Apa itu include di php?

PHP memiliki kemampuan untuk menyertakan file php lainnya ke dalam suatu program PHP. Tentunya kemampuan ini sangat berguna bagi programmer karena tidak perlu menuliskan suatu perintah yang diperlukan di setiap file berulang kali, cukup ditulis di satu file dan disertakan di file yang memerlukannya.

Table of Contents Show

Pernyataan PHP include dan require
Contoh Include PHP
PHP include vs. require
Include untuk apa?
Apa perbedaan include dan require PHP?
Apa yang dimaksud Require?
Apa itu require PHP?

Fungsi PHP include() dan require() merupakan fungsi yang digunakan untuk menyertakan file php lain ke dalam suatu program PHP. Hal sangat yang sangat membantu proses pemrograman karena tidak perlu menulis program PHP secara berulang-ulang, cukup dalam satu file saja.

Ada empat fungsi PHP untuk menyertakan file lain ke dalam suatu program yaitu require(), require_once(), include() dan include_once().

Perbedaan Include & Require

Sebenarnya antara Include dan require memiliki fungsi yang sama. Hanya saja untuk Include, apabila file yang disertakan tidak ada atau karena salah lokasi maka program atau perintah setelah include akan tetap dijalankan meskipun hasil yang ditampilkan error

Sedangkan untuk require, jika file yang disertakan tidak ada atau salah lokasi, Maka program selanjutnya setelah require tidak akan dijalankan.

Contoh Include :

Output nya :

Contoh Require :

Output nya :

Bisa anda lihat pada contoh diatas, ketika kita mengetik perintah require ‘nofileExists.php’ namun tidak ada hasilnya. Hal ini terjadi kemungkinan ada 2 hal. Yakni antara memang file php tersebut tidak ada, atau ada salah penulisan.

Perbedaan antara menggunakan _once dan tanpa once

Perbedaan antara include() dengan include_once() serta require() dan require_once() ? Penambahan akhiran _once baik pada include maupun require akan memastikan bahwa file yang disertakan hanya dieksekusi sekali saja, walaupun file disertakan beberapa kali. Sebaliknya tanpa akhiran _once penyertaan file yang sama beberapa kali mungkin akan menyebabkan error.

Syntax Include_once

include_once('nama dari file yang dituju);

Contoh :

// Nama dari file ini header.inc.php

echo "Latihan include";

File diatas adalah contoh header.inc.php

File header.inc.php di atas, akan kita sertakan dua kali dengan fungsi include_once () dalam file index.php berikut

// Nama file ini index.php

include_once('header.inc.php');

Output :

Latihan Include

Meskipun kita sisipkan perintah include_once sebanyak 2x, namun output yang ditampilkan hanya 1. Hal ini karena fungsi once mencegah terjadinya pemanggilan file lebih dari 1 kali. Output yang sama juga terjadi jika anda menggunakan require once.

Pernyataan include(atau require) mengambil semua teks / kode / markup yang ada di file yang ditentukan dan menyalinnya ke file yang menggunakan pernyataan include.

Include file sangat berguna saat kita ingin menyertakan PHP, HTML atau teks yang sama di beberapa halaman situs web.

Section Artikel

Pernyataan PHP include dan require

Kita bisa memasukkan konten dari satu file PHP ke file PHP lain (sebelum server menjalankannya), dengan pernyataan include atau require.

Pernyataan include dan require identik, kecuali jika gagal:

require akan menghasilkan kesalahan fatal (E_COMPILE_ERROR) dan menghentikan skrip
include hanya akan menghasilkan peringatan (E_WARNING) dan skrip akan dilanjutkan

Jadi, jika ingin mengeksekusi terus berjalan dan menampilkan output kepada pengguna, meskipun file include hilang, gunakan pernyataan include. Jika tidak, dalam kasus FrameWork, CMS atau pengkodean aplikasi PHP yang kompleks, selalu gunakan pernyataan require untuk menyertakan file kunci ke aliran eksekusi. Hal ini akan membantu menghindari kompromi terhadap keamanan dan integritas aplikasi kita, untuk berjaga-jaga jika satu file kunci hilang secara tidak sengaja.

Include file dapat menghemat banyak pekerjaan. Hal ini berarti kita dapat membuat file header, footer atau menu standar untuk semua halaman web . Kemudian, saat header perlu diperbarui, kita hanya bisa memperbarui file include header.

Sintaks

include 'filename';

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

Contoh Include PHP

Contoh 1

Asumsikan kita memiliki file footer standar yang disebut “footer.php”, yang terlihat seperti ini:

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

Untuk menyertakan file footer di halaman, gunakan pernyataan include:

Contoh :

<html>
<body>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Some text.</p>
<p>Some more text.</p>
<?php include 'footer.php';?>

</body>
</html>

Output :

Contoh 2

Asumsikan kita memiliki file menu standar bernama “menu.php”:

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

Semua halaman di situs Web harus menggunakan file menu ini. Berikut adalah cara melakukannya (Kita akan gunakan elemen <div> sehingga menu dapat dengan mudah ditata dengan CSS nanti):

Contoh :

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

Output :

Contoh 3

Asumsikan kita memiliki file bernama “vars.php”, dengan beberapa variabel yang ditentukan:

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

Kemudian, jika kita menyertakan file “vars.php”, variabel dapat digunakan di file pemanggil:

Contoh :

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<?php include 'vars.php';
echo "I have a $color $car.";
?>

</body>
</html>

Output :

PHP include vs. require

Pernyataan

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

6juga dapat digunakan untuk memasukkan file ke dalam kode PHP.

Namun, ada satu perbedaan besar antara includedan

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

6; ketika file disertakan dengan pernyataan includedan PHP tidak dapat menemukannya, skrip akan terus dijalankan:

Contoh :

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<?php include 'noFileExists.php';
echo "I have a $color $car.";
?>

</body>
</html>

Output :

Jika kita melakukan contoh yang sama menggunakan pernyataan

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

6, pernyataan echo tidak akan dijalankan karena eksekusi skrip mati setelah pernyataan

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

6menghasilkan kesalahan fatal:

Contoh :

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<h1>Selamat Datang di Beranda Saya!</h1>
<?php require 'noFileExists.php';
echo "I have a $color $car.";
?>

</body>
</html>

Gunakan

<!DOCTYPE html>
<html>
<body>

<div class="menu">
<?php include 'menu.php';?>
</div>

<h1>Welcome to my home page!</h1>
<p>Teks.</p>
<p>Teks.</p>

</body>
</html>

6ketika file tersebut dibutuhkan oleh aplikasi.

Gunakan includeketika file tidak diperlukan dan aplikasi harus dilanjutkan ketika file tidak ditemukan.

Include untuk apa?

Pertama, arti include di kamus adalah termasuk atau memasukkan. Kedua, arti include dapat juga memiliki makna berisi. Ketiga, arti include yakni dapat memiliki makna memuat. Karena itulah kata include dapat dipakai untuk berbagai topik baik itu percakapan harian ataupun dalam dunia bisnis dan pekerjaan.

Apa perbedaan include dan require PHP?

include akan memproduksi error warning, yang mana kode program selanjutnya masih akan tetap dieksekusi. Sedangkan require akan memproduksi fatal error yang akan memberhentikan alur kerja program yang artinya kode program selanjutnya tidak akan pernah dieksekusi.