Bertujuan untuk mendapatkan kecepatan yang setinggi – tingginya sebelum melompat adalah teknik dari

Bertujuan untuk mendapatkan kecepatan yang setinggi – tingginya sebelum melompat adalah teknik dari

Creative Commons/Firdaus Latif

Teknik Dasar Olahraga Lompat Jauh: Teknik Awalan, Tolakan, Melayang, dan Mendarat

Bobo.id - Apakah teman-teman pernah mendengar atau bahkan pernah melakukan olahraga lompat jauh?

Kalau iya, tahukah kamu kalau lompat jauh termasuk ke dalam cabang olahraga atletik, lo.

Seperti olahraga lainnya, lompat jauh juga memiliki teknik-teknik agar bisa dilakukan dengan baik dan benar.

Berikut ini adalah teknik dasar olahraga lompat jauh:

Baca Juga: Inilah Contoh Gerakan Non Lokomotor dalam Olahraga Rounders

1. Teknik Awalan

Awalan merupakan gerakan penting yang turut menentukan jauhnya lompatan. Latihan awalan bertujuan untuk mengatur dan memperhitungkan langkah.

Kedua hal itu adalah gerakan dasar dalam latihan lompat jauh.

2. Teknik Menolak (Tumpuan)

Tolakan dalam lompat jauh dilakukan dengan salah satu kaki yang terkuat. Hal ini dilakukan agar tercapai tinggi lompatan yang cukup tanpa kehilangan kecepatan awalan.

Cara melakukan tumpuan yaitu:

a. pada saat menumpu, posisi badan tidak terlalu condong ke depan dan tidak juga terlalu tegak,

b. berat badan sedikit berada di depan titik tumpu,

c. pandangan mata mengarah ke depan. Lakukan teknik menumpu (menolak) ini berulang-ulang.

Baca Juga: Apa Saja Gerak Lokomotor dan Manipulatif di dalam Olahraga Rounders?

3. Teknik Melayang (Gaya)

Pada saat melayang, usahakan untuk mempertahankan keseimbangan badan. Hal ini dilakukan agar dapat melayang lebih lama.

Gerakan selanjutnya adalah menekuk kedua lutut dan bersiap untuk melakukan pendaratan.

4. Mendarat (Jatuh)

Gerakan mendarat atau jatuh yang baik adalah gerakan pendaratan yang tidak mengurangi hasil lompatan.

Untuk itu, perlu adanya koordinasi gerakan kaki, kepala, tangan, badan, dan tumit pada saat akan menyentuh pasir.

Pada saat tumit menyentuh pasir, badan digerakkan ke depan untuk menghindari pendaratan pinggul.

Baca Juga: Inilah Penyebab Terjadinya Cedera Olahraga dan Cara Tepat Mengatasinya

Latihan Lompat Jauh

Melompat adalah salah satu bentuk latihan untuk melatih kekuatan otot kaki. Dalam melakukan lompatan saat mendarat, diusahakan kedua kaki bersama-sama dan kedua lutut mengeper.

Bentuk-bentuk latihan melompat sebagai berikut.

a. Melompat Tanpa Awalan dengan Tolakan Dua Kaki Mendatar Langkah-langkahnya, adalah:

- Mula-mula berdiri pada saat sikap jongkok ujung kaki jinjit;

- Ayunkan tangan ke depan diikuti tolakan kedua kaki;

- Lakukan gerakan mendatar dengan kedua kaki bersamaan;

- Usahakan pada saat mendarat kedua lutut mengeper.

b. Melompat Tanpa Awalan dengan Tolakan Satu Kaki Mendatar Langkah-langkahnya, adalah:

- Mula-mula berdiri dengan satu kaki dengan ujung kaki jinjit;

- Ayunkan tangan ke depan diikuti tolakan satu kaki;

- Lakukan gerakan mendatar dengan salah satu tumit kaki kiri atau kanan;

- Usahakan pada saat mendarat lutut harus mengeper.

Baca Juga: Apa Saja Teknik Dasar Melakukan Gerak Olahraga Jalan Cepat?

c. Melompat Tinggi Meraih Sasaran di Atas Langkah-langkahnya, adalah:

- Mula-mula berdiri tegak dengan kaki kanan berada di depan dan kaki kiri di belakang;

- Berjongkok lalu mengayunkan tangan ke atas diikuti tolakan kedua kaki;

- Raihlah sasaran yang berada di atas dengan melompat setinggi-tingginya;

- Pada saat mendarat kedua kaki bersamaan dan kedua lutut mengeper.

d. Melompat Sejauh-jauhnya dengan Awalan Berlari Langkah-langkahnya, adalah:

- Mula-mula berdiri tegak dengan kaki kanan berada di depan dan kaki kiri di belakang;

- Berlari kurang lebih 5-7 meter, lalu menolak dengan salah satu kaki kanan/ kiri;

- Melompat sejauh-jauhnya dengan bantuan dorongan kedua tangan;

- Pada saat mendarat kedua kaki bersamaan dan kedua lutut mengeper;

- Supaya tidak terjadi cedera, sebaiknya latihan ini dilakukan pada bak pasir lompat jauh.

Baca Juga: Mengapa Kita Perlu Melakukan Pendinginan Setelah Berolahraga, ya? Ketahui Juga Manfaat Pendinginan setelah Olahraga

Sumber:

Buku Penjasorkes, Nuryono, Agus Budhi Juli Hari, Pariman, tahun 2010

Buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Edy Sih Mitranto, Slamet, tahun 2010

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Jakarta -

Salah satu materi yang didalami dalam pelajaran olahraga adalah lompat jauh. Dalam pelajaran ini, tak hanya teknik lompat jauh yang pelajari tetapi juga peraturannya.

Lompat jauh sendiri merupakan salah satu cabang olahraga atletik, yang praktiknya melakukan tolakan dengan satu kaki. Caranya dilakukan dengan mengangkat kaki ke atas-depan dalam upaya membawa titik berat selama mungkin di udara dengan cara cepat dan mencapai jarak sejauh-jauhnya.

Berikut teknik dasar dan peraturan lompat dikutip dari buku 'Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan':

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ada empat teknik lompat jauh yang harus dipraktikan, yakni awalan/ancang, tolakan/tumpuan, sikap badan di udara, dan sikap mendarat. Jika semua teknik dilakukan sesuai, maka hasil lompatan akan optimal.

a. Teknik awalan
Awalan pada lompat jauh adalah dengan berlari secepat mungkin untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi sebelum melakukan gerakan menolak. Posisi kaki pada awalan juga tergantung dari kebiasaan masing-masing atlet lompat jauh. Ada yang awalan dengan kaki sejajar, kaki kanan yang ada di depan atau sebaliknya.

Awalan dilakukan dengan berlari pelan saja. Setelah itu kecepatan lari dapat ditambah. Harus diingat kecepatan tersebut harus dipertahankan sampai menjelang tolakan. Saat mendekati 4 langkah akhir sebelum tolakan maka kecepatan lari dijaga tetap konstan tidak malah dikurangi.

b. Teknik tolakan
Tolakan berarti berpindahnya kecepatan vertikal yang didapat dari berlari ke kecepatan horizontal. Paling baik menggunakan kaki yang paling kuat untuk tolakan. Dimulai dari kaki bagian tumit lalu berakhir di ujung jari. Badan sebaiknya dicondongkan sedikit ke depan ketika akan menumpu. Sementara kaki yang berayun diangkat hingga setinggi pinggul dengan posisi lutut menekuk.

c. Teknik badan di udara
Saat badan melayang di udara ada beberapa cara. Contohnya berjalan di atas udara. Caranya ketika badan sedang melayang, ayunkan kaki belakang dengan kuat ke arah atas. Lalu lakukan gerakan seperti melangkah atau berjalan di udara.

d. Teknik pendaratan
Pendaratan merupakan gerakan yang terakhir dari rangkaian gerakan lompat jauh dan merupakan teknik terakhir dari 4 teknik lompat jauh. Perlu diketahui sebaiknya pendaratan dilakukan dengan kedua kaki dengan posisi sejajar dan tumit yang lebih dulu mendarat di tempat dengan posisi tumit berhimpitan. Ini untuk mencegah cedera.

Pada waktu tumit belum menyentuh pasir tempat pendaratan, kedua kaki harus lurus atau dijulurkan ke arah depan. Pertahankan agar kedua kaki tidak saling menjauhi. Pasalnya jika jarak antara kedua kaki semakin lebar, maka jarak lompatan juga semakin berkurang.

Lalu harus diperhatikan juga supaya saat pendaratan tidak jatuh duduk pada pantat. Maka sebaiknya setelah tumit menyentuh pasir, segera condongkan badan ke depan dengan posisi lutut ditekuk. Dan paling penting setelah mendarat jangan kembali ke tempat melakukan gerakan tumpuan dengan menginjak daerah pendaratan.

Selain memperhatikan teknik, pelompat juga harus memiliki kekuatan, daya lompat, kecepatan, ketepatan, kelenturan, dan mampu koordinasi seluruh gerakan. Teknik dasar lompat jauh yang tidak boleh dilupakan juga adalah cepat, tepat, luwes, dan lancar.

2. Cara Lompat Jauh

Untuk melakukan teknik lompat jauh ini, pertama-tama pelompat harus lari ancang-ancang antara 10 sampai 20 langkah. Kemudian, kecepatan lari ancang-ancang sedikit demi sedikit bertolak atau bertumpu.

Kedua, kecepatan ancang-ancang dipertahankan tetap maksimal sampai mencapai papan bertolak. Turunkan pinggang sedikit pada satu langkah terakhir dari ancang-ancang.

Ketiga, ayunkan paha kaki-bebas cepat ke posisi horizontal dan dipertahankan. Luruskan sendiri mata kaki, lutut, dan pinggang pada waktu melakukan tolakan. Bertolak lah ke depan dan ke atas (sudut tolakan 45 derajat)

Keempat, tolak kaki pada pangkal titik berat badan ke atas. Kemudian, diikuti kaki tolak menyusul kaki ayun. Saat melayang, tekuk kedua kaki sedikit sehingga badan berada dalam sikap jongkok.

Kelima, saat akan mendarat acungkan kedua kaki ke depan, yaitu bersamaan dengan kedua lengan diluruskan ke depan. Bila kedua kaki telah mendapat di bak pasir, duduklah atas kedua kaki.

3. Peraturan Lompat Jauh


Dalam olahraga lompat jauh ada beberapa peraturan yang harus diikuti, yakni pertama lintasan awalan lebar minimal 1,22 meter dengan panjang 45 meter. Kemudian, panjang papan tolakan 1,22 meter, dengan lebar 20 cm, dan tebal 10 cm.

Lalu, pada sisi dekat dengan tempat mendarat harus diletakkan papan plastisin untuk mencatat bekas kaki pelompat bila ia berbuat salah tolak. Selanjutnya, papan tolakan harus dicat putih dan berada di tahan datar dengan ditanam sekurang-kurangnya 1 meter dari tepi depan ba pasir pendaratan.

Untuk tempat pendaratan pelompat, lebar pendaratan minimal 2,75 meter dan jarak antara garis tolakan sampai akhir tempat lompatan minimal 10 meter. Perhatikan permukaan pasir di tempat pendaratan harus datar dengan sisi atas papan tolakan.

Peraturan terakhir dari teknik lompat jauh adalah peserta diperbolehkan melompat 3 kali giliran bila jumlah pelompat lebih dari 8 orang. Delapan pelompat terbaik juga dapat melompat tiga kali lagi untuk menentukan pemenang.

Bila peserta kurang dari 8 orang, maka setiap peserta mendapatkan giliran sebanyak 6 kali. Adapun, waktu yang disediakan pada pelompat hanya 1,5 menit.

Selamat mencoba teknik lompat jauh ya!

Simak Video "Tes Mobil Listrik Lexus UX 300e: Mobil Listrik Rasa Mobil Konvensional"


[Gambas:Video 20detik]
(pay/pal)