Bagaimana Sikap awal melakukan gerakan naik turun bangku

Bagaimana Sikap awal melakukan gerakan naik turun bangku

84 Asyiknya Berolahraga V A. Latihan kekuatan otot-otot bagian bawah Otot-otot bagian bawah antara lain adalah otot kaki, otot paha, otot lutut, otot betis, otot pinggang dan otot perut. Otot-otot ini agar kuat perlu dilatih. Untuk melatihnya, kamu dapat melakukan latihan-latihan berikut ini: 1. Naik turun bangku Teman, kamu pernah berlatih naik turun bangku? Naik turun bangku berguna untuk melatih ketahanan otot tungkai. Cara melakukannya adalah: „ berdiri tegak menghadap ke arah bangku yang akan digunakan untuk turun naik, „ setelah ada aba-aba pluit, naiklah ke atas bangku kemudian turun kembali, „ pada waktu melakukan turun-naik, salah satu kaki harus menempel di atas bangku atau di lantai, tidak boleh melakukan gerakan melompat ke atas atau ke bawah, „ latihan ini dilakukan selama tiga tanpa berhenti. Gambar melakukan naik turun bangku Sumber: dokumen pribadi 2. Jalan jongkok Kamu pernah melakukan jalan jongkok? Jalan jongkok sangat mudah dilakukan. Gerakannya sama seperti jalan biasa, tetapi sambil jongkok. Latihan ini berguna untuk menguatkan otot paha dan otot kaki. Caranya: „ siswa dibagi beberapa kelompok (satu kelompok 5 siswa) „ satu kelompok melakukan jalan jongkok menempuh jarak 5 meter, kemudian balik ke tempat semula. Lakukan latihan ini bergantian sampai semua siswa mendapat giliran. „ sikap awal: jongkok, tangan boleh dipinggang, digendong, di pundak atau bebas mengayun. „ pemenangnya.adalah yang paling cepat kembali ke tempat semula

You're Reading a Free Preview
Pages 4 to 5 are not shown in this preview.

Panduan Pembelajaran 162 2 Sikap pelaksanaan Skor baik jika: a angkat badan ke atas hingga kedua tangan lurus, b badan dan kaki merupakan garis lurus. c kemudian badan diturunkan kembali dengan jalan mem- bengkokkan kedua siku, d badan dan kedua kaki tetap lurus dan tidak menyentuh lantai. Skor Sedang jika: hanya tiga kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika: hanya satu sampai dua kriteria yang dilakukan secara benar. 3 Sikap akhir Skor baik jika: a sikap tidur terlungkup, b kedua kaki rapat lurus ke belakang, ujung kaki bertumpu pada lantai. c kedua telapak tangan di samping dada, jari-jari tangan me- nunjuk ke depan dan kedua siku ditekuk Skor Sedang jika: hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika: hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar. 4 Pengolahan skor Skor maksimum: 9 Skor perolehan siswa: SP Nilai keterampilan yang diperoleh siswa: SP9 X 100 b Penskoran untuk keterampilan gerak sit up 1 Sikap awal Skor Baik jika: a sikap baring terlentang b kedua lutut ditekuk dan dirapatkan c kedua tangan menopang leher bagian belakang Skor Sedang jika: hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika: hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar. Sekolah Menengah Pertama 163 2 Sikap pelaksanaan Skor Baik jika: a angkat badan ke atas sampai mencium lutut b kemudian turunkan lagi badan sampai posisi berbaring c kedua tangan tetap memegang leher d pandangan mata tetap ke atas Skor Sedang jika : hanya tiga kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu sampai dua kriteria yang dilakukan secara benar. 3 Sikap akhir Skor Baik jika : a posisi badan tidur terlentang dan tetap rileks b kedua tangan tetap memegang leher bagian belakang c kedua tungkai diluruskan dan dibuka selebar bahu Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara be- nar. 4 Pengolahan skor Skor maksimum: 9 Skor perolehan siswa: SP Nilai keterampilan yang diperoleh siswa: SP9 X 100 c Penskoran untuk keterampilan gerak back up 1 Sikap awal Skor Baik jika: a posisi badan tidur terlungkup b kedua kaki rapat dan c kedua tangan berpegangan di belakang kepala Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara be- nar. Panduan Pembelajaran 164 2 Sikap pelaksanaan Skor Baik jika: a angkat badan dengan dada tidak menyentuh ke lantai b posisi kaki tetap masih menyentuh pada lantai agar kedua kaki tidak bergerak pergelangan kaki bisa dipegang oleh te- man c pandangan ke arah depan atas Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara be- nar. 3 Sikap akhir Skor Baik jika: a posisi badan tidur terlungkup b kedua kaki rapat dan c kedua tangan berpegangan di belakang kepala Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara be- nar. 4 Pengolahan skor Skor maksimum: 9 Skor perolehan siswa: SP Nilai keterampilan yang diperoleh siswa: SP9 X 100 d Penskoran untuk keterampilan gerak naik turun bangku 1 Sikap awal Skor Baik jika: a Berdiri menghadap ke arah bangku yang akan digunakan un- tuk turun-naik. b Kedua lengan rileks disamping badan c Pandangan ke arah depan Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara be- nar. Sekolah Menengah Pertama 165 2 Sikap pelaksanaan Skor Baik jika: a setelah ada aba-aba peluit, naiklah ke atas bangku kemudian turun kembali. b pada waktu melakukan turun-naik, salah satu kaki harus me- nempel di atas bangku atau di lantai. c tidak boleh melakukan gerakan melompat ke atas atau ke ba- wah. Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara be- nar. 3 Sikap akhir Skor Baik jika: a Berdiri menghadap ke arah bangku yang akan digunakan un- tuk turun-naik. b Kedua lengan rileks disamping badan c Pandangan ke arah depan Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar. Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara be- nar. 4 Pengolahan skor Skor maksimum: 9 Skor perolehan siswa: SP Nilai keterampilan yang diperoleh siswa: SP9 X 100 b. Lembar pengamatan penilaian hasil keterampilan gerak latihan kekuatan dan daya tahan otot untuk meningkatkan kebugaran jasmani. 1 Penilaian hasil keterampilan gerak push up a Tahap pelaksanaan pengukuran Penilaian hasilproduk keterampilan gerak push up dilakukan siswa selama 60 detik dengan cara : 1 Mula-mula siswa tidur terlungkup, kedua kaki rapat lurus ke be- Panduan Pembelajaran 166 lakang, ujung kaki bertumpu pada lantai, kedua telapak tangan di samping dada, jari-jari tangan menunjuk ke depan dan kedua siku ditekuk 2 Setelah petugas pengukuran memberi aba-aba “mulai” siswa mu- lai melakukan latihan push up yang dilakukan selama 60 detik. 3 Petugas menghitung ulangan yang dapat dilakukan oleh siswa. b Konversi jumlah ulangan dengan skor Jumlah ulangan yang dilakukan dengan benar memenuhi persyarat- an dihitung untuk diberikan skor 2 Penilaian hasil keterampilan gerak sit up a Tahap pelaksanaan pengukuran Penilaian hasilproduk keterampilan gerak sit up dilakukan siswa se- lama 60 detik dengan cara : 1 Mula-mula siswa baring terlentang, kedua lutut ditekuk dan di- rapatkan pergelangan kaki boleh dipegangi temannya, kedua tangan menopang leher bagian belakang 2 Setelah petugas pengukuran memberi aba-aba “mulai” siswa mu- lai melakukan latihan sit up yang dilakukan selama 60 detik. 3 Petugas menghitung ulangan yang dapat dilakukan oleh siswa. b Konversi jumlah ulangan dengan skor Jumlah ulangan yang dilakukan dengan benar memenuhi persyarat- an dihitung untuk diberikan skor Sekolah Menengah Pertama 167 3 Penilaian hasil keterampilan gerak back up a Tahap pelaksanaan pengukuran Penilaian hasilproduk keterampilan gerak back up dilakukan siswa selama 60 detik dengan cara : 1 Mula-mula siswa baring terlungkup, kedua kaki rapat perge- langan kaki boleh dipegangi temannya dan kedua tangan berpe- gangan di belakang kepala 2 Setelah petugas pengukuran memberi aba-aba “mulai” siswa mu- lai melakukan latihan back up yang dilakukan selama 60 detik. 3 Petugas menghitung ulangan yang dapat dilakukan oleh siswa. b Konversi jumlah ulangan dengan skor Jumlah ulangan yang dilakukan dengan benar memenuhi persyarat- an dihitung untuk diberikan skor 4 Penilaian hasil keterampilan gerak naik turun bangku a Tahap pelaksanaan pengukuran Penilaian hasilproduk keterampilan gerak naik turun bangku dila- kukan siswa selama 60 detik dengan cara : 1 Mula-mula siswa baring terlungkup, kedua kaki rapat perge- langan kaki boleh dipegangi temannya dan kedua tangan berpe- gangan di belakang kepala 2 Setelah petugas pengukuran memberi aba-aba “mulai” siswa mu- lai melakukan latihan back up yang dilakukan selama 60 detik. 3 Petugas menghitung ulangan yang dapat dilakukan oleh siswa. b Konversi jumlah ulangan dengan skor Jumlah ulangan yang dilakukan dengan benar memenuhi persyarat- an dihitung untuk diberikan skor Panduan Pembelajaran 168 Untuk memperoleh skor akhir, perlu diberikan pembobotan sesuai dengan tujuan akhir dari pembelajaran contoh 70 untuk skor kete- rampilan proses keterampilan gerak, dan 30 untuk skor keterampilan hasil gerak, maka skor akhir keterampilan gerak adalah : Skor penilaian proses X 70= .............. ditambah dengan Skor hasil gerak X 30 = .............. sama dengan ............ Sekolah Menengah Pertama 169 LEMBAR KERJA I Petunjuk: 1. Lakukan latihan push up, sit up, back up dan naik turun bangku secara berpasangan 2. Diskusikan dengan pasanganmu tentang pengertian dan otot- otot apa yang bisa dikembangkan serta prosedur melakukan la- tihan push up, sit up, back up dan naik turun bangku. 3. Tuliskan hasil diskusi dalam tabel di bawah ini.

a. Menjelaskan pengertian push up, sit up, back up dan naik turun bangku

b. Menjelaskan otot-otot yang dapat dikembangkan oleh latihan push up, sit up, back up dan naik turun bangku Panduan Pembelajaran 170

3. Menjelaskan prosedur melakukan push up, sit up, back up dan naik turun bangku

Sekolah Menengah Pertama 171 LEMBAR KERJA 2 Petunjuk: 1. Lakukan latihan push up, sit up, back up dan naik turun bangku secara berpasangan 2. Catatlah hasil pengukuran selama 60 detik 3. Tuliskan hasil pengukuran dalam tabel di bawah ini. 4. Bandingkan dengan norma yang telah ditetapkan 5. Tentukan kategori keterampilannya. Panduan Pembelajaran 172