Berapa lama sayur bayam bisa bertahan setelah dimasak

GridKids.id - Siapa yang suka makan sayur bayam?

Bayam memang jenis sayuran yang banyak disukai masyarakat Indonesia.

Selain rasanya yang enak, manfaatnya juga banyak, lho.

Sayangnya kalau enggak diolah dan dikonsumsi dengan tepat, bayam bisa berbahaya bagi kesehatan, Kids.

Jangan Didiamkan Terlalu Lama

Dikutip dari Kompas.com yang melansir buku The Miracle of Vegetables karya Farah Rizki, S.Gz, bayam sebaiknya dikonsumsi sesaat setelah diolah menjadi masakan.

Bayam enggak disarankan disimpan terlalu lama dan baru dimakan setelah sekian jam.

Baca Juga: Hati-hati, Buah dan Sayur Ini adalah yang Paling Terkontaminasi Pestisida

Setelah diolah, bayam yang didiamkan selama lebih dari lima jam sebaiknya enggak lagi dikonsumsi.

Soalnya, bayam mengandung nitrat (NO3) yang jika teroksidasi dengan udara akan menjadi nitrit (NO2).

Nitrit tersebut enggak berwarna atau berbau, tapi beracun, Kids.

Nah, setelah dibeli, bayam pun sebaiknya juga segera diolah.

Hal itu dikarenakan makin lama disimpan, kadar nitrit pada bayam yang bersifat racun akan terus meningkat, sekalipun dimasukkan ke dalam kulkas.

Virny Apriliyanty Rabu, 7 Oktober 2020 | 12:15 WIB

Berapa lama sayur bayam bisa bertahan setelah dimasak

Cara Mudah Masak Bayam Supaya Warnanya Tetap Hijau dan Tidak Hitam! Gampang Banget Kalau Tahu Triknya ()

Dokter Ungkap Bahaya Makan Bayam yang Sudah Menghitam, Jangan Dimakan Jika Sudah Lewat Waktu Ini!

SajianSedap.com - Bayam jadi menu sayuran yang paling sering dimasak Ibu di rumah.

Tentu saja, menu yang paling banyak diolah adalah sayur bening bayam. 

Hal itu tidak terlepas rasanya yang segar dan kandungan gizinya yang begitu kaya.

Baca Juga: Cobalah Rutin Minum Jus Bayam Setiap Hari, Perubahan Tak Terduga Ini Akan Dirasakan oleh Tubuh

Baca Juga: Catat! Asam Urat Bisa Makin Parah jika Makan Sayuran yang Sering Tersedia di Meja Makan ini, Simak Faktanya

Namun, di balik kebaikan tersebut, sayur bayam rupa-rupanya juga menyimpan potensi bahaya bagi tubuh jika tak diolah dengan baik.

Salah satunya adalah konsumsi bayam yang sudah menghitam. 

Menurut dokter, ternyata hal ini berbahaya karena bisa jadi racun, lo. 

Jadi, bayam sebaiknya tidak dimakan jika sudah lewat waktu ini, ya.

Jakarta - Siapa sih disini yang tidak suka makan sayur bayam? Mayoritas masyarakat kita setuju menu sayur bayam paling diminati. Sayuran favorit tokoh kartun Popeye ini mengandung banyak manfaat didalamnya.

Bayam mengandung nutrisi seperti Vit A, B, C, E, dan K, zat besi, mangan, fosfor, seng, protein, beta karoten, asam lemak, omega 3, dan nutrisi penting lainnya. 

Sayur ini mampu menurunkan resiko anemia, menurunkan tekanan darah, mengurangi depresi, memperbaiki sistem pencernaan, dan sebagainya.

Namun siapa sangka, sayuran kaya manfaat ini juga dapat menjadi ‘racun’ bila melewati jam tertentu setelah selesai dihidangkan. Selain itu banyak juga mengandung nitrat dan asam oksalat yang merupakan zat berbahaya bagi tubuh.

Selesai dimasak ada baiknya sayur bayam langsung dihabiskan saja. Pasalnya, lewat dari 5 jam bayam tidak layak dikonsumsi lagi. 

Bayam yang dibeli juga harus segera diolah, semakin lama bayam disimpan, termasuk di dalam kulkas, senyawa nitrit yang bersifat racun kadarnya akan terus meningkat.

Adapun beberapa efek samping bila menyantap sayur bayam yang lewat dari 5 jam di antaranya;

Mempengaruhi kondisi sel darah merah (hemoglobin), sakit kepala, terasa linglung, hilang kesadaran, sesak nafas, batuk-batuk, dan jantung berdebar cepat.

Jangan takut konsumsi bayam ya, pastikan sayur disantap­­ dengan tepat supaya mendapat gizi dan nutrisi untuk tubuh.[]

(Egy Setya Ramadhan)

Baca Juga:

Sariagri - Bayam merupakan salah satu sayuran hijau yang sering dikonsumsi oleh masyarakat. Selain kaya akan kandungan gizi, mengolah bayam juga termasuk mudah dan praktis.

Biasanya bayam akan dimasak dalam bentuk sayur bening dan bobor. Selain itu juga terdapat keripik bayam yang diolah dengan cara dimasak.Kandungan gizi pada bayam sangat kaya yaitu mineral dan vitamin serta serat, seperti zat besi, mangan, kalium, protein, purin, falvanoid, beta karoten dan asam lemak omega 3.

Meski demikian, cara konsumsi bayam berbeda dengan sayur lainnya. Sayuran ini tidak boleh dikonsumsi lebih dari lima atau tujuh jam setelah diolah. Bayam juga tidak boleh dipanaskan kembali.

Mengapa demikian? berdasarkan berbagai sumber, bayam yang sudah didiamkan lebih dari lima jam harus diperhatikan kondisinya. Jika bayam berada dalam keadaan segar, masih bisa dikonsumsi. Namun jika kondisi bayam sudah berbeda sebaiknya tidak dimakan.

Kandungan toksin dalam sayur bayam 

Salah satu alasan sayur bayam harus segera dimakan setelah diolah adalah risiko meningkatnya kandungan toksin di dalamya karena proses kimiawi yang menyertainya jika dimakan melebihi batas waktu tersebut. Kandungan zat besi akan teroksidasi dan berubah menjadi Ferro.

Selain itu, bayam yang didiamkan dalam waktu lama pasca diolah dikhawatirkan terjadi risiko pertumbuhan bakteri.

Memakan sayur bayam yang terlalu lama didiamkan tidak akan memberikan dampak langsung pada tubuh. Namun racun akan menumpuk pada tubuh dan penyakitnya akan muncul setelah beberapa waktu, seperti penyakit sianosis.

Jika tidak sengaja memakan bayam yang bertahan selama empat jam, lakukanlah hidrasi dan makan buah segar untuk membantu proses metabolisme tubuh.

Mengolah bayam juga terdapat beberapa cara seperti menggunakan bayam yang segar, dicuci dengan bersih, masaklah dalam porsi sekali makan, hindari memasaknya terlalu lama dan hindari memasak berulang.

Video Terkait 

Berapa lama sayur bayam bisa bertahan setelah dimasak

Berapa lama sayur bayam bisa bertahan setelah dimasak
Lihat Foto

dionisvero

Ilustrasi bayam

KOMPAS.com - Sayur bayam atau sayur bening bayam bisa dibilang termasuk salah satu menu favorit masyarakat Indonesia.

Hal itu tidak terlepas rasanya yang segar dan kandungan gizinya yang begitu kaya.

Namun, di balik kebaikan tersebut, sayur bayam rupa-rupanya juga menyimpan potensi bahaya bagi tubuh jika tak diolah dengan baik.

Baca juga: 5 Manfaat Bayam bagi Kesehatan, Kuatkan Tulang hingga Jaga Jantung

Tak boleh didiamkan lebih dari 5 jam

Melansir buku The Miracle of Vegetables (2013) karya Farah Rizki, S.Gz, mengonsumsi bayam sebaiknya dilakukan sesaat setelah bayam diolah menjadi masakan.

Jangan membiarkan sayur bayam terlalu lama disimpan, baru setelahnya dimakan.

Ahli gizi Farah menyarankan, hindari mengonsumsi bayam yang sudah didiamkan lebih dari 5 jam.

Hal itu dikarenakan, bayam akhirnya bisa mengandung nitrat (NO3) yang jika teroksidasi dengan udara akan menjadi nitrit (NO2) yang bersifat tidak berwarna, tidak berbau, dan beracun.

Selain itu, bayam juga sebisa mungkin sesegera mungkin untuk diolah setelah membelinya.

Pasalnya, semakin lama bayam disimpan, termasuk di dalam kulkas, senyawa nitrit yang bersifat racun kadarnya akan terus meningkat.

Efek racun dari bayam

Efek racun ini di antaranya akan berdampak pada kondisi sel darah merah, yakni hemoglobin.