lkhtisar disebut juga ringkasan yang memuat hal-hal penting saja berkaitan dengan isi buku, baik fiksi maupun nonfiksi.
lkhtisar diperoleh dengan membaca buku secara saksama dan intensif. Salah satu teknik membaca yang efektif dan efisien adalah SQ3R. Hal ini berkaitan dengan kesesuaian isi buku yang disampaikan dalam ikhtisar.
Langkah-langkah SQ3R adalah sebagai berikut.
- Survey, yaitu memperoleh gambaran umum mengenai isi buku melalui kata pengantar, daftar isi, dan informasi yang berkaitan dengan buku tersebut.
- Question, yaitu membuat pertanyaan berkaitan dengan gambaran umum buku yang diperoleh pada tahap survey. Pada tahap ini, pembaca dapat menggunakan unsur berita (5W+1H) atau unsur narasi untuk mengetahui pokok informasi dalam buku.
- Read, yaitu membaca isi buku secara intensif dan saksama dengan menjawab daftar pertanyaan. Agar lebih intens, pembaca dapat memperlambat membaca pada bagian-bagian tertentu yang dianggap penting.
- Recite, yaitu menjawab pertanyaan pada setiap satu bag ian yang selesai dibaca dengan memberikan catatan tambahan.
- Review, yaitu menelusuri kembali secara keseluruhan isi buku dan mencatat hal-hal penting yang mungkin terlewatkan.
Hal penting lain yang harus diperhatikan saat pembuatan ikhtisar adalah berkaitan dengan struktur kebahasaan ikhtisar. Struktur kebahasaan ikhtisar adalah :
- Menggunakan bahasa yang baku, sehingga mudah dipahami oleh pembacanya.
- Bebas menggunakan dan mengkombinasikan kata-kata, asal tidak menyimpang dari pokok atau inti karangan aslinya.
Dengan demikian, hal yang harus diperhatikan dalam menulis ikhtisar berkaitan dengan isi dan kaidah kebahasaannya yaitu dengan menggunakan teknik SQ3R serta harus memperhatikan penggunaan bahasa baku dan penulis ikhtisar bebas mengombinasikan kata-kata, asal tida menyimpang dari pokok pembahasan karangan asli.
Dalam merumuskan masalah, terdapat sejumlah hal yang penting untuk diperhatikan. Hal-hal yang perlu diperhatikan tersebut antara lain sebagai berikut:
● Masalah yang dirumuskan dibuat dalam bentuk kalimat tanya. ● Rumusan kalimat tanya tersebut sebaiknya padat dan jelas. ● Rumusan yang dibuat hendaknya memberikan kemudahan dalam mengumpulkan data data yang dipergunakan dalam menjawab pertanyaan yang diangkat. ● Topik yang diangkat sebagai permasalahan hendaknya bisa diuji secara empiris. ● Rumusan masalah yang dibuat tersebut hendaknya mencerminkan apa yang ingin dibuktikan atau dicari.
● Kalimat yang dipergunkaan dalam rumusan masalah adalah kalimat sederhana dengan kalimat baku.
Dokumen ini menguraikan kesalahan umum yang kami temui di Google Survei. Memiliki desain survei yang bagus untuk penelitian Anda akan membantu menyempurnakan kualitas data dan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Masalah ejaan dan tata bahasa (semua)
Sebagian besar kesalahan berkaitan dengan ejaan dan tata bahasa, yang dapat sangat penting untuk kualitas data Anda.
Contoh:
Menggunakan "k" dan bukan "ribu" atau "Kofi" dan bukan "Kopi" dapat disalahpahami oleh responden dan dapat memengaruhi kualitas jawaban.
Praktik Terbaik:
Gunakan pemeriksa ejaan/tata bahasa dan lihat pratinjau konten Anda sebelum pengiriman.
Menggunakan bahasa yang sesuai (semua)
Pertanyaan dan jawaban harus ditulis dalam bahasa yang diterima dan dipahami secara luas di negara target.
Contoh:
Pertanyaan dan pilihan jawaban ditulis dalam bahasa Jepang sementara opsi penargetannya ditetapkan ke AS.
Praktik Terbaik:
Tulis ulang pertanyaan/pilihan jawaban dalam bahasa Inggris, dengan tetap mempertahankan opsi penargetan ke AS.
ATAU
Ubah opsi penargetan ke Jepang, dengan tetap mempertahankan pertanyaan/pilihan jawaban dalam bahasa Jepang.
Penggunaan huruf besar yang tidak perlu (semua)
Teks pertanyaan/jawaban tidak boleh menggunakan huruf besar yang tidak perlu pada kata atau frasa.
Contoh:
Penekanan yang tidak perlu pada kata atau frasa individual.
Praktik Terbaik:
Menebalkan kata atau frasa dengan mengapitnya menggunakan tanda bintang (*Apel*), atau memiringkannya dengan menggunakan garis bawah (_Apel_), juga memiliki efek sorotan yang sama.
Meminta informasi demografis (semua)
Jika Anda berencana meminta responden untuk menyebutkan rentang usia, jenis kelamin, ras, etnis, agama, atau status imigrasi mereka, pastikan pertanyaannya memenuhi persyaratan berikut:
- Pilihan jawaban berada dalam kelompok atau rentang.
- Ada pilihan jawaban “Saya tidak bersedia menjawab”.
- Untuk pertanyaan yang menanyakan usia, pilihan jawaban tidak boleh secara langsung atau tidak langsung berisi usia di bawah 18 tahun.
Contoh:
Pilihan jawaban "Di bawah usia 18 tahun" tidak diizinkan, dan tidak ada pilihan jawaban "Saya tidak bersedia menjawab".
Praktik Terbaik:
Hapus "Di bawah usia 18 tahun" dan tambahkan "Saya tidak bersedia menjawab".
Format pertanyaan yang tidak tepat (semua)
Jika Anda ingin responden memilih hanya 1 pilihan, format Pertanyaan banyak jawaban tidak tepat karena memungkinkan mereka memilih lebih dari 1 jawaban.
Contoh:
Responden dapat memilih lebih dari 1 jawaban.
Praktik Terbaik:
Gunakan format Jawaban tunggal atau jenis pertanyaan Skala Peringkat sebagai gantinya.
Tidak ada pilihan untuk tidak menjawab (P Jawaban Tunggal)
Pilihan untuk tidak menjawab, seperti "Tidak satu pun di atas" atau "Lainnya" dapat membantu menjaga kualitas respons tetap tinggi jika pilihan jawaban tidak berlaku untuk semua orang.
Contoh:
Mereka yang tidak minum alkohol sama sekali tidak akan dapat menjawab pertanyaan tersebut.
Praktik Terbaik:
Tambahkan opsi jawaban "Tidak satu pun di atas" atau " Lainnya".
Pilihan jawaban yang bertentangan (P Banyak Jawaban)
Terdapat lebih dari 1 jawaban dan ada opsi "Tidak satu pun di atas" otomatis pada daftar. Pastikan tidak ada pilihan jawaban yang bertentangan dalam daftar.
Contoh:
Jika seorang responden memilih "Jerman" dan "Saya belum pernah ke luar negeri sebelumnya", jawaban tersebut tidak akan masuk akal dan menghasilkan kualitas data yang buruk.
Praktik Terbaik:
Hapus opsi, "Saya belum pernah ke luar negeri sebelumnya".
Skala peringkat tidak jelas (Peringkat)
Format "Skala Peringkat" memungkinkan orang memilih dari rentang opsi. Kejelasan rentang sangat penting agar responden dapat memberikan jawaban akurat.
Contoh:
Pertanyaan menanyakan "seberapa penting", tetapi rentang skalanya adalah dari "tidak" hingga "ya".
Praktik Terbaik:
Edit rentang agar menjadi dari "Tidak penting" hingga "Sangat penting".
Batas karakter (Uraian)
Contoh:
Pertanyaan meminta sebanyak mungkin nama, tetapi responden hanya dapat memasukkan jumlah maksimum karakter (mis., 44 karakter dalam bahasa Inggris).
Praktik Terbaik:
Ubah kalimat kedua menjadi "Masukkan 2 hingga 3 nama yang dapat Anda ingat".
Jawaban nilai numerik dalam format uraian (Uraian)
Contoh:
Pertanyaan meminta jawaban dalam nilai numerik, mis. 0, 1, atau 2 (kali), tetapi format uraian (termasuk kolom "lainnya" uraian) hanya cocok untuk jawaban teks.
Praktik Terbaik:
Ubah jenis pertanyaan menjadi format jawaban tunggal dan sertakan opsi jawaban dengan nilai numerik untuk dipilih responden.
Setiap pertanyaan survei hanya dapat mengajukan 1 pertanyaan (Uraian)
Contoh:
Ada 2 pertanyaan dalam contoh di atas. Untuk format pertanyaan uraian, hanya 1 pertanyaan yang diizinkan.
Praktik Terbaik:
Pertimbangkan untuk membaginya menjadi 2 pertanyaan terpisah, atau mungkin menulis ulang pertanyaannya.
Biner (P Saringan)
Pertanyaan saringan pertama harus memiliki lebih dari 3 pilihan jawaban karena akurasi insiden lebih baik jika pertanyaan biner tidak digunakan.
Contoh:
Pertanyaan di atas memiliki 2 pilihan jawaban, Ya atau Tidak.
Praktik Terbaik:
Memiliki 3 jawaban atau lebih membantu menghilangkan kebingungan untuk responden, memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, dan meningkatkan kualitas hasil survei. Tambahkan jawaban ketiga yang mungkin seperti "Mungkin" atau "Tidak yakin".
Gambar yang Tidak Tepat (P Gambar)
Gambar harus jelas, dapat dibaca, dan mematuhi semua kebijakan konten lainnya. Gambar yang lebih besar dari 300x250 piksel akan diperkecil ke ukuran tersebut, dan harus berada dalam format GIF, JPEG, atau PNG. GIF animasi tidak diizinkan.
Video yang Tidak Tepat (P Video)
Hanya boleh ada 1 video dalam survei, dan harus lebih pendek dari 2 menit, cocok dengan bahasa survei, baik audio maupun subtitelnya, ditetapkan ke publik atau tidak publik, dan mematuhi semua kebijakan konten lainnya secara ketat. Selain itu, survei dengan pertanyaan video hanya dapat memiliki 1 pertanyaan saringan.
Memasang pin pada jawaban yang benar
Pilihan jawaban "Tidak Satu Pun di Atas", "Semua yang di Atas", atau "XX dari yang di atas" harus dipasangi pin (dengan menggunakan fitur pemasangan pin) agar selalu menampilkan bagian bawah daftar jawaban.