Topik kali ini mengenai “Bagaimana Melakukan Stock Opname yang Baik”. Sebelum dimulai perlu diketahui Stock Opname adalah cara untuk kita menilai apakah persediaan kita benar atau tidak. Namun banyak perusahaan tidak melakukan Stock Opname. Jadi apabila sudah memulai usaha dan semakin berkembang jangan lupa melakukan Stock Opname secara berkala. Dan waktu sebaiknya melakukan stock opname yang baik minimal 1 kali perbulannya, namun berbeda lagi semisalkan contoh pada resto/rumah makan yang mana sebaiknya melakukan stock opname setiap harinya. Jadi dilihat dulu kepentingan setiap tempatnya karena setiap tempat/perusahaan kepentingannya berbeda-beda. Selanjutnya Bagaimana melakukan Stock Opnam yang baik?. Berikut 5 Tips melakukan stock opname yang baik: Ketika gudang tidak tertata dengan baik tentunya akan kesusahan dalam melakukan proses stock opname, seperti kesulitan dalam mencari barangnya hingga membongkar dan mengembalikannya lagi begitu seterusnya. Jadi sebelum melakukan Stock Opname pastikan terlebih dahulu bahwa Gudang sudah ditata dengan baik. Mulai dari rakking yang baik, dipalet dengan baik, managemen inventori yang baik, labeling dan kartu stock nama produk dll. Serta pisahkan lokasi antara barang fast moving dan slow moving dengan jelas. Menggunakan program inventory management adalah dengan mencatat berapa barang yang dimiliki serta keberadaan lokasi barang yang ada . Ketika sudah melakukan opname maka Anda juga harus mengetahui barang apa yang harus diopname dan punya list persediaan, dimana lokasinya sampai dengan jumlah pencatatan kuantitasnya. Serta ketika dilapangan, secara program barangpun harus dipastikan kebenarannya atau kesesuaiannya. Pelakasana opname adalah bagian accounting yang langsung bisa turun kelapangan dengan catatan dengan tidak mengobrol atau membicarakan terlebih dahulu kepada pihak warehouse. Namun, ketika turun ke lapangan tim warehouse harus mendampingi. Ketika memiliki accounting banyak jumlahnya sebaiknya ini dimanfaatkan dengan melakukan opname secara bergantian/tidak satu orang itu saja secara terus menerus, karena untuk menghindari fraud yang sangat mungkin bisa terjadi (adanya kerjasama tidak baik antara bagian gudang dengan accounting tersebut). Perlu diperhatikan juga sebelum melakukan stok opname, Anda harus menyiapkan terlebih dahulu tools atau alat-alat yang dibutuhkan saat proses opname seperti bolpoin, spidol ceksheet dan lain sebagainya. Pastikan apa yang sudah dicek harus disepakati oleh kedua belah pihak agar nantinya jelas apakah kurang atau lebih serta pertanggung jawabannya seperti apa. Demikian penjelasan kami tentang “Tips Melakukan Stock Opname Yang Tepat”, semoga dapat membantu Anda untuk sedikit memahami bagaimana stock opname yang baik dan benar. Semoga bisa bermanfaat. audit, bisnis, bisnis online, cafe, cara, franchise, fraud, grosir, karyawan, keuntungan, kuliner, modal, online, peluang, promosi, stock opname, supermarket, tips, tips bisnis, toko, usaha, waralaba You may also likeBagi kamu yang pekerja dalam bisnis retail pasti tidak asing dengan istilah stocktaking atau yang biasa dikenal dengan stock opname. Stock opname adalah suatu proses yang dapat dilakukan oleh berbagai macam jenis bisnis berbasis produk, baik dari skala kecil hingga besar. Dalam bisnis tentunya perlu mengetahui secara detail biaya produksi, jumlah produk, dan faktor yang mempengaruhi proses tersebut. Disinilah pentingnya melakukan proses stock opname. Agar dapat menerapkannya dengan tepat, perhatikan kapan dan 3 langkah melakukan stock opname berikut ini. Apa itu stock opname?Proses stock opname adalah kegiatan pencatatan produk tersedia dalam perusahaan. (Sumber: Pexels) Dilansir dari froggyads.com, secara umum stock opname adalah aktivitas penghitungan produk yang tersedia di gudang atau warehouse. Proses kalkulasi sangatlah penting dan akan memakan banyak waktu karena harus dihitung secara detail. Dapat dikatakan juga stock opname adalah proses dimana kamu secara manual memeriksa dan mencatat semua inventaris yang dimiliki perusahaan. Proses tersebut akan mempengaruhi pembelian, produksi, dan penjualan. Pada saat penghitungan, jangan sampai ada yang terlewat. Walau hanya satu produk yang terlewat maka akan mempengaruhi penjualan. Untungnya, teknologi sudah berkembangs edemilikan rupa sehingga proses penghitungan dapat dilakukan dengan lebih mudah. Misalnya dengan menggunakan barcode yang merupakan kode untuk menandai suatu produk. Dengan memanfaatkan barcode, proses perhitungan stock opname akan menjadi lebih efisien dan cepat. Selain itu, juga akan meminimalisir kesalahan penghitungan dan pencatatan. Tujuan melakukan stock opnameSalah satu tujuan stock opname adalah sebagai alat evaluasi produk. (Sumber: Pexels) Melakukan stock opname adalah hal yang penting dilakukan oleh perusahaan. Seperti yang sudah disebutkan diatas stock opname berguna untuk mengetahui ketersediaan produk secara jelas dan akurat.Selain sebagai kontrol, stock opname adalah alat evaluasi untuk mengetahui produk apa yang diminati oleh konsumen. Dengan melakukan stock opname kamu juga bisa secara langsung mengidentifikasi perbedaan data dan memperbaikinya sebelum terjadi masalah yang lebih besar, seperti stockout, overstocking, dan dead stock. Tujuan lain dari menggunakan stock opname adalah untuk mengidentifikasi masalah yang mungkin terlewatkan dari sistem manajemen inventaris perusahaan. Terutama dalam pesanan hilang, produk rusak, kontrol yang buruk atau pencurian. Terkadang masalah tersebut hanya dianggap remeh, tapi dapat menimbulkan masalah yang lebih dalam apabila dilakukan berulang. Baca juga: 4 Jenis lead time beserta fungsinya yang berpengaruh dalam perkembangan bisnis Kapan stock opname dilakukan?Biasanya waktu untuk stock opname adalah tiga sampai empat bulan sekali. (Sumber: Pexels) Tidak ada waktu yang pasti dalam proses penghitungan atau pencatatan produk, karena setiap perusahaan memiliki kebijakan yang berbeda-beda dan disesuaikan dengan kebutuhan. Umumnya, periode kegiatan stock opname adalah pada akhir bulan, setiap tiga atau empat bulan sekali atau pada akhir tahun, seperti dikutip dari kompasiana.com. Akan tetapi, perlu kamu ingat bahwa frekuensi dilakukannya stock opname akan menjadi bahan pertimbangan ketika memilih sistem manajemen inventaris. Nah, terdapat beberapa hal yang harus kamu jadikan bahan pertimbangan saat memutuskan periode stock opname, yaitu
Baca juga: 12 Jenis strategi pemasaran yang paling efektif beserta contohnya 3 Langkah melakukan stock opnameTahap awal dalam stock opname adalah menentukan waktu. (Sumber: Pexels) Berhubung stock opname adalah kegiatan penting yang memerlukan akurasi tinggi, maka prosesnya tidak bisa dilakukan sembarangan. Nah, berikut ini beberapa langkah yang perlu kamu ketahui saat akan melakukannya. 1. Tahap awalTahap awal yang perlu dilakukan saat stock opname adalah menentukan waktu dan tanggal penghitungan. Hal ini dilakukan untuk menghindari miskalkulasi angka, jadi kamu bisa mempertimbangkan untuk menutup operasional dalam sehari atau beberapa jam. Perusahaan juga seharusnya sudah berkomunikasi dengan tim terkait yang akan melakukannya.
2. Tahap persiapan akhirDi tahap persiapan stock opname adalah memastikan semua karyawan mengetahui tugasnya. (Sumber: Pexels) Pada tahap persiapan, maka proses stock opname akan segera dilakukan. Beberapa hal yang perlu dilakukan pada tahap persiapan stock opname adalah:
3. Penghitungan stock opnameTahap ini dalam stock opname adalah dimana penghitungan dilakukan, berikut ini adalah langkah yang harus dilakukan:
Baca juga: Brand Awareness: Pengertian, Strategi, Cara Mengukur, Dan 3 Contoh Campaign Tips melakukan stock opnameTips penting dari stock opname adalah menggunakan teknologi barcode. (Sumber: Pexels) Metode yang digunakan pada saat melakukan stock opname mungkin berbeda-beda tergantung perusahaan. Tapi, kamu bisa meningkatkannya, lho. Berikut ini tips yang bisa kamu implementasikan saat stock opname:
Banyak perusahaan yang membutuhkan karyawan yang ahli dalam hal stock opname, lho. Jika kamu memiliki pengalaman mengenai hal tersebut, segera daftarkan diri di EKRUT untuk mendapatkan tawaran dari berbagai macam perusahaan . Stock opname adalah proses vital dalam perusahaan, sayangnya tidak semua perusahaan menyadarinya. Tidak hanya dalam memenuhi target penjualan, memiliki stok produk yang cukup dan sesuai juga sama pentingnya. Stock opname juga memberikan banyak manfaat dalam perusahaan. Sumber:
|