Mengenai bahasa pemrograman dasar yang harus Anda pelajari untuk pengembangan web, jawabannya relatif jelas. Anda tidak bisa salah memulai dengan trio HTML, CSS, dan JavaScript. Ini bisa menjadi sedikit lebih suram meskipun dengan beberapa bahasa lain yang akan Anda dengar disebutkan di lingkaran teknologi — khususnya apakah itu berguna untuk dipelajari sebagai pengembang web, dan untuk apa sebenarnya mereka digunakan. Satu bahasa pemrograman yang pasti akan Anda rujuk setelah Anda terbiasa dengan teknologi adalah PHP. Jadi apa itu, dan apakah itu bahasa pemrograman yang berguna untuk dipelajari untuk pengembangan web?
Apakah Teknologi Tepat Untuk Anda?
Anda Akan Belajar. Jika karir di bidang teknologi tepat untuk Anda Karier teknologi apa yang sesuai dengan kekuatan Anda Keterampilan apa yang Anda butuhkan untuk mencapai tujuan Anda
PHP Adalah Bahasa Scripting
PHP (singkatan dari PHP. Hypertext Preprocessor) adalah bahasa skrip yang umumnya digunakan dalam pengembangan web "sisi server". (Jangan khawatir, saya akan menjelaskan dengan tepat apa artinya di bawah ini. ) Untuk menyelesaikan semuanya, penting untuk terlebih dahulu memahami apa itu bahasa scripting. Bahasa skrip (keluarga bahasa pemrograman termasuk PHP serta bahasa seperti JavaScript dan Ruby) adalah subset dari bahasa pengkodean yang digunakan untuk mengotomatiskan proses yang jika tidak perlu dijalankan langkah demi langkah dalam kode situs setiap kali terjadi
Ini mencakup hal-hal seperti kotak dialog yang terbuka di layar sebagai tanggapan atas tindakan pengguna, chatbot yang menanggapi perilaku pengguna yang ditentukan dengan pesan yang sesuai, atau animasi yang terjadi saat pengguna menggulir melewati . Bahasa skrip seperti PHP berbeda dari bahasa markup seperti HTML dan CSS dalam arti bahwa sementara HTML dan CSS menentukan tata letak dan tampilan halaman web, bahasa skrip memberi tahu halaman web statis (dibangun dengan HTML dan CSS) untuk "melakukan" tindakan tertentu. Jika Anda menghabiskan waktu membaca tentang JavaScript, ini mungkin terdengar asing. Jadi, apakah PHP hanyalah cara lain untuk mencapai hal-hal yang dapat Anda lakukan dengan JavaScript? .
PHP Digunakan Untuk Server-Side Scripting
Seperti disebutkan sebelumnya, PHP biasanya digunakan sebagai bahasa sisi server (berlawanan dengan bahasa seperti JavaScript yang umumnya dijalankan di sisi klien). Jadi apa artinya itu? . Bahasa sisi klien seperti HTML, CSS, dan JavaScript memberikan instruksi yang dapat diurai oleh browser web dan diterjemahkan menjadi konten di layar komputer Anda. Perhatikan JavaScript (bahasa skrip seperti PHP) ada di daftar itu. Sekali lagi, proses yang dituliskan oleh JavaScript terjadi di sisi klien—JS memberikan instruksi yang dapat dipahami dan dijalankan di browser web Anda. Sisi klien adalah sisi yang Anda lihat saat menggunakan internet
Apakah Teknologi Tepat Untuk Anda?
Anda Akan Belajar. Jika karir di bidang teknologi tepat untuk Anda Karier teknologi apa yang sesuai dengan kekuatan Anda Keterampilan apa yang Anda butuhkan untuk mencapai tujuan Anda
Di sisi lain, aktivitas sisi server melibatkan browser web yang mengirimkan permintaan ke server web (perangkat lunak atau perangkat keras yang menyimpan halaman situs web, gambar, media, dan aset lainnya), yang kemudian menanggapi permintaan tersebut dengan kode HTML yang dapat . Perbedaan utama di sini dari aktivitas sisi klien adalah kenyataan bahwa proses ini melibatkan komunikasi dengan server dan tidak diselesaikan seluruhnya dalam browser klien. Dengan kata lain, bahasa skrip sisi klien seperti JavaScript dapat mengotomatiskan tugas yang melibatkan konten yang sudah tersedia untuk pengguna di browser web mereka, tetapi bahasa skrip sisi server seperti PHP digunakan untuk meminta konten dari server atau database situs web dan membuat . Untuk menjaga efisiensi situs web, kecepatan memuat, dan kapasitas penyimpanan, tidak semua aset dapat disimpan secara lokal di halaman web setiap saat
Misalnya, skrip PHP dapat membuat tiga posting blog terbaru Anda muncul secara otomatis di halaman depan situs Anda. Dalam hal ini, postingan itu sendiri disimpan di server situs dan dipanggil saat menempati salah satu dari tiga slot yang paling baru diterbitkan. Ini menghindari pramuat posting di situs Anda dan mengharuskan admin situs untuk memuat dan memperbarui posting ketika cerita baru diterbitkan. Skrip PHP juga dapat melibatkan pernyataan bersyarat (if/else/endif) yang mengarahkan situs Anda untuk mengubah tampilannya dan menambahkan konten dari server web Anda sesuai kebutuhan. Ini dapat mencakup tindakan seperti mendikte bahwa jika administrator situs mengunggah tautan video ke kolom "x", maka situs tersebut akan memuat video dari servernya dan menampilkannya untuk pengguna. Skrip lebih lanjut dapat menyatakan bahwa jika admin tidak mengunggah tautan, maka halaman tersebut akan menampilkan gambar default "y". Tindakan sisi server PHP memperkenalkan tingkat kemungkinan dinamis yang sama sekali baru ke situs web (di atas dan di luar fitur statis yang ditawarkan oleh HTML dan CSS, dan bahkan konten sisi klien dinamis yang dimungkinkan oleh JavaScript)
PHP dan WordPress
Fungsionalitas PHP memainkan peran yang sangat besar dalam hal pengembangan WordPress. Meskipun mungkin untuk membangun situs WordPress fungsional tanpa mengetahui PHP, PHP adalah mesin di balik tema dan plugin WordPress kustom. Saat membuat fitur WordPress khusus semacam ini, PHP adalah bahasa skrip yang digunakan untuk berkomunikasi dengan server situs WordPress dan mengirimkan konten dan tindakan yang diminta ke layar pengguna. Jika Anda membangun situs WordPress menggunakan tema template dan plugin, Anda masih menerapkan PHP secara pasif, tetapi untuk membuat tema, plugin, atau mengubah perilaku default WordPress Anda sendiri, Anda perlu mengembangkan keterampilan PHP langsung. WordPress—sistem manajemen konten yang memungkinkan Anda membuat dan menerbitkan konten digital secara online—merupakan platform yang sangat menarik untuk pengembangan web karena kurva pembelajarannya memberikan ruang bagi pemula (yang dapat mengandalkan opsi menu dan template default), tetapi mempertahankan . Mempelajari dasar-dasar WordPress saja sudah akan menempatkan Anda pada posisi untuk melakukan pekerjaan pengembang WordPress berbayar, tetapi mempelajari PHP akan membuat Anda jauh lebih memenuhi syarat untuk mengukir ceruk sebagai pengembang WordPress yang serius
Kesimpulannya di sini adalah—meskipun PHP tidak mengungguli HTML, CSS, dan JavaScript dalam daftar keterampilan pengembang web yang harus dipelajari—itu adalah keterampilan yang harus dipertimbangkan oleh siapa pun yang ingin melengkapi perangkat pengembang untuk ditambahkan ke gudang senjata mereka. Sangat mungkin untuk membangun situs web statis hanya dengan HTML dan CSS (dan untuk membangun situs web dengan konten dinamis menggunakan JavaScript), tetapi memperkenalkan bahasa sisi server ke dalam campuran akan secara drastis meningkatkan jenis situs web yang dapat Anda tangani dan klien yang dapat Anda dapatkan. PHP khususnya juga akan memberi Anda akses ke dunia kustomisasi WordPress yang menguntungkan. Jadi—ketika berbicara tentang sup alfabet bahasa pengkodean—PHP adalah tiga huruf yang harus Anda ingat
Apakah Teknologi Tepat Untuk Anda?
Anda Akan Belajar. Jika karir di bidang teknologi tepat untuk Anda Karier teknologi apa yang sesuai dengan kekuatan Anda Keterampilan apa yang Anda butuhkan untuk mencapai tujuan Anda
Scott Morris
Scott Morris adalah penulis staf dan produser konten Skillcrush. Seperti semua anggota tim Skillcrush, dia bekerja dari jarak jauh (dalam kasusnya dari Napa, CA). Dia percaya bahwa konten itu layak dibaca (dan yang dapat ditemukan audiens Anda. ) menciptakan merek yang diikuti orang. Dia berpengalaman menulis tentang topik termasuk pekerjaan dan teknologi, pemasaran digital, pivot karir, kesetaraan gender, pengasuhan anak, dan budaya populer. Sebelum memulai karirnya sebagai penulis dan pemasar konten, dia menghabiskan 10 tahun sebagai orang tua penuh waktu untuk putrinya Veronica dan Athena