Apa saja manfaat dari ikan konsumsi Sebutkan 3?

Halodoc, Jakarta – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) pernah menyebutkan bahwa konsumsi ikan di Indonesia masih rendah, yaitu 32,24 kilogram per kapita per tahunnya. Itu mengapa  KKP mengajak masyarakat untuk perbanyak konsumsi ikan melalui Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Melalui gerakan ini, KKP berharap dapat membantu meningkatkan taraf hidup nelayan, memperbaiki gizi masyarakat, dan meningkatkan kecerdasan generasi bangsa. Lantas, apa saja manfaat ikan untuk kesehatan? Cari tahu di sini, yuk! (Baca juga: Ini 4 Manfaat Ikan yang Didapat Jika Mengonsumsinya)

1. Meningkatkan Kemampuan Otak

Sebuah studi menyebutkan bahwa kandungan asam lemak omega-3 pada ikan baik untuk kesehatan otak. Selain membangun sel-sel otak, kandungan tersebut juga mendorong perkembangan otak agar berfungsi lebih optimal. Ini karena konsumsi ikan dapat meningkatkan kadar asam eicosapentaenoic (EPA) dan docosahexaenoic (DHA) yang dapat mengurangi stres, menurunkan risiko penurunan daya ingat, dan merangsang produksi hormon serotonin yang berperan untuk mengatur suasana hati, nafsu makan, dan tidur. Studi lain juga menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi ikan setiap minggu memiliki lebih banyak substansi abu-abu di pusat otak yang berperan untuk mengatur emosi dan ingatan.      

2. Mencegah Penyakit

Konsumsi ikan secara rutin, setidaknya 2-3 kali per minggu bisa mencegah kamu dari risiko penyakit tertentu seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan stroke. Ini disebutkan dalam studi yang dipublikasikan dalam Journal of the American Heart Association. Studi tersebut melaporkan bahwa wanita yang tidak atau sedikit mengonsumsi ikan lebih berisiko untuk terkena penyakit jantung dibandingkan dengan wanita yang mengonsumsi ikan setidaknya satu kali seminggu. Studi lainnya juga melaporkan bahwa konsumsi ikan secara rutin dapat menurunkan kadar lemak darah, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.

3. Menjaga Kesehatan Mata

Rajin mengonsumsi ikan bisa menjaga kesehatan mata agar tetap optimal. Ini karena kandungan asam lemak omega-3 dan asam amino bisa mencegah penuaan pada mata, melindungi mata dari mata kering dan mata lelah, serta menurunkan risiko terjadinya katarak. (Baca juga: 5 Manfaat Salmon yang Bisa Diperoleh Bagi Kesehatan)

4. Menjaga Kesehatan Kulit

Kandungan EPA pada ikan diyakini dapat memblokir enzim yang dapat merusak kolagen, sehingga mampu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV, memerangi keriput, dan memperbaiki kerusakan. Hal ini dibuktikan dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Lipid Research tahun 2005.

5. Menjaga Kesehatan Mental

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Epidemiology & Community Health menyebutkan bahwa wanita yang mengonsumsi ikan berisiko lebih rendah untuk depresi dibandingkan yang tidak. Meskipun belum ada studi yang membuktikan kaitan antara konsumsi ikan dan depresi, tetapi beberapa studi menduga bahwa kandungan asam lemak omega 3 berperan penting dalam memperbaiki suasana hati. Omega 3 diduga dapat memengaruhi otak dengan cara memodifikasi kadar hormon dopamin dan serotonin. Hormon dopamin berperan untuk menciptakan suasana bahagia, sedangkan hormon serotonin berperan untuk mencegah depresi.  

Untuk mendapatkan manfaat ikan, kamu bisa mengonsumsi ikan yang kaya omega-3 seperti tuna, sarden, dan salmon. Namun, kalau kamu alergi dengan makanan laut, kamu bisa mengakalinya dengan mengonsumsi suplemen minyak ikan. Kamu bisa membeli suplemen minyak ikan dengan memanfaatkan fitur Pharmacy Delivery atau Apotik Antar di aplikasi Halodoc. Kamu hanya perlu memesan suplemen minyak ikan yang kamu inginkan, lalu tunggu maksimal 1 jam sampai pesanan kamu sampai. Jadi, yuk download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play. (Baca juga: 6 Tips Memilih Suplemen Minyak Ikan)

Lihat Foto

shutterstock

Ilustrasi makan ikan

KOMPAS.com - Ikan merupakan salah satu sumber protein yang baik untuk kesehatan tubuh. Nutrisi yang terkandung dalam ikan, yaitu asam lemak omega-3 DHA dan EPA.

Selain itu, ikan juga memiliki sedikit lemak jenuh, protein yang tinggi, vitamin D, kalsium, yodium, dan berbagai nutrisi penting.

Tidak heran manfaat makan ikan sangat baik untuk kesehatan mata dan perkembangan otak.

Ikan juga menjadi pilihan nutrisi yang baik untuk ibu hamil, karena manfaat makan ikan dapat membantu perkembangan janin dan menciptakan kehamilan yang sehat.

Walaupun saat ini suplemen asam lemak omega-3 sudah banyak dijual bebas, tapi sebaiknya kita memperolehnya langsung dari makan ikan. Berikut manfaat makan ikan yang perlu kita tahu:

Menurunkan risiko serangan jantung dan stroke

Serangan jantung dan stroke adalah dua penyebab kematian yang paling umum di dunia. Ikan dianggap sebagai salah satu makanan yang sangat menyehatkan dan dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

Penelitian menunjukkan bahwa, orang yang makan ikan secara teratur memiliki risiko serangan jantung dan stroke yang lebih rendah.

Dalam satu penelitian di Amerika Serikat, lebih dari 40.000 pria menunjukkan bahwa mereka yang secara teratur makan satu porsi ikan atau lebih per minggu memiliki risiko 15% lebih rendah terkena penyakit jantung.

Jenis ikan yang berlemak bahkan lebih bermanfaat bagi kesehatan jantung karena kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi.

Baca juga: Rutin Makan Ikan Turunkan Risiko Stroke dan Gagal Jantung

Editor: Wisnubrata

Ikan memilki banyak kandungan gizi esensial yang sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kecerdasan. Ikan mengandung protein, karbohidrat, vitamin, mineral, asam lemak Omega 3, 6, 9 yang baik manfaat nya untuk tubuh manusia.

Kandungan asam amino dan omega 3 nya jauh lebih baik jika dibandingkan dengan bahan pangan atau sumber protein yang lain nya. Mengkonsumsi ikan secara benar, baik dari segi memilih jenis ikan maupun dalam mengolahnya dapat mendatangkan manfaat secara maksimal bagi kesehatan tubuh.

Beberapa kelebihan ikan antara lain :

  • Sumber Vitamin D terbanyak.
  • Sumber Protein Terbaik
  • Mudah dicerna oleh tubuh dengan baik.
  • Lemak yang terdapat dalam ikan adalah lemak tak jenuh
  • Mencegah Pikun dan Penuaan Dini.
  • Melindungi Penglihatan di Usia Tua.


Sedangkan jika dihubungkan dengan kesehatan dan penyakit;

manfaat mengkonsumsi ikan; antara lain; adalah

Jantung :

Di dalam minyak ikan terdapat asam lemak tidak jenuh Omega 3 terutama Eikosa Pentaenoat (EPA) dan Dakosa Heksaenoat (DHA) yang dapat menurunkan kadar kolestrol, trigliserida dan lipoprotein darah. Sehingga dengan mengkonsumsi ikan dapat menurunkan resiko terkena penyakit jantung yang diakibatkan oleh tingginya kolesterol, trigliserida dan lipoprotein.

Otak :


Mengkonsumsi ikan dapat mengurangi risiko penurunan fungsi otak. Pikun atau Alzheimer, adalah penyakit gangguan otak yang secara bertahap merusak sel-sel otak, dimana fungsi kognitif (memori dan komunikasi) menjadi terganggu dan berdampak terhadap pengendalian diri seseorang. Mengkonsumsi ikan minimal satu kali per minggu sangat bermanfaat bagi kesehatan syaraf dan dapat mencegah penuaan dini termasuk pikun.

Ikan mengandung asam lemak Omega-3 dan Omega-6 yang dapat meningkatkan kemampuan kognitif pada anak. Sehingga konsumsi ikan untuk anak sangat dianjurkan untuk merangsang perkembangan otak dan meningkatkan kecerdasan.

Kulit :

Dengan mengkonsumsi ikan dapat mencegah penuaan dini dan penuaan kulit, sehingga tanda-tanda penuaan pada kulit seperti keriput dapat diperlambat. Ikan sangat kaya akan Vitamin D yang sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit.

Ikan dan produknya merupakan makanan yang dikonsumsi di seluruh dunia. Ikan menyediakan protein berkualitas tinggi; 14-16 persen protein hewani yang dikonsumsi dunia berasal dari ikan. Lebih dari satu miliar penduduk dunia mengandalkan ikan sebagai sumber protein utama.

Berdasarkan informasi dari pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan RI;

bahwa :Kadar protein ikan segar atau olahan cukup tinggi, seperti cakalang 24,2 %, tuna 23,7 %, bandeng 21,7 %, lemuru 20,2 %, ikan mas 16 %, pindang 27 %, ikan asap 30 %, ikan asin 42-50 %, udang segar 21 % dan udang kering 62,4 %. Kandungan lemak ikan rendah, umumnya di bawah 5 persen. Bandingkan dengan kandungan lemak ayam yang mencapai 25 %. Ikan juga kaya akan kalsium, fosfor, besi, Vitamin A dan B1.

Mengkonsumsi ikan sebanyak dua porsi per minggu, dapat mencegah atau mengurangi resiko seseorang mengidap serangan jantung. Bahkan ada indikasi masyarakat yang gemar makan ikan memiliki umur harapan hidup yang lebih panjang daripada yang kurang mengkonsumsi ikan, karena di dalam minyak ikan ada asam lemak tidak jenuh Omega 3 terutama yang disebut eikosapentaenoat (EPA) dan dakosaheksaenoat (DHA) yang terbukti dapat menurunkan kadar kolestrol, trigliserida dan lipoprotein darah. Sehingga ritme kerja jantung menjadi teratur kembali dan penyakit serangan jantung dapat diperlambat kedatangannya.

Baca Juga :

  • Aplikasi Mobile JKN BPJS Kesehatan
  • Menjaga dan memelihara Kesehatan Ginjal

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA