Assalamu’alaikum sobat…
Pada artikel ini saya share mengenai standar penyimpanan bahan berbahaya (B3) atau yang disebut dengan HazMat (Hazardous Material).
Definisi Hazardous Material (HazMat)
Hazardaouse Material (HazMat) atau bahan berbahaya merupakan suatu zat, energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain.
Karakteristik HazMat
Beberapa karakter atau sifat dari Bahan atau Material Berbahaya
- mudah meledak (explosive);
- pengoksidasi (oxidizing);
- sangat mudah sekali menyala (extremely flammable);
- sangat mudah menyala (highly flammable);
- mudah menyala (flammable);
- amat sangat beracun (extremely toxic);
- sangat beracun (highly toxic);
- beracun (moderately toxic);
- berbahaya (harmful);
- korosif (corrosive);
- bersifat iritasi (irritant);
- berbahaya bagi lingkungan (dangerous to the environment);
- karsinogenik (carcinogenic);
- teratogenik (teratogenic);
- mutagenik (mutagenic).
Simbol yang berlaku di Indonesia
Persyaratan Umum Penyimpanan (Storage)
- Selalu meninjau MSDS bahan kimia untuk prosedur penyimpanan yang tepat.
- Jangan menyimpan bahan kimia yang berupa cair tanpa secondary containment.
- Area penyimpanan bahan kimia harus cukup terang, ventilasi yang baik dan dijauhkan dari panas.
- Minimalkan penyimpanan bahan kimia di area kerja.
- Gunakan sistem FIFO untuk menghindari degradasi mutu bahan kimia.
- Lakukan pemeriksaan bahan kimia yang disimpan dari kadarluasa, kerusakan dan bercampur.
Penyimpanan Pada Rak/Lemari
- Pastikan rak penyimpanan bahan kimia diikat ke dinding dan memiliki bibir atau metode lain yang cocok untuk mencegah botol dari jatuh, misal terjadi peristiwa gempa bumi.
- Hindari menyimpan semua bahan kimia melebihi tinggi bahu . Wadah besar (1 gal atau lebih), cairan, dan bahan korosif harus disimpan tidak lebih tinggi dari level mata. (note: 1 gal ≈ 4-4.5ltr).
- Jangan mengisi rak terlalu penuh.
- Bahan kimia mudah terbakar (lebih dari 10 gal) harus disimpan dalam lemari penyimpanan khusus.
- Lemari penyimpanan bahan kimia diberi label sesuai dengan jenis keluarga kimia atau klasifikasi bahaya misal Acid Storage, Solvent Storage, dll.
Penyimpanan di Lemari Es dan Freezer
- Jangan pernah menyimpan bahan kimia di kantor, rumah tangga, atau lemari es pribadi; makanan dan bahan kimia tidak boleh disimpan bersama-sama.
- Ketika menyimpan material mudah terbakar di dalam lemari es, gunakan lemari es yang tahan api dan ledakan yang disetujui.
- Beri label semua lemari es/freezer untuk penggunaan yang dimaksudkan.
- Secara rutin inventori material yang tersimpan di dalam lemari es/freezer dan bersihkan sesekali untuk mencegah bahan kimia dari terjebak dalam es.
Secondary Containment
- Gunakan secondary containment, seperti polyethylene atau stainless steel trays, untuk memisahkan bahan kimia yang tidak kompatibel disimpan di daerah yang sama dan untuk menyediakan penahan tumpahan.
- Menyediakan secondary containers untuk penyimpanan solvents dan asam pekat dan basa.
- Gunakan secondary containers selama penyimpanan dari semua bahan kimia berbahaya di lantai.
Penyimpanan Limbah Berbahaya
- Minimalkan menyimpan limbah berbahaya.
- Maksimum waktu penyimpanan: Ketika menyimpan bahan kimia yang bentuknya mengalami degradasi (peroxide formers seperti ethyl ether), batas waktu penyimpanan maksimum satu tahun dari pembelian atau enam bulan dari penggunaan pertama. Catat tanggal diterima/dibuka pada bahan tersebut. Untuk bahan kimia berbahaya lainnya, gunakan waktu penyimpanan yang direkomendasikan (jika ada) atau indikasi lain dari degradasi (misalnya perubahan warna cairan).
- Bahan kimia yang kadaluarsa tidak boleh disimpan atau digunakan di laboratorium dan harus diserahkan ke bagian HSE untuk ditempatkan di TPS LB3.
Ref:
- Kepmenaker Nomor Kep.187/Men/1999 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya Di Tempat Kerja
- PP No 74 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun
- Kepka Bapedal Nomor 05 /09 Tahun 1995 Simbol dan Label Bahan Berbahaya dan Beracun
- Keputusan Menteri Pertambangan Dan Energi No. 555.K/26/M.Pe/1995. Tahun 1995 Tentang Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pertambangan pasal 86-91 tentang Bahan Beracun Berbahaya (B3)
- Control of Substances Hazardous to Health Regulations 2002 (COSHH)
- Health and Safety Executive, UK. Chemical Warehousing
- Barkeley, University of California. Safe Storage of Hazardous Chemical
tuliskan struktur senyawa hidrokarbon berikutA. 3,5 detil, 2,2,3 trimetil -4-nomenaB. 3,4 detil, 4,5 dimetil -1-oktuna
Berilah nama senyawa hidrokarbon berikut
Mengapa senyawa hidrokarbon sebagian besar mempunyai titik didih yang rendah
laju reaksi yang dipengaruhi oleh suhu dan konsentrasi adalah percobaan nomor....
sebanyak 34 gram gas amonia dilarutkan dalam air hingga volumenya 1 liter larutan yang teradjinya isotonik dengan 500 ml urea yang massa jenisnya 1,5 … gr/ml dan mengandung kadar urea 10%. jika suhu kedua larutan sama tentukan derajat ionisasi larutan amoniak
menyambung logam dengan logam, dimana tempat yang akan disambung dipanaskan terlebih dahulu adalah
Setarakan bilangan redoks berikut dengan bilangan oksidasi! MnO4^- + So3^2- —> Mn^2+ + 5So4^2- (suasana asam)
unsur unsur mana saja yang bersifat isotop , isobar , isoton , isoelektron ?1) Ci= proton 17 , neutron 352) Ca²+ = proton 20 , neutron 403) Kr = proto … n 36 , neutron 84 4) Cs = proton 55 , neutron 1335) O = proton 8 , neutron 15 6) N = proton 7 , neutron 15 7) Ar = Proton 18 , neutron 40
Apabila panjang mula-mula dari sebuah kawat besi adalah 10 m pada suhu 25°C. Kemudian kawat tersebut dipanaskan hingga suhu 75°C dan koefisien muai pa … njang besi tersebut adalah 1,1 × 10-5/°C. Hitunglah panjang akhir dari kawat besi tersebut?
• Salin dan setarakan persamaan reaksi persamaan ion berikut dengan cara perubahan biloks dan cara setengah reaksi : A. CIO + I- B. SeO,2 + CIz C. Pb( … OH)} + OCI D. CN + AsOA E. MnO; + Sn -> CI + 12 -> SeO,2- + CI -> PbO2 + Cl -> AsO, + CNO- -> MnO. + Sn(OH)3
Bagaimana teknik penyimpanan bahan kimia yang benar sesuai Good Laboratory Practices (GLP)?
Pada Selasa, 20 Januari 2021, LabMania Indonesia melaksanakan webinar Teknik Penyimpanan Bahan Kimia Yang Benar Sesuai Good Laboratory Practices.
Webinar diikuti oleh 326 Sahabat LabMania. Kami telah mendokumentasikan semua pertanyaan yang diajukan pada webinar tersebut dan akan kami coba tuliskan jawabannya disini.
Jawaban akan kami posting secara bertahap
1.Mohon jelaskan lagi tentang Time Sensitive Chemical karena di lab tempat saya bekerja mempunyai zat asam pikrat, dan peroxide, serta asam nitrit yang sudah mengembun keluar dari botolnya
Time Sensitife Chemical adalah bahan kimia yang bisa menjadi lebih bahaya jika sudah melewati masa kadaluarsanya. Bentuk bahaya disini bahkan mungkin bisa dalam bentuk ledakan.
Beberapa bahan kimia yang termasuk dalam time sensitive chemical adalah asam pikrat dan peroksida.
2. Bagaimana cara menyimpan bahan yg berbeda fasa (padat dan cair) namun secara msds sifatnya sama.. dan yg kami miliki adalah lemari rak yg tidak ad tutupnya
3. Adakah yang punya link atau kontak, toko bahan-bahan kimia sekolah??
4. Mohon penjelasan mengenai bahan kimia yg kondisi lemari penyimpananny yg situasiny lembab?
5. bgm cara yang aman penyimpanan CRM dan SRM, apakah di refrigator atau di suhu ruangan?
6.bgm kita menyiasati penyimpanan bahan kimia yg dipakai harian dengan macam macam sifatnya tapi jumlahnya sedikit
7. apa syarat bahan kimia yang bisa di simpan di laboratorium secara besarkan harus disimpan di ruang bahan kimia
8. Untuk bahan kimia asam pekat sebaiknya bagaimana wadah yang cocok untuk penyimpanannya ? dan bagaimana kita mengetahui kadaluarsa dari bahan kimia tsb ? terimakasih
9.satu jenis bahan mercury yg tdk boleh bercampur dengan bahan lain?contohny bahan apa?
10. untuk penyimpanan bahan kimia di Gudang, apabila bahan kimia yang dibutuhkan sangat banyak sedangkan tempat penyimpanan terbatas. Bagaimana tindakan yang tepat untuk menangani hal tersebtu ?
11. ada bahan kimia yang simbol bahayanya lebih dari 2, maka penyimpanannya dikelompokkan berdasarkan apa ?
12. Apakah dalam penyimpanan bahan kimia harus menggunakan container penyimpanan?
13.untuk bahan kimia asam pekat teknis sebaiknya bagaimana wadah yang cocok untuk penyimpanannya ? dan bagaimana kita mengetahui kadaluarsa dari bahan kimia tsb ? terimakasih
14. kalo seumpama gedung bertingkat penyimpanannya, yg dianjurkan di mana, lantai bawah atau lantai atas
15. mohon bisa dijelaskan kembali jika tempat atau ruang/gudang nya sempit
16. apakah menyimpan bahan kimia di ruangan ber ac?
17. adakah referensi/STD acuan yang mengatur mengenai tata cara penyimpanan bahan kimia ?
18. saya ingin bertanya untuk bahan kimia asam pekat teknis sebaiknya bagaimana wadah yang cocok untuk penyimpanannya ? dan bagaimana kita mengetahui kadaluarsa dari bahan kimia tsb ?
19. Lab kami hanya mempunyai lemari penyimpanan yang terbatas dan lemari tersebut disimpan pada ruang yang ber-AC. Apakah diperbolehkan?
20.apakah ada persyaratan penyimpanan bahan kimia didalam refrigerator dengan lemari penyimpanan bahan kimia?
21.Mohon penjelasan mengenai bahan kimia yg kondisi lemari penyimpananny yg situasinya lembab?
22. apakah zat asam yang konsentrasinya sudah diturunkan misalnya HCl 20%, di gabungakan dengan kelompok zat asam lain yang konsetrasinya masih murni anggapannya dalam satu lemari, apakah ada dampaknya.terimaksih
23.Di laboratorium tempat saya dibikin tempat penyimpanan bahan kimia dari beton yang dipasang blower, apakah itu telah sesuai?
24. Apakah prinsip penyimpanan bahan kimia sama dengan Teknik penyimpanan bahan mikrobiologi (Jamur, bakteri, virus, dll) apa ada aturan yang sesuai dengan sertifikasi, dan bila Labnya menyatu dengan area pabrik produksi apa ada saran khusus>?
25.untuk kriteria lemari dan suasana ruangan yang sesuai untuk penyimpanan bahan kimia bagaimna ya pak ? terimakasih
26.apakah ada standar ketentuan untuk desain ruangan warehouse reagen?
27.Bagaimana mengetahui bahan tidak kadaluarsa, jika pembelian bahan dalam jumlah yang tidak banyak lalu bahan yang datang hanya tertulis nama bahan tanpa ada keterangan yang lain??
28. Bagaimana pengaruhnya botol penyimpanan utk bahan kimia pak. Baik itu botol kaca, plastic ataupun botol yg terang dan gelap
29. kami biaas memesan baan uituk praktek kefarmasian yg gradenya tehnis..sehingga biasanya sdh tdk berlebel, karena kiloan..bgm dyngan hal tersebut pak..terimahkasih
30.apakah boleh sifat bahan kimia yang sama2 sudah di larutkan dengan konsentrasi rendah, di simpan berdekatan?
31.Perlukah memasang exhaust di sisi bagian atas dan bagian bawah gudang penyimpanan? khusus untuk logam berat karena memiliki massa jenis yang cukup besar.
32. pada pembuatan larutan, utk pengambilan bahan kimia baik padatan/cairan yang berlebih sedikit bisakah di kembalikan ke botol bahan kembali, apakah ini penyebab kontaminasi?
33. apabila bahan kimia sudah kadaluarsa, misalnya contoh: hari ini kadaluarsa nya, tgl 19 januari 2021, apakah hari ini bahan kimia tsb masih dapat di gunakan hari ini dan sampai kapan dapat di gunakan?apabila bisa? apakah analisa nya bisa berhasil berdasarkan pengalaman bapak di lapangan
34. apabila kita membuat bahan kimia dgn mengencerkan, misalnya asam sulfat 20% atau KOH 25%, berapa lama sebaiknya bahan tersebut paling lama di gunakan? sebulan atau boleh selama bahan kimia tsb blm mengalami perubahan fisik?
35. untuk bahan kimia yang sudah kadaluarsa baik serbuk atau cairan, bagaimana penyimpanan nya sebaiknya selama belum di salurkan ke perusahaan pengambil limbah B3?
36. penyimpanan bahan kimia dipisahkan berdasarkan sifat nya oksidator, flameable, dll ,apakah penyimpanan semua bahan kimia tersebut dapat di buat dalam satu ruangan yang dikondisikan sesuai dgn sifatnya dan sekaligus digabungkan dengan ruangan penimbangan bahan.
37. apakah boleh menyimpan eceran h202 di suhu ruang?
38.bagaimana penataan bahan kimia di gudang
39. bagaimana menyimpan bahan kimia dengan benar?
40.Bagaimana langkah praktis untuk membuang zat-zat kimia yg sudah kadaluwarsa
41. Tempat penyimpanan bahan dibagi menjadi 2 yaitu lab dan Gudang bahan, apakah diatur dalam peraturan khusus Pak?
42. bagaimana cara melihat bahan kimia yang sudah kadaluarsa atau belum, mengingati label bahan kimianya sudah hilang
43. saya ingin bertanya untuk bahan kimia asam pekat sebaiknya bagaimana wadah yang cocok untuk penyimpanannya ? dan bagaimana kita mengetahui kadaluarsa dari bahan kimia tsb ? terimakasih
44.apakah ada perbedaan besar antara bahan PA(PRO ANALIS) dan teknis Pak?
45. asam klorida 32% di lab saya udah kadaluarsa,, amankah jika asam klorida tersebut digunakan untuk membersihkan kerak di kamar mandi sebagai pemanfaatan karena gk bisa dipakai praktikum analisa lg
46. bagaimana akibat kalau HCl ditaro di ruang terbuka dalam lab dengan kondisi botol kaca yang terbuka?
47. apakah kadaluarsa bahan kimia ketika telah dibuka berbeda dengan yg tercantum pada kadaluarsa di kemasan?
48.bagaimana cara menentukan bahan kimia tesebut sudah expired? sementara di box/ botol reagen tidak tertera tahun expirednya.. trimakasih
49.bahan kimia seperti HCl, H2SO4 yang masih dalam kondisi bersegel, apakah boleh disimpan di lemari biasa? atau harus di lemari asam?
50.apa syarat bahan kimia yang bisa disimpan di laboratorium kan selebihnya harus diruang bahan kimia. terimakasih
51.ada SOP nya kah penyimpanan bahan kimia yg baik dan benar
52. pemilihan botol reagen kimia berdasarkan apa? apakah semua jenis kimia aman menggunakan wadah botol gelap kaca dan botol putih plastik?
53. pemilihan botol reagen kimia berdasarkan apa? apakah semua jenis kimia aman menggunakan wadah botol gelap kaca dan botol putih plastik?
54.HCl, benedict dan asam asetat apakah boleh disimpan di dalam 1 lemari dan jika sudah kadaluarsa bagamana cara pemusnahannya
55.Untuk penomoran dalam penyimpanan bahan kimia apa ada aturan nya?
56.bagaimana apabila terdapat bahan kimia yg udah expired, tapi belum pernah dibuka (tersegel), penyebabnya adalah tidak adanya sampel yg masuk terkait pemeriksaan yg menggunakan bahan kimia tsb, apakah bahan kimia tsb bisa dipakai? Terimakasih.
57.apa item-item yang perlu kita perhatikan dalam menentukan stockopname pak
58.apakah simbol oksidator termasuk berbahaya ? krn mirip dg simbol mudah terbakar
59.Farmasi itu bahan kimianya buanyak banget dr ranah biologi dan kimia dan kedokteran… teknis dan PA.. keterbatasan tempat dan SDM.. ada SOP nya pak Ivan…
60.apa solusinya kalau belum punya t4 penyimpanan bahan kimia yang sesuai krn terkait anggaran
61. karakteristik lemari bahan yang sesuai seperti apa ya? untuk cair dan padat. Karna di lab kami masih menggunakan lemari kayu yang sudah sangat tua
62.bahan kimia prekursor blm tau
63. saya ingin bertanya untuk bahan kimia asam pekat sebaiknya bagaimana wadah yang cocok untuk penyimpanannya ? dan bagaimana kita mengetahui kadaluarsa dari bahan kimia tsb ? terimakasih
64.bagaimana mendapatkan MSDS
65. Kalau ada kemasan bahan Kimia tidak ada tgl kadaluwarsanya, apakah artinya bahan tersebut bisa digunakan terus
66. saat penimbangan terkadang ada kelebihan bahan kimia,apakah boleh kelebihannya itu digabungkan/dimasukkan lagi ke kemasan awalnya?apakah tidak terkontaminasi?
67. saya ada bbrp bahan kimia yg ket repack 5th sekali, dan itu itu tahun produksinya sudah lama sekali.namun wujud /warna blm berubah apakah msh bias digunakan
68. Pak, berapa lama boleh disimpan bahan kimia yg sudah kadaluarsa?
69.apakah ada jarak yg ditentukan untuk tempat penyimpanan bahan kimia dengan meja analisa?
70.Di laboratorium tempat saya dibikin tempat penyimpanan bahan kimia dari beton yang dipasang blower, apakah itu telah sesuai?
71. mohon informasi spesifikasi lemari utk menyimpan bahan kimia
72.bagaimana membedakan secara fisik bahan kimia yg food grade dengan yg bukan ?
73. Jika menyimpan bahan kimia harus sesuai dengan sifat bahan, bagaimana dengan penyimpanan SDSnya agar lebih memudahkan? apakah diurutkan sesuai abjad atau dikelompokkan sesuai sifatnya?
74. apakah bahan kimia kadaluarsa yang mempunyai sifat tidak berbahaya bagi lingkungan dalam pembuangannya boleh ditimbun? Acuan apa yang bisa kami pergunakan untuk pengelolaan bahan kadaluarsa?
75. jika hanya memiliki 1 lemari untuk penyimpanan bahan kimia, dan penyimpanan disesuaikan berdasarkan sifatnya, tapi dilemari yg sama bagaimana? apa raknya di bedakan? bagaimana susunan penyimpanan di rak lemari tersebut?
76.apakah boleh menyimpan bahan kimia yang segelnya sudah terbuka (sudah digunakan) di rak lemari penyimpanan? ataukah harus disimpan di tempat khusus? trimakasih
77. apa syarat bahan kimia yang bisa di simpan di laboratorium secara besarkan harus disimpan di ruang bahan kimia
78. untuk bahan kimia asam pekat sebaiknya bagaimana wadah yang cocok untuk penyimpanannya ? dan bagaimana kita mengetahui kadaluarsa dari bahan kimia tsb ?
79. di lab saya, saya ada beberapa jenis lemari, ada lemari full kaca dan lemari tertutup full kayu, tips nya utk bahan kimia yg cocok di lemari full kaca atau full kayu tertutup ya?
80. Bagaimana penanganan zat NaOH yg sudah mencair
81. apakah penanganan penyimpanan bahan kimia juga dapat dijadikan rujukan untuk penyimpanan/pembuangan limbah?
82.apakah amonium sulfat yg telah kadaluarsa masih dpaat digunakan pak?
83. Bagaimana penyimpanan bahan kimia jika tempat terlalu sempai? Karena ingin disesuaikan dengan kelas penyimpanannya.
Demikian informasi yang bisa kami sampaikan terkait Teknik Penyimpanan Bahan Kimia Yang Benar Di Laboratorium Sesuai Good Laboratory Practices (GLP). Jika ada pertanyaan atau informasi lain yang dibutuhkan, Silahkan tulis di komentar di bawah ini atau hubungi kami via e-mail di [email protected]
Leave a reply