Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?

Perlu diketahui bahwa kebutuhan setiap orang berbeda-beda, kebutuhan orang Sulawesi berbeda dengan kebutuhan orang Jawa, kebutuhan orang yang hidup di pantai berbeda dengan kebutuhan orang yang hidup di daerah pegunungan dan kebutuhan orang desa berbeda dengan kebutuhan orang yang hidup di kota dan lain-lain.

Mengapa kebutuhan manusia berbeda-beda?

Kemakmuran adalah suatu keadaan di mana sebagian besar kebutuhan seseorang baik jasmani dan rohani dapat terpenuhi.

Kelangkaan berkaitan dengan kebutuhan. Kebutuhan merupakan segala sesuatu yang diperlukan dan harus dipenuhi oleh manusia agar hidup layak.

Kebutuhan manusia terhadap benda atau jasa dapat memberikan kepuasaan kepada manusia itu sendiri, baik kepuasaan jasmani maupun kepuasaan rohani.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Gambar: Kebutuhan orang kubut berbeda dengan orang tropis

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Manusia

Keberadaan manusia dalam hidup bermasyarakat membuat manusia satu dengan yang lain berbeda dalam memenuhi kebutuhannya. Mengapa kebutuhan manusia berbeda-beda?

Kebutuhan manusia berbeda-beda karena dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut ini.

a. Keadaan Alam (Tempat)

Keadaan alam mengakibatkan perbedaan dalam memenuhi kebutuhan manusia. Orang yang tinggal di daerah kutub, membutuhkan pakaian yang tebal untuk menahan hawa dingin. Lain halnya dengan kita yang tinggal di daerah tropis, cukup memakai pakaian yang tipis.

Oleh karena itu, tampak di sini bahwa keadaan alam dapat mendorong manusia untuk menginginkan barang-barang yang sesuai dengan kondisi alam di tempat yang bersangkutan.

b . Agama dan Kepercayaan

Ajaran agama yang berbeda dapat mengakibatkan kebutuhan yang berbeda pula. Misalnya, penganut agama Islam dilarang makan babi, sedangkan penganut agama Hindu dilarang makan sapi.

Hal ini menunjukkan bahwa masing-masing agama memerlukan alat-alat pemenuhan kebutuhan tertentu yang harus dipakai dalam menjalankan ibadah.

Selain itu dalam hal perayaan keagamaan, masing-masing agama atau kepercayaan berbeda-beda, sehingga kebutuhan akan barang juga berbeda. Misalnya pada saat menjelang hari raya Idul Fitri, kebutuhan akan pakaian muslim akan meningkat tajam.

Berbeda halnya ketika hari raya Natal tiba, orang-orang Nasrani membutuhkan pohon Natal dan bingkisan-bingkisan Natal. Dengan demikian masing-masing agama atau kepercayaan mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda.

c . Adat Istiadat

Adat atau tradisi yang berlaku di masyarakat sangat memengaruhi kebutuhan hidup masyarakat. Alasannya, suatu adat atau tradisi akan memengaruhi baik perilaku maupun tujuan hidup kelompok masyarakat setempat.

Akibatnya tradisi yang berbeda akan menimbulkan kebutuhan yang berbeda pula. Misalnya upacara perkawinan. Pelaksanaan upacara antardaerah akan berbeda-beda.

Upacara pernikahan di Jawa Tengah dengan di Sumatra Barat akan memiliki ritual yang berbeda, sehingga kebutuhannya pun akan berbeda pula.

d . Tingkat Peradaban

Makin tinggi peradaban suatu masyarakat makin banyak kebutuhan dan makin tinggi pula kualitas atau mutu barang yang dibutuhkan.

Pada zaman purba, kebutuhan manusia masih sedikit. Namun seiring berkembangnya peradaban, kebutuhan manusia semakin banyak.

Manusia akan berusaha untuk memenuhi kebutuhannya agar mencapai kemakmuran. Dahulu manusia tidak membutuhkan sepeda motor, namun sekarang sepeda motor menjadi kebutuhan yang sangat penting, karena dapat mengefisienkan waktu sampai tempat tujuan.

Selain itu cita rasa kebutuhan manusia modern juga semakin meningkat. Manusia menuntut kualitas tinggi dari barang-barang atau jasa yang dibutuhkan.

Dengan demikian membuktikan bahwa perkembangan peradaban akan menyebabkan kebutuhan akan berkembang dan beragam.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?

1. Faktor Kondisi Alam2. Faktor Jenis Agama3. Faktor Jenis profesi atau pekerjaan4. Faktor sosial dan Status Ekonomi5. Faktor Adat Istiadat

semoga membantu

  • Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?

  • Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?

Sebagai anak kos, gue ngerasa ada……aja kebutuhan yang gue penuhin setiap hari. Kemarin pagi nih, waktu gue pakai skincare, gue baru ngeh kalau salah satu skincare gue habis. “Siap-siap checkout, nih,” batin gue, sambil teringat toko oranye.

Siangnya, air galon gue ternyata juga habis. Gue pun isi ulang galon, demi kerongkongan yang nggak kering kerontang.

Sorenya, gue ngerasa lapar. Gue hunting makanan di luar dan makan di tempat. Sepulangnya beli makanan, gue lewat penjual kebab. Kebetulan, gue belum ngerasa kenyang-kenyang banget. So, gue beli kebab, deh. (Ini sih gue-nya aja yang gampang tergoda)

Mau sehemat apapun gue sebagai anak kos, cuan gue di dompet selalu melayang ke berbagai tempat buat beli kebutuhan sehari-hari. Elo juga ngerasain kayak yang gue rasain, nggak?

So, kali ini, gue akan ngajak elo ngobrolin tentang kebutuhan manusia. Sebenarnya, yang bisa disebut sebagai kebutuhan manusia itu apa sih? Dan, apa yang bikin kebutuhan manusia seolah nggak habis-habis?

Buat elo anak SMA kelas 10, topik ini related banget sama elo yang belajar Ilmu Ekonomi. Yuk, langsung aja simak!

Pengertian Kebutuhan Manusia 

Ketika elo dengar kata kebutuhan manusia, apa hal yang terlintas dalam pikiran elo? Apakah itu makanan, kuota internet, pakaian, atau cinta?

Kalau gue nih, ya, yang gue pikirkan tentang kebutuhan manusia adalah makanan, pakaian, tempat tinggal, ponsel, dan kuota internet.

Gue butuh makanan karena gue emang harus makan biar bisa bertahan hidup. Tanpa pakaian, tubuh gue jadi nggak terlindungi dan nggak bisa berpenampilan dengan baik. Selain itu, tempat tinggal jadi tempat gue untuk “pulang”, entah itu rumah atau kosan.

Gue juga butuh ponsel dan kuota internet biar bisa eksis di dunia ini. Apalagi, komunikasi dan kerjaan gue serba online. Tanpa alat komunikasi dan internet, hubungan sosial dan kerjaan gue bisa ambyar.

Dari situ, elo udah bisa nyimpulin dong, apa yang dimaksud dengan kebutuhan manusia?

Menurut Ensiklopedia Kebutuhan Manusia (2005), kebutuhan adalah segala sesuatu, baik barang atau jasa, yang dibutuhkan manusia buat bertahan hidup. Ketika kebutuhan elo terpenuhi, maka elo akan ngerasain kepuasan, baik jasmani maupun rohani.

Btw, elo tahu nggak, kalau kebutuhan manusia nggak ada batasnya? Beda sama elo dan dia, yang cuma sebatas teman aja hehe.

Namanya juga manusia ya, bun, selalu ngerasa nggak pernah cukup dan ingin hidupnya makmur.

Misalnya, ketika Rini belum punya HP, dia ingin beli HP biar bisa berkomunikasi sama teman-temannya. Rini pun beli HP dan merasa senang.

Kemudian, Rini kepikiran buat beli motor, biar bisa lebih bebas kalau hangout sama teman-teman. Akhirnya, Rini mecahin celengan ayam buat beli motor.

Ternyata, beli motor nggak cukup tanpa dipakai self healing ke luar kota. Setelah berhari-hari penat karena sekolah, Rini ngerencanain staycation sama teman-temannya sambil road trip naik motor.

Jadi, kebutuhan manusia nggak terbatas karena beberapa alasan yang bisa elo lihat di bawah ini.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Ilustrasi penyebab kebutuhan manusia tidak terbatas. (Arsip Zenius)

Selain itu, kebutuhan manusia berkaitan dengan keinginan. Kalau suatu kebutuhan terpenuhi, keinginan bakal memunculkan kebutuhan baru, kayak si Rini tadi. Sehingga, kebutuhan manusia jadi nggak terbatas.

Terus, apa bedanya kebutuhan dan keinginan?

Kalau suatu saat elo disuruh jelaskan perbedaan kebutuhan dan keinginan, elo bisa ingat penjelasan di bawah ini.

Kebutuhan manusia mengacu pada keinginan elo terhadap barang atau jasa yang bisa ngasih kepuasan dan bikin elo bertahan hidup. Jadinya, kalau kebutuhan nggak terpenuhi, ya kelar deh, hidup elo.

Contoh kebutuhan manusia adalah makanan dan minuman. Kalau elo nggak makan dan minum seharian, elo bisa lemas dan nggak bisa menjalankan aktivitas secara normal.

Sementara itu, keinginan hanyalah salah satu bagian dari kebutuhan. Elo ingin suatu barang atau jasa, tetapi sebenarnya barang dan jasa tersebut nggak begitu penting dan urgent banget. Sehingga, keinginan nggak harus selalu dipenuhi.

Misalnya, elo ingin nonton film di bioskop. Sebenarnya, kalau elo nggak ngelakuin itu, hidup elo bakal tetap baik-baik aja. Namun, kalau elo jadi nonton film di bioskop, penat elo bisa hilang dan elo jadi lebih bahagia. Elo dapat bonus dari pemenuhan keinginan tersebut.

Baca Juga: Ilmu Ekonomi dan Permasalahannya – Materi Ekonomi Kelas 10

Macam-macam Kebutuhan Manusia 

Karena kebutuhan manusia banyak banget, kebutuhan terdiri dari beberapa macam. Macam-macam kebutuhan dibagi menjadi empat, yaitu kebutuhan menurut intensitasnya, kebutuhan menurut waktu, kebutuhan menurut sifatnya, dan kebutuhan menurut subjeknya.

Yuk, langsung aja bedah satu per satu.

1. Kebutuhan Menurut Intensitasnya 

Kalau elo mau memenuhi kebutuhan, elo perlu bikin dulu skala prioritasnya; apa yang paling penting dan mendesak, tujuannya buat apa. Dengan kata lain, kebutuhan menurut intensitasnya mengacu pada kebutuhan mana yang diprioritaskan lebih dulu. Elo bisa baca di sini buat kepoin skala prioritas.

Ada tiga macam kebutuhan menurut intensitasnya, antara lain:

A. Kebutuhan Primer

Kebutuhan primer adalah kebutuhan manusia yang paling utama dan sifatnya mendesak, demi bisa bertahan hidup. Kebutuhan ini sifatnya pokok. Kalau nggak terpenuhi, hidup elo bisa kelar.

Contoh kebutuhan manusia yang primer: makanan ketika kita lapar, minuman saat kita haus, pakaian buat menjaga penampilan tubuh, dan kesehatan buat terus beraktivitas.

B. Kebutuhan Sekunder

Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan pelengkap yang dipenuhi jika udah bisa memenuhi kebutuhan primer. Biasanya, kebutuhan sekunder banyak dipengaruhi oleh perkembangan zaman, sehingga nggak wajib untuk segera dipenuhi.

Contoh kebutuhan manusia yang sekunder: transportasi pribadi, alat komunikasi, peralatan rumah tangga, dan perabotan rumah tangga.

C. Kebutuhan Tersier

Kebutuhan tersier adalah kebutuhan manusia yang sifatnya mewah, dan normalnya dipenuhi kalau udah bisa memenuhi kebutuhan primer dan sekunder. Biasanya, kebutuhan tersier dipenuhi buat meningkatkan status sosial dalam masyarakat.

Contoh kebutuhan manusia yang tersier: perhiasan dan liburan ke luar negeri.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Kebutuhan menurut intensitasnya. (Arsip Zenius)

2. Kebutuhan Menurut Waktu

Ada dua jenis kebutuhan menurut waktu, yaitu:

A. Kebutuhan Saat Ini

Kebutuhan saat ini adalah kebutuhan manusia yang harus dipenuhi saat ini juga dan nggak bisa ditunda, alias mendesak.

Contoh kebutuhan manusia pada saat ini: makan saat lapar, minum saat haus, dan jasa medis ketika elo sakit.

B. Kebutuhan Masa Depan

Kebutuhan masa depan adalah kebutuhan manusia yang bisa ditunda atau dipenuhi di waktu lain. Biasanya, kebutuhan ini juga dipenuhi buat berjaga-jaga di masa mendatang.

Contoh kebutuhan manusia pada masa depan:

  • Kalau seumpama elo bercita-cita buat traveling ke Raja Ampat tahun depan, elo bisa menggunakan tabungan elo buat mewujudkannya.
  • Asuransi menutupi biaya kesehatan elo, apabila suatu saat (jangan sampai, sih) elo sakit atau mengalami kecelakaan.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Kebutuhan menurut waktu. (Arsip Zenius)

3. Kebutuhan Menurut Sifatnya 

Menurut sifatnya, kebutuhan manusia terdiri dari:

A. Kebutuhan Jasmani

Kebutuhan jasmani adalah kebutuhan manusia yang berhubungan sama fisik. Karena berkaitan sama fisik. elo juga bisa menyebutnya sebagai kebutuhan material.

Contoh kebutuhan jasmani: beristirahat setelah badan ngerasa lelah beraktivitas seharian, makanan untuk memenuhi gizi, dan pakaian untuk menjaga penampilan.

B. Kebutuhan Rohani

Kebutuhan rohani adalah kebutuhan manusia yang berkaitan sama kesehatan jiwa. Elo juga bisa menyebutnya sebagai kebutuhan inmaterial. Elo akan merasakan kepuasan batin jika kebutuhan ini terpenuhi.

Contoh kebutuhan rohani: nonton hiburan di media, berlibur, dan terkoneksi dengan orang lain.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Kebutuhan menurut sifatnya. (Arsip Zenius)

4. Kebutuhan Menurut Subjeknya

Kebutuhan menurut subjeknya terdiri dari dua macam, antara lain:

A. Kebutuhan Individu

Kebutuhan individu adalah kebutuhan yang menunjang pilihan pribadi atau perseorangan.

Contoh kebutuhan individu: Seorang siswa bakal membutuhkan beberapa barang yang menunjang belajarnya, seperti buku, alat tulis, sampai seragam. Sementara itu, dokter punya kebutuhan sendiri buat memeriksa pasien, seperti jas dokter dan stetoskop.

B. Kebutuhan Kolektif

Kebutuhan kolektif adalah kebutuhan yang diperlukan masyarakat umum dan digunakan bersama-sama.

Contoh kebutuhan kolektif: jalan raya, transportasi umum, jembatan, rumah sakit, dan pasar.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Kebutuhan menurut subjeknya. (Arsip Zenius)

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Manusia

Seperti yang elo tahu, kebutuhan manusia itu banyak banget. Baru satu orang aja udah beraneka ragam kebutuhannya, belum lagi kalau beda orang, di seluruh dunia.

Setiap orang punya kebutuhan yang berbeda. Kebutuhan elo pasti beda sama kebutuhan kakak, adik, atau teman elo.

“Kok bisa? Kenapa nggak sama aja semuanya, biar bisa saling berbagi kebutuhan satu sama lain?”

Ada faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia, dan setiap orang punya alasannya sendiri.

Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia?

Cekidot ….

1. Kondisi Alam

Perbedaan geografis bikin kondisi alam di kedua wilayah jadi berbeda. Sehingga, kebutuhan manusia yang ada di kedua wilayah tersebut juga berbeda.

Misalnya, kalau elo mau camping di gunung, elo bakal bawa outfit yang berbahan tebal dan panjang, seperti jaket, baju lengan panjang, celana panjang, syal, dan sleeping bag.

Elo juga udah ngebayangin bakal makan mi instan di depan tenda. Soalnya, pegunungan punya suhu yang dingin, sehingga elo memastikan tubuh elo tetap hangat dengan barang bawaan elo.

Berbeda kalau elo self healing ke pantai. Elo cenderung pakai pakaian yang tipis dan nggak bikin gerah. Elo juga lebih milih minum es kelapa, daripada teh hangat. Itu karena suhu di pantai lebih panas, sehingga elo butuh sesuatu yang bikin segar.

2. Peradaban

Seiring berjalannya waktu, peradaban menjadi semakin modern. Kemajuan peradaban mempengaruhi barang dan jasa yang dibutuhkan. So, kebutuhan manusia di peradaban dulu versus sekarang pastinya berbeda.

Misalnya, sebelum era teknologi datang, manusia berkomunikasi dengan menggunakan surat. Setelah teknologi makin maju, dan HP bisa dibeli dengan harga yang bervariasi, komunikasi beralih ke HP.

Yang LDR, nggak usah nunggu berminggu-minggu buat nunggu surat balasan dari ayang. Sekarang, pejuang LDR tinggal video call kalau kangen ayang.

Selain itu, orang zaman dulu nggak begitu mentingin transportasi pribadi, kayak mobil dan motor. Mereka juga nyari makanan dengan berburu.

Era sekarang, orang-orang pada punya motor dan mobil buat pergi menjalankan aktivitas. Makanan juga lebih gampang ditemukan. Tinggal belanja di pasar, makan di warung, atau bahkan pesan makanan via ojol, elo udah bisa makan sekenyangnya.

3. Agama dan Kepercayaan

Setiap manusia punya agama dan kepercayaan yang berbeda. Sehingga, kebutuhan mereka pun berbeda, dari makanan, pakaian, dan keperluan lain terkait ritual agama.

Umat Islam membutuhkan hijab, sarung, dan mukena buat salat. Mereka juga dilarang memakan babi, sehingga kebutuhan umat Islam terhadap babi lebih sedikit dibandingkan umat agama lain.

Di sisi lain, umat Hindu lebih membutuhkan dupa untuk beribadah. Mereka juga dilarang memakan sapi, sehingga kebutuhan umat Hindu untuk makan sapi jauh lebih rendah dibandingkan agama lain.

Baca Juga: Abraham Maslow, Pencetus Teori Hierarki Kebutuhan Manusia

4. Status Ekonomi

Perbedaan pendapatan akan mempengaruhi kebutuhan manusia terhadap suatu barang atau jasa.

Misalnya, orang yang punya banyak uang cenderung punya kebutuhan yang lebih banyak, dari kebutuhan primer, sekunder, sampai tersier. Mereka juga nggak banyak mikir buat memilih kebutuhan apa yang mereka penuhi.

Sementara itu, orang yang punya pendapatan rendah cenderung punya kebutuhan yang lebih sedikit. Boro-boro mau beli mobil atau jalan-jalan ke luar negeri, bisa memenuhi kebutuhan primer aja udah bersyukur. Sehingga, orang berpendapatan rendah bakal mikir-mikir kalau harus memenuhi kebutuhan sekunder, apalagi tersier.

5. Pekerjaan

Perbedaan pekerjaan menyebabkan perbedaan kebutuhan manusia yang menunjang aktivitasnya.

Contohnya antara nelayan dan petani. Nelayan butuh jaring, perahu, dan peralatan lainnya buat menangkap ikan di lautan. Sementara itu, petani lebih membutuhkan alat-alat pertanian, kayak cangkul, garu tanah, alat penanam benih padi, sampai semprotan buat membasmi hama.

6. Budaya

Indonesia punya beragam suku. Mengutip Indonesia.go.id, berdasarkan sensus Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010, ada sekitar 1.340 suku bangsa di Indonesia, lho!

Setiap suku punya budaya dan adat istiadat yang berbeda. Bisa bayangin kan, betapa banyaknya kebudayaan dan adat istiadat di negara kita? Applause dulu lah, buat indahnya Tanah Air tercinta.

Dengan keragaman budaya itu, kebutuhan manusia dalam menjalankan adat istiadat juga berbeda.

Misalnya, pada upacara pernikahan. Pernikahan adat Nias jelas punya kebutuhan yang berbeda dibandingkan dengan pernikahan adat Jawa. Mengutip The Asian Parent, warga Nias biasa ngasih standar mahar seharga 25 ekor babi. Satu ekor babi seharga 1-2 juta rupiah. Tinggal kali 25 aja tuh, harganya berapa.

Itu baru mahar buat ngelamar, belum termasuk biaya pernikahan, seperti upacara pernikahan, katering, baju adat, dan lain-lain.

Berbeda sama pernikahan adat Jawa. Proses pernikahan adat Jawa dimulai dari memasang janur kuning dan ornamen pernikahan berupa daun-daun dan batang pisang, siraman, sampai upacara pernikahan itu sendiri.

Apakah unsur yang mempengaruhi kebutuhan manusia?
Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan manusia. (Arsip Zenius)

Contoh Soal Kebutuhan Manusia dan Pembahasannya

Setelah elo mempelajari materi di atas, saatnya menguji pemahaman elo tentang kebutuhan manusia.

Di bawah ini, gue punya tiga contoh soal buat elo. Yuk, coba kerjakan!

  1. Keinginan dan kebutuhan dibedakan berdasarkan….

A. Kebutuhan sedikit lebih penting daripada keinginanB. Kebutuhan harus dipenuhi, keinginan dapat diabaikan sajaC. Jika kebutuhan tidak dipenuhi akan mengganggu kelangsungan hidup sedangkan keinginan tidakD. Kebutuhan harus dipenuhi terlebih dahulu baru keinginan

E. Sifat dari kebutuhan terbatas sedangkan keinginan tidak terbatas