Cara memasak buntut sapi agar empuk

Sop Buntut (Liputan6.com/Putu Elmira)

Liputan6.com, Jakarta - Ada beragam hidangan nikmat yang dapat diolah dari bahan buntut sapi, satu di antaranya yang paling terkenal adalah sop buntut. Namun untuk mengolahnya, terkadang mengalami kesulitan mendapat buntut rebus yang empuk.

Jangan khawatir, ada beberapa tips merebus buntut sapi supaya empuk. Caranya sangat mudah dan bisa Anda terapkan ketika akan memasak santapan berbahan dasar buntut sapi.

Apa saja? Yuk, simak rangkuman selengkapnya seperti dirangkum Fimela.com di bawah ini.

  • Cicip Buntut Bakar Pedas Manis
  • Tanggapi Murid Terlambat, Respons Guru Ini Jadi Sorotan
  • Rahasia Awet Muda Tata Cahyani, Mantan Istri Tommy Soeharto

1. Hilangkan Bagian Lemak

Sebelum diolah, bersihkan buntut sapi terlebih dahulu dengan menghilangkan bagian lemaknya. Caranya dengan menggosok-gosoknya di bawah air mengalir dan bersihkan lemak yang tertinggal dengan pisau.

Buntut sapi yang telah bersih dan bebas lemak nantinya dapat digunakan untuk memasak sop buntut dengan kuah yang lebih bening dan menggugah selera tentunya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kuliner Malam Jumat- Daging Empuk dan Bumbu Lezat Jadi Keunggulan Sate Padang Takana Juo

**Gempa Cianjur telah meluluhlantakkan Bumi Pasundan, mari bersama-sama meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Cianjur dengan berdonasi melalui: rekening BCA No: 500 557 2000 A.N Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih. Bantuan akan disampaikan dalam bentuk sembako, layanan kesehatan, tenda, dll. Kepedulian kita harapan mereka.

2. Cuci dengan Air Panas

Ilustrasi merebus (dok. Pixabay.com/Three-shots/Putu Elmira)

Buntut sapi yang telah dibersihkan dan dihilangkan lemaknya dapat dicuci dengan air panas sebagai proses terakhir pembilasan. Buntut sapi yang benar-benar bersih setelah dicuci dengan air panas dapat langsung direbus.

3. Dua Kali Perebusan

Sangat disarankan untuk merebus buntut sapi sebanyak dua kali. Proses pertama bertujuan untuk menghilangkan bau. Dalam proses ini, didihkan air yang telah diisi daun salam, jahe, dan daun jeruk.

Usai direbus selama 15 menit, air rebusan dapat dibuang dan lanjut dengan perebusan kedua yang memakai air yang baru dididihkan. Lalu masukkan buntut sapi dan Anda juga dapat memasukkan aneka bumbu sesuai resep yang diinginkan.

4. Direbus dengan Api Kecil Selama 8 Jam

Apabila tidak memiliki panci presto, Anda dapat memakai panci biasa untuk merebus buntut sapi. Gunakanlah api kecil untuk merebus agar daging tidak menciut dan bisa lebih empuk.

Biasanya, waktu yang dibutuhkan sekitar delapan jam untuk merebus buntut sapi sampai empuk. Proses perebusan ini juga dapat mengganti air sesuai dengan kebutuhan bisa dua atau tiga kali. (Endah Wijayanti/Fimela.com)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Selain daging dan iga, buntut juga ternyata punya banyak penggemar. Moms mungkin salah satunya. Cukup banyak olahan buntut yang ada di pasaran, seperti sup buntut, nasi goreng buntut, buntut bakar, hingga buntut goreng.

Chef de Cuisine Candra Perdana Sudirgo dari La Moda Plaza Indonesia menjelaskan bahwa memasak buntut sendiri di rumah memang cukup tricky. Tidak heran banyak orang membelinya ketimbang mengolahnya sendiri di rumah.

“Kalau tidak benar mengolahnya, buntut itu bau amis. Dagingnya juga nanti tidak empuk,” kata Chef Candra saat ditemui di sela event Indonesia Food & Art Festival, Kamis (2/8).

Sulit, lanjut Chef Candra, bukan berarti tidak bisa dilakukan. Menurutnya, tidak sulit mengolah buntut, asal tahu caranya. Penasaran seperti apa cara mengolah buntut yang benar? Chef Candra punya triknya!

Pemilihan Buntut

Cara memasak buntut sapi agar empuk

Foto: 1 buntut

foto: simplyrecipes.com

Chef Candra mengatakan bahwa pemilihan jenis buntut yang akan dimasak bisa mempengaruhi cara memasaknya.

Buntut impor, kata Chef Candra, meskipun harganya lebih mahal, tekstur buntutnya lebih lembut, dagingnya lebih tebal, dan lebih mudah empuk. Baunya pun tidak terlalu menyengat.

“Kalau buntut lokal lebih susah empuknya. Jadi, harus lebih lama juga merebusnya,” jelasnya.

Baca Juga: Yuk Bikin Sate Daging Sapi yang Cocok Disajikan untuk Keluarga!

Cuci dengan Air Panas

Cara memasak buntut sapi agar empuk

Foto: 2 buntut

foto: pinterest.com

Setelah memilih buntut, yang harus Moms lakukan adalah mencucinya. Buntut memang punya aroma amis yang agak menyengat. Makanya, proses pencucian buntut harus dilakukan beberapa kali dengan air panas.

“Buntut dicuci tiga kali dengan air panas. Tujuannya untuk menghilangkan lemak dan bau amisnya. Setelah itu, baru direbus agar dagingnya empuk,” tutur Chef Candra.

Rebus Selama 8 Jam

Cara memasak buntut sapi agar empuk

Foto: 3 buntut

foto: thespruceeats.com

Agar dagingnya empuk, buntut perlu direbus hingga delapan jam lamanya. Perebusannya pun tidak sembarangan. Chef Candra mengatakan, api yang digunakan untuk merebus haruslah api kecil.

“Daging itu kan 75 persennya air, kalau dikasih api besar, daging akan menciut. Nah, agar tidak menciut, perebusannya pakai api kecil saja. Memang harus sabar menunggu sampai empuk,” jelasnya.

Baca Juga: Resep: Sup Kentang Sayuran

Tambahkan Bumbu-bumbu

Cara memasak buntut sapi agar empuk

Foto: 4 buntut

foto: eattheeast.com

Saat merebus buntut, Moms juga harus memasukkan beberapa bumbu untuk membantu menghilangkan aroma amis buntut sekaligus memberikan cita rasa.

“Bumbunya itu bawang merah dan bawang putih ditumis dengan sedikit sekali minyak, lengkuas, serai, dan biji pala. Nah, biji pala ini wajib karena bisa membantu menghilangkan bau amis,” kata Chef Candra.

Nah, ternyata ada cara khusus untuk mengolah buntut agar empuk dan tidak bau amis ya Moms. Selamat mencoba!

(AND)

Berapa lama merebus buntut sapi sampai empuk?

Dikutip dari Kompas.com yang tayang pada Kamis (18/6/2020), buntut sapi dapat empuk dengan baik apabila direbus sekitar dua sampai tiga jam menggunakan api kecil. Selain itu, buntut yang direbus menggunakan api besar, kuah kaldu buntut dapat berubah menjadi keruh.

Mengapa disarankan untuk memilih buntut sapi bagian tengah?

Lebih disarankan membeli buntut sapi bagian tengah. Bagian ini ukurannya pas dan memiliki kandungan daging yang banyak. Sementara buntut bagian paling ujung, kandungan dagingnya sedikit. Bagian pangkal buntut sapi memang terlihat besar tapi didominasi tulang berukuran besar.