi target pemboman pada 27 Desember 2002 oleh para pemberontak Chechnya. Referensi
Tautan luar
edunitas.com Page 19Grozny (bahasa Rusia: Гро́зный; bahasa Chechen: Соьлж-Г�ала Solj Ghaala) adalah ibu kota Republik Chechnya di Rusia. Pada 2002, populasinya berjumlah 210.720 jiwa. Kota ini terletak tidak jauh Sungai Sunzha. Grozny didirikan pada 1818 sebagai pos terdepan militer Rusia sampai awal ratus tahun ke-20. Pengahabisan dia menjadi pusat industri terkemuka dan salah satu pusat produksi minyak milik Uni Soviet yang pertama. Selain perkara pengeboran minyak, Grozny kini juga dilalui oleh jejaring pipa minyak Rusia. Grozny dibagi menjadi empat distrik berwujud kota administratif: Leninsky, Zavodskoy, Staropromyslovsky, dan Oktyabrsky. Keempat distrik tersebut adalah tempat pemukiman, tetapi distrik Staropromyslovsky juga adalah lokasi pengeboran minyak, sedangkan di distrik Oktyabrsky terdapat pula industri-industri. Namun, beberapa mulia wilayah Grozny telah hancur semasa Perang Chechnya. Setelah keruntuhan Uni Soviet, Grozny direbut oleh rezim separatis pimpinan Dzhokhar Dudaev dan kembali direbut oleh tentara Rusia semasa Perang Chechnya I pada 1995, tetapi para gerilyawan yang beroperasi tidak jauh pegunungan mampu memperdayakan dan menurunkan rasa percaya diri (demoralise) beberapa tentara Rusia. Tekanan politik dari publik memaksa tentara Rusia keluar dari Grozny pada 1996 dan kota ini kembali berada di tangan separatis Chechnya. Pertempuran yang berlaku di sana mengakibatkan banyak bangunan-bangunan yang hancur dan rusak. Grozny telah kembali menjadi milik Rusia sejak terjadinya Perang Chechnya II pada 1999. Mata-mata negara asing pemerintahan federal di Chechnya berpusat di Grozny. Markas-markas pemerintah menjadi target pemboman pada 27 Desember 2002 oleh para pemberontak Chechnya. Referensi
Tautan luar
edunitas.com Page 20
Grobari (Sirilik: Гробари, Indonesia: Penggali Kubur) adalah organisasi suporter klub sepak bola Serbia, Partizan Belgrade. Mereka adalah salah satu dari dua golongan penggemar sepak bola utama di Serbia dan salah satu yang terbesar di Eropa Tenggara. Mereka umumnya mendukung semua klub dalam FK Partizan, dan menggunakan simbol hitam dan putih, yang merupakan warna klub. Hari ini, Grobari terdiri dari tiga golongan utama: Juzni Front, Grobari 1970 dan Zabranjeni, dengan bermacam sub-kelompok. Secara tradisional, golongan ini mempunyai hubungan aci dengan pendukung PAOK, Gate 4, serta dengan suporter Sporting Clube de Portugal di Portugal, PFC CSKA Sofia di Bulgaria, CSKA Moskwa di Rusia dan Santos FC di Brasil. SejarahGrobari merayakan gelar juara liga ke-19 Partizan pada 2005 Golongan pertama fan Partizanmulai mengunjungi JNA Stadium di penghabisan 1950-an. Mereka adalah pemuda dari Belgrade, dan mereka menguasai tribun selata. Pada waktu itu, dukungan ditunjukkan dengan bernyanyi keras serta memaki wasit dan pemain tim lawan. Partisipasi Partizan di final Piala Eropa pada tahun 1966 menarik lebih banyak penggemar ke stadion, dan dianggap menjadi momen penting dari suporter terorganisir pindah ke tribun selatan stadion di mana mereka bersama-sama menjadi satu golongan hingga hari ini. Grobari diwujudkan pada tahun 1970. dan selama dekade berikutnya, serta seluruh Eropa, Grobari mulai membawa peralatan kipas ke stadion seperti suar, syal, dan bendera (di 70-an), yang memberikan nafas baru bagi metode mendukung klub sepak bola. Pada 1980-an, Grobari adalah salah satu golongan penggemar terbesar dan paling terorganisir di Yugoslavia dan mulai mengiringi Partizan ke laga-laga tandang di seluruh negeri dan Eropa. Sebab hooliganisme yang mereka tunjukkan pada pendukung klub lain di masa itu, fan yang mengiringi laga tandang Partizan bersama Grobari sering dikata bagi "ekspedisi penghukuman". Južni FrontLogo Južni Front Pada tahun 1999, berada perpecahan luhur ketika golongan suporter yang baru terbentuk bernama Južni Front (Front Selatan) menuduh anggota senior Grobari 1970, menyalahgunakan hak istimewa mereka. Grobari 1970 dituduh memanipulasi uang yang diberikan oleh klub bagi mengorganisir dukungan fan. Sebagian ratus anggota Frony meninggalkan tribun selatan tradisional dan menduduki tribun utara dari stadion. Perpecahan berlangsung selama sebagian tahun hingga tahun 2005, ketika mereka akhir-akhirnya bersatu. Pada 1990-an, maskot, unik namun tidak resmi dari sebagian luhur golongan penggemar Grobari adalah bulldog yang marah, tetapi dalam sebagian tahun terakhir telah berdiri penggali kubur, berdiri bertumpu di sebuah sekop. Boikot (2005-07)Ratusan Grobari berarak di jalanan Belgrade selama boikot Memberontak sebab tersingkirnya Partizan dari kualifikasi Liga Champions, diiringi dengan eliminasi dari putaran pertama Piala UEFA dan dari kompetisi piala nasional oleh tim divisi tiga, serta hasil buruk di liga domestik (semua pada awal musim 2005/06), Grobari mengumumkan boikot dari semua pertandingan klub Partizan. Sebagian ribu pendukung bersama-sama menjadi satu golongan pada bulan September 2005 di hadapan stadion klub dan publik menuduh direktur olahraga Nenad Bjeković dan sekretaris jenderal Žarko Zečević merusak lebih kurang operasional klub dan kebijakan transfer dalam rangka memenuhi kantong-kantong mereka sendiri. Pada kesempatan ini, mereka juga mengingatkan warga dari intrik sebagian pejabat klub sebelumnya. Mereka menuntut pengunduran diri manajemen klub bagi syarat bagi kembali ke stadion. Grobari mengulangi pertemuan luhur dan mengulangi tuntutan mereka pada bulan Oktober 2005 di hadapan teater nasional di pusat kota Belgrade di mana para pejabat Partizan merayakan ulang tahun ke-60 klub. Derby Belgrade selang Red Star Belgrade dan Partizan di musim 2005/06 dilakukan tanpa dukungan tradisional fan Partizan dari tribun selatan. Meskipun pertandingan digunakan bagi mengumpulkan kembali puluhan ribu penggemar, sejarah tercatat musim itu ketika berada hanya sebagian ribu penonton di Stadion Partizan, sebab suporter Red Star juga sepakat bagi memboikot derby (tapi bagi argumen lain). Setelah perubahan dalam dewan direksi, Grobari memutuskan bagi berjeda memboikot Partizan. Pada tanggal 26 Mei 2007 mereka kembali ke stadion bagi pertandingan Superliga Serbia melawan Apatin Mladost dimana Partizan menang 7-1, namun mereka terus menyanyikan lagu-lagu menghina direktur olahraga dan sekretaris jenderal klub. Pada penghabisan tahun, Bjeković dan Zečević mengundurkan diri dari kedudukan mereka. Larangan dari Eropa, 2007-08Pada Piala UEFA 2007-08, Partizan Belgrade didiskualifikasi dari kompetisi lebih lanjut sebab hooliganisme sepak bola melawan Zrinjski Mostar. Grobari bepergian ke Mostar di mana mereka melawan polisi dan juga suporter mereka. Partizan memenangkan laga 11-1 dalam agregat. Perpecahan, 2011Pada penghabisan Agustus 2011, perpecahan di kalangan Grobari kembali terjadi. Sebuah faksi fans menyebut diri mereka Zabranjeni (Yang Terlanag) menuduh dewan klub melarang mereka masuk ke stadion.[1] Mereka juga dalam perselisihan dengan sebagian subkelompok Grobari lainnya, terutama Alcatraz. Mereka menghadiri permainan dari tim-tim lain dari Partizan, seperti hoki es atau tim basket perempuan. Pada bulan November, sekelompok kecil mereka muncul pada pertandingan melawan Borac Čačak. Pada tahun 2012 mereka mulai menghadiri menghadiri pertandingan Partizan di tribun timur. Suporter terkenalRade Šerbedžija, seorang Grobari Fan terkenal termasuk:
ReferensiPranala luaredunitas.com Page 21Grobari (Sirilik: Гробари, Indonesia: Penggali Kubur) adalah organisasi suporter klub sepak bola Serbia, Partizan Belgrade. Mereka adalah salah satu dari dua golongan penggemar sepak bola utama di Serbia dan salah satu yang terbesar di Eropa Tenggara. Mereka umumnya mendukung semua klub dalam FK Partizan, dan menggunakan simbol hitam dan putih, yang merupakan warna klub. Hari ini, Grobari terdiri dari tiga golongan utama: Juzni Front, Grobari 1970 dan Zabranjeni, dengan bermacam sub-kelompok. Secara tradisional, golongan ini mempunyai hubungan aci dengan pendukung PAOK, Gate 4, serta dengan suporter Sporting Clube de Portugal di Portugal, PFC CSKA Sofia di Bulgaria, CSKA Moskwa di Rusia dan Santos FC di Brasil. SejarahGrobari merayakan gelar juara liga ke-19 Partizan pada 2005 Golongan pertama fan Partizanmulai mengunjungi JNA Stadium di penghabisan 1950-an. Mereka adalah pemuda dari Belgrade, dan mereka menguasai tribun selata. Pada waktu itu, dukungan ditunjukkan dengan bernyanyi keras serta memaki wasit dan pemain tim lawan. Partisipasi Partizan di final Piala Eropa pada tahun 1966 menarik bertambah banyak penggemar ke stadion, dan dianggap menjadi momen penting dari suporter terorganisir pindah ke tribun selatan stadion di mana mereka bersama-sama menjadi satu golongan hingga hari ini. Grobari diwujudkan pada tahun 1970. dan selama dekade berikutnya, serta seluruh Eropa, Grobari mulai membawa peralatan kipas ke stadion seperti suar, syal, dan bendera (di 70-an), yang memberikan nafas baru kepada metode mendukung klub sepak bola. Pada 1980-an, Grobari adalah salah satu golongan penggemar terbesar dan sangat terorganisir di Yugoslavia dan mulai mengiringi Partizan ke laga-laga tandang di seluruh negeri dan Eropa. Sebab hooliganisme yang mereka tunjukkan pada pendukung klub lain di masa itu, fan yang mengiringi laga tandang Partizan bersama Grobari sering dikata kepada "ekspedisi penghukuman". Južni FrontLogo Južni Front Pada tahun 1999, berada perpecahan luhur saat golongan suporter yang baru terbentuk bernama Južni Front (Front Selatan) menuduh anggota senior Grobari 1970, menyalahgunakan hak istimewa mereka. Grobari 1970 dituduh memanipulasi uang yang diberikan oleh klub kepada mengorganisir dukungan fan. Sebagian ratus anggota Frony meninggalkan tribun selatan tradisional dan menduduki tribun utara dari stadion. Perpecahan berlangsung selama sebagian tahun hingga tahun 2005, saat mereka akhir-akhirnya bersatu. Pada 1990-an, maskot, unik namun tidak resmi dari sebagian luhur golongan penggemar Grobari adalah bulldog yang marah, tetapi dalam sebagian tahun terakhir telah berdiri penggali kubur, berdiri bertumpu di suatu sekop. Boikot (2005-07)Ratusan Grobari berarak di jalanan Belgrade selama boikot Memberontak sebab tersingkirnya Partizan dari kualifikasi Liga Champions, diiringi dengan eliminasi dari putaran pertama Piala UEFA dan dari kompetisi piala nasional oleh tim divisi tiga, serta hasil buruk di liga domestik (semua pada awal musim 2005/06), Grobari mengumumkan boikot dari semua pertandingan klub Partizan. Sebagian ribu pendukung bersama-sama menjadi satu golongan pada bulan September 2005 di hadapan stadion klub dan publik menuduh direktur olahraga Nenad Bjeković dan sekretaris jenderal Žarko Zečević merusak lebih kurang operasional klub dan kebijakan transfer dalam rangka memenuhi kantong-kantong mereka sendiri. Pada kesempatan ini, mereka juga mengingatkan warga dari intrik sebagian pejabat klub sebelumnya. Mereka menuntut pengunduran diri manajemen klub kepada syarat kepada kembali ke stadion. Grobari mengulangi pertemuan luhur dan mengulangi tuntutan mereka pada bulan Oktober 2005 di hadapan teater nasional di pusat kota Belgrade di mana para pejabat Partizan merayakan ulang tahun ke-60 klub. Derby Belgrade selang Red Star Belgrade dan Partizan di musim 2005/06 dilakukan tanpa dukungan tradisional fan Partizan dari tribun selatan. Meskipun pertandingan digunakan kepada mengumpulkan kembali puluhan ribu penggemar, sejarah tercatat musim itu saat berada hanya sebagian ribu penonton di Stadion Partizan, sebab suporter Red Star juga sepakat kepada memboikot derby (tapi kepada argumen lain). Setelah perubahan dalam dewan direksi, Grobari memutuskan kepada berjeda memboikot Partizan. Pada tanggal 26 Mei 2007 mereka kembali ke stadion kepada pertandingan Superliga Serbia melawan Apatin Mladost dimana Partizan menang 7-1, namun mereka terus menyanyikan lagu-lagu menghina direktur olahraga dan sekretaris jenderal klub. Pada penghabisan tahun, Bjeković dan Zečević mengundurkan diri dari kedudukan mereka. Larangan dari Eropa, 2007-08Pada Piala UEFA 2007-08, Partizan Belgrade didiskualifikasi dari kompetisi bertambah lanjut sebab hooliganisme sepak bola melawan Zrinjski Mostar. Grobari bepergian ke Mostar di mana mereka melawan polisi dan juga suporter mereka. Partizan memenangkan laga 11-1 dalam agregat. Perpecahan, 2011Pada penghabisan Agustus 2011, perpecahan di kalangan Grobari kembali terjadi. Suatu faksi fans mengatakan diri mereka Zabranjeni (Yang Terlanag) menuduh dewan klub melarang mereka masuk ke stadion.[1] Mereka juga dalam perselisihan dengan sebagian subkelompok Grobari lainnya, terutama Alcatraz. Mereka menghadiri permainan dari tim-tim lain dari Partizan, seperti hoki es atau tim basket perempuan. Pada bulan November, sekelompok kecil mereka muncul pada pertandingan melawan Borac Čačak. Pada tahun 2012 mereka mulai menghadiri menghadiri pertandingan Partizan di tribun timur. Suporter terkenalRade Šerbedžija, seorang Grobari Fan terkenal termasuk:
PustakaPranala luaredunitas.com Page 22Grobari (Sirilik: Гробари, Indonesia: Penggali Kubur) adalah organisasi suporter klub sepak bola Serbia, Partizan Belgrade. Mereka adalah salah satu dari dua golongan penggemar sepak bola utama di Serbia dan salah satu yang terbesar di Eropa Tenggara. Mereka umumnya mendukung semua klub dalam FK Partizan, dan menggunakan simbol hitam dan putih, yang merupakan warna klub. Hari ini, Grobari terdiri dari tiga golongan utama: Juzni Front, Grobari 1970 dan Zabranjeni, dengan bermacam sub-kelompok. Secara tradisional, golongan ini mempunyai hubungan aci dengan pendukung PAOK, Gate 4, serta dengan suporter Sporting Clube de Portugal di Portugal, PFC CSKA Sofia di Bulgaria, CSKA Moskwa di Rusia dan Santos FC di Brasil. SejarahGrobari merayakan gelar juara liga ke-19 Partizan pada 2005 Golongan pertama fan Partizanmulai mengunjungi JNA Stadium di penghabisan 1950-an. Mereka adalah pemuda dari Belgrade, dan mereka menguasai tribun selata. Pada waktu itu, dukungan ditunjukkan dengan bernyanyi keras serta memaki wasit dan pemain tim lawan. Partisipasi Partizan di final Piala Eropa pada tahun 1966 menarik bertambah banyak penggemar ke stadion, dan dianggap menjadi momen penting dari suporter terorganisir pindah ke tribun selatan stadion di mana mereka bersama-sama menjadi satu golongan hingga hari ini. Grobari diwujudkan pada tahun 1970. dan selama dekade berikutnya, serta seluruh Eropa, Grobari mulai membawa peralatan kipas ke stadion seperti suar, syal, dan bendera (di 70-an), yang memberikan nafas baru kepada metode mendukung klub sepak bola. Pada 1980-an, Grobari adalah salah satu golongan penggemar terbesar dan sangat terorganisir di Yugoslavia dan mulai mengiringi Partizan ke laga-laga tandang di seluruh negeri dan Eropa. Sebab hooliganisme yang mereka tunjukkan pada pendukung klub lain di masa itu, fan yang mengiringi laga tandang Partizan bersama Grobari sering dikata kepada "ekspedisi penghukuman". Južni FrontLogo Južni Front Pada tahun 1999, berada perpecahan luhur saat golongan suporter yang baru terbentuk bernama Južni Front (Front Selatan) menuduh anggota senior Grobari 1970, menyalahgunakan hak istimewa mereka. Grobari 1970 dituduh memanipulasi uang yang diberikan oleh klub kepada mengorganisir dukungan fan. Sebagian ratus anggota Frony meninggalkan tribun selatan tradisional dan menduduki tribun utara dari stadion. Perpecahan berlangsung selama sebagian tahun hingga tahun 2005, saat mereka akhir-akhirnya bersatu. Pada 1990-an, maskot, unik namun tidak resmi dari sebagian luhur golongan penggemar Grobari adalah bulldog yang marah, tetapi dalam sebagian tahun terakhir telah berdiri penggali kubur, berdiri bertumpu di suatu sekop. Boikot (2005-07)Ratusan Grobari berarak di jalanan Belgrade selama boikot Memberontak sebab tersingkirnya Partizan dari kualifikasi Liga Champions, diiringi dengan eliminasi dari putaran pertama Piala UEFA dan dari kompetisi piala nasional oleh tim divisi tiga, serta hasil buruk di liga domestik (semua pada awal musim 2005/06), Grobari mengumumkan boikot dari semua pertandingan klub Partizan. Sebagian ribu pendukung bersama-sama menjadi satu golongan pada bulan September 2005 di hadapan stadion klub dan publik menuduh direktur olahraga Nenad Bjeković dan sekretaris jenderal Žarko Zečević merusak lebih kurang operasional klub dan kebijakan transfer dalam rangka memenuhi kantong-kantong mereka sendiri. Pada kesempatan ini, mereka juga mengingatkan warga dari intrik sebagian pejabat klub sebelumnya. Mereka menuntut pengunduran diri manajemen klub kepada syarat kepada kembali ke stadion. Grobari mengulangi pertemuan luhur dan mengulangi tuntutan mereka pada bulan Oktober 2005 di hadapan teater nasional di pusat kota Belgrade di mana para pejabat Partizan merayakan ulang tahun ke-60 klub. Derby Belgrade selang Red Star Belgrade dan Partizan di musim 2005/06 dilakukan tanpa dukungan tradisional fan Partizan dari tribun selatan. Meskipun pertandingan digunakan kepada mengumpulkan kembali puluhan ribu penggemar, sejarah tercatat musim itu saat berada hanya sebagian ribu penonton di Stadion Partizan, sebab suporter Red Star juga sepakat kepada memboikot derby (tapi kepada argumen lain). Setelah perubahan dalam dewan direksi, Grobari memutuskan kepada berjeda memboikot Partizan. Pada tanggal 26 Mei 2007 mereka kembali ke stadion kepada pertandingan Superliga Serbia melawan Apatin Mladost dimana Partizan menang 7-1, namun mereka terus menyanyikan lagu-lagu menghina direktur olahraga dan sekretaris jenderal klub. Pada penghabisan tahun, Bjeković dan Zečević mengundurkan diri dari kedudukan mereka. Larangan dari Eropa, 2007-08Pada Piala UEFA 2007-08, Partizan Belgrade didiskualifikasi dari kompetisi bertambah lanjut sebab hooliganisme sepak bola melawan Zrinjski Mostar. Grobari bepergian ke Mostar di mana mereka melawan polisi dan juga suporter mereka. Partizan memenangkan laga 11-1 dalam agregat. Perpecahan, 2011Pada penghabisan Agustus 2011, perpecahan di kalangan Grobari kembali terjadi. Suatu faksi fans mengatakan diri mereka Zabranjeni (Yang Terlanag) menuduh dewan klub melarang mereka masuk ke stadion.[1] Mereka juga dalam perselisihan dengan sebagian subkelompok Grobari lainnya, terutama Alcatraz. Mereka menghadiri permainan dari tim-tim lain dari Partizan, seperti hoki es atau tim basket perempuan. Pada bulan November, sekelompok kecil mereka muncul pada pertandingan melawan Borac Čačak. Pada tahun 2012 mereka mulai menghadiri menghadiri pertandingan Partizan di tribun timur. Suporter terkenalRade Šerbedžija, seorang Grobari Fan terkenal termasuk:
PustakaPranala luaredunitas.com Page 23Tags (tagged): slovenia, unkris, total 20, 273, km 2 153, perairan 7, penduduk, perkiraan 2012, pada, 29 oktober, 1918, desember 1918 republik, federal, slavia, berpindah, agama ke kristen, pranala luar, inggris, anggota georgia republik, makedonia negara, eropa, center of studies, nagorno karabakh, ossetia, selatan siprus utara, slovenia slovenia, program, kuliah, pegawai, kelas weekend, center, of, studies, kelas, eksekutif, indonesian, encyclopedia Page 24Tags (tagged): slovenia, unkris, total 20, 273, km 2 153, perairan 7, penduduk, perkiraan 2012, pada, 29 oktober, 1918, desember 1918 republik, federal, slavia, berpindah, agama ke kristen, pranala luar, inggris, anggota georgia republik, makedonia negara, eropa, center of studies, nagorno karabakh, ossetia, selatan siprus utara, slovenia slovenia, program, kuliah, pegawai, kelas weekend, center, of, studies, kelas, eksekutif, indonesian, encyclopedia Page 25Tags (tagged): slovakia, unkris, slowakia dibagi, kepada, 8 daerah kraj, masing, makedonia, turki, calon potensial albania, bosnia, sistem, keanggotaan, lembaga banding lembaga, penyelesaian, selandia, baru, nikaragua niger nigeria, norwegia oman, center, of studies khatulistiwa, haiti kamboja, kamerun, kanada new brunswick, slovakia slovakia, center of studies, program, kuliah, pegawai, kelas weekend, of, studies, kelas, eksekutif, indonesian, encyclopedia Page 26Tags (tagged): slovakia, unkris, slowakia dibagi, kepada, 8 daerah kraj, masing, makedonia, turki, calon potensial albania, bosnia, sistem, keanggotaan, lembaga banding lembaga, penyelesaian, selandia, baru, nikaragua niger nigeria, norwegia oman, center, of studies khatulistiwa, haiti kamboja, kamerun, kanada new brunswick, slovakia slovakia, center of studies, program, kuliah, pegawai, kelas weekend, of, studies, kelas, eksekutif, indonesian, encyclopedia |