Pada kesempatan kali ini kita akan membahas array pada PHP. array ini merupakan salah satu tipe data yang hampir pasti digunakan oleh programmer PHP, karena fungsionalitas-nya dalam menampung data, satu array bisa menampung puluhan bahkan ratusan data.
Pembahasan tentang array tentu saja sangat luas, yang mungkin jika di tulis bisa menghabiskan satu buku, jadi di tulisan yang singkat ini kita akan bahas pokok pokok tentang array dan fungsi fungsi yang sering digunakan.
I. Memahami array
Array biasanya disimpan dalam sebuah variabel, namun mulai PHP 7, kita dapat menyimpan array pada konstanta, pembahasannya ada disini. Agar mudah dipahami, array dapat digambarkan seperti tabel yang memiliki dua buah kolom, misal:
Value dari array juga bisa berbentuk array (menjadi $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 dari array yang lain), contoh
Pada contoh diatas, value Mobil dan Motor menjadi $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 dari array mobil dan array motor, bentuk ini disebut Array Multidimensi (Multidimensional Array), akan kita bahas nanti
II. Penulisan Array Pada PHP
Array pada PHP dapat ditulis dengan dua cara, yaitu menggunakan fungsi $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];0 atau cukup menggunakan kurung siku $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];1, contoh:
<?php $kendaraan = []; // mulai PHP 5.4 $kendaraan = array();Kurung siku $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];1 mulai dapat digunakan mulai PHP 5.4 keatas, dan saat ini, PHP sudah mencapai versi 8, karena kemiripannya dengan bahasa pemrograman lain, seperti javascript, maka penggunaan kurung siku sangat disarankan.
1 Indexed Array dan Associative Array
Berdasarkan $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 nya, array pada PHP dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu Indexed Array (array berindex) dan Associative Array.
Indexed array berarti bahwa array tersebut memiliki $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 berupa angka yang berurutan, contoh seperti pada tabel 1:
Pada contoh diatas, index (key) dimulai dari angka 0, 1, dst… dimana 0 untuk Mobil, 2 untuk Motor, dst… Angka awal index ini dapat kita ubah menjadi satu, contoh:
$bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];Disamping itu kita juga bisa mendefinisikan index sendiri, misal:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 5 => 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];Associative array berarti bahwa kita mendefinisikan sendiri $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 dari array tersebut, contoh:
$user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];Pada contoh diatas, PHP menggunakan tanda $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];6 untuk memasangkan $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 dengan $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];8 nya
2 Lebih Lanjut: Key dan Value Dalam Array
$bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];9 selalu terdiri dari pasangan $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 dan $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];8 baik untuk associative array maupun indexed array. Istilah $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 ini penting karena akan digunakan untuk memanggil $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];8 dari array.
$user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 selalu berada disebelah kiri dan $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];8 selalu berada disebelah kanan, pada contoh variabel $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 5 => 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];6 diatas, yang berfungsi sebagai $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 adalah $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 5 => 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8, $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 5 => 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];9, dan $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];0, sedangkan yang berfungsi sebagai $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];8 adalah: $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];2, $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];3, dan $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];4
Sedangkan untuk indexed array, maka key nya berupa angka (numeric) yang secara default selalu dimulai dari angka nol, misal melanjutkan contoh sebelumnya:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus']; echo '<pre>'; print_r($kendaraan); /* HASIL: Array ( [0] => Mobil [1] => Motor [2] => Sepeda [3] => Truk [4] => Bus ) */Meskipun awalnya tidak terlihat, maka ketika kita cetak array tersebut, terlihat bahwa masing masing value memiliki key, yaitu 0 untuk Mobil, 1 untuk Motor, 2 untuk Sepeda, dst…
3 Array Multidimensi
Array bisa memilki kedalaman yang tidak terbatas, yang sering disebut array multidimensi, bisa dua dimensi, tiga, dst… Multidimensi disini dapat diibaratkan array didalam array, maksudnya $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];8 dari suatu $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];9 menjadi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];7 dari $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];9 yang lain, sehingga value ini bentuknya juga array, contoh:
Kita terjemahkan array multidimensi seperti contoh pada tabel sebelumnya:
$kendaraan = [ ['Mobil' => ['merk' => 'Toyota', 'type' => 'Vios', 'year' => '2016']], // value mobil menjadi index 'Sepeda', 'Truk', ['Motor' => ['Honda', 'Yamaha', 'Suzuki']], // value motor menjadi index 'Bus' ]; echo '<pre>'; print_r($kendaraan); /* HASIL: Array ( [0] => Array ( [Mobil] => Array ( [merk] => Toyota [type] => Vios [year] => 2016 ) ) [1] => Sepeda [2] => Truk [3] => Array ( [Motor] => Array ( [0] => Honda [1] => Yamaha [2] => Suzuki ) ) [4] => Bus ) */III. Mengakses Value Array Pada PHP
Untuk mengakses value dari array, maka kita gunakan $kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];8 dari $bulan = [1 => 'Januari', 'Februari', 'Maret', 'April', 'Mei'];8 yang penulisannya diapit dengan kurung siku [], contoh:
Demikian juga dengan array multidimensi:
$kendaraan = [ ['Mobil' => ['merk' => 'Toyota', 'type' => 'Vios', 'year' => '2016']], // value mobil menjadi index 'Sepeda', 'Truk', ['Motor' => ['Honda', 'Yamaha', 'Suzuki']], // value motor menjadi index 'Bus' ]; echo $kendaraan[0]['Mobil']['merk']; // Toyota echo $kendaraan[1]; // Sepeda echo $kendaraan[3]['Motor']; // Tercetak Array dan muncul Warning karena hasilnya masih berbentuk array, dan array tidak bisa di echo echo $kendaraan[3]['Motor'][1]; // YamahaCara lainnya adalah menggunakan foreach loop, contoh:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];0Hasilnya:
KeyValuemerkToyotatypeViosyear2016
IV. Menambah / Menghapus Element Pada Array
1 Menambah element pada array
Untuk menambah element pada array, bisa kita lakukan dengan menggunakan tanda kurung siku, baik berisi key maupun tidak, contoh:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];1Contoh untuk associative array:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];2Lebih jauh, terdapat banyak fungsi untuk menambahkan element pada array, selengkapnya bisa dibaca disini.
2 Menghapus element array
Terdapat dua fungsi untuk menghapus element dari array, yang pertama adalah fungsi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];1, misal:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];3Contoh diatas adalah contoh untuk menghapus satu element array, untuk menghapus beberapa elemen array sekaligus, kita cukup tambahkan list element yang kita hapus pada fungsi unset diatas, misal
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];4Selain cara diatas, cara lain yang dapat digunakan untuk menghapus elemen array adalah menggunakan fungsi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];2, fungsi ini sama seperti fungsi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];3 pada string, yaitu mengambil beberapa bagian dari array dan menghapus sisanya, contoh:
Pada contoh tersebut kita ambil element array mulai dari index ke $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];4 (Motor) dan diambil sebanyak $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];5 element. Untuk mengetahui lebih jauh tentang fungsi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];2, silakan mengunjungi halaman: PHP: array_slice – Manual
Terdapat banyak fungsi lain terkait array, beberapa diantaranya sering kita gunakan, pembahasan mengenai hal ini dapat diikuti pada tutorial: 15+ Fungsi Terkait Array Pada PHP Yang Perlu Anda Tahu
V. Menggbung Element Pada Array
Pada kondisi tertentu, kita ingin menggabungkan menjadi satu semua element pada array menjadi satu string tunggal dengan pemisah tertentu, untuk melakukannya, kita dapat menggunakan fungsi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];7 atau $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];8, fungsi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];7 sendiri merupakan alias dari fungsi $user = [ 'id' => 786, 'pass' => 123, 'role' => 'admin' ];8, sebagai contoh:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];6Cara diatas dapat digunakan pada semua versi PHP, pada php versi < 7.4 kita dapat mendefinisikan string penghubung (glue) sesudah array, misal:
$kendaraan = ['Mobil', 'Motor', 'Sepeda', 'Truk', 'Bus'];7Namun mulai PHP versi 7.4 cara diatas sudah deprecated, yang artinya akan dihilangkan pada versi berikutnya, sehingga lebih amannya menggunakan versi pertama.
Demikian pembahasan mengenai Array Pada PHP
Semoga bermanfaat.
Subscibe Now
Suka dengan artikel di Jagowebdev.com? jangan sampai ketinggalan, segera join ke milis kami untuk update informasi terbaru dari Jagowebdev.com
Komitmen Kami: Kami senantiasa menghargai privasi Anda dan tidak akan membagikan identitas Anda ke pihak manapun.