Lihat Foto KOMPAS.com - Teks fabel adalah cerita fiksi mengenai kehidupan binatang yang berperilaku layaknya manusia. Dalam cerita fabel, hewan digambarkan memiliki karakter seperti manusia. Ada yang angkuh, dan ada pula yang jujur serta sopan. Fabel termasuk prosa lama yang mengisahkan pelajaran moral untuk diambil serta diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sebutkan dan jelaskan struktur teks fabel! Dikutip dari buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2018) karya Taufiqur Rahman, struktur teks fabel terdiri atas orientasi, komplikasi, resolusi, dan koda. Pada dasarnya, teks fabel memiliki struktur yang kurang lebih hampir sama seperti teks cerita fantasi. Berikut penjelasan struktur teks fabel: Orientasi Adalah bagian permulaan dari cerita fabel. Bagian orientasi berisi pengenalan tokoh, latar tempat dan waktu, tema, dan hal lainnya. Baca juga: Perbedaan antara Fabel dan Cerpen Orientasi juga memuat awalan dari bagian komplikasi atau cerita. Fungsi bagian orientasi ialah memberi gambaran umum isi fabel kepada pembaca. Menurut Putri Megawati, dkk dalam buku Fabel dan Legenda (2020), komplikasi adalah bagian klimaks sebuah cerita. Dalam komplikasi, pengarang akan menyajikan masalah utama yang akan dihadapi para tokoh di dalamnya. Sebagai contoh, pertengkaran atau permusuhan antarbinatang.
Komplikasi disebut pula bagian inti cerita, berisi urutan kejadian yang dihubungkan secara sebab akibat. ResolusiStruktur teks fabel yang berikutnya ialah resolusi. Merupakan kelanjutan dari bagian komplikasi, yakni pemecahan masalah. Adapun bagian resolusi juga memuat solusi yang ditemukan tokoh untuk menyelesaikan masalah yang sedang dihadapinya. Baca juga: Contoh Fabel Hewan Singkat dan Pesan Moralnya Pemecahan masalah hendaknya dibuat sekreatif mungkin agar mampu menimbulkan kesan menarik bagi pembaca. KodaAdalah bagian terakhir teks fabel. Biasanya struktur teks fabel ini memuat simpulan atau akhir cerita. Tak jarang pula, koda memuat pendapat tokoh tentang permasalahan yang dihadapinya. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Fabel adalah salah satu dongeng yang menampilkan binatang sebagai tokoh utama. Salah satu struktur teks fabel adalah koda, yaitu bagian akhir dari cerita yang biasanya berisi pesan dan amanat yang ada pada cerita fabel tersebut. Oleh karena itu, pernyataan yang tepat digunakan pada bagian koda dalam sebuah teks fabel adalah Akhirnya kedua binatang yang saling bermusuhan itu sepakat untuk berdamai dan saling. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D. Pertanyaan Bacalah teks fabel berikut! GAJAH YANG BAIK HATI Siang hari itu suasana di hutan sangat terik. Tempat tinggal si Kancil, Gajah, dan lainnya seakan terbakar. Kancil kehausan. Dia berjalan- jalan mencari air. Di tengah perjalanan dia melihat kolam dengan air yang sangat jernih. Tanpa pikir panjang dia langsung terjun ke dalam kolam. Tindakan Kancil sangat ceroboh, dia tidak berpikir bagaimana cara ia naik ke atas. Beberapa kali Kancil mencoba untuk memanjat tetapi ia tidak bisa sampai ke atas. Si Kancil tidak bisa berbuat apa-apa. Ia hanya berteriak meminta tolong. Teriakan si Kancil ternyata terdengar oleh Si Gajah yang kebetulan melewati tempat itu. "Hai, siapa yang ada di kolam itu?" "Aku.. si Kancil sahabatmu." Kancil terdiam sesaat mencari akal agar Gajah mau menolongnya. "Tolong aku mengangkat ikan ini." "Yang benar kau mendapat ikan?" "Bener..benar! Aku mendapatkan ikan yang sangat besar." Gajah berpikir sejenak. Bisa saja ia turun ke bawah dengan mudah tetapi bagaimana jika naiknya nanti. "Kau mau memanfaatkanku, ya Cil? Kau akan menipuku untuk kepentingan dan keselamatanmu sendiri?" Tanya Gajah. Kancil hanya terdiam. "Sekali-kali kamu harus diberi pelajaran," kata Gajah sambil meninggalkan tempat itu. Gajah tidak mendengarkan teriakan Kancil. Kancil mulai putus asa. Semakin lama berada di tempat itu, Kancil mulai merasa kedinginan. Hingga menjelang sore tidak ada seekor binatang yang mendengar teriakannya. "Aduh gawat! Aku benar-benar akan kaku di tempat ini." Dia berpikir apa ini karma karena dia sering menjaili teman-temannya. Tidak lama, tiba-tiba Gajah muncul lagi. Kancil meminta tolong kembali. "Bagaimana Cil?" "Tolong aku, aku berjanji tidak akan iseng lagi" "Janji?" gajah menekankan. "Sekarang apakah kamu sudah sadar? Dan akan berjanji tidak akan menipu, jahil, dan iseng" Gajah menjulurkan belalainya yang panjang untuk menangkap Kancil dan mengangkatnya ke atas. Begitu sampai di atas Kancil berkata "Terima kasih Pak Gajah! Saya tidak akan pernah melupakan kebaikanmu ini." Sejak itu Kancil menjadi binatang yang sangat baik. Ia tidak lagi berbuat iseng seperti yang pernah ia lakukan pada Beruang dan binatang-binatang yang lainya. Memang kita harus berhati-hati kalau bertindak. Jika tidak hati-hati akan celaka. Jika kita hari-hati kita akan selamat. Bahkan bisa menyelamatkan. Dari fabel di atas, bagian koda terdapat pada paragraf ....
Ilustrasi. Apa itu koda dalam fabel.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak pengertian terkait apa itu koda dalam fabel berikut ini. Berdasarkan pemaparan Nurgiyantoro (2005:190), fabel adalah salah satu bentuk cerita (tradisional) yang menampilkan binatang sebagai tokoh cerita. Binatang-binatang tersebut dapat berpikir dan berinteraksi layaknya komunitas manusia, dengan permasalahan hidup layaknya manusia. Mereka dapat berpikir, berlogika, berperasaan, berbicara, bersikap, bertingkah laku, sebagaimana halnya manusia dengan bahasa manusia. Lantas, apa itu koda dalam fabel? Baca juga: Apa Itu Komplikasi dalam Fabel
Secara singkat, koda dalam fabel adalah nilai moral yang diungkapkan pengarang dalam cerita, atau perubahan sikap yang diharapkan pada akhir cerita. Adapun koda dalam fabel terletak di bagian paling akhir. Ilustrasi. Apa itu koda dalam fabel. (Kolase Kompas.com / Kemdikbud) Struktur Teks Fabel
Selain koda, teks fabel juga memiliki bagian-bagian lain yang menjadi struktur penyusunnya. Berikut struktur teks fabel:
Baca juga: Apa Itu Kalimat Persuasif 1. Orientasi
Orientasi adalah bagian awal teks fabel, di mana pengarang memperkenalkan ceritanya sebelum masuk pada masalah atau peristiwa sesungguhnya. Adapun yang diperkenalkan adalah para tokohnya, latar tempat dan waktu, serta latar suasananya.
2. Komplikasi Adapun pengertian dari komplikasi dalam fabel adalah inti dari cerita yang berisi permasalahan atau konflik antara satu tokoh dengan tokoh lainnya. 3. Resolusi
Dalam teks fabel, resolusi merupakan bagian yang terletak setelah komplikasi. Karena itu, pada tahap ini konflik mulai terpecahkan. Pengarang akan menguraikan peristiwa yang berujung pada penyelesaian satu per satu masalah yang muncul pada bagian komplikasi.
4. Koda Tahap ini adalah akhir cerita atau hasil dari proses penyelesaian. Koda merupakan perubahan yang terjadi pada tokoh sehingga mengandung amanat, baik secara tertulis maupun tersirat, yang dapat dipetik pembaca. Singkatnya koda adalah nilai moral yang diungkapkan pengarang dalam cerita, atau perubahan sikap yang diharapkan pada akhir cerita. Ciri-Ciri Teks Fabel Dilansir dari laman ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id, terdapat beberapa ciri-ciri atau karakteristik teks fabel: 1. Tokoh utamanya binatang. 2. Alur ceritanya sederhana. 3. Ceritanya singkat dan bergerak cepat. 4. Karakter tokoh tidak diuraikan secara terperinci. 5. Gaya penceritaan secara lisan dan terdiri atas kata kerja. 6. Pesan atau tema kerap kali dituliskan di dalam cerita. 7. Pendahuluan sangat singkat dan langsung.
Variasi Struktur Cerita Pengembangan variasi struktur cerita fantasi bisa dilakukan dalam berbagai pola. Pola pengembangan orientasi bisa dikembangkan dari deskripsi latar, pengenalan tokoh, atau pengenalan konflik. Pola pengembangan komplikasi bisa dikembangkan dengan menghadirkan tokoh lain, mengubah latar, atau melompat ke zaman yang berbeda (masa lampau atau masa depan). Pola pengembangan resolusi bisa dikembangan dengan lompatan waktu, sebab akibat yang unik, atau dengan kejutan.
Tiga Struktur Plot Melansir Well-storied, tiga struktur plot disebut dengan Kurva Fichtean, yang terdiri dari eksposisi, krisis hingga klimaks dan falling action. Eksposisi tersebar di sepanjang paruh pertama cerita. Banyak krisis muncul dan masing-masing diikuti aksi naik turun kecil. Lalu cerita mencapai konflik hingga klimaks. Pada bagian akhir adalah aksi menurun sebagai penyelesaian. Melansir Hobby Lark, hampir semua cerita berpedoman pada struktur plot yang terdiri dari tiga bagian tersebut (eksposisi, klimaks, dan resolusi). Eksposisi adalah awal cerita di mana karakter dan latar ditetapkan. Eksposisi diikuti aksi yang meningkat, yaitu rangkaian peristiwa yang menantang protagonis, membangun ketegangan untuk mencapai klimaks. Klimaks adalah pertarungan pamungkas antara protagonis dan antagonis. Klimaks diikuti antiklimaks yang berujung pada resolusi. Resolusi adalah bagian akhir cerita di mana pertanyaan diselesaikan atau dibiarkan menggantung. Demikianlah pengertian terkait apa itu koda dalam fabel. ( Tribunlampung.co.id / Kiki Novilia ) Baca juga: Apa Itu Kudeta, Cek Bedanya dengan Revolusi Baca juga: Apa Itu Fabel Baca juga: Apa Itu Legalisir atau Legalisasi, Syarat yang Kerap Diperlukan dalam Dokumen Penting Sumber: Tribun Lampung |