Bila gaya p1 besarnya 15 kg kearah kanan dan titik p2 10 kg arahnya sama berapa besar r nya

Menghitung momen gayaApabila kita ingin mengetahui tentang momen maka lihatlah kejadiandi bawah ini.gambar 1gambar 2

Menghitung momen gayagambar 3Dari ketiga gambar tadi adalah potongan kayukaso yang disambung dengan siku. Sekarang kitapegang kayu yang vertikal dan persis diatasnyadiberi beban

Menghitung momen gayaringan (P) maka terasa oleh tangan kita bebanringan tersebut. Kita geser beban ringan P agakke kanan pada bahu horizontal (gambar 2) makaterasa oleh tangan kita beban bertambahpadahal beban tetap (tidak berubah). Kita geserlagi beban ringan itu hingga ujung kayuhorizontal maka tangan kita terasa tidal kuat lagiuntuk menahan beban itu padahal (beban tetapringan).

Menghitung momen gayaDari kejadian diatas dapat disimpulkan pada keadanpertama beban terasa ringan karena beban beradasatu garis kerja dengan reaksi (tidak ada momen).Pada keadaan kedua beban terasa bertambah karenabeban tidak lagi berada pada satu garis kerja denganreaksi (terjadi momen).

Menghitung momen gayaPada keadaan ketiga tangan kita terasa tidakkuat lagi menahan karena jarak garis kerja aksidan reaksi semakin besar (momen semakinbesar).Jadi ……next slide

Menghitung momen gayaJadi :1.Momen adalah suatu kejadian dimana aksi danreaksi tidak dalam satu garis kerja2.Besarnya momen adalah gaya dikali jarak3.Satuan momen adalah satuan gaya dikali satuanjarak (kg.cm, kg.m, ton.cm, ton.m)

Menghitung momen gayaContoh 1 :Sebuah balok dijepit tegak lurus pada tembok. Ujung balok sepanjang2 m dari tembok dibebani P = 100 kg.Berapa besarnya momen di A?Penyelesaian …

Menghitung momen gayaPenyelesaian :Momen pada A adalah :MA= P.L= 100.2= 200 kg.mP = 100 kgL = 2 mA

Menghitung momen gayaContoh 2 :Diketahui :P1 = 150 kgP2 =50 kgDitanya MA?Penyelesaian :MA = P1.2 – P2.4= 150.2 - 50.4= 300 – 200= 100 kgmP1L = 2 mAL = 2 mP2

Menghitung momen gayaContoh 3 :Diketahui : P1 = 100 kg, P2 = 40 kg dan P3 = 80 kgDitanya: MA?Penyelesaian : MA= -P1.2 + P2.4 - P3.6= -100.2 + 40.4 – 80.6= -200 + 160 – 480= -520 kgmP1L = 2 mAL = 2 mP2L = 2 mP3

Menghitung momen gayaContoh 4 :Diketahui : P = 1000 kgsudut 60oDitanya : MA?Penyelesaian :1. Uraikan P ke vertikal2. Uraiannya adalah Psin60oMA= Psin 60 x 3= 1000.0,866.3= 2598 kgmAL = 3 mP = 1000 kgPsin 60

Menjelaskan macam-macam muatan/beban padaperhitungan konstruksi statika bangunanKLASIFIKASI MUATANATAU BEBANMENURUT BENTUKNYAMENURUT SIFATNYAMENURUT CARA BEKERJANYA

Menjelaskan macam-macam muatan/beban padaperhitungan konstruksi statika bangunanMENURUT SIFATNYABEBAN ANGINBEBAN MATIBEBAN GEMPABEBAN HIDUP

Menjelaskan macam-macam muatan/beban padaperhitungan konstruksi statika bangunanMENURUT BENTUKNYABEBANTERPUSATBEBANMERATABEBAN TIDAKTERBAGI RATA

Menjelaskan macam-macam muatan/beban padaperhitungan konstruksi statika bangunanMENURUT CARA BEKERJANYABEBANLANGSUNGBEBAN TAKLANGSUNG

Menjelaskan arti dan jenis muatan/beban padaperhitungan statika bangunanMuatan – muatan atau beban – beban padakonstruksi bangunan menurut sifatnya adalah :1. Muatan/beban mati

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

End of preview. Want to read all 53 pages?

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document