Apakah Anda berencana untuk mengembangkan video game sebagai karir utama Anda, pekerjaan sampingan, atau hobi, belajar kode dengan bahasa pemrograman yang tepat harus ada dalam daftar tugas Anda.
Apa bahasa pemrograman terbaik untuk pengembangan game?
Pengembang game menggunakan beberapa bahasa pemrograman, terkadang lebih dari satu dalam satu waktu. Bahasa yang tepat bergantung pada proyek, fitur apa yang Anda perlukan untuk dimiliki bahasa tersebut, dan tingkat pengalaman Anda sebagai pemrogram.
1. C++
C++ adalah dasar dari sebagian besar konsol utama dan game Microsoft Windows. Ini adalah bahasa pemrograman berorientasi objek (OOP), artinya mengatur kode menjadi unit mandiri yang dapat digunakan kembali. Objek tersebut dirancang agar dapat digunakan kembali dan dapat dipindahkan, sehingga Anda dapat membuat kode game yang rumit tanpa membangun semuanya dari awal.
C++ adalah bahasa tingkat rendah yang kuat yang dibuat untuk keterbacaan mesin. Ini adalah bahasa yang menantang untuk dipelajari bagi pemula dibandingkan dengan bahasa seperti Python, tetapi C++ sepadan dengan masalah bagi pengembang game yang ingin memaksimalkan kreativitas mereka.
Bagaimana pengembang game menggunakan C++?
C++ adalah bahasa paling populer untuk membuat mesin game —lingkungan pengembangan tempat pemrogram game membuat dan menghosting dunia interaktif mereka. Mesin game menyediakan teknologi untuk setiap aspek game, mulai dari grafik, fisika, dan suara hingga perilaku bot game bertenaga AI.
Mengembangkan mesin Anda sendiri adalah cara terbaik untuk mendapatkan kebebasan berkreasi sepenuhnya dan kendali atas permainan Anda. Jika Anda memutuskan untuk mengikuti rute ini, Anda benar-benar perlu mengetahui C++;
Desainer terkadang juga menggunakan C++ untuk memprogram di mesin yang sudah ada sebelumnya . Membuat mesin dari awal sangat memakan waktu dan sumber daya, tetapi Anda bisa mendapatkan fleksibilitas yang hampir sama dari mesin komersial jika Anda dapat melakukan beberapa pemrograman Anda sendiri. Banyak mesin paling populer saat ini menggunakan C++, termasuk.
- Mesin Tidak Nyata
- Tempat penebangan kayu
- Godot
- Sumber
- Mesin menangis
C++ memungkinkan Anda mendapatkan lebih banyak dari mesin ini dan mengembangkan game yang lebih disesuaikan dan berkinerja lebih tinggi
Mengapa C++ digunakan dalam game?
C ++ adalah bahasa pemrograman video game yang populer karena cepat, kuat, dan fleksibel
- Ini bahasa yang sangat cepat. Gamer mengharapkan kinerja tinggi dan penundaan minimal atau tanpa penundaan dalam game berkualitas. Sayangnya, video game rentan terhadap beban server yang tinggi, yang dapat menyebabkan latensi jika konversi kode terlalu lambat. C++ mengonversi dengan cepat, bahkan ketika banyak tugas dijalankan pada waktu yang bersamaan
- Ini bekerja di dekat perangkat keras. Video game mengandalkan perangkat keras untuk fungsi kontrol. C ++ beroperasi dekat dengan perangkat keras itu, sehingga mesin bekerja lebih baik dengan sedikit kemungkinan macet
- Ia bekerja lintas platform. C++ memungkinkan Anda merilis proyek di beberapa sistem operasi dan platform game
- Menampilkan alat berperforma tinggi. C++ memiliki sekumpulan library sumber terbuka yang kaya yang menghilangkan sebagian dari kerja keras pengkodean. Ada pustaka C++ untuk berbagai aspek pengembangan game, mulai dari desain grafis hingga debugging.
- Ini kompatibel dengan bahasa pemrograman game lainnya. C++ memberi Anda fleksibilitas untuk menggabungkan bahasa seperti C# atau JavaScript untuk meningkatkan aspek tertentu dari game, seperti grafik atau audio
2. C#
C# (“C-sharp”) adalah bahasa yang lebih sederhana dan lebih mudah diakses daripada C++. Ini adalah bahasa tingkat tinggi, dirancang untuk dipahami manusia. Sintaksnya mendorong penggunaan kembali kode, yang membuatnya efisien, dan kompilernya mengurangi kesalahan runtime dengan memperingatkan pemrogram terlebih dahulu.
Apa yang dilakukan C# dalam pengembangan video game?
C # memimpin paket sebagai bahasa skrip video game. Bahasa skrip mengatur mekanisme permainan dan memberi tahu komputer apa yang harus dilakukan saat permainan berlangsung. Jika Anda ingin pemain melihat grafik atau pesan tertentu saat karakter mereka mengambil objek, pembuatan skrip akan mewujudkannya
Di mana C# muncul dalam pengembangan game?
C# adalah bahasa default untuk Unity 3D, mesin game populer. Unity adalah mesin pilihan bagi 61% developer pada tahun 2021, . Ini adalah pusat kekuatan di balik banyak game seluler populer , termasuk Pokémon Go dan Temple Run 2. Unity juga merupakan mesin game populer untuk game VR—90% dari semua Samsung Gear dan 53% dari game Oculus Rift VR menggunakan Unity. Jika Anda ingin membuat game di Unity atau untuk VR, C# harus ada di toolbox Anda.
C# juga merupakan bahasa back-end; . Saat pemain mengambil tindakan dalam game multipemain, C# memberi tahu server cara menginterpretasikan tindakan tersebut
Banyak pengembang telah menggunakan C# untuk membuat Xbox dan game Microsoft lainnya di XNA Framework. Meskipun Microsoft telah menghentikan XNA, C# tetap kompatibel dengan penerusnya, MonoGame . Itu juga merupakan bahasa scripting di balik banyak game konsol Playstation.
3. JavaScript
Bahasa pengembangan web front-end terkemuka, JavaScript terutama digunakan dalam pemrograman komputer untuk menambahkan interaktivitas ke halaman web. Jika Anda menggunakan menu tarik-turun atau mengeklik untuk memutar video, JavaScript biasanya mendukung tindakan tersebut.
Bagaimana JavaScript digunakan dalam pengembangan game?
JavaScript sering digunakan untuk memprogram game untuk hosting di browser web. Saat ini, game online biasanya dijalankan menggunakan teknologi inti web HTML5 , yang mengemas kode JavaScript bersama dengan bahasa markup HTML< . and CSS.
diberdayakan JavaScript Game HTML5 berjalan di browser web dan di platform seluler seperti iOS dan Android. Anda dapat menghosting game ini langsung di situs web, sehingga lebih mudah dibagikan daripada game konsol. Mereka juga mudah dipelihara, berkat stabilitas bawaan bahasa JavaScript.
Mesin game apa yang menggunakan JavaScript?
Pengembang game JavaScript memiliki akses ke mesin khusus JavaScript dan kompatibel , seperti.
- Tiga. Js
- Famo. Kita
- Mesin Goo
- Alegro
- Dampak. Js
Karena JavaScript adalah bahasa pengembangan web yang sangat populer, JavaScript memiliki beragam alat dan kerangka kerja, termasuk pustaka grafik lintas platform WebGL and HTML5 game framework Phaser.
4. Jawa
Java adalah bahasa serbaguna yang biasa digunakan oleh perusahaan pengembang game kecil. Ini mendukung beberapa game iOS dan Android top dunia termasuk Minecraft dan Mission Impossible III. Selain itu, Java adalah bahasa lintas platform, sehingga dapat berjalan di hampir semua sistem termasuk Microsoft dan Linux.
Mengapa belajar Java untuk pengembangan game?
Java adalah bahasa ramah pemula yang populer untuk aplikasi dan game seluler. Jika Anda pemula dalam pengkodean, Anda dapat memulai di Java dan mulai menulis, menjalankan, dan men-debug kode lebih cepat daripada banyak bahasa lainnya.
Game Java kemungkinan besar akan berjalan di —sistem komputasi berbasis software yang berfungsi terpisah dari komputer host fisik. Mesin virtual membantu membuat game dan perangkat lunak lainnya lebih cepat dan lebih murah untuk dibuat, lebih mudah didistribusikan, dan lebih sederhana untuk diskalakan seiring pertumbuhannya
Apa saja fitur pengembangan game Java?
Hanya karena Java ramah bagi pemula, bukan berarti Java terbatas dalam apa yang dapat dilakukannya.
Bahasa pemrograman mendukung multithreading , fitur yang memungkinkan dua set instruksi atau lebih berjalan pada waktu yang sama. Pengembang game sering kali lebih suka memiliki utas terpisah untuk berbagai jenis tugas, seperti rendering grafis dan logika gameplay.
Java juga menawarkan pemrograman soket , yang mendukung komunikasi dua arah dengan server. Ini memudahkan pengembang untuk membuat game multipemain tanpa memerlukan alat tambahan.
5. Lua
Lua mungkin tidak masuk peringkat di antara bahasa pemrograman populer pada umumnya, tetapi cocok untuk pengembangan game. Ini adalah bahasa di balik game populer seperti Angry Birds dan Age of Conan, dan menggerakkan mesin seperti CryEngine, Gideros Mobile, dan Corona SDK.
Ini adalah bahasa yang sangat ringan, artinya jejak memorinya yang kecil tidak menimbulkan hambatan. Itu juga berjalan di mesin virtual, jadi cepat dan efisien
Lua adalah bahasa yang sangat dapat disematkan, sehingga Anda dapat dengan mudah mengintegrasikannya ke banyak aplikasi lain. Itu adalah fitur penting dalam pengembangan game, yang sering menggunakan banyak bahasa untuk mendapatkan efek yang diinginkan
Love2D , kerangka kerja game gratis, adalah alat pembelajaran yang bagus untuk developer game pemula—dan menggunakan Lua.
6. Piton
Bahasa ramah pemula, Python dibuat agar dapat dibaca oleh manusia. Sintaksnya mungkin yang paling mirip bahasa Inggris di antara bahasa pemrograman, oleh karena itu bahasa ini menjadi bahasa pengajaran yang umum dalam pengembangan perangkat lunak .
Python kurang banyak digunakan dalam dunia pengembangan game, tetapi merupakan titik awal yang baik untuk pengembang baru. Jika Anda mulai mempelajari Python, Anda dapat langsung masuk ke pustaka pengembangan game PyGame .
PyGame adalah pustaka Python gratis yang dirancang khusus untuk pembuatan game. Mudah dipelajari dan fiturnya
- Tutorial yang tersedia dan mudah dipahami
- Penginstal mudah untuk Windows dan MacOS
- Modul inti yang fleksibel dan padu padankan
- Kode sederhana yang dirancang khusus untuk pembuatan skrip game
Mempelajari Python juga mempermudah penggunaan GDScript, bahasa pemrograman untuk mesin game populer Godot. Pembuat GDScript membuatnya untuk meniru keterbacaan Python dan sintaksis ramah pemula , sekaligus menawarkan fitur khusus untuk game. Jika Anda sudah tahu cara membuat kode dengan Python, Anda akan merasa betah menulis skrip di Godot.
Piton vs. pesaing untuk pengembang game
Python kurang dikenal sebagai bahasa pengembangan game, tetapi masih merupakan pilihan yang baik dalam banyak situasi.
Apakah Python atau Java lebih baik untuk pengembangan game?
Jika Anda seorang pemula coding yang lengkap, Python adalah tempat yang bagus untuk memulai. Ini dapat dibaca untuk non-programmer, dan PyGame memudahkan untuk mulai mengembangkan game sederhana. Mempelajari Python juga mempermudah transisi ke Godot, mesin game yang semakin populer.
Konon, fungsionalitas Python terbatas untuk gim video. Java lebih serbaguna dan mendukung fungsionalitas yang lebih canggih untuk game seluler, tanpa menambah banyak kesulitan. Ini masih merupakan bahasa yang sangat ramah bagi pemula, dan kurva pembelajarannya jauh lebih kecil daripada bahasa berbasis C (C# dan C++). Ada baiknya mencoba Java untuk melihat apakah itu cocok
Apakah Python atau C++ lebih baik untuk pengembangan game?
C ++ adalah pemenang yang jelas di sini. Ini lebih sulit dipelajari daripada Python, tetapi potensinya dalam pengembangan game tidak tertandingi.
C++ adalah
- Jauh lebih cepat daripada Python, yang cenderung lambat saat menghadapi beban server yang berat dari sebuah video game
- Kompatibel dengan lebih banyak mesin dan bahasa pemrograman, sehingga Anda dapat melakukan lebih banyak hal dengan game Anda
- Ideal untuk mengembangkan mesin game Anda sendiri, yang memperluas potensi kreatif Anda.
- Kaya dengan perpustakaan khusus game dari semua jenis, untuk memberi Anda lebih banyak opsi
Sisi negatifnya adalah kurva belajar C++ yang curam, yang bisa menjadi penghalang bagi pemula
Mengapa Python tidak digunakan dalam game?
Meskipun Python adalah bahasa pemrograman yang kuat, apa yang diperolehnya dalam kegunaan, waktu pengembangan, dan keterbacaan, ia kalah dalam kecepatan. Python bekerja lebih lambat daripada bahasa pemrograman lain seperti C++, dan ini bukan bahasa scripting video game konvensional seperti C#. Namun, bagi pendatang baru, Python adalah salah satu bahasa pemrograman pemula terbaik—dan mesin game seperti Godot mendasarkan skrip asli mereka pada Python untuk membuatnya lebih mudah diprogram.
Apakah C# atau C++ lebih baik sebagai bahasa pengkodean game?
Jika Anda ingin membuat game dari awal, C++ adalah cara yang tepat. Ia menawarkan
- Lebih banyak kontrol atas perangkat keras
- Opsi penyesuaian untuk merender grafik
- Manajemen memori yang lebih baik
Sebagai bonus tambahan, mempelajari C++ akan memberi Anda keunggulan jika Anda ingin melangkah lebih jauh dalam pengembangan perangkat lunak
Jika Anda ingin membuat skrip game menggunakan kerangka kerja dan mesin yang ada, gunakan C#. Anda akan mengerti
- Pelajari dasar-dasarnya lebih cepat dan mulai membuat kode game lebih cepat
- Kode dalam mesin populer seperti Unity
- Terima peringatan kesalahan jika ada yang salah, sehingga Anda belajar lebih cepat dan melihat lebih banyak kesuksesan
Di mana Anda bisa belajar pemrograman pengembangan game?
Jika Anda belum pernah memprogram sebelumnya, sebaiknya mulai mempelajari dasar-dasarnya dengan bahasa pemrograman yang cocok untuk pemula seperti Python atau Java. Anda akan mempelajari konsep pemrograman penting seperti pemrograman berorientasi objek dan algoritma .
Jika Anda seorang programmer yang lebih berpengalaman, Anda dapat mulai mempelajari secara spesifik pengembangan game untuk bahasa pilihan Anda