Berikut ini yang merupakan bidang ekonomi kreatif adalah brainly

tolong kak butuh bangett!!!​

Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong … ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)Tolong ya kak :)​

alasan didirikan Asean dan tujuannya...Jangan asal ya makasi​

contoh komponen sosial berkaitan dengan komponen buatan​

jelaskan yang dimaksud dengan monopoli perdagangan pada masa Voc dan bagaimana Voc bisa mendapatkan monopoli perdagangan di Indonesia​

Latihan UjianPortofolio 8Komunikasi merupakan salah satu bentuk interaksisosial. Tuliskan contoh komunikasi yang kamulakukan di lingkungan keluarga, s … ekolah, danmasyarakat! Buatlah tabel hasil identifikasi jenis-jenisinteraksi sosial dalam bentuk komunikasi denganorang lain! Waktu pengerjaan tugas ini selama 3 hari​

siapa yang mengusulkan untuk Ir.soekarno dan Moh.Hatta menanda tangani naskah proklamasi​

Berikut yang bukan jenis kebutuhan berdasarkan intensitasnya adalah....

Sebutkan kondisi geografis dan kehidupan sosial budaya ekonomi politik dari salah satu negara di ASEAN.​

Sebutkan contoh suku di Indonesia beserta asalnyatolong dibantu buat US besok...​

Berikut ini yang merupakan bidang ekonomi kreatif adalah brainly
Sumber Foto: Pexels

Memasuki revolusi industri 4.0, banyak ekonomi kreatif yang bermunculan. Masyarakat mulai berkembang menciptakan bisnis baru yang lebih inovatif dan menarik agar dapat mengalahkan para kompetitor serta menarik minat para calon konsumen. 

Namun, sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan ekonomi kreatif Indonesia? Lantas, apa saja contoh yang sudah berdiri atau bahkan dijalankan hingga sukses? 

Ekonomi yang kreatif didefinisikan sebagai konsep baru di bidang perekonomian yang mana mengutamakan kekayaan intelektual sebagai poinnya. Dari kecerdasan intelektual tersebut, dapat menghasilkan uang, menambah pendapatan, kesejahteraan masyarakat meningkat, serta membuka lapangan pekerjaan yang baru bagi anak-anak muda. 

Baca Juga:
Ekonomi Kreatif: Definisi, Ciri-Ciri, dan Manfaatnya

Contoh Ekonomi Kreatif Indonesia yang Sukses

Usai memahami apa itu ekonomi kreatif, kini saatnya untuk mengenali contoh ekonomi kreatif yang ada di Indonesia. 

1. Ekonomi Kreatif di Bidang Fashion

Pakaian merupakan kebutuhan primer masyarakat. Bisnis ini tidak akan pernah lekang oleh waktu. Seberapa maju teknologi, semua orang pasti akan memerlukan kebutuhan sandang dan mengutamakannya. 

Maka, fashion menjadi salah satu bidang yang masuk dalam kreativitas ekonomi lantaran mengedepankan ide dan inovasi yang terus berkembang. Hal ini dapat kamu lihat dengan semakin banyaknya model pakaian yang unik-unik dan selalu berkembang mengikuti perkembangan tren masa kini. 

2. Teknologi 

Setiap detik, setiap menit teknologi akan terus berkembang. Sepuluh tahun yang lalu, smartphone menjadi barang mahal untuk masyarakat. Kini, semua orang memiliki. Mulai dari anak-anak hingga orang tua. 

Game juga tidak kalah. Semua sudah berlomba-lomba memainkan dan ingin menjadi seorang pro-gamer. Maka, teknologi juga menjadi salah satu contoh ekonomi yang menitikberatkan pada bidang kreativitas dan inovasi. Perusahaan yang bergerak di bidang teknologi akan mengalami pailit jika tidak bisa mengikuti inovasi pasar. 

3. Handicraft 

Segala hal yang berunsur kerajinan tangan dan kesenian tidak pernah lepas dari namanya kreativitas. Sebab, kamu tidak akan menemukan handicraft yang unik jika kreativitas para penciptanya stuck di tempat. 

Kini, kamu bisa menemukan banyak model tas-tas unik yang dibuat dari kerajinan rotan, tas dari anyaman bambu, atau bahkan kerajinan pahat dari kayu. Nilainya pun tidak murah, sebab untuk membuatnya pun tidak mudah. 

4. Digital Marketing

Media sosial makin banyak yang bermunculan. Semua golongan baik menengah ke bawah, menengah ke atas, dan dari segala usia menggunakan media sosial. Dari Twitter, Facebook, Instagram, hingga TikTok. 

Kini, semua media sosial itu tidak lagi hanya untuk sekadar mencari hiburan semata. Tetapi, juga bisa kamu manfaatkan untuk media pemasaran. Maka, tidak heran jika muncul industri baru yang bergerak di bidang digital marketing. Di industri ini, semua hal yang berbau content untuk blog atau media sosial akan ditangani. 

5. Kuliner 

Jika dulu kuliner hanya berkutat di warung makan dengan menu yang itu-itu saja. Kini, kuliner juga mengikuti perkembangan zaman. Banyak inovasi baru dari masakan lama. Misalnya, muncul rice box dengan berbagai lauk dan tipe masakan, mulai dari yang khas Indonesia hingga khas Jepang atau Korea. 

Selain itu, bisnis kuliner kopi kekinian juga merebak. Ini menunjukkan jika ekonomi di bidang kuliner tidak hanya berkutat di makanan, tetapi juga ke minuman khas yang dicintai anak muda. 

Jika kamu tidak punya ilmu untuk menjalankan bisnis, kamu bisa memilih menjadi investor loh, Kini, kamu bisa mendanai para pelaku ekonomi kreatif kecil agar semakin maju dan bisa mengembangkan bisnisnya melalui sistem peer to peer lending Amartha.

Bukan hanya kesempatan mendapatkan imbal hasil hingga 15% flat per tahun, tetapi kesempatan untuk menyejahterakan masyarakat pun ada di depan mata. Tunggu apa lagi? Yuk, mulai pendanaan sekarang. 

Berikut ini yang merupakan bidang ekonomi kreatif adalah brainly

Banyak contoh ekonomi kreatif yang bisa Anda coba. Ekonomi kreatif adalah konsep ekonomi yang mengedepankan ide, kreativitas dan pengetahuan manusia. Ekonomi kreatif menjadi salah satu bentuk inovasi di era industri 4.0. Tidak Mengherankan jika banyak anak muda yang tertarik untuk mengembangkan ekonomi kreatif. Untuk menekuni bidang ini, Anda harus memiliki kemampuan intelektual serta skill yang memadai. Berikut contoh ekonomi kreatif yang dapat anda simak dan ketahui secara lengkapnya.

5 Contoh Ekonomi Kreatif yang Harus Anda Ketahui

1. Film dan Konten Kreator

Industri film memang sudah ada sejak dahulu dan sangat populer pada era 90-an. Namun, film pada zaman dahulu tentu berbeda dengan sekarang. Dimana saat ini film sudah dibuat jauh lebih menarik dan pastinya sangat menjual. Banyak inovasi dan kreativitas baru  yang dimunculkan oleh para pembuat film.

Tidak hanya film, konten kreator juga menjadi industri yang saat ini sangat menjanjikan. Banyak konten kreator yang sukses dan dikenal di seluruh dunia. Popularitas yang dimiliki konten kreator bisa dijadikan contoh oleh calon pelaku ekonomi kreatif. Namun, untuk mencapai kesuksesan di bidang ini dibutuhkan ketekunan dan ketelatenan.

2. Advertisement

Advertising atau iklan sangat dibutuhkan karena bisa menjangkau banyak orang. Biasanya para perusahaan membutuhkan iklan untuk memperkenalkan produk yang dimilikinya sehingga bisa dikenal oleh calon konsumen. Supaya produk yang dipromosikan bisa menarik banyak konsumen berarti iklan yang dibuat harus menarik.

Untuk membuat iklan yang menarik bukan suatu yang mudah. Dibutuhkan keahlian dan kreativitas yang mumpuni. Advertisement menjadi salah satu contoh dari ekonomi kreatif dan saat ini keberadaannya sangat dibutuhkan. Iklan yang dimaksud di sini tidak hanya iklan online tetapi juga iklan cetak seperti poster, baliho, dan media massa.

3. Kuliner

Usaha dibidang kuliner menjadi usaha yang paling banyak diminati oleh calon pengusaha. Ini dikarenakan peluang untuk mendapatkan imbal hasil yang besar terbuka lebar. Namun, usaha kuliner tidak hanya sekedar menyajikan makanan di meja lalu menikmatinya. Saat ini usaha kuliner harus mampu mencakup hampir semua aspek kenyamanan yang dibutuhkan.

Tidak hanya menyajikan makanan yang lezat saja. Tetapi para pengusaha dibidang ini harus membuat tempat kuliner dengan suguhan view yang menarik, nyaman dipandang dan instagramable. Dengan begini maka pengunjung bisa berlama-lama di tempat kuliner bahkan akan kembali lagi.

4. Fashion

Konsep ekonomi kreatif juga bisa diaplikasikan pada dunia fashion. Tidak bisa di pungkiri bahwa pengusaha di bidang fashion membutuhkan orang-orang yang bisa memberikan ide kreatif mengenai busana yang akan dirancang. Tidak hanya ide kreatif pada desain busana saja melainkan juga aksesoris yang akan digunakan. Pengusaha di bidang fashion harus selalu berpikir inovatif supaya busana rancangannya terlihat berbeda dari busana rancangan orang lain.

5. Craft (Kerajinan)

Para pengrajin bisa menggunakan konsep ekonomi kreatif pada usaha kerajinan yang dimilikinya. Meski kerajinan yang diproduksi jumlahnya sedikit, bukan berarti pengrajin tidak bisa menggunakan konsep ekonomi kreatif. 

Meski proses produksi masih dilakukan dengan cara tradisional, pengrajin harus tetap memiliki kemampuan dan ide kreatif. Ini bertujuan supaya produk yang dihasilkan berkualitas. Jangan lupa untuk selalu melakukan inovasi agar kerajinan diproduksi diburu banyak pembeli.

Itulah 5 contoh ekonomi kreatif yang dapat Anda ketahui. Pada dasarnya contoh dari ekonomi kreatif sangat banyak. Selain kelima contoh di atas juga ada contoh lainnya seperti fotografi, musik, kosmetik, game, arsitektur dan masih banyak lagi. Untuk mengembangkan usaha ekonomi kreatif lebih besar lagi tentu membutuhkan modal yang tidak sedikit. Jika Anda membutuhkan tambahan modal untuk mengembangkan usaha, Anda bisa mengajukan pinjaman ke Investree yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Investree menjadi jembatan yang mempertemukan antara Anda sebagai peminjam (Borrower) dan pemberi pinjaman (Lender). Selain proses mudah dan cepat, Anda bisa mendapatkan tingkat bunga dan biaya kompetitif berdasarkan sistem credit-scoring modern mulai dari 1% per bulan. Daftar Investree sekarang juga dan kembangkan usaha Anda.

Referensi :

Agni Haryanto. Maret 2021. Ekonomi Kreatif: Arti, Jenis, Ciri dan Perkembangannya di Indonesia. jojonomic.com. https://bit.ly/3a7zEqt