Apakah yang terjadi pada magnet yang digantungkan di atas statif

Lihat Foto

Ilustrasi magnet

KOMPAS.com - Magnet adalah benda yang memiliki suatu medan yang dapat menarik dan menjauhkan benda lain.

Magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub selatan dan kutub utara. Kutub utara magnet akan selalu menghadap ke arah utara Bumi, dan kutub selatan magnet akan selalu menghadap ke arah selatan bumi.

Yang menjadi pertanyaan, mengapa kutub magnet selalu mengarah ke utara dan selatan? Jawabannya adalah karena pengaruh medan magnet Bumi.

Medan magnet Bumi ditemukan pada tahun 1600 oleh seorang ilmuan sain paling terkemuka di Inggris bernama William Gilbert. Gilbert beranggapan bahwa Bumi berfungsi sebagai batang magnet raksasa yang memengaruhi semua benda magnet di Bumi.

Dilansir dari NASA inti Bumi adalah electromagnet padat yang dikelilingi inti cair (besi dan nikel cair) yang di dalamnya mengalir arus listrik.

Arus listrik pada inti cair ini menyebabkan medan magnet Bumi yang sangat kuat mencakup seluruh Bumi juga luar angkasa di sekitarnya.

Baca juga: Medan Magnet: Menentukan Besar Gaya Lorentz Pada Elektron

Magnet memiliki sifat tarik-menarik saat berhadapan dengan kutub yang berbeda, dan memiliki sifat tolak-menolak saat berhadapan dengan kutub yang sama.

Kalau seperti itu bukankah seharusnya kutub utara magnet mengarah ke selatan Bumi dan bukannya ke Utara? Tentu saja tidak, kutub utara sebenarnya adalah kutub magnet selatan.

Kompas.com/SILMI NURUL UTAMI Kutub magnet Bumi


Dilansir dari NASA Image Science Center, arah utara Bumi merupakan kutub selatan magnet Bumi, sedangkan arah selatan Bumi adalah kutub magnet utara Bumi.

Sehingga kutub utara magnet akan selalu menghadap ke arah utara Bumi karena tertarik oleh kutub magnet selatan Bumi. Sebaliknya kutub selatan Bumi sebenarnya adalah kutub magnet utara Bumi, sehingga kutub selatan benda magnet selalu tertarik ke arah selatan.

Dilansir dari European Space Agency, medan magnet Bumi melindungi kehidupan Bumi dari angin Matahari yang menghantam dengan cara membelokkannya.

Tanpa medan magnet Bumi, tekanan tinggi angin Matahari dapat menyebabkan kerusakan atmosfer seperti yang terjadi pada planet tetangga kita yaitu Mars. Mars kehilangan 10 kali lipat oksigen di atmosfernya karena hantaman angin Matahari yang sama dengan Bumi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

You're Reading a Free Preview
Pages 8 to 18 are not shown in this preview.

Bab 10 Sumber: phys.unt.edu Kemagnetan Hasil yang harus kamu capai: memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Setelah mempelajari bab ini, kamu harus mampu: menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet; mendeskripsikan pemanfaatan kemagnetan dalam produk teknologi. Magnet adalah suatu benda yang memiliki sifat dapat menarik benda magnetik. Magnet memiliki sifat tertentu yang dapat dimanfaatkan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kemampuan berpikir nya, manusia telah menggunakan magnet untuk berbagai peralatan, antara lain pada alat ukur listrik, dinamo, televisi, dan telepon. Terdapat berbagai bentuk magnet, yaitu magnet batang, magnet ladam atau tapal kuda, magnet jarum, dan magnet berbentuk huruf U. Pada bab ini akan dibahas mengenai sifat magnet, macammacam magnet, sifat magnet bumi, dan hubungan antara sifat magnet dan listrik. Untuk itu, perhatikan setiap uraian di dalam bab ini dengan saksama. A. Sifat-Sifat Magnet B. Cara Membuat Magnet C. Bumi Memiliki Sifat Magnet D. Medan Magnet di Sekitar Arus Listrik E. Pemanfaatan Kemagnetan dalam Produk Teknologi 161

Diagram Alur Untuk mempermudahmu dalam mempelajari bab ini, pelajarilah diagram alur yang disajikan sebagai berikut. Batang, cincin, jarum, ladam, U bentuk Magnet cara membuat Menggosok Induksi Elektromagnetik menarik tidak menarik Benda magnetik Benda non magnetik memiliki contohnya Kayu dan plastik Medan magnet Gaya magnet Sifat-sifat magnet terjadi pada Penghantar dan kumparan berarus listrik Ferromagnetik Paramagnetik Diamagnetik contoh penerapan contoh contoh contoh Alat ukur listrik dan motor listrik Besi, baja, nikel, dan kobalt Aluminium dan platina Emas dan bismut 162 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

Tes Materi Awal Pikirkan jawaban pertanyaan berikut sebelum kamu membaca uraian materi bab ini. Kemudian, periksa kembali jawabanmu setelah kamu selesai membaca uraian bab ini. Apakah ada yang harus diperbaiki dengan jawaban tersebut? 1. Dapatkah kemagnetan yang dimiliki suatu magnet hilang? Jelaskan. 2. Bagaimana cara membuat sifat magnet benda? 3. Apa saja manfaat magnet dalam kehidupan manusia? A. Sifat-Sifat Magnet Pernahkah kamu melihat dan menggunakan magnet? Apakah yang terjadi jika sebuah magnet didekatkan pada benda yang terbuat dari logam seperti sendok, paku, atau peniti? Apakah benda-benda tersebut akan tertarik oleh magnet? Bermain-main dengan batang magnet sangat menarik. Magnet dapat membuat sendok, paku, dan peniti melekat, seperti orang yang berpegangan tangan. Di daerah Magnesia kira-kira 600 tahun sebelum masehi, bangsa Yunani telah menemukan suatu bahan yang memiliki sifat dapat menarik benda-benda lain. Thales, seorang ahli Matematika dan Astronomi berkebangsaan Yunani banyak menaruh perhatian pada benda ini. Bahkan, Albert Einstein ilmuwan besar Fisika selalu mengingat kenangan yang sangat indah ketika diberi mainan jarum kompas oleh ayahnya pada hari ulang tahunnya yang ke-4. 1. Benda Magnetik dan Benda Nonmagnetik Pernahkah kamu mencoba mendekatkan suatu magnet pada beberapa benda? Apakah dari benda-benda tersebut ada yang dapat ditarik magnet? Untuk memahami gejala kemagnetan ini, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.1. Sumber: Ilmu Pengetahuan Populer, 2000 Gambar 10.1 Magnet dapat menarik benda yang terbuat dari logam. Ayo Coba 10.1 Tujuan Mengamati kemagnetan beberapa bahan Alat dan bahan Beberapa jenis logam, misalnya paku besi, paku baja, bahan kuningan, benda yang terbuat dari seng, benda dari bahan plastik, kertas, benda yang terbuat dari kayu, serta sebuah magnet batang Cara kerja Dekatkanlah magnet batang pada benda-benda tadi. Amatilah benda-benda mana saja yang dapat ditarik oleh magnet. Masukkan hasil peng amatan mu pada tabel hasil pengamatan berikut. Kemagnetan 163

Tabel Hasil Pengamatan No. Nama Benda Ditarik Kuat Ditarik Lemah Tidak Ditarik 1 Paku besi......... 2 Paku baja......... 3 Bahan kuningan......... 4 Bahan seng......... 5 Bahan plastik......... 6 Kertas......... 7 Kayu......... Pertanyaan 1. Apakah semua bahan dapat ditarik oleh magnet? 2. Kelompokkan bahan-bahan yang dapat ditarik oleh magnet dan bahan yang tidak dapat ditarik oleh magnet. Rangka Diafragma Penyekat debu Lilitan kawat Magnet Sumber: cache.eb.com Gambar 10.2 Loudspeaker dan bagianbagiannya Tidak semua bahan dapat ditarik oleh magnet. Ada bahan yang dapat ditarik dengan kuat oleh magnet dan ada juga yang tidak dapat ditarik oleh magnet. Bahan-bahan yang dapat ditarik oleh magnet disebut bahan magnetik, misalnya besi, nikel, baja, dan kobalt. Bahan-bahan yang tidak dapat ditarik oleh magnet disebut bahan nonmagnetik, misalnya kayu, plastik, kertas, dan karet. Berdasarkan kuat atau tidaknya magnet menarik benda, sifat bahan magnet dibedakan menjadi tiga, yaitu ferromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik. Bahan ferromagnetik adalah bahan yang sangat kuat ditarik magnet, misalnya besi, baja, nikel, dan kobalt. Bahan paramagnetik adalah bahan-bahan yang ditarik dengan lemah oleh magnet, misalnya aluminium dan platina. Bahan diamagnetik adalah bahan yang tidak dapat ditarik oleh magnet, bahkan sedikit ditolak, misalnya emas dan bismut. 2. Jenis-Jenis Magnet Kamu mungkin sering menemukan magnet yang terbuat dari bahan logam keras. Logam ini pada awalnya sukar untuk dijadikan magnet. Namun, jika logam ini telah menjadi magnet maka kemagnetannya akan bertahan lama. Jenis magnet seperti ini disebut magnet keras atau magnet permanen, misalnya magnet baja. Magnet permanen banyak digunakan dalam loudspeaker (pengeras suara), alat ukur listrik, pita kaset, dan disket. Magnet yang merupakan bagian dari loudspeaker diperlihatkan pada Gambar 10.2. 164 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

Terdapat jenis bahan yang jika telah dijadikan magnet, sifat kemagnetannya tidak bertahan lama. Magnet seperti ini disebut magnet lunak atau magnet sementara. Bahan seperti ini mudah dijadikan magnet, namun mudah pula hilang sifat kemagnetannya, contoh bahannya adalah besi. 3. Kutub-Kutub Magnet Magnet memiliki bentuk yang berbeda-beda, seperti bentuk batang, cincin, jarum, atau tapal kuda (ladam). Magnet memiliki sifat yang sama, walaupun berbeda bentuk dan ukuran. Untuk mempelajari sifat-sifat magnet, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.2. Sumber: global-b2b-network.com Gambar 10.3 Berbagai macam bentuk magnet. Ayo Coba 10.2 Tujuan Mengamati arah kutub magnet pada magnet bebas Alat dan bahan Magnet jarum (kompas), magnet batang, statif, dan benang Cara kerja 1. Letakkanlah kompas di atas meja. Kemudian, amati ujungujung jarum kompas. 2. Gantungkanlah magnet batang dengan benang (usahakan kedudukannya setimbang). Amatilah arah yang ditunjukkan oleh magnet batang tersebut. Berilah sedikit gangguan pada magnet jarum tersebut. Kemudian, perhatikan arah yang ditunjukkan oleh magnet jarum. Pertanyaan 1. Ke manakah arah yang ditunjukkan magnet jarum? 2. Ke manakah arah yang ditunjukkan magnet batang? 3. Berilah kesimpulan dari hasil percobaan tersebut. Dalam keadaan bebas, magnet kompas selalu mengarah ke utara dan selatan geografi Bumi. Hal ini menunjukkan bahwa magnet memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Manakah kutub utara magnet dan manakah kutub selatan magnet? Ujung magnet yang selalu mengarah ke utara disebut kutub utara magnet, yang mengarah ke selatan disebut kutub selatan magnet. Untuk mengetahui sifat kutub magnet, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.3. Kemagnetan 165

Ayo Coba 10.3 Gambar 10.4 Skema alat percobaan Sumber: people.web.psi.ch Gambar 10.5 Ujung-ujung magnet batang menarik serbuk besi. Tujuan Mengamati sifat tarik-menarik dan tolak-menolak pada kutub magnet Alat dan bahan Dua magnet batang yang kedua kutubnya memiliki ciri, benang, dan statif Cara kerja 1. Gantungkanlah salah satu magnet batang pada statif menggunakan benang. 2. Dekatkanlah kutub utara magnet batang pada kutub utara magnet batang yang digantung. Perhatikan gambar. Amatilah gerakan magnet yang terjadi. 3. Ulangilah langkah ke-2 tersebut, tetapi dengan mendekatkan kutub selatan magnet pada kutub utara magnet yang digantung. Amatilah gerakan magnet yang terjadi. 4. Ulangilah langkah ke-3 di atas untuk kutub-kutub magnet yang lain. Pertanyaan 1. Apakah yang terjadi ketika kutub magnet sejenis didekatkan? 2. Apakah yang terjadi ketika kutub magnet tidak sejenis didekatkan? 3. Apakah yang dapat kamu simpulkan dari hasil percobaan tersebut? Kamu telah mengetahui bahwa batang magnet memiliki dua kutub yang berbeda, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Kutub-kutub magnet tersebut dapat berinteraksi dengan kutub-kutub magnet yang lain. Kutub-kutub magnet yang sejenis akan tolak-menolak, misalnya kutub utara akan menolak kutub utara magnet yang lain, begitu pula antara kutub selatan dengan kutub selatan. Kutub-kutub tidak sejenis akan tarik-menarik, misalnya kutub utara dengan kutub selatan. Sifat inilah yang menyebabkan magnet jarum pada kompas mengarah ke Utara dan Selatan geografi Bumi. Kutub utara magnet jarum pada kompas mengarah ke utara arah mata angin, hal itu menunjukkan bahwa di utara geografi bumi terdapat kutub selatan magnet bumi. Di selatan bumi terdapat kutub utara magnet bumi. Sebuah magnet batang akan menarik dengan kuat bahan magnetik pada kedua ujungnya sebab kutubkutub magnet batang terletak di ujung-ujungnya. Coba kamu perhatikan Gambar 10.5. 166 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

Serbuk besi menunjukkan garis gaya medan magnet. Garis gaya pada kedua ujungnya terlihat rapat dan magnet akan menarik atau menolak lebih kuat. Jika kamu memotong sebuah magnet, secara otomatis setiap potongan magnet akan membentuk pasangan kutub utara dan kutub selatan. Perhatikanlah Gambar 10.6. S S U S U U 4. Medan Magnet Dekatkanlah olehmu sebuah magnet pada sebuah benda magnetik sehingga kedua benda tersebut menyatu. Jauhkan perlahan-lahan magnet dari benda tersebut. Apakah magnet akan selalu menarik benda itu? Baik magnet permanen maupun magnet sementara menghasilkan medan magnet yang melingkupi daerah tertentu. Apakah medan magnet itu? Untuk menjawabnya, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.4 berikut. Gambar 10.6 Kutub-kutub sebuah magnet setelah dipotong. Ayo Coba 10.4 Tujuan Mengamati garis gaya magnet Alat dan bahan Magnet batang, kertas, dan serbuk besi Cara kerja Letakkanlah magnet batang di bawah kertas HVS. Taburkanlah serbuk besi di atas kertas sehingga merata ke seluruh permukaan. Amatilah sebaran serbuk besi yang terjadi. Pertanyaan 1. Apakah yang terjadi pada serbuk besi ketika ditaburkan di atas magnet? 2. Bagaimanakah pola-pola yang dibentuk oleh serbuk besi itu? Cobalah kamu gambarkan. Hal Penting Key Point Medan magnet adalah daerah di sekitar magnet di mana benda magnetik lain mengalami gaya magnetik. A magnetic field is the region around a magnet where other magnetic objects experience a magnetic force. Pengaruh medan magnet pada benda-benda lain memiliki batas tertentu dan tidak semua daerah mendapat pengaruh medan magnet yang sama kuat. Besarnya pengaruh medan magnet bergantung pada banyaknya garis gaya yang menembus suatu luas tertentu di sekitar benda magnet. Pola medan magnet tidak dapat dilihat, dengan cara meletakkan selembar kertas di atas sebuah magnet dan menaburkan serbuk besi di atas kertas tersebut. Dari kegiatan Ayo Coba 10.4, kamu dapat mengamati serbuk besi akan membentuk pola-pola, seperti tangkai yang bersumber pada masing-masing kutub magnet. Pola medan magnet ini diperlihatkan pada Gambar 10.7. Gambar 10.7 Sumber: www.phys.unt.edu Pola medan magnet Kemagnetan 167

S U Gambar 10.8 Garis-garis gaya magnet Medan magnet dapat digambarkan dengan garis khayal yang disebut garis-garis gaya magnet. Perhatikan Gambar 10.8. Untuk menggambarkan garis-garis gaya magnet, aturannya adalah sebagai berikut. 1. Garis-garis gaya magnet tidak pernah saling ber potongan. 2. Garis-garis gaya magnet selalu keluar dari kutub utara dan masuk ke kutub selatan membentuk kurva tertutup. 3. Daerah yang garis gaya magnetnya rapat, menunjukkan medan magnet kuat, sedangkan daerah yang garis gaya magnetnya renggang, menunjukkan medan magnetnya lemah. Medan magnet yang paling kuat terletak di kedua ujung kutub-kutub magnet. Dengan mengetahui pola garis gaya magnet, kamu dapat menjelaskan peristiwa tolak-menolak dan tarik-menarik antarkutub sejenis dan tidak sejenis. Perhatikanlah Gambar 10.9, gambar tersebut menunjuk kan pola garis gaya magnet kutub utara-utara dan kutub utara-selatan. Garis-garis gaya magnet yang sejenis, misalnya kutub utara dengan kutub utara tidak saling bertemu sehingga akan saling menolak. Garis-garis gaya kutub magnet yang tidak sejenis akan saling berhubungan sehingga akan tarikmenarik. a b Gambar 10.9 (a) Pola garis gaya kutub utarautara, dan (b) Pola garis gaya kutub utara-selatan. Soal Penguasaan Materi 10.1 Kerjakanlah di buku latihanmu. 1. Mengapa benda-benda magnetik lebih mudah dijadikan magnet? Sumber: Contemporary College Physics, 1993 2. Jika magnet batang dipotong menjadi tiga bagian, sebutkanlah masing-masing kutubnya. B. Cara Membuat Magnet Alangkah senangnya jika kamu dapat bermain-main dengan magnet. Namun, akan lebih menyenangkan lagi jika kamu dapat membuatnya. Bagaimanakah cara membuat magnet? Ada tiga cara untuk mendapatkan magnet, yaitu dengan cara menggosok, induksi, dan elektromagnetik. Marilah kita pelajari satu-persatu. 168 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

1. Membuat Magnet dengan Cara Menggosok Untuk mengetahui bagaimana cara membuat magnet dengan cara menggosok, lakukan kegiatan Ayo Coba 10.5 berikut. Informasi IPA Ayo Coba 10.5 Tujuan Membuat magnet dengan cara menggosok Alat dan bahan Magnet permanen (magnet batang), sebuah paku yang terbuat dari besi atau baja, dan jepitan kertas (klip) Cara kerja 1. Dekatkan paku baja pada jepitan kertas. Amati yang terjadi. 2. Gosokkanlah magnet batang beberapa kali pada paku dengan arah tertentu (searah). 3. Dekatkanlah paku baja yang telah digosok pada jepitan kertas. Amatilah peristiwa yang terjadi. Pertanyaan 1. Apakah batang paku dapat menarik jepitan kertas sebelum paku tersebut digosok? 2. Apakah batang paku dapat menarik jepitan kertas setelah paku tersebut digosok? 3. Berilah kesimpulanmu dari kegiatan tersebut. Scanner MRI (Magnetic Resonance Image) digunakan untuk meng gambar kan jaringan di dalam tubuh. Alat ini bekerja dengan menghasilkan medan magnetik yang besarnya mencapai 60.000 kali lebih kuat daripada intensitas medan magnetik bumi. Sumber: Conceptual Physics, 1998 a Baja atau besi dapat menjadi magnet setelah digosok oleh magnet permanen. Mengapa hal ini terjadi? Menurut teori kemagnetan, setiap bahan magnetik tersusun oleh magnet-magnet kecil yang disebut magnet elementer. Bahan magnet permanen memiliki susunan magnet elementer yang arahnya teratur, sedangkan pada bahan yang belum menjadi magnet arah magnet elementernya tidak teratur. Perhatikanlah Gambar 10.10. Menggosok baja dengan magnet permanen pada arah tertentu membuat susunan magnet elementer menjadi teratur. Kutub magnet yang dihasilkan dari bahan yang digosok berlawanan dengan magnet penggosoknya. Perhatikanlah Gambar 10.11. b Gambar 10.10 (a) benda nonmagnetik (b) benda magnetik U S Gambar 10.11 Kutub magnet permanen berlawanan dengan magnet hasil penggosokan. S U Kemagnetan 169

2. Membuat Magnet dengan Cara Induksi Membuat magnet selain dengan cara digosok ada juga dengan cara induksi, yaitu mendekatkan magnet permanen yang cukup kuat pada benda yang akan dijadikan magnet. Untuk lebih jelasnya, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.6 berikut. Ayo Coba 10.6 Gambar 10.12 Paku besi terinduksi menjadi magnet ketika ditempelkan pada magnet batang. Tujuan Membuat magnet dengan cara induksi Alat dan bahan Sediakanlah paku besi dan paku baja berukuran 10 cm, magnet batang, dan jepitan kertas Cara kerja 1. Tempelkan paku besi pada magnet batang, lalu dekatkan paku tersebut pada jepitan kertas. Amatilah peristiwa yang terjadi. 2. Lakukanlah langkah ke-1 di atas pada paku baja. Amatilah yang terjadi. 3. Pisahkanlah kedua paku dari magnet batang. Lalu, dekatkan kedua paku tersebut pada jepitan kertas. Paku yang terbuat dari bahan apakah yang kemagnetannya lebih tahan lama? Pertanyaan 1. Apakah paku besi dan baja dapat menarik jepitan kertas ketika ditempelkan pada magnet batang? 2. Bahan apakah yang kemagnetannya bertahan lebih lama? 3. Berilah kesimpulan dari kegiatan tersebut. Bahan bukan magnet dapat berubah menjadi magnet dengan cara ditempelkan pada magnet permanen yang cukup kuat. Magnet yang terjadi itu disebut magnet induksi. Setelah paku besi dan baja kamu pisahkan dari magnet permanen, ternyata sifat kemagnetan baja akan bertahan lama. Sementara itu, sifat kemagnetan besi akan cepat hilang. Hal ini menunjukkan baja sangat baik untuk dijadikan magnet permanen. 3. Membuat Magnet dengan Cara Elektromagnetik Membuat magnet dengan cara elektromagnetik adalah dengan mengalirkan arus listrik pada kawat yang dililitkan pada bahan tertentu. Sebelum membahasnya, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.7. 170 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

Ayo Coba 10.7 Tujuan Membuat magnet dengan cara elektromagnetik Alat dan bahan Sebuah baterai, paku besi 10 cm, kawat kecil beremail (kawat kecil yang dilapisi isolator), dan jepitan kertas Cara kerja 1. Lilitkanlah kawat pada paku sampai seluruh permukaan paku terlindungi, kecuali bagian ujung paku yang runcing. Kupas pembungkus kawat pada ujung-ujungnya dengan cara mengerik atau membakarnya. 2. Dekatkanlah paku pada jepitan kertas. Amatilah yang terjadi. 3. Sambungkan ujung-ujung kawat tersebut pada kutub-kutub batu baterai. Lalu, dekatkan ujung paku pada jepitan kertas. Amatilah yang terjadi. 4. Putuskanlah salah satu ujung kawat dari kutub baterai. Apakah yang terjadi pada jepitan kertas? Pertanyaan 1. Apakah paku dapat menarik jepitan kertas sebelum diberikan arus listrik? 2. Apakah paku dapat menarik jepitan kertas setelah diberikan arus listrik? 3. Bagaimanakah kemagnetan paku setelah arus listrik diputuskan? 4. Berilah kesimpulan dari kegiatan tersebut. Magnet yang dihasilkan ilk dengan cara elektromagnetik tik sangat kuat sehingga dapat digunakan untuk mengangkat besibesi tua. Magnet yang dibuat dengan cara elektro magnetik digunakan pada peralatan elektronik, seperti transformator, relay, dan bel listrik. Perhatikanlah Gambar 10.14. 4. Cara Menghilangkan Sifat Magnet dari Benda Magnetik Kamu harus berhati-hati dalam menggunakan magnet permanen karena sifat magnetnya dapat hilang. Sifat magnet suatu benda dapat hilang karena hal-hal berikut. Magnet dipanaskan, dipukul-pukul, atau dijatuhkan dari ketinggian tertentu pada benda keras, misalnya lantai. Selain itu, sifat magnet juga dapat dihilangkan melalui proses demagnetisasi, yaitu memberikan medan magnet yang berlawanan arah dengan kutub-kutub magnet. Gambar 10.13 Aliran listrik pada kawat akan membuat paku menjadi magnet. Sumber: Physics for You, 1996 Gambar 10.14 Magnet yang terjadi dengan cara elektromagnetik digunakan pada bel listrik. Kemagnetan 171

Soal Penguasaan Materi 10.2 Kerjakanlah di buku latihanmu. 1. Tuliskan cara-cara untuk mendapatkan sifat magnet suatu benda. 2. Jelaskan yang dimaksud dengan magnet elementer. C. Bumi Memiliki Sifat Magnet Ratusan tahun yang lalu, para pelaut berlayar mengarungi samudera yang belum diketahui arahnya. Mereka tidak memiliki peta modern atau mesin elektronik untuk mengetahui arah mata angin. Akan tetapi, mereka mengetahui arah utara, selatan, timur, dan barat sehingga mereka mengetahui ke arah mana akan berlayar. Bagaimanakah pelaut itu tahu ke arah mana mereka akan berlayar? Ternyata, mereka meng guna kan suatu alat yang disebut kompas. Sumber: www.docukit.nl Gambar 10.15 Kompas digunakan sebagai penunjuk arah. 1. Bumi sebagai Magnet yang Besar Magnet jarum pada kompas akan selalu mengarah ke Utara dan Selatan Bumi. Hal ini menunjukkan bahwa Bumi memiliki kemagnetan. Pada Kutub Utara dan Selatan Bumi terdapat suatu tarikan besar yang memengaruhi magnet pada kompas. Gangguan pada jarum kompas ini diakibatkan pengaruh medan magnet bumi. Untuk mengetahui sifat-sifat magnet bumi ini, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.8. Ayo Coba 10.8 Gambar 10.16 Bagaimana arah penunjukan jarum pada kompas? Tujuan Mengamati arah medan magnet pada magnet batang yang dilapisi plastisin Alat dan bahan Plastisin atau lilin mainan, sebatang magnet, dan kompas Cara kerja 1. Buatlah sebuah bola dari plastisin yang pada porosnya diletakkan sebuah magnet batang. 2. Letakkanlah sebuah kompas di atas permukaan bola. Amati arah penunjukan jarum kompas. Pertanyaan 1. Bagaimanakah arah penunjukan jarum kompas setelah diletak kan di atas bola plastisin? 2. Samakah arah yang ditunjukkan oleh jarum kompas jika kompas tersebut diletakkan di atas meja? 3. Berilah kesimpulan dari kegiatan tersebut. 172 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

Bumi merupakan sebuah magnet yang sangat besar. Medan magnet yang dihasilkannya memiliki sifat-sifat yang sama seperti sifat medan magnet pada magnet batang, yaitu dapat memengaruhi medan magnet di sekitarnya. Magnet bumi memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Pada magnet batang yang digantung dan pada jarum kompas, kutub-kutub magnet akan mengarah ke Kutub Utara dan Kutub Selatan Bumi. Hal ini menunjukkan bahwa di daerah utara dan selatan terdapat kutub magnet bumi. Jika kutub utara magnet bebas mengarah ke Kutub Utara geografi Bumi, di kutub tersebut terdapat kutub selatan magnet bumi. Begitu pula sebaliknya, di Kutub Selatan geografi Bumi terdapat kutub utara magnet bumi. Kutub utara dan kutub selatan magnet bumi tidak berimpit dengan Kutub Utara dan Selatan geografi Bumi, namun agak menyimpang. Sudut penyimpangan kutubkutub magnet bumi dari Kutub Utara dan Kutub Selatan arah geografi disebut sudut deklinasi. Besarnya sudut deklinasi berbeda-beda bergantung pada letak suatu tempat atau daerah di permukaan bumi. Sudut deklinasi ini selalu berubah dari tahun ke tahun. Arah garis gaya magnet bumi ternyata tidak sejajar dengan permukaan bumi atau garis horisontal, tetapi agak miring. Hal ini menyebabkan jarum kompas tidak berimpit dengan bidang datar. Sudut yang dibentuk antara kutub selatan magnet bumi dan arah horisontal bumi disebut sudut inklinasi. Besarnya sudut inklinasi di berbagai tempat di permukaan bumi tidak sama. Sudut inklinasi terbesar di kutub utara dan kutub selatan magnet bumi, yaitu sebesar 90. Sudut inklinasi terkecil adalah 0 yang terdapat di daerah khatulistiwa. Sudut inklinasi terkecil disebut aklin. 2. Merancang Jarum Kompas Sederhana Apakah kamu memiliki kompas? Jika tidak, kamu dapat membuatnya dengan alat sederhana. Cara membuat jarum kompas sederhana adalah sebagai berikut. 1. Sediakan sebuah pisau silet, gabus, wadah plastik, dan air. 2. Keringkanlah pisau silet tersebut dengan lap kering. 3. Gosokkanlah silet pada sebuah magnet. Sumber: stargacers.gsfc.nasa.gov Gambar 10.17 Medan magnet bumi Gambar 10.18 Pisau silet diletakkan di atas gabus yang terapung di permukaan air. Kemagnetan 173

Kerjakanlah di buku latihanmu. 1. Di manakah letak kutub utara dan selatan magnet bumi? 2. Apakah kutub utara dan selatan magnet bumi tepat berimpit dengan Kutub Utara dan Selatan geografi Bumi? 4. Letakkan silet di atas gabus yang mengambang pada permukaan air. 5. Amatilah yang terjadi. 6. Menunjuk ke arah manakah ujung pisau silet itu? Berilah tanda pada ujung-ujung silet agar dapat membedakan arah utara dan selatannya. Soal Penguasaan Materi 10.3 3. Jika suatu magnet batang digantungkan bebas, mengapa magnet tersebut selalu mengarah ke Utara dan Selatan geografi Bumi? D. Medan Magnet di Sekitar Arus Listrik 1. Medan Magnet di Sekitar Kawat Lurus Berarus Listrik Tentunya kamu masih mengingat bagaimana cara membuat magnet? Salah satu caranya adalah dengan mengalirkan arus listrik ke sebuah penghantar yang dililitkan pada sebuah inti besi. Hal tersebut menunjukkan adanya hubungan antara arus listrik dan gejala kemagnetan. Bagaimanakah cara membuktikan kejadian tersebut? Lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.9 berikut. Ayo Coba 10.9 Sumber: www.aborsci.com Gambar 10.19 Arus listrik yang dialirkan di sekitar sebuah kompas. Tujuan Mengamati medan magnet di sekitar kawat berarus Alat dan bahan Tiga baterai, kawat penghantar, sakelar, dan jarum kompas Cara kerja 1. Rangkailah alat dan bahan seperti tampak pada gambar. Letakkan kawat peng hantar di atas jarum kompas. 2. Tutuplah sakelar. Kemudian, amatilah arah jarum kompas. 174 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

3. Ulangi kegiatan di atas dengan cara: a. membalikkan kutub-kutub polaritas baterai; b. meletakkan kawat penghantar di bawah kompas; c. menambah banyaknya sumber arus (baterai); d. menjauhkan kawat penghantar dari jarum kompas. 4. Catatlah seluruh hasil pengamatanmu. Pertanyaan 1. Ketika arus listrik dialirkan pada penghantar yang diletakkan di dekat kompas, apakah yang terjadi pada jarum kompas? Mengapa demikian? 2. Berilah kesimpulan dari peristiwa tersebut. 3. Apakah arah penyimpangan jarum kompas dipengaruhi oleh arah arus listrik yang mengalir pada kawat? 4. Apakah besar penyimpangan kompas dipengaruhi oleh besarnya arus listrik yang mengalir pada kawat? 5. Apakah besar penyimpangan jarum kompas dipengaruhi oleh jarak kompas ke kawat penghantar? a b I Percobaan yang telah kamu lakukan pada kegiatan Ayo Coba 10.9 tersebut sama dengan percobaan yang dilakukan oleh ilmuwan Fisika bernama Hans Christian Oersted (1777 1851). Dari hasil percobaan yang dilakukannya, Oersted mendapat kesimpulan bahwa di sekitar penghantar berarus listrik terdapat medan magnet. Jika kamu menaburkan serbuk besi di sekitar penghantar berarus listrik, kamu akan melihat pola garis gaya yang ditunjukkan pada Gambar 10.20. Dari Gambar 10.21 tersebut, terlihat bahwa pola garis gaya magnet di sekitar penghantar berarus listrik dapat ditunjukkan dengan tangan kanan yang digenggam atau disebut kaidah tangan kanan. Jika tanganmu mengepal kawat penghantar, ibu jarimu akan menunjukkan arah arus listrik, dan keempat jari lainnya menunjukkan arah medan magnet. Besarnya medan magnet di sekitar kawat penghantar ditentukan oleh besarnya kuat arus listrik, jarak pada kawat penghantar, dan kemagnetan bumi. Semakin besar arus listrik, semakin besar pula medan magnetnya. Semakin jauh jarak benda dari penghantar, akan semakin kecil pengaruh medan magnetnya. 2. Medan Magnet di Sekitar Kumparan Berarus Listrik Medan magnet yang ditimbulkan oleh kawat berarus listrik sangat kecil, namun dapat diperbesar dengan cara membuat lilitan. Kawat yang dililitkan disebut kumparan. Untuk lebih jelasnya, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.10. Sumber: Contemporary College Physics, 1993 Gambar 10.20 a) serbuk besi di sekitar penghantar berarus listrik b) pola garis gaya magnet dari penghantar yang dialiri arus listrik B Gambar 10.21 I B Kaidah tangan kanan untuk menunjukkan gaya magnet. Kemagnetan 175

Ilmuwan IPA Hans Christian Oersted (1777 1851) Oersted, seorang ilmuwan Belanda, berhasil menemukan hubungan antara listrik dan sifat kemagnetan yang dikenal dengan elektromagnetisme. Penemuan Oersted ini menjadi dasar kerja motor listrik dan elektromagnet yang melibatkan bidang kehidupan kita sehari-hari. Sumber: Jendela Iptek, 1997 Ayo Coba 10.10 Tujuan Mengamati medan magnet pada kumparan berarus listrik Alat dan bahan Kawat beremail, silinder karton yang panjangnya 20 cm dan berdiameter 2 cm, baterai, dan besi sepanjang 20 cm Cara kerja 1. Lilitkanlah kawat beremail pada silinder karton dan kelupaskan isolator pada ujung-ujung kawat. 2. Hubungkan kedua ujung kawat pada baterai. Kemudian, dekatkan kumparan pada jarum kompas. Amatilah apa yang terjadi. 3. Ulangi langkah ke-2 dengan mendekatkan kumparan pada kutub kompas yang berbeda. 4. Ulangi langkah ke-2 dan ke-3 dengan menukarkan polaritas kutub baterai. Bandingkanlah hasilnya dengan langkah sebelumnya. 5. Masukkan inti besi ke dalam kumparan. Kemudian, alirkan arus listrik pada kumparan dan amati penyimpangan jarum kompas. Pertanyaan 1. Apakah yang terjadi pada jarum kompas ketika sebuah kumparan dialiri arus listrik? 2. Bagaimanakah pengaruh ujung kumparan terhadap kutub magnet yang berbeda? Pembahasan UN Kelompok bahan yang bersifat nonmagnetik adalah... a. baja dan besi b. baja dan seng c. aluminium dan besi d. aluminium dan seng Jawaban (d) Bahan nonmagnetik adalah bahan yang tidak ditarik oleh magnet. Dari materi yang telah dibahas, kamu dapat mengetahui bahwa suatu magnet dapat dibuat dengan cara melilitkan sebuah kawat pada inti besi. Sebab inti besi yang dialiri kawat berarus dapat menarik benda-benda lain dengan kuat. Inti besi dapat bersifat seperti magnet batang yang memiliki kutub-kutub magnet. Besarnya medan magnet pada kumparan berarus listrik bergantung pada banyaknya lilitan, besarnya arus listrik, penggunaan inti besi, dan panjang kumparan. Untuk memperbesar medan magnet pada suatu kumparan dapat dilakukan dengan memperbanyak lilitan. Elektromagnet banyak digunakan pada peralatan elek tronik, seperti relay, bel listrik, dan telepon. 176 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

3. Gaya Magnet Apakah yang akan terjadi jika kawat berarus listrik diletakkan pada suatu medan magnet? Untuk mengetahuinya, lakukanlah kegiatan Ayo Coba 10.11 berikut. Ayo Coba 10.11 Tujuan Mengamati gaya magnetik pada kawat berarus Alat dan bahan Aluminium foil, magnet U atau dua magnet batang, baterai, kabel penghubung dengan jepit buaya, dan sakelar Cara kerja 1. Bentuklah aluminium foil seperti pada gambar. Berilah pemberat pada ujung-ujung aluminium foil tersebut sehingga tidak bergerak. 2. Letakkan magnet U di antara aluminium foil. 3. Jepitkan kawat penghubung pada kedua ujung aluminium foil, kemudian rangkaikan dengan baterai melalui sakelar. 4. Hubungkan sakelar. Amatilah yang terjadi pada aluminium foil. 5. Tukarkan kutub baterai sehingga arus mengalir pada arah keba likannya. Amatilah ke arah mana aluminium foil bergerak? Pertanyaan 1. Ketika arus listrik dialirkan pada aluminium foil yang terletak dalam medan magnet U, apakah pengaruhnya pada aluminium foil? 2. Apakah arah melengkungnya aluminium foil tersebut sama untuk arah arus yang berbeda? 3. Berilah kesimpulan dari percobaan tersebut. Gambar 10.22 Kawat berarus listrik di dalam medan magnet. I F Pada penghantar berarus listrik yang terletak dalam suatu medan magnet, bekerja gaya yang dapat menarik atau mendorong penghantar sesuai dengan arah arus listrik. Gaya yang timbul akibat penghantar berarus listrik diletakkan dalam medan magnet disebut gaya magnet. Arah gaya magnet bergantung pada arah arus listrik dan arah medan magnet. Arah gaya magnet dapat ditunjukkan oleh kaidah tangan kanan. Jika telapak tangan kananmu dibuka, keempat jarimu menunjukkan arah medan magnet, ibu jari menunjukkan arah arus listrik, dan arah tegak lurus telapak tangan menunjukkan arah gaya magnet. Perhatikan Gambar 10.23. B Gambar 10.23 Kaidah tangan kanan menunjukkan arah arus listrik, arah medan magnet, dan arah gaya magnet. Kemagnetan 177

Besarnya gaya magnet bergantung pada besar kuat arus listrik, besar medan magnet, dan panjang penghantar. Jika kamu ingin memperbesar gaya magnet, kamu dapat melakukannya dengan cara sebagai berikut. a. Memperbesar kuat arus listrik. b. Memperbesar medan magnet. c. Memperpanjang kawat penghantar. Soal Penguasaan Materi 10.4 Kerjakanlah di buku latihanmu. 1. Jelaskan yang dimaksud dengan kaidah tangan kanan. 2. Jika arah medan magnet masuk bidang, arah arus listrik ke bawah. Ke manakah arah gaya magnetnya? 3. Tuliskan cara-cara yang dapat kamu lakukan untuk memperbesar gaya magnet. E. Pemanfaatan Kemagnetan dalam Produk Teknologi Prinsip gaya magnetik digunakan dalam produk teknologi sederhana, misalnya pada alat ukur listrik dan motor listrik. Alat-alat yang menggunakan motor listrik, antara lain kipas angin, pengering rambut, mixer, dan bor listrik. Sumber: content.answer.com Gambar 10.24 Bagian dalam alat ukur listrik 1. Alat Ukur Listrik Salah satu penerapan gaya magnetik terdapat pada alat ukur listrik, misalnya amperemeter dan voltmeter. Pada prinsipnya, alat tersebut menggunakan sebuah lilitan kawat yang diletakkan di tengah-tengah medan magnet. Gambar 10.24 memperlihatkan sebuah alat ukur listrik sederhana yang bisa kamu buat sendiri. Kumparan dilengkapi jarum yang digunakan untuk menunjukkan skala alat ukur. Pada saat arus listrik mengalir pada kumparan, timbul gaya magnet yang berbeda arah pada kedua sisi kumparan. Kedua gaya tersebut bekerja berlawanan arah sehingga membentuk momen gaya yang dapat memutar kumparan. Putaran kumparan tersebut dijaga oleh pegas spiral agar kumparan tidak berputar. Namun, penunjuk yang ditempelkan pada kumparan akan menyimpang sesuai dengan besarnya kuat arus listrik. Besarnya simpangan jarum penunjuk pada kumparan sudah dikalibrasi skalanya sehingga akan menunjukkan nilai kuat arus listrik. 178 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

2. Motor Listrik Motor listrik adalah alat yang berguna untuk mengubah energi listrik menjadi energi gerak. Cara kerja motor listrik hampir sama dengan cara kerja alat ukur listrik. Bentuk motor listrik diperlihatkan pada Gambar 10.25. Bagian motor listrik terdiri atas sebuah kumpulan kawat yang dililitkan pada suatu tempat melalui sebuah poros. Kumparan tersebut diletakkan di dalam medan magnet. Setiap ujung kumparan dihubungkan dengan cincin belah (komutator) yang berfungsi sebagai penukar arus listrik pada saat kumparan berputar. Pada cincin itu menempel semacam sikat kawat yang berfungsi untuk menghubungkan kutub-kutub arus listrik. Sikat-sikat ini tidak ikut berputar dan diberi beda potensial listrik yang tetap. Jika sikat kawat dialiri arus listrik, pada kumparan akan timbul gaya magnetik yang arahnya berlawanan pada kedua sisi kumparan sehingga kumparan akan berputar pada porosnya. Gambar 10.25 Motor listrik Sumber: img.alibaba.com Sikat Kumparan Komutator Magnet Sumber: teamster.usc.edu Gambar 10.26 Bagian-bagian motor listrik 3. Alat Pengangkat Besi Tua Untuk memisahkan besi-besi tua dari onggokan sampah digunakan alat pengangkat besi. Alat ini menggunakan kawat yang dililitkan pada bahan magnet. Jika dialiri arus listrik, kawat akan memiliki sifat magnet yang disebut elektromagnet. Ketika alat ini akan digunakan untuk memisahkan bahan besi dari sampah, kawat dialiri arus listrik. Bagian besi yang terlilit kawat pun berubah menjadi magnet. Setelah bahan Kemagnetan 179

besi menempel pada alat ini, kemudian dibawa ke tempat penampungan, untuk melepaskan besi dari alat ini cukup dengan memutuskan arus listriknya. Perhatikan Gambar 10.27. Sumber: www.gutenberg.org Gambar 10.27 Bagian dalam alat ukur listrik Gambar 10.28 Percobaan pembelokan partikel bermuatan dalam medan magnet. (a) Elektron dipercepat vertikal ke atas meninggalkan lintasan gas yang mengeluarkan cahaya. (b) Medan magnet membelokkan lintasan elektron. 4. Penyelidikan Gaya Partikel Bermuatan Telah diketahui bahwa konduktor berarus mengalami gaya jika ditempatkan di dalam medan magnet. Oleh karena arus listrik merupakan gerak dari partikel-partikel bermuatan, medan magnet berperan langsung pada partikelpartikel bermuatan secara terpisah pada ion atau elektron yang bergerak. Fenomena ini dapat dibuktikan melalui percobaan dengan me nem bak kan seberkas elektron dari senapan elektron melalui gas merkuri (raksa) atau hidrogen bertekanan rendah. Elektron yang muncul dari celah menyebabkan gas yang tekanan rendah memancarkan cahaya. Jadi, lintasan elektron dari berkas tampak jelas pada kamar yang digelapkan.(perhatikan Gambar 10.28 dan 10.29). a b Gambar 10.29 Accelerator (pemercepat partikel). 180 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

5. Spektrometer Massa Kegunaan utama spektrometer massa adalah memisahkan ion-ion (atom-atom bermuatan atau molekul-molekul) berdasarkan massanya. Spektrometer massa digunakan untuk mengukur massa atom dari hasil reaksi nuklir dan juga digunakan oleh peneliti sains dan kedokteran untuk menyelidiki dan mengidentifikasi jenis dan konsentrasi atom yang ada pada sampel. Spektrometer massa merupakan yang penting untuk menyelidiki polutan yang berbahaya di lingkungan. Spektrometer juga digunakan dalam industri makanan, petrokimia, industri elektronik, dan monitoring fasilitas nuklir internasional. Prinsip kerja spektrometer massa menggunakan medan magnet. Mula-mula elektron dipancarkan dari katoda panas dan dipercepat oleh beda potensial sehingga energi kinetik yang dimilikinya cukup besar. Elektron-elektron melintas melalui lubang di antara pelat-pelat pemercepat. Berkasnya kemudian dibelokkan oleh medan magnet. Berdasarkan penyelidikan ini, dapat ditentukan massa suatu atom. Perhati kan Gambar 10.30. Berkas tanpa adanya medan Beda potensial V Pelat fotografis Gambar 10.30 Spektrograf massa sederhana. Soal Penguasaan Materi 10.5 Kerjakanlah di buku latihanmu. 1. Indikator apakah yang menunjukkan nilai kuat arus listrik pada alat ukur listrik. 2. Carilah beberapa aplikasi gaya magnet pada alat-alat rumah tangga yang sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Kemagnetan 181

Rangkuman menarik benda-benda magnetik. Benda magnetik adalah benda-benda yang dapat ditarik oleh magnet. yang tidak dapat ditarik oleh magnet. yang ditarik kuat oleh medan magnet. yang ditarik lemah oleh medan magnet. yang tidak ditarik oleh medan magnet dan sedikit ditolak. menjadi magnet dengan cara: 1. menggosok dengan magnet, 2. induksi, dan 3. elektromagnetik. kutub utara dan kutub selatan. sejenis akan tolak-menolak dan kutub tidak sejenis akan tarik-menarik. di sekitarnya. gaya magnet yang menembus suatu daerah tertentu. sehingga dapat memengaruhi magnetmagnet lain. bentuk antara arah jarum kompas dan arah utara geografi bumi. oleh jarum kompas dengan arah mendatar. bahwa di sekitar penghantar berarus listrik terdapat medan magnet. hantar bergantung pada arah arus listrik. hantar bergantung pada: 1. besarnya kuat arus listrik; 2. jarak ke suatu titik dari panghantar. seperti magnet batang. dengan cara mengalirkan arus listrik pada penghantar yang dililitkan pada suatu inti besi. relay, bel listrik, dan pesawat telepon. Gaya magnet adalah gaya yang timbul pada penghantar berarus listrik yang diletak kan di dalam medan magnet. arus listrik dan arah medan magnet. besarnya kuat arus listrik, besarnya medan magnet, dan panjang penghantar. magnet, antara lain alat ukur listrik dan motor listrik. ubah energi listrik menjadi energi gerak. Refleksi Selamat, kamu telah selesai mempelajari Bab Kemagnetan. Banyak hal menarik yang dapat kamu pahami karena gejala magnet dapat kamu temukan setiap hari. Coba kamu cari gejala magnet di sekitarmu. Tertantangkah kamu untuk mengamati dan mempelajarinya? Bumi sebagai magnet besar di sekitarmu sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Jika Bumi bukan magnet, manusia akan kesulitan menentukan arah. Sangat menarik, bukan? 182 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

Tes Kompetensi Bab 10 Kerjakanlah di buku latihanmu. A. Pilihlah jawaban yang paling tepat. 1. Magnet adalah. a. benda yang dapat menarik semua benda b. benda yang dapat menarik bendabenda magnetik c. benda yang dapat menarik benda yang berarus listrik d. benda yang dapat menarik benda bukan magnet 2. Berikut ini adalah cara membuat magnet: 1. menggosok dengan kain wol, 2. kawat yang dililitkan arus listrik, 3. induksi. Pernyataan yang benar adalah. a. 1, 2, dan 3 b. 1 dan 2 c. 1 dan 3 d. 2 dan 3 3. Di bawah ini adalah gambar cara membuat magnet dengan jalan gosokan. K L S U Jika batang besi KL menjadi magnet maka... a. K = kutub selatan, L = kutub utara b. K = kutub utara, L = kutub selatan c. K = kutub utara, L = kutub utara d. K = kutub selatan, L = kutub selatan 4. Gambar di bawah ini memperlihatkan kutub P magnet jarum yang didekatkan pada kutub utara (U) magnet batang. S U Ternyata, P tertarik. Hal itu menyatakan bahwa. a. P kutub utara dan Q kutub selatan b. P kutub selatan dan Q kutub utara c. P dan Q kutub utara d. P dan Q kutub selatan P Q 5. Alat-alat di bawah ini yang menggunakan prinsip elektromagnetik adalah. a. relay, telepon, dan telegraf b. parabola, dinamo sepeda, dan kompor listrik c. mixer plastik, setrika listrik, dan telepon d. bel listrik, kipas angin listrik, dan telepon 6. Jika sepotong magnet dipotong-potong menjadi tiga bagian yang sama panjang maka kutub-kutub yang benar dari potongan magnet tersebut adalah. a. S U S S U S b. U S U S U S c. S S U S U U d. U U U S U S 7. Ketika sebuah magnet batang digantung bebas maka... a. magnet menunjuk arah utara-selatan b. magnet menunjuk arah timur-barat c. magnet selalu bergerak d. magnet menunjuk arah tidak tetap 8. Serbuk besi tidak dapat melekat pada bagian tengah magnet jarum karena pada bagian tersebut tidak memiliki... a. medan magnet b. gaya magnet c. garis gaya magnet d. induksi magnet 9. Berikut ini besaran yang memengaruhi besarnya medan magnet di sekitar kawat berarus listrik. 1) medan magnet 2) kuat arus listrik 3) jarak ke penghantar 4) beda potensial Besaran yang benar adalah. a. 1, 2, dan 3 b. 1 dan 2 c. 1 dan 3 d. 1, 2, 3, dan 4 Kemagnetan 183

10. Agung membuat magnet dengan melilitkan kawat berarus pada sebuah paku. Pembuatan dengan cara seperti itu disebut... a. baterai magnet b. imbas magnet c. induksi magnetik d. elektromagnetik 11. Alat listrik berikut yang menggunakan prinsip elektromagnetik adalah... a. kipas angin listrik b. rice cooker c. setrika listrik d. elektroskop 12. Arah gaya magnetik bergantung pada 1) arah arus listrik 2) arah medan magnet 3) arah kumparan Pernyataan yang benar adalah. a. 1, 2, dan 3 b. 1 dan 2 c. 2 dan 3 d. 1 dan 3 13. Cara membuat elektromagnetik yang kuat adalah dengan... a. melilitkan batang besi dengan kawat penghantar b. mengatur letak magnet elementer pada baja c. mengalirkan listrik pada kumparan berinti besi d. mengalirkan arus listrik bolak-balik pada besi 14. Peralatan yang menggunakan komponen utama magnet di dalamnya adalah. a. dinamo sepeda b. motor listrik c. setrika listrik d. avometer 15. Gaya magnet F yang dialami oleh suatu penghantar berarus listrik I yang berada di dalam medan magnet B dapat diperbesar dengan cara: a) memperbesar medan magnet; b) memperbesar arus listrik; c) menggunakan penghantar yang lebih pendek. Pernyataan yang benar adalah. a. 1, 2, dan 3 c. 2 dan 3 b. 1 dan 2 d. 1 dan 3 B. Selesaikan soal-soal berikut dengan benar. 1. Apakah yang dimaksud dengan bahan magnetik dan bahan nonmagnetik? Sebutkan contohnya masing-masing 3 buah. 2. Bahan-bahan seperti besi dapat dibuat magnet. Bagaimanakah caranya? 3. Apakah yang disebut medan magnet dan garis-garis gaya magnet? 4. Gambarkanlah medan magnet dari magnet batang pada gambar berikut. S U 5. Sebutkan dan jelaskan hasil percobaan Oersted. U S S S U U C. Jawablah soal tantangan berikut dengan tepat. Jika sebuah benda magnetik diubah menjadi magnet berbentuk bola, bagaimana cara kamu menentukan kutub-kutubnya? 184 Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas IX

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA