Show
Salah satu tips yang bisa diterapkan adalah dengan mengetahui jenis kuliner apa yang akan anda pilih. Pastikan kuliner tersebut belum banyak yang menjual sehingga persaingannya bisa lebih longgar dan kemungkinan anda sukses besar sangat lebar. Namun, tak ada salahnya juga apabila anda membuka usaha kuliner yang sedang hits di masyarakat, hanya saja pastikan anda memiliki resep baru yang otentik untuk membuat makanan hits yang anda jual lebih menarik lagi. Tak hanya membuka usaha sendiri, anda juga bisa bekerjasama dengan merk dagang untuk menjual kembali produk tersebut, dan biasa dikenal dengan nama franchise. Biasanya ada tipe franchise yang bagi hasil dan ada juga yang hanya membeli nama saja, sehingga anda berjualan dengan nama merk tersebut, serta tidak perlu berbagi hasil. Tinggal anda memilih mau berbisnis menggunakan metode apa, metode mandiri, atau menggunakan metode pemasaran seperti bisnis franchise. Bisnis kuliner adalah bisnis yang sangat mudah, bahkan bisa dikatakan menjadi bisnis yang bisa dilakukan oleh semua orang, bahkan yang belum bisa memasak sekalipun. Apa saja alasannya? Berikut adalah 10 alasan yang membuktikan bahwa kuliner adalah bisnis yang sangat mudah dilakukan. 1. Bisnis Kuliner Tidak Perlu Banyak ModalHal pertama yang membuat bisnis kuliner menjadi peluang usaha yang sangat mudah adalah karena modal yang sedikit. Anda tidak perlu menyediakan modal sampai ratusan juta untuk membuka usaha kuliner, bahkan dengan modal di bawah 500 ribu saja anda sudah bisa membuka usaha sendiri di rumah. 2. Bisnis Kuliner Online Tidak Perlu Sewa TempatJika modal anda terbatas, serta usaha kuliner yang sedang anda rintis masih kecil-kecilan dan belum banyak pembeli, maka tips bisnis kuliner yang bisa dilakukan adalah jangan menyewa toko atau gerobak jualan, melainkan jualan dulu dari rumah misalnya buka bisnis kuliner online sampai usaha anda mulai dikenal orang. Hal ini juga bisa membuat anda lebih hemat modal, karena berbisnis dari rumah tak perlu sewa tempat. Baik itu dengan membuka toko di teras rumah atau menjualnya dengan cara online. 3. Pasarnya Besar Karena Semua Orang Suka MakanSemua orang pasti membutuhkan makanan, baik itu makanan berat ataupun makanan ringan semacam cemilan dan minuman-minuman yang dikonsumsi untuk melepas dahaga. Tak ada orang yang tidak membutuhkan makanan, karena dengan makanan seseorang bisa memiliki energi untuk beraktivitas. Jadi, bisnis kuliner tidak akan mengecewakan anda dan modal bisa cepat kembali, utamanya jika anda berjualan di tempat yang ramai. 4. Yakin, Bisnis Kuliner Pasti Ada PembelinyaSemua jenis makanan, pasti akan dibeli. Apalagi jika tampilannya unik dan tempat jualannya juga bersih. Jadi pastikan anda mengemas jualan anda dalam packaging yang rapi dan menarik, menggunakan label yang berwarna cerah, nama yang unik, serta rasa yang tak boleh mengecewakan. Semakin menarik dan semakin enak, semakin banyak pula orang yang akan datang membeli kuliner anda. 5. Strategi Pemasaran Bisnis Makanan Cukup MudahBisnis kuliner adalah salah satu jenis bisnis yang paling mudah untuk berpromosi, karena bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan membuat kemasan makanan yang unik dan menarik, membagikan sampel produk di jalanan, tak lupa dengan memasukkan kartu nama bisnis anda di dalam kemasan sampel tersebut, sehingga orang yang mencicipi sampel bisa menyimpan kartu tersebut, dan menghubungi anda untuk memesan kuliner yang anda jual. 6. Untungnya Bisnis Kuliner Berlipat GandaUntuk memulai usaha kuliner, memang tak banyak modal, apalagi jika di rumah sudah tersedia berbagai macam bahan yang akan digunakan. Anda bisa menekan penggunaan modal, mengkreasikan bahan yang sedikit menjadi banyak dan masih banyak cara lainnya. Salah satu tips bisnis kuliner yang banyak dilakukan adalah dengan mencampur adonan telur dengan air, sehingga tak mudah robek, serta lebih hemat. 7. Buka Peluang Bisnis Kuliner Untuk Menyalurkan HobiPekerjaan terbaik adalah hobi yang dibayar, maka jika anda memiliki hobi memasak dan mengulik resep baru, maka membuka bisnis kuliner adalah pilihan yang paling tepat. Anda bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan menjalankan hobi anda, serta pekerjaan akan terasa lebih menyenangkan saat mengerjakan hal yang anda sukai. 8. Peluang Bisnis Ini Juga Mudah DilakukanMemasak resep baru memang tidak akan sekali jadi, apalagi jika tak memiliki basic atau skill memasak sama sekali. Tetapi dibandingkan dengan pekerjaan yang membutuhkan keterampilan, maka bisnis kuliner jauh lebih mudah untuk dilakukan, bahkan oleh orang yang tak bisa memasak sekalipun, asalkan mau belajar supaya skill masaknya lebih baik lagi. 9. Bisnis Kuliner Berpeluang Buka CabangAnda pasti sering melihat banyak franchise makanan dan minuman kekinian, tak hanya di tempat belanja atau tempat wisata, bahkan di sekolah-sekolah pun sudah ada standnya dan peminatnya juga selalu banyak. Jika anda mampu mengembangkan bisnis yang sedang anda geluti ini, maka tak menutup kemungkinan anda bisa membuka cabang, utamanya jika sudah banyak yang membeli kuliner kreasi anda dan ketagihan, serta berasal dari berbagai kota. 10. Banyak Kuliner Kekinian Yang Bisa Dijadikan Ide BisnisJika anda memilih untuk menggeluti bisnis kuliner, tak perlu khawatir kehabisan ide, karena ide tentang kuliner tidak akan ada habisnya. Selalu ada kuliner baru yang muncul setiap hari, anda bisa mencari ide-ide baru dengan menggabungkan dua macam makanan, mengkreasikan resep lama atau memperbarui resep yang sudah ada sehingga jadi penganan baru dan masih banyak cara lainnya untuk mendapatkan ide usaha baru. Semakin kreatif ide anda, semakin besar pula kesempatan untuk meraih kesuksesan.
Saat pertama kali memulai bisnis kuliner, anda tak perlu langsung membuat dalam jumlah yang besar karena belum banyak yang tahu mengenai usaha anda dan kecil kemungkinan jualan langsung habis banyak dalam hari-hari pertama jualan. Oleh karena itu, lebih baik anda membuat jualan di hari pertama sedikit-sedikit saja, setelah makin banyak yang mengenal dan pelanggan bertambah maka porsinya bisa ditambah. Hal itu untuk menghindari mubazir, apalagi jika makanan yang anda jual tidak tahan lebih dari satu hari, maka membuat dalam jumlah besar malah akan memboroskan modal saja. Tak perlu terlalu tegang saat memulai bisnis di bidang kuliner ini, karena bisnis kuliner adalah salah satu bisnis yang terbilang santai dan persaingannya juga tidak seketat bidang bisnis lainnya. Jika anda ingin membuka bisnis di satu wilayah, pastikan tidak ada penjual kuliner sejenis sehingga tidak terjadi persaingan yang kurang sehat. sumber artikel: bisnisukm.com Berikut adalah soal mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (Pengelolaan) kelas X SMA materi Perencanaan Usaha Pengolahan Makanan Awetan Dari Bahan Pangan Nabati lengkap dengan kunci jawaban.
1. Makanan awetan dari bahan nabati adalah makanan yang dibuat dari sumber daya alam nabati, yang sudah melalui proses pengolahan yang tepat sesuai dan dikemas dengan baik, baik menggunakan pengawet maupun tidak sehingga mempunyai umur simpan yang lebih panjang. 2. Usaha pengolahan makanan awetan dari bahan nabati perlu dilakukan untuk memberikan nilai tambah pada produk makanan tersebut. Selain itu, usaha pengolahan makanan awetan dari bahan nabati dapat mengatasi menurunnya harga jual bahan nabati saat musim panen tiba karena jumlahnya melimpah sedangkan permintaan tetap. 3. Suatu peluang usaha yang baik mampu memenuhi beberapa kriteria berikut ini:
4. Ide yang dapat dikembangkan adalah dengan membuat usaha pengolahan awetan makanan dengan menggunakan bahan baku apel, di antaranya adalah kripik apel, sirop apel, minuman sari apel, selai apel, kue kering apel, dan aneka produk awetan makanan dengan bahan dasar apel. (Ide dapat beraneka macam, sesuai pengembangan kalian masing-masing). 5. Produk awetan makanan dengan bahan dasar apel dapat dijadikan sebagai produk oleh-oleh karena Kota Malang merupakan salah satu kota destinasi tujuan wisata yang banyak dikunjungi wisatawan domestik bahkan mancanegara. 6. Sumber daya dalam sebuah usaha adalah segala hal yang diperlukan dalam suatu kegiatan usaha. 7. Sumber daya yang diperlukan untuk melakukan usaha pengolahan makanan awetan dari bahan nabati mencakup 6 M, yaitu man (manusia), money (uang atau modal), material (bahan baku), machine (mesin), methode (metode), dan market (pasar) 8. Jika salah satu sumber daya tidak tersedia, maka sebuah usaha masih dapat berjalan akan tetapi mungkin tidak akan dapat berjalan maksimal, meskipun demikian, tergantung pula jenis sumber daya apa yang tidak tersedia, jika yang tidak tersedia itu adalah market atau pasar yang akan dituju, makan usaha tentunya tidak akan berjalan karena tidak ada yang akan membeli produk. Contoh lain jika material (bahan baku) tidak tersedia, maka harus mengganti bahan baku lain atau mencari bahan baku dari tempat lain sehingga menambah biaya produksi. 9. Analisis nalisis sumber daya dalam sebuah perencanaan usaha sangat perlu dilakukan agar suatu usaha dapat berjalan dengan baik dan makin berkembang. 10. Dalam kegiatan penjualan diperlukan pencatatan, gunanya adalah sebagai alat untuk mengatur, mengawasi, dan mengevaluasi jalannya usaha. 11. Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. 12. 4 jenis pemasaran, yaitu
13. Cara menentukan jenis pemasaran yang paling tepat adalah dengan memperhatikan sasaran pasar yang akan dituju. 14. Semua jenis pemasaran bisa dilakukan secara bersamaan, satu contoh pemasaran produk minuman sari buah diiklankan di televisi, dibranding dengan logo dan kemasan yang menarik sehingga semua orang tau, diiklankan juga secara online. 15. Komponen dalam menyusun perencanaan usaha, yaitu deskripsi usaha, analisis pasar, analisis peluang, rencana desain dan pengembangan, rencana operasional dan managemen, pembiayaan, simpulan usaha. Semua bagian tersebut saling terkait dan berhubungan dalam kegiatan perencanaan bisnis sehingga menghasilkan sebuah persiapan yang baik untuk memulai suatu usaha. 16. Analisis pasar dalam menyusun perencanaan usaha sangat perlu agar dapat memahami seluruh aspek yang memiliki kaitan erat dengan pasar. Hal ini sangat berguna untuk menentukan target pembeli dan target penjualan dalam perencanaan usaha serta strategi pemasarannya. 17. Dalam menyusun perencanaan usaha perlu memperhatikan analisis pesaing tujuannya adalah untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan pesaing usaha dalam satu pasar yang sama. Setelah menemukan kekuatannya, kemudian mencari strategi untuk memasarkan produk dengan cara yang berbeda dengan pesaing. ========================== |