Agar kolase membentuk rupa yang baik terlebih dahulu membuat

Kolase adalah kerajinan tangan yang dibuat dari berbagai bahan, seperti: kaca, logam, kertas, kain, kayu, biji, dll yang ditata dan ditempelkan pada permukaan gambar, sehingga membuat karya seni baru. Kolase juga merupakan karya seni rupa dua dimensi, dimana penggabungan bahan menjadi satu.

Langkah-langkah mebuat kolase

Pikirkan ide, tema dan gaya kolase

Seperti ingin kolase seperti apa, semisal tema kolase tentang keluarga anda, ataupun kolase tentang tumbuh-tumbuhan. Serta kolase seperti dengan hiasan apa dan lainya. Tema kolase dapat ditentukan sendiri baik sederhana atau rumit. Tema kolase disini maksudnya adalah gambar atau objek yang akan diletakkan pada permukaan bidang.

Papan atau latar belakang dari kolase tersebut

Contoh papan atau latar belakang disini, bisa kertas HVS, karung goni, kertas isap, karton, kain, kayu, kulit kayu halus, dan plasti. Terserah sesuai pemikiran serta harapan pembuat masing-masing

Persiapkan alat dan bahan yang tepat 

Membuat kolase dapat dibilang susah-susah mudah karena hanya menggunakan gunting dan lem. Setelah menemukan gunting yang tepat, selanjutnya adalah mempersiapkan bahan.

Jika bahan yang ingin digunakan adalah kertas, Anda bisa menggunakan berbagai jenis bahan kertas seperti contoh kolase dari Koran atau majalah. Bahan kertas Koran atau majalah dapat Anda gunakan dari barang-barang bekas. Hal ini akan lebih menghemat biaya dan dapat memberi tampilan yang lebih retro atau vintage.

Cara menempelkan 

Agar dapat membuat kolase yang menawan harus juga dilengkapi dengan pemilihan alat yang tepat seperti gunting. Gunting yang tepat akan memotong kertas lebih presisi apalagi memotong kertas yang sangat tipis. Selain itu komposisi kolase juga akan lebih seimbang. Jika menggunakan gunting yang tumpul, terlalu besar, atau terlalu kecil akan akan membuat kurang nyaman dan membutuhkan waktu yang banyak untuk menghasilkan sebuah kolase.

Contoh teknik kolase kertas 

Membuat kolase dapat menjadi suatu hal yang sangat menyenangkan dan menantang. Berikut adalah teknik contoh kolase dari kertas antara lain:

Potongan kertas yang dicat

Anda dapat mencetak kertas terlebih dahulu misalnya melukis atau membuat tekstur pada kertas. Keringkan dan gunting membentuk ukuran yang Anda inginkan.

Mengkombinasi kertas bekas 

Kertas bekas dapat diperoleh misalnya dari amplop dan lembaran buku yang sudah tidak terpakai.

Mengkombinasi foto dan kertas yang bertekstur

Foto juga dapat dijadikan bahan kolase yang lucu, ekspresif, atau sentimental. Anda bisa juga mendapatkan berbagai foto dari majalah-majalah bekas lama. Kemudian selanjutnya mengatur latar dan letak foto dengan kertas bertekstur. Anda juga bisa menambahkan sedikit warna dari percikan cat di kuas.

Menggunakan benang sulam dan perca 

Benang sulam dan kain perca juga dapat dijadikan bahan kolase yang sangat menarik. Kombinasi dua bahan tersebut ditambah lagi dengan kertas akan menghasilkan bentuk yang unik.

Stempel dan bahan yang bercampur 

Anda juga bisa menambahkan stempel pada kolase. Cara membuat stempel pun juga bisa dilakukan dengan sangat mudah misalnya dari kentang. Caranya dengan memotong sebagian kentang dan gambar sebuah desain atau tekstur pada setengah bagian ketang. Selanjutnya celupkan bagian setengah kentang yang telah digambar ke dalam cat dan stempelkan pada permukaan yang telah disiapkan.

Merangkai kertas 

Contoh kolase kertas selanjutnya adalah dengan merangkai kertas menjadi bentuk lajur dan lain sebagainya. Agar lebih terlihat indah sebaiknya menggunakan dua warna kertas yang berbeda.

Nonton Video Kita Yuk 

Fimela.com, Jakarta Karya seni rupa memiliki berbagai macam bentuk, teknis dan jenis. Salah satunya adalah kolase. Kolase adalah sebuah teknik dalam membuat karya seni rupa, yang biasanya berwujud lukisan, foto atau karya seni dua dimensi lainnya.

Kolase adalah karya seni rupa yang berkarakteri, unik dan teknik membuatnya mudah untuk dilakukan. Kolase ini berbeda dengan karya seni rupa berupa mozak atau montase.

Karya seni rupa berbentuk kolase ini sudah terkenal sejak abad 20an, dan sudah menyebar luas ke berbagai negara di Eropa, dan sangat popular di banyak negara lainnya. Berikut pengertian tentang kolase, sejarah dan teknik membuatnya, dilansir dari Liputan6.com:

Agar kolase membentuk rupa yang baik terlebih dahulu membuat

ilustrasi pengertian kolase/Mateusz Dach/pexels

Secara umum, kolase adalah seni rupa yang dibuat dengan menggunakan teknik merekatkan dan merakit berbagai bahan, kepada alas atau permukaan yang rata dan membentuk sebuah karya seni. Kolase merupakan sebuah seni rupa yang termasuk ke dalam bentuk media campuran.

Menurut Tate Gallery, kolase adalah karya seni yang menggambarkan sebuah teknik, lalu menghasilkan suatu karya seni dengan menyusun potongan kertas, foto, kain dan barang bekas, lalu ditempelkan pada permukaan penyangga.

Kolase sering dipandang sebagai campuran karya seni tinggi dan karya seni rendah. Suatu karya bisa disebut sebagai karya seni yang tinggi, karena merupakan seni rupa tradisional. Sedangkan karya seni dianggap rendah, karena terbuat dari produksi massal atau iklan. Kolase ini merupakan teknik modern dalam seni rupa yang mulai banyak disukai pembuat seni.

Agar kolase membentuk rupa yang baik terlebih dahulu membuat

ilustrasi sejarah kolase/Andy Art/unsplash

Dilansir dari ThoughtCo, kolase ada diperiode tahun 1912 hingga 1914, dengan nama Kubisme Sintetis Picasso dan Braque. Kolase ini dibuat dengan memotong dan menempel bahan dan membuat karya sesuai dengan yang mereka gambarkan.

Pada awalnya Pablo Picasso menempelkan beberapa kain minyak, serta menempelkan tali di sekeliling tepi kanvas oval, pada permukaan Still Life with Chair Caning pada Mei 1912.

Sedangkan Georges Braque juga membuat kolase, dengan menempelkan beberapa wallpaper berbutir kayu imitasi, ke karya Fruit Dish and Glass pada September 1912.

Pada tahun 1919-20an, muncul karya kolase bernama Cut with a Kitchen Knife, yang dibuat oleh Hannah Höch, dengan membuat kolase dari potongan foto dari majalah dan iklan.

Kemudian Dadaist Kurt Schwitters membuat karya kolase mulai tahun 1919, dengan menempelkan potongan kertas yang ia temukan di koran, iklan dan barang buangan lainnya. Karya kolasenya dinami dengan nama Merzbilder.

Agar kolase membentuk rupa yang baik terlebih dahulu membuat

ilustrasi teknik kolase/yue su/unsplash

Untuk membuat karya seni kolase, ada beberapa teknik yang harus dipahami terlebih dahulu. Kolase adalah karya seni dengan menyatukan lukisan dan pahatan, yang berbentuk dasar maupun 3 dimensi, yang menghasilkan suatu gambar yang utuh.

Kolase dapat dibuat dengan bahan dasar kertas, cat, tali dan benda yang berasal dari alam seperti daun, kemudian potongannya ditempelkan pada suatu bidang.

Teknik kolase yang mudah dan bisa dilakukan secara umum adalah dengan memotong gambar yang ada di majalah, kemudian gambar-gambar tersebut disatukan untuk menjadi karya seni yang enak untuk dipandang.

Dalam membentuk seni kolase, bentuk asli dari material atau bahan yang digunakan harus tetap terlihat, dan wujud asli dari bahan tersebut harus tetap bisa dikenali saat sudah disatukan. Sebagai contoh potongan foto manusia. Foto tersebut harus tetap bisa dikenali wajahnya.

Agar kolase membentuk rupa yang baik terlebih dahulu membuat

ilustrasi mozaik dan montase/pexels

Sebuah karya seni kolase, montase dan mozaik adalah sebuah karya yang dihasilkan dari menyatukan beberapa jenis elemen, yang membentuk suatu gambar atau lukisan yang enak untuk dipandang.

Menurut Tate Gallery, montase adalah karya seni yang dibuat dengan mengumpulkna gambar yang berhubungan satu dengan yang lainnya. Montase lebih sering digunakan untuk menggambarkan eksperimen dalam fotografi atau film. Contohnya seperti karya Man Ray dan Laszlo Moholy-Nagy tahun 1930-an.

Sedangkan mozaik adalah karya seni rupa yang terdiri dari pecahan bahan, seperti ubin, kaca, marmer, batu dan lain-lain, yang ditempel dan disuruh rapi ke lantai dan dinding.