Apa yang dilakukan oleh Bayu Gatra Sanggiawan untuk dapat bermain bola dengan baik

Apa yang dilakukan oleh Bayu Gatra Sanggiawan untuk dapat bermain bola dengan baik

Ilustrasi Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD MI Halaman 146 Subtema 3 pembelajaran 5 tentang kesimpulan terhadap usaha Bayu untuk meraih cita-citanya. /Pexels/Negative Space

PortalJember.com - Salam giat belajar adik-adik, kita akan mempelajari Kunci Jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas 4 SD MI Tema 6 Cita-Citaku Edisi Revisi 2017 terbitan Kemendikbud.

Di artikel ini akan dibahas subtema 3 tentang Giat Berusaha meraih Cita-Cita. Kunci jawaban untuk yang dibagikan dalam artikel ini yaitu dari pertanyaan di halaman 146.

Alangkah baiknya, adik-adik terlebih dahulu mencoba untuk mengerjakan soal yang ada semampunya, kemudian setelah selesai mintalah koreksi dari orang tua masing-masing.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD Halaman 114, Halangan yang Dihadapi Si Pendekar Kali Pesanggrahan Bang Idin

Berikut Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD MI Halaman 146 Subtema 3 pembelajaran 5 tentang kesimpulan terhadap usaha Bayu untuk meraih cita-citanya, seperti dilansir PortalJember.com dari alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jember, Anisa Maharani, S.Pd.

Pembelajaran 5

Ayo Membaca

Apa kesimpulanmu terhadap usaha Bayu untuk meraih cita-citanya?

Jawaban:

Berikut adalah kesimpulan terhadap usaha Bayu untuk meraih cita-citanya.

Rabu, 28 September 2022 | 21:52 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 21:25 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 21:00 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 20:50 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 20:45 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 20:27 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 20:25 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 20:13 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 20:05 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 20:00 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 19:49 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 19:45 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 19:29 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 19:22 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 19:16 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 19:13 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 18:09 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 16:49 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 16:32 WIB

Rabu, 28 September 2022 | 16:17 WIB


Page 2


Page 3

Apa yang dilakukan oleh Bayu Gatra Sanggiawan untuk dapat bermain bola dengan baik

Apa yang dilakukan oleh Bayu Gatra Sanggiawan untuk dapat bermain bola dengan baik
Lihat Foto

Dokumentasi Pribadi

Gelandang PSM Makassar, Bayu Gatra dan istrinya Venty Dwi Pratiwi sedang santai bermain dengan kucing peliharaannya di rumah.


JEMBER, KOMPAS.com - Gelandang PSM Makassar, Bayu Gatra Sanggiawan, memiliki aktivitas baru yang cukup unik. Ia merawat kucing-kucing peliharaannya selama libur kompetisi Shopee Liga 1 2020.

Setiap pagi sebelum latihan, Bayu Gatra menyempatkan diri membersihkan kandang kucing peliharaannya.

Hal tersebut rutin dilakukan pada beberapa pekan terakhir di rumah.

Uniknya pemain asal Jember tersebut mengaku sempat tidak suka dengan hewan menggemaskan tersebut.

“Awalnya tidak suka, cuma lama-lama lucu, ya jadi saya pelihara. Lebih banyak di rumah mama, ada 6 ekor yang sudah besar-besar,” kata pemain bernomor punggung 23 kepada KOMPAS.com.

Baca juga: Pemain Arema FC Tak Lagi Wajib Kirim Video Latihan Mandiri

Saat ini Bayu Gatra memiliki dua ekor kucing peliharaan berjenis Persia di rumahnya. Dua ekor kucing itulah yang menyambut Bayu setiap paginya.

Tidak cukup dua, Bayu Gatra juga berniat menambah satu lagi koleksi kucingnya.

Kucing ketiga tersebut sedikit istimewa karena berjenis Bengal.

Kucing Bengal dikenal karena motif dan bulunya yang menyerupai macan tutul, bahkan ada beberapa yang sangat mirip dengan harimau. 

Namun, kucing jenis ini tidak bisa didapatkan oleh sembarang orang, mengingat harganya yang cukup fantastis.

Bayu Gatra mengatakan untuk kucing yang ketiga sedang dalam proses adopsi.

Jika semua berjalan lancar, si kucing Bengal akan bergabung dengan keluarga Bayu Gatra pada pertengahan bulan Mei ini.

Baca juga: Bek Bhayangkara FC Kenang Sosok Glenn Fredly yang Tenang dan Ramah

“Saya punya dua kucing, yang Bengal belum datang. Dipelihara buat seneng-seneng saja sekalian jaga rumah,” tuturnya.

Bayu Gatra juga mengaku tidak keberatan dengan biaya perawatan kucing-kucingnya. Dia mengatakan biaya yang keluar selalu ada tetapi tidak sampai menyiapkan budget khusus.

“Tidak ada budget khusus dan habisnya juga standar saja,” tutup mantan pemain timnas Indonesia U23 tersebut.

Bayu Gatra lebih memilih kucing berjenis laki-laki karena tidak ingin direpotkan jika kucing tersebut hamil dan melahirkan. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Apa yang dilakukan oleh Bayu Gatra Sanggiawan untuk dapat bermain bola dengan baik

Apa yang dilakukan oleh Bayu Gatra Sanggiawan untuk dapat bermain bola dengan baik
Lihat Foto

Dokumentasi Pribadi

Selama kompetisi Liga 1 2020 dihentikan akibat pandemi virus corona, Bayu Gatra menghabiskan waktu dengan main bola bersama Tunas Remaja, tim yang ada di kampung halamannya, Jember.

JEMBER, KOMPAS.com - Pemain PSM Makassar, Bayu Gatra, bicara mengenai pentingnya menjadi seorang pemain versatile (serba bisa).

Serba bisa berarti sang pemain mampu bermain di berbagai posisi meskipun bukan di posisi alaminya.

Tidak hanya sebagai keahlian tambahan, namun kemampuan bermain di berbagai posisi sudah menjadi tuntutan sepak bola modern yang dinamis.

Pemain dituntut fleksibel sesuai dengan kebutuhan strategi dan taktik di lapangan.

Baca juga: Kelanjutan Liga Simpang Siur, Gelandang PSM Merasa Nasibnya Digantung

Pernyataan pemain asal Jember tersebut bukan tanpa alasan. Dia mengaku pernah mengalaminya sendiri di PSM Makassar.

Posisi alami Bayu Gatra adalah seorang winger yang lebih banyak bermain di sektor depan.

Namun, pada satu kesempatan, dia ditarik ke belakang menjadi seorang gelandang bertahan, sebuah posisi yang berbanding terbalik dengan posisi alaminya.

Di situlah mantan pemain Madura United tersebut merasa mendapatkan tantangan.

“Pemain harus mencoba beberapa posisi, supaya tidak kaget,” kata Bayu Gatra kepada Kompas.com.

“Saya saja di PSM ditempatkan sebagai gelandang bertahan. Tetapi haknya pelatih, pemain harus semua bisa. Kadang pakai 4-4-2 yang tidak boleh naik dan banyak bertahan."

Sejauh ini, menurut Bayu Gatra, posisi paling sulit adalah penjaga gawang yang justru tidak banyak berlari seperti pemain lainnya.

Dia sudah mencoba walaupun hanya dalam sesi latihan saja. 

“Yang paling susah itu penjaga gawang. Semua anggota tubuh harus bergerak dan konsentrasi harus lebih,” ucap pemain bernomor punggung 23 tersebut.

Baca juga: Berkat Robert Alberts dan PSM, Marc Klok Jadi Tahu Ada Sepak Bola di Indonesia

Meskipun dituntut versatile, Bayu Gatra tetap menjadikan posisi alaminya sebagai prioritas latihan.

Hal itu dilakukan supaya dia tetap memiliki karakter bermain yang bisa diunggulkan.

“Kalau sparring, saya bermain di sayap, kadang sebagai striker juga. Soalnya supanya feeling-nya tidak hilang,” tutur Bayu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.