buatlah pantun tema tentang tari bandeng sidoarjo kak tolong bantu buat besok please
tulis semua informasi penting yang terdapat dalam teks BM Diah dan Naskah Asli Proklamasi
jelaskan apa itu sinonim! berikan conto
tolong di jawab kak!!
cara lamipirkan hasil wawancara
buatlah 5 lertanyaan dan jawaban nya sekaligus #no ngasal#ku beri nilai yang sesuai dengan jawaban#no paksa
Buat lah 1 cerita fabel dengan memperhatikan struktur fabel dengan cerita yang kalian buat sendiri
menyebutkan ungkapan yg memiliki makna lapang hati
merupakan unsur-unsur dalam resensi novel adalah
cerita yang lucu dan mengesankan serta singkat dan menarik biasanya mengenai orang penting berdasar
Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media … kata-kata atau bahasa tulis, suatu proses yang menuntut agar kelompok kata yang akan terlihat dalam suatu pandangan dan makna kata-kata secara individual akan dapat diketahui. Jika hal ini tidak terpenuhi pesan yang tersirat tidak akan tertangkap atau dipahami, dan proses membaca tidak terlaksana dengan baik dalam pembelajaran membaca itu sendiri. Membaca pada hakikatnya suatu yang rumit yang melibatkan banyak hal, tidak hanya sekedar melafalkan tulisan, tetapi juga melibatkan aktivitas, berpikir, psikolingustik dan metakognitif. Kutipan di atas pada Karya Ilmiah Terdapat pada bagian?
apa saja amanat dari dahlan iskan
disajikan kutipan teks cerita peserta didik dapat menyebutkan unsur unsur yg terdapat dalam teks cerita tersebut.dalam bentuk soal pg
plissss TnT bantu ya kakak cantik / ganteng
jelaskan fungsi bahasa konotatif yang digunakan dalam buku fiksiJANGAN NGASAL!!!
plissss TnT bantuin ya please
buatlah masing masing 2 kalimat dengan kata A. DemoB. istanaC. almamater
berikan salah satu contoh teks eksplanasi banjir beserta tempat kejadiann
Karena berdarah turunan bangsawan asal Padang, setelah menikah dia mendapat gelar warisan seperti ayahnya juga, Marah. Maka nama lengkapnya menjadi Ma … rah Ahmad. Baik karena darah turunan, baik karena pendidikan dan pergaulan, maupun karena pangkatnya sebagai pegawai pribumi yang tinggi di Balai Kota, dia menjadi golongan angku-angku yang dihormati. Ketika tahu Belanda akan kalah perangnya melawan Jepang, kerisauan hati menimpanya. Risau yang berat. Dari bacaan dia tahu kerajaan Jepang dikuasai oleh militer yang fasis, yang memerintah secara totaliter. Artinya, kekuasaannya tidak tersentuh. Artinya, hukum negara tidak berlaku terhadap mereka. Artinya, halal bagi mereka berbuat apa saja terhadap rakyat. Maka mentalnya Marah Ahmad tidak siap menghadapi perobahan yang akan terjadi.Sebagai pegawai negeri yang telah bertahun-tahun mengabdi kepada sistem hukum berdasar undang-undang yang berlaku, gamang juga dia menghadapi pemerintahan militer yang fasis itu. Dia tidak tahu, apakah dia akan diterima terus bekerja oleh Jepang itu atau tidak. Kalau tidak, yah, tak apalah. Itu malah lebih baik. Kalau dimestikan bekerja terus, apakah dia mampu? Dia yakin, tidak.Namun perasaan Marah Ahmad tercabik-cabik ketika menghadapi peristiwa yang terjadi pada awal kedatangan tentera Jepang itu. Pada mulanya dia heran. Bahkan hampir tidak percaya, bahwa tentera yang pendek-pendek dengan baju berwarna oker seperti warna tanah yang kelihatan kumal dan tidak rapi pula, bisa mengalahkan militer Belanda yang perwiranya pada mentereng. Dia teringat ucapan Chatib Jarin: “Jepang yang seperti monyet ini, kok bisa mengalahkan Belanda tanpa perang. Tapi mengapa Belanda bisa sampai ratusan tahun menjajah kita?”Meski dia berduka oleh kehilangan atasannya yang Belanda, namun dia mengerti kalau seluruh penduduk mengelu-elukan Jepang, yang dipandang sebagai sang pembebas yang menjanjikan kehidupan baru. Mungkin karena rakyat tidak pernah merasa bersahabat dengan Belanda yang penguasa itu. Ada jarak yang terentang lebar pada mereka. Bahkan Marah Ahmad sendiri pun merasa ada jarak antara dia yang pegawai dengan Belanda yang meski begok sekalipun. Hubungan dia dengan Belanda hanya di kantor, di luar itu jembatan penghubungnya putus.Panglima militer sang pembebas itu minta kepada pemimpin masyarakat agar menjaga ketertiban dan keamanan kota dan desa. Dan kata pemimpin itu kepada penduduk: “Kasi lihat pada Jepang itu, kita mampu mengurus negeri kita sendiri tanpa mereka.” Maka situasi memang aman. Baik siang, maupun malam. Militer Jepang betul-betul tidak diperlukan. Serdadu dan perwira Jepang yang ketemu di jalan, diperlakukan rakyat sebagai tamu asing biasa saja. Anak-anak kecil saja yang suka berteriak “Banzai Nippon” bila mereka berpapasan.Tapi setelah dua minggu dalam keadaan aman, hingar-bingar terjadi di Kampung Cina. Ketika berita itu sampai ke telinga Marah Ahamd, dia pikir bahwa perang Cina lawan Jepang di Tiongkok telah menular ke kota Padang. Akan tetapi ketika dia tahu bahwa rakyat yang merampoki toko-toko Cina, Marah Ahmad bercarut-marut: “Kemarin-kemarin aman. Kok tiba-tiba ada perampokan? Kemana Komite Keamanan Rakyat? Kenapa bangsa ini tiba-tiba jadi biadab?”Berdasarkan teks tersebut, kerjakanlah soal-soal berikut.a) Identifikasilah ungkapan atau kata-kata bermakna kias yang terkandung dalam kutipan novel tersebut disertai dengan bukti tekstual, kemudian jelaskan maksud kata tersebut.b) Identifikasilah unsur-unsur intrinsik yang terkandung dalam kutipan novel tersebut: Tema, Latar (tempat,waktu,suasana), Tokoh beserta wataknya,Alur, Amanat, dan Gaya bahasa (majas,perumpamaan, atau peribahasa)beserta bukti tekstualnyac) Berdasarkan hal-hal yang menonjol dan menarik perhatian pembaca susunlah tanggapan terhadap kutipan novel tersebut disertai dengan alasan pendukung
contoh teks eksplanasi beserta tanggal mengapa bagaimana dan bagaimana cara penanggulangan nya dan tempat kejadian nya