Berikut ini yang merupakan defenisi dari mutasi adalah suatu perubahan pada

sebuah benda dengan massa 10 kg bergerak dengan kecepatan 20 mls. momentum benda tersebut adalah kg mls​

jarak 8 puncak pada gelombang transversal adalah 32cm maka panjang gelombang tersebut adalah​

tentukan bayangan pada cermin cekung F=12 s=22 h=6cm ditanya a) jarak bayangan b) tinggi bayangan c) sifat bayangan​

4. Benda bermassa 160 g sedangdiam ditumbuk benda lainyang bergerak dengankecepatan 30 m/s. Keduabenda saling menempelsetelah tumbukan. Jika massabend … a menumbuk 800 g,Tentukan kecepatan keduabenda setelah terjaditumbukan!​.

Roda A dan B bersinggungan di luar, jari-jari roda A adalah 2 cm dan tiap menit roda berputar 20 kali, sedang roda B tiap menit berputar 13 1/3 kali. … Hal ini berarti besar jari-jari roda B adalah

1. bagaimana arah gerak gelombang tali yang terbentuk2. kesimpulan yg di ambil dari kegiatan tersebut​

Sebuah benda seberat 10 kg dilempar dengan kecepatan awal 20 m/s dengan sudut elevasi 30^o30 o . setelah bergerak 0,5 sekon, energi potensialnya adala … h …. (gunakan metode energi mekanik)

Sebuah lensa cekung memiliki kekuatan lensa -1,5D. Jika benda diletakkan 20 cm di depan lensa , jarak bayangan benda terhadap lensa adalah​

mungkin ada yg bisa membantu saya​

Penerapan TERMODINAMIKA pada mesin kendaraan bermotor​

  1. Berikut ini yang merupakan defenisi dari mutasi adalah suatu perubahan pada....

    A. Gen saja
    B. Gen dalam kromosom
    C. Jumlah autosom
    D. Sel dan jaringan
    E. Sifat tampak

    Pembahasan :Mutasi merupakan suatu proses perubahan gen pembawa sifat yang menyebabkan berubahnya sifat individu pembawanya dan diturunkan. Secara sederhana, mutasi dapat diartikan sebagai perubahan gen dalam kromosom.

  2. Salah satu akibat yang dialami individu jika terjadi mutasi gen adalah ....

    A. Perubahan genotif dan fenotif individu
    B. Perubahan sifat tampak saja
    C. Terjadi perubahan genotif
    D. Pertukaran genotif sedangkan fenotif tetap
    E. Perubahan fenotif tapi genotif tidak berubah

    Pembahasan :Ketika suatu individu mengalami mutasi gen atau mutasi titik, maka tidak hanya genotif yang berubah, tetapi fenotif atau sifat tampaknya juga berubah.

  3. Peristiwa mutasi yang terjadi pada suatu individu dapat diwariskan pada keturunannya jika mutasi tersebut terjadi di dalam .....

    A. Sel somatikD. Sel alveolus
    B. Sel darahE. Sel plasenta
    C. Sel kelamin

    Pembahasan :Ketika suatu individu mengalami peristiwa mutasi sehingga terjadi perubahan genotif dan fenotif, maka perubahan sifat yang dialaminya akan diwariskan kepada keturunannya jika peristiwa mutasi tersebut terjadi di dalam sel kelamin (gonad).

  4. Salah satu karakter virus yang membuatnya mampu menimbulkan mutasi makhluk hidup adalah ....

    A. Dapat mengendalikan transkripsi dan translasi sel inang
    B. Dapat hidup pada jaringan hidup
    C. Tidak dapat hidup pada jaringan mati
    D. Mampu bertahan pada suhu ekstrim
    E. Dapat membentuk kristal

    Pembahasan :Virus merupakan organisme yang dapat menjadi mutagen (penyebab mutasi) karena DNA/RNA virus mampu mengendalikan peristiwa transkripsi dan translasi pada sel inangnya. Hal tersebut mempengaruhi metabolisme sel inang dan menyebabkan krusakan kromosom.

  5. Berikut adalah penyebab terjadinya mutasi spontan, kecuali ....

    A. Radiasi sinar radioaktifD. Ionisasi internal
    B. Sinar kosmisE. Polusi udara
    C. Sinar ultraviolet

    Pembahasan :Mutasi spontan atau mutasi alami dapat terjadi karena pengaruh beberapa faktor diantaranya radiasi sinar kosmis, ultraviolet, bahan-bahan radioaktif, radiasi dan ionisasi internal, mikroorganisme, dan salah pasangan basa yang terjadi secara kebetulan pada saat replikasi DNA akibat panas yang tidak sesuai.

  6. Berdasarkan faktor penyebabnya, mutasi dibagi menjadi ....

    A. Mutasi gen dan mutasi kromosom
    B. Mutasi alami dan mutasi spontan
    C. Mutasi alami dan mutasi buatan
    D. Mutasi buatan dan mutasi induksi
    E. Mutasi kimia, mutasi fisika, dan mutasi biologi.

    Pembahasan :Berdasarkan faktor penyebabnya, mutasi dibagi menjadi dua jenis yaitu : mutasi alami (spontan) dan mutasi buatan (induksi).

  7. Bahan yang menyebabkan mutasi disebut ....

    A. MutanD. Genotif
    B. MutagenE. Hereditas
    C. Polutan

    Pembahasan :Faktor-faktor penyebab mutasi disebut mutagen atau mutagenic agent.

  8. Meski terjadi secara spontan dan sulit dipastikan penyebabnya, tetapi salah satu penyebab terjadinya mutasi spontan adalah ....

    A. Kesalahan dalam replikasi DNA
    B. Kesalahan transkripsi
    C. Terhambatnya sintesis protein
    D. Kegagalan transisi
    E. Kesalahan metabolisme tubuh

    Pembahasan :Salah satu penyebab mutasi spontan adalah terjadinya kesalahan dalam replikasi DNA yaitu terjadi salah pasangan basa.

  9. Istilah biologi untuk organisme yang kehilangan satu pasang kromosomnya karena mutasi adalah ....

    A. MonosomiD. Tetrasomi
    B. NulliosomiE. Aneusomi
    C. Trisomi

    Pembahasan :Aneusomi merupakan salah satu dari perubahan jumlah kromosom. Aneusemi atau perubahan penggandaan dibedakan menjadi 4 bagian yaitu :
    1. Trisomi

      Salah satu kromosomnya ada tiga (2n + 1).

    2. Tetrasomi

      Salah satu kromosomnya ada empat (2n + 2).

    3. Monosomi

      Salah satu kromosomnya hanya ada satu (2n - 1).

    4. Nulisomi

      Ada dua macam kromosom yang masing-masing hanya satu sehingga organisme tersebut kekurangan satu pasang kromosom (2n - 2).

  10. Peristiwa penambahan satu atau beberapa basa nitrogen pada peristiwa mutasi gen disebut ....

    A. TransisiD. Addisi
    B. TransversiE. Inversi
    C. Delesi

    Pembahasan : Perubahan basa nitrogen pada peristiwa mutasi gen dapat dibedakan menjadi :
    1. Transisi : pergantian basa nitogen sejenis.
    2. Transversi : pergantian basa nitrogen yang tidak sejenis.
    3. Addisi : penambahan satu atau beberapa basa nitrogen.
    4. Delesi : pengurangan satu atau beberapa basa nitrogen.

Essay

  1. Apa yang dimaksud dengan mutasi? Jelaskan! 

    Jawaban :Mutasi adalah proses perubahan kesatuan kimia yang bersifat tetap. Perubahan tetap tersebut merupakan perubahan yang terjadi pada bahan genetik baik pada tingkat gen maupun tingkat kromosom. Secara sederhana, mutasi dapat pula diartikan sebagai perubahan gen dalam kromosom. Bila terjadi secara terus-menerus dari generasi ke generasi, maka pada suatu saat akan muncul spesies baru yang mempunyai sifat berbeda dengan moyangnya.

  2. Apa yang dimaksud dengan mutagen?


    Jawaban :
    Mutagen merupakan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya mutasi. Mutagen dapat berupa bahan-bahan kimia, fisika, maupun biologi. Bahan-bahan tersebut memiliki karakteristik yang memungkinkan terjadinya mutasi salah satunya daya tembus yang kuat dan daya ionisasi yang besar. Karakteristik tersebut sangat berpengaruh terhadap susunan kimia DNA sehingga dapat menyebabkan perubahan.

  3. Jelaskan jenis-jenis mutagen beserta contohnya!


    Jawaban :Mutagen dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu :

    1. Mutagen kimia

      Mutagen kimia merupakan bahan-bahan kimia yang dapat menyebabkan mutasi. Mutagen kimia dapat kita bagi menjadi beberapa golongan yaitu :

      • Bahan pestisida misalnya DDT, TEM, dan sebagainya.
      • Bahan makanan dan minuman misalnya natrium nitrit, siklamat, dll.
      • Obat-obatan seperti danaprin, derivat acridine, siklofosfamid, dll.

    2. Mutagen Biologi

      Mutagen biologi merupakan organisme yang dapat menyebabkan perubahan gen atau mutasi. Virus dan bakteri patogen merupakan contoh mutagen biologi.

    3. Mutagen Fisika

      Berikut beberapa bahan fisika yang dapat menyebabkan mutasi :

      • Sinar ultraviolet dan sinar kosmis 
      • Alat nuklir yang menimbulkan energi pengionisasi
      • Radiasi sinar dari bahan radioaktif

  4. Jelaskan perbedaan antara mutasi gen dan mutasi kromosom!


    Jawaban :
    Salah satu perbedaan yang mencolok antara mutasi gen dan kromosom adalah mutasi kromosom akan mempengaruhi beberapa gen sehingga berakibat lebih nyata pada fenotip (sifat tampak) individu dibandingkan mutasi gen. Pada mutasi gen tidak terjadi perubahan lokus dan hanya merupakan bentuk penambahan atau pengurangan basa nitrogen dalam DNA.

  5. Jelaskan perbedaan antara addisi dan delesi! Tunjukkan contoh dalam gambar!


    Jawaban :Perbedaan addisi dan delesi terletak pada perubahan yang terjadi. Kalau pada addisi terjadi perubahan akibat penambahan satau atau beberapa basa nitrogen, sedangkan delesi merupakan kebalikan dari addisi yaitu akibat pengurangan satu atau beberapa basa nitrogen.

    Berdasarkan penyebab terjadinya, addisi dapat terjadi secara alamiah karena adanya transposom (fragmen DNA yang suka berpindah) maupun secara eksperimental dengan pemberian kultur mutagen kimia. Sedangkan delesi, dapat terjadi akibat infeksi virus dan radiasi sinar radioaktif.

  6. Jelaskan pembagian mutasi berdasarkan faktor penyebabnya!


    Jawaban :Berdasarkan faktor penyebabnya, mutasi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu :

    1. Mutasi Alami

      Mutasi alami juga disebut sebagai mutasi spontan. Mutasi spontan merupakan perubahan materi genetik yang terjadi dengan sendirinya secara alamiah. Mutasi alami dapat disebabkan oleh faktor suhu, radiasi sinar kosmos, bahan radioaktif, ionisasi internal, mikroorgnisme, serata kesalahan DNA dalam metabolisme.

    2. Mutasi Buatan

      Sesuai dengan namanya, mutasi buatan merupakan perubahan yang disengaja dengan melalui eksperimen. Tujuan positf dari mutasi buatan antara lain untuk menghasilkan mutan yang lebih unggul dan berguna dari individu sebelumnya.

  7. Jelaskan faktor-faktor yang mengakibatkan terjadinya mutasi alami!


    Jawaban :Faktor-faktor yang mengakibatkan terjadinya mutasi alami antara lain :

    1. Sinar kosmis

      Sinar kosmis melepaskan energi yang menyebabkan eksitasi elektron sehingga ion-ion menjadi reaktif dan memungkinkan terjadinya perubahan susunan kimia DNA.

    2. Sinar ultraviolet

      Paparan sinar matahari yang tidak terhalang oleh lapisan ozon menyebabkan sinar ultraviolet yang masuk ke bumi justru dapat menyebabkan kanker kulit.

    3. Radiasi sinar radioaktif

      Radiasai mineral yang terdapat di alam yang bersifat radioaktif dan zat-zat kimia di lingkungan dapat menimbulkan perubahan yang terjadi secara spontan dan kebetulan.

    4. Kesalahan DNA

      Ketika panas tidak mendukung, pada saat repilikasi DNA dapat terjadi salah pasangan basah yang terjadi secara kebetulan.

  8. Perubahan set (Aneuploidi) dapat terjadi pada manusia akibat terjadinya digini dan diandri. Jelaskan maksud dari kedua istilah tersebut!


    Jawaban :Digini merupakan dua sel telur yang dibuahi satu sperma. Digini dapat terjadi karena kegagalan sel kutub (polosit) memisah. Diandri merupakan sel telur yang dibuahi oleh dua sperma. Diandri dapat terjadi akibat terlambatnya pembelahan.

  9. Sebutkan 4 keuntungan dari peristiwa mutasi!


    Jawaban :Empat keuntungan peristiwa mutasi antara lain :

    • Dihasilkannya tanaman mutan poliploidi yang unggul dengan buah besar, tidak berbiji, dan bereproduksi tinggi sehingga akan meningkatkan penghasilan petani.
    • Dihasilkannya bibit unggul melalui proses mutasi radiasi dengan sinar gamma seperti bibit padi yang tahan terhadap serangan hama dan bakteri.
    • Mutasi radiasi dapat dimanfaatkan dalam pengendalian populasi hama misalnya dengan cara menghasilkan jantan mandul pada wereng jantan sehingga populasi wereng menurun.
    • Mutasi melalui radiasi dapat dimanfaatkan untuk menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel kanker dan HIV.

  10. Sebutkan 5 dampak mutasi yang merugikan makhluk hidup!


    Jawaban :Meskipun dapat dimanfaatkan, secara umum mutasi berdampak buruk bagi makhluk hidup. Berikut 5 dampak mutasi yang merugikan makhluk hidup :

    • Terjadinya kelainan-kelainan pada manusia seperti sindrom down, sindrom turner, dan sebagainya akibat mutasi yang disebabkan oleh gagal berpisah (non disjunction).
    • Terjadinya diandri dan digini (poliploidi) pada manusia yang menyebabkan manusia berumur pendek.
    • Mutasi gen dapat menyebabkan beberapa penyakit pada manusia seperti anemi sel sabit, albinisme, dan sebagainya.
    • Mutasi buatan kebanyakan bersifat karsinogenik yang dapat memicu penyakit kanker.
    • Penggunaan mutasi dalam pengendalian hama yang berlebihan dan dengan kadar tidak tetap justru dapat menimbulkan serangan yang lebih hebat terhadap lahan pertanian karena hama menjadi resisten.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA