Cara menggunakan belajar mysql

Website tentunya membutuhkan server database atau hosting untuk menampung berbagai jenis informasi. Berbagai jenis data dibutuhkan oleh website seperti username, password, font, URL, dan sejenisnya. MySQL adalah salah satu sistem manajemen basis data yang biasa digunakan untuk mengelola data

Pada artikel ini akan dibahas secara detail apa itu MySQL, sejarahnya, dan juga panduan belajar MySQL dari dasar

Daftar isi

Memahami MySQL

MySQL adalah sistem manajemen basis data menggunakan SQL (Structured Query Language) yang cukup terkenal. Sistem manajemen basis data (DBMS) MySQL multi-pengguna dan multi-saluran ini telah digunakan oleh lebih dari 6 juta pengguna di seluruh dunia

MySQL adalah DBMS sumber terbuka dengan dua jenis lisensi, yaitu Free Software (perangkat lunak bebas) dan Shareware (perangkat lunak berpemilik yang penggunaannya terbatas)

Jadi, MySQL adalah server database gratis dengan GNU General Public License (GPL) sehingga Anda dapat menggunakannya untuk keperluan pribadi atau komersial tanpa harus membayar lisensi yang ada.

Seperti yang sudah disebutkan di atas, MySQL termasuk dalam jenis RDBMS (Relational Database Management System). Oleh karena itu, istilah-istilah seperti baris, kolom, tabel, digunakan dalam aplikasi basis data ini. Misalnya di MySQL database memiliki satu atau beberapa tabel

SQL sendiri merupakan bahasa yang digunakan dalam pengambilan data pada database relasional atau database terstruktur. Jadi MySQL adalah sistem manajemen basis data yang menggunakan bahasa SQL sebagai bahasa penghubung antara perangkat lunak aplikasi dan server basis data

Baca Juga. Apa itu PostgreSQL?

Sejarah MySQL

MySQL merupakan pengembangan lebih lanjut dari proyek UNIREG yang dilakukan oleh Michael Monty Widenius dan TcX (sebuah perusahaan perangkat lunak Swedia).

Sayangnya, UNIREG belum begitu kompatibel dengan database dinamis yang digunakan di website. TcX kemudian mencari alternatif lain dan menemukan software yang dikembangkan oleh David Hughes yaitu miniSQL atau mSQL. Namun, ditemukan masalah lain karena mSQL tidak mendukung indexing sehingga tidak sesuai dengan kebutuhan TcX

Pada akhirnya muncul kolaborasi antara pengembang UNIREG (Michael Monty Widenius), mSQL (David Hughes), dan TcX. Kerjasama ini bertujuan untuk mengembangkan sistem database baru, dan pada tahun 1995 MySQL dirilis seperti yang dikenal saat ini. Saat ini pengembangan MySQL berada di bawah Oracle

Baca Juga. Apa itu MongoDB?

Kelebihan dan Kekurangan MySQL

Setelah mengetahui pengertian MySQL dan sejarahnya, ada baiknya jika Anda juga mengetahui kelebihan dan kekurangannya juga

Meskipun merupakan database yang cukup populer, MySQL tentunya memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan dibandingkan database server lainnya. Salah satu kekurangan dari MySQL adalah kinerjanya turun ketika beberapa sistem manajemen basis data mampu bekerja dengan baik dalam mengelola basis data yang besar

Adapun kelebihan dan kekurangan MySQL, di antaranya

Kelebihan MySQL

MySQL memiliki beberapa keunggulan yang dapat Anda gunakan untuk mengembangkan perangkat lunak yang andal seperti

1. Mendukung Integrasi Dengan Bahasa Pemrograman Lain

Website atau software terkadang dikembangkan menggunakan berbagai bahasa pemrograman, jadi Anda tidak perlu khawatir jika menggunakan MySQL. Oleh karena itu, MySQL dapat membantu Anda untuk mengembangkan perangkat lunak yang lebih efektif dan tentunya lebih mudah dengan integrasi antar bahasa pemrograman

2. Tidak membutuhkan RAM yang besar

MySQL dapat diinstal pada server dengan spesifikasi kecil. Jadi tidak perlu khawatir jika anda hanya memiliki server dengan kapasitas 1 GB saja karena anda masih bisa menggunakan MySQL sebagai database anda

3. Mendukung Multi Pengguna

MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna sekaligus tanpa menyebabkan crash atau berhenti bekerja. Anda dapat menggunakan ini saat mengerjakan proyek tim sehingga seluruh tim dapat bekerja secara bersamaan tanpa harus menunggu pengguna lain selesai

4. Menjadi Sumber Terbuka

MySQL adalah sistem manajemen basis data gratis. Meskipun gratis, bukan berarti database ini memiliki performa yang buruk. Apalagi lisensi gratis yang digunakan adalah GPL di bawah pengelolaan Oracle sehingga kualitasnya bagus. Selain itu, Anda juga tidak perlu khawatir jika terjadi masalah karena sudah banyak komunitas dan dokumentasi yang membahas masalah MySQL

5. Struktur Meja Fleksibel

MySQL memiliki struktur tabel yang mudah digunakan dan fleksibel. Misalnya ketika MySQL memproses ALTER TABLE dan seterusnya. Dibandingkan dengan database lain seperti Oracle dan PostgreSQL, MySQL lebih mudah

6. Tipe Data Bervariasi

Keunggulan MySQL lainnya adalah mendukung berbagai jenis data yang dapat Anda gunakan di MySQL. Misalnya float, integer, date, char, text, timestamp, double, dll. Jadi sistem manajemen basis data ini sangat membantu Anda untuk mengembangkan perangkat lunak yang berguna untuk manajemen basis data di server

7. Keamanan Terjamin

Open source tidak berarti bahwa MySQL memberikan keamanan yang buruk. Sebaliknya, MySQL memiliki fitur keamanan yang cukup baik. Ada beberapa lapisan keamanan yang diterapkan MySQL, seperti hostname level, dan subnetmask. Selain itu, MySQL juga dapat mengatur hak akses pengguna dengan enkripsi kata sandi tingkat tinggi

Kekurangan MySQL

Sayangnya, meski memiliki segudang kelebihan, masih ada beberapa kelemahan yang dimiliki MySQL sehingga perlu Anda pertimbangkan sebelum menggunakannya

1. Kurang Cocok untuk Aplikasi Game dan Mobile

Anda yang ingin mengembangkan aplikasi game atau perangkat mobile sebaiknya mempertimbangkan kembali jika ingin menggunakan MySQL. Sebagian besar pengembang game dan aplikasi mobile tidak menggunakannya karena database manajemen sistem masih kurang baik untuk digunakan pada sistem aplikasi.

2. Sulit Mengelola Database Besar

Jika Anda ingin mengembangkan aplikasi atau sistem di perusahaan dengan database yang cukup besar, ada baiknya jika Anda menggunakan database manajemen sistem selain MySQL. MySQL dikembangkan agar ramah dengan perangkat yang memiliki spesifikasi rendah, karena itulah MySQL tidak memiliki fitur yang lengkap seperti aplikasi lainnya

3. Dukungan Teknis yang Buruk

Sifatnya yang open source terkadang membuat aplikasi tidak memberikan dukungan teknis yang memadai. Dukungan teknis MySQL diklaim kurang baik. Ini menyulitkan pengguna. Apalagi jika pengguna mengalami masalah terkait pengoperasian perangkat lunak dan membutuhkan dukungan teknis

Baca juga. Cara Mengatasi MySQL Server Habis di WordPress

Anda telah mempelajari pengertian, sejarah, kekurangan, dan kelebihan mysql. Anda dapat melanjutkan membaca untuk mempelajari MySQL dari dasar

Baca Juga. Panduan Belajar phpMyAdmin

Pelajari MySQL Lengkap

Belajar MySQL cukup mudah. Sesuai dengan pengertian MySQL yang sudah dibahas sebelumnya, bahwa sistem manajemen server ini menggunakan SQL sebagai bahasa pemrogramannya. Jadi akan lebih baik jika Anda harus memahami cara kerja SQL dan cara menggunakannya

Tahu SQL

SQL adalah bahasa pemrograman yang perlu Anda pahami karena dapat menghubungkan antara beberapa tabel dan database serta antar database. Ada tiga bentuk SQL yang perlu Anda ketahui, yaitu Data Definition Language (DDL), Data Manipulation Language (DML), dan Data Control Language (DCL).

Bahasa Definisi Data (DDL)

DDL berguna ketika Anda ingin mendefinisikan data dalam database. Ada beberapa query yang dikelompokkan ke dalam DDL, yaitu

Argumen DDL di atas perlu Anda pahami karena merupakan dasar penggunaan SQL pada awal pembuatan database. Misalnya, jika Anda belum menjalankan perintah "CREATE", Anda tidak dapat melanjutkan menggunakan argumen lain.  

Bahasa Manipulasi Data (DML)

Anda dapat menggunakan DML setelah menjalankan perintah DDL. DML berfungsi untuk memanipulasi, mengubah, atau mengganti isi database (tabel) yang sudah ada.

Ada beberapa perintah DML yang perlu anda ketahui yaitu

Baca juga. Bagaimana melakukan CRUD dengan PHP dan MySQL

Bahasa Kontrol Data (DCL)

Jika Anda sudah memiliki pengguna dan ingin mengelola hak akses setiap pengguna, Anda harus memahami berbagai jenis DCL dan cara menggunakannya. DCL berguna untuk memberikan hak akses basis data, mendefinisikan ruang, mengalokasikan ruang, dan melakukan audit penggunaan basis data

Ada beberapa perintah DCL yang perlu anda ketahui yaitu

Baca juga. Cara Membuat Database MySQL di cPanel

Cara Instal MySQL di Windows dan Linux

Server MySQL mendukung berbagai sistem operasi (cross-platform), khususnya Linux dan Windows. Proses instalasi sangat mudah. Jika Anda menggunakan Windows, Anda dapat menginstal XAMPP untuk menjalankan server MySQL yang sudah berisi modul untuk menjalankan Apache, PHP, FileZilla, dan Tomcat

Sedangkan di Linux, Anda dapat menginstal MySQL secara terpisah atau menginstal LAMP (Linux, Apache, MySQL, PHP) yang sudah memiliki modul Apache dan PHP juga. Selain itu, XAMPP juga sudah tersedia di Linux. Sehingga Anda dapat menyesuaikan proses instalasi sesuai dengan kenyamanan dan kesukaan Anda

Cara Instal MySQL Server di Windows

Proses instalasi MySQL server menggunakan XAMPP sangat mudah

Langkah 1. Unduh file instalasi XAMPP

Anda cukup mendownload file instalasi XAMPP melalui halaman website apachefriends. org

Langkah 2. Instal XAMPP

Setelah proses download selesai, silahkan eksekusi file instalasi XAMPP untuk menjalankan proses instalasi. Kemudian ikuti petunjuk yang tersedia

Langkah 3. Aktifkan server MySQL menggunakan GUI XAMPP

Ketika Anda menyelesaikan proses instalasi, panel kontrol XAMPP akan muncul. Klik "Mulai" pada modul Apache dan MySQL. Sampai disini server MySQL dapat berjalan dan dapat digunakan untuk menjalankan perintah-perintah SQL

Anda bisa mengikuti artikel Cara Menggunakan MySQL di Windows untuk panduan lengkapnya

Cara Instal Server MySQL di Linux

Panduan tentang cara menginstal MySQL Server di Linux ini akan menggunakan Terminal sebagai contoh. Cara ini bisa anda gunakan atau jika ingin lebih mudah anda bisa langsung download file instalasi XAMPP dan install seperti contoh windows diatas

Baca juga. Cara Memigrasi Database MySQL ke Server Lain di Ubuntu 14. 04

Langkah 1. Instal Server Web Apache

Sebelum Anda menjalankan proses instalasi, ada baiknya Anda mengupdate repositori terlebih dahulu. Untuk memperbarui repositori di Linux, caranya cukup sederhana, Anda tinggal membuka Terminal lalu ketikkan baris komentar berikut

Kemudian jalankan perintah berikut untuk menginstal Apache

Langkah 2. Memeriksa Proses Instalasi Apache

Jika proses instalasi Apache sudah selesai dan berhasil dijalankan, Anda bisa mengeceknya dengan mengakses web browser kemudian menulis alamat IP server atau alamat domain

Langkah 3. instalasi MySQL

Proses instalasi MySQL server di Linux cukup menggunakan satu perintah saja

$ sudo apt-get install mysql-server

Proses instalasi ini akan meminta Anda memasukkan username dan password untuk mengakses server MySQL

Langkah 4. Memeriksa Instalasi MySQL

Anda bisa mengecek apakah proses instalasi MySQL berjalan dengan baik atau tidak dengan mengetikkan perintah di bawah ini

$ sudo systemctl status mysql

Perintah di atas untuk mengecek apakah MySQL berjalan atau tidak. Jika tidak, Terminal akan menampilkan status 'Kesalahan' atau 'Gagal'

Anda bisa mengikuti artikel Cara Install LAMP di Linux untuk melihat panduan lengkapnya

Fungsi di Server MySQL

Jika MySQL sudah berjalan dengan baik di server atau perangkat, ada beberapa fungsi yang bisa Anda jalankan menggunakan command prompt.

Untuk masuk ke server MySQL, buka 'CMD' di Windows dan 'Terminal' di Linux

Login dan Logout Server MySQL

Pengertian MySQL adalah database manajemen server yang cukup aman dengan aturan hak akses yang ketat. Jadi ketika ingin mengakses MySQL harus menggunakan password yang sudah diatur sebelumnya

Jika sebelumnya Anda belum menyiapkan pengguna untuk masuk ke MySQL, Anda dapat menggunakan pengguna root dengan mengetikkan perintah berikut

$ mysql -u root -p

Opsi '-u' adalah tanda jika ingin login menggunakan user dengan menggunakan password yang ditentukan dengan opsi '-p'.

Jika ingin keluar tinggal mengetikkan perintah "quit" atau "\q"

Opsi di Server MySQL

Server MySQL menyediakan beberapa bantuan yang dapat Anda akses untuk mengubah dan mendokumentasikan server, yaitu dengan mengetikkan perintah "\h" atau "\?"

Perhatian. Semua koneksi harus diakhiri dengan titik koma (;). Tanda ini merupakan indikasi bahwa perintah atau query yang dimasukkan telah selesai dan siap untuk dijalankan

Help\h atau \?Digunakan untuk menampilkan opsi bantuan yang tersedia di server MySQL. Hapus\cDigunakan untuk menghapus atau membatalkan semua perintah yang dijalankan pada suatu perintah. Connect\rDigunakan untuk me-refresh koneksi ke database di Server Host. Ego\GUsed untuk menampilkan data di database server secara horizontal Go\gDigunakan untuk menjalankan perintah yang telah dimasukkan. Tee\TUdigunakan untuk mengatur lokasi file untuk perintah yang akan didokumentasikan. Catatan\tDigunakan untuk mengakhiri perintah \T yang berguna untuk mendokumentasikan semua perintah yang telah dijalankan. Cetak\pDigunakan untuk menampilkan semua perintah yang telah dijalankan ke layar. Prompt\RDUdigunakan untuk mengubah 'prompt' sesuai keinginan. Sumber\. Digunakan untuk mengeksekusi perintah dari luar berupa file. sqlUse\uDigunakan untuk memasukkan database (mirip dengan perintah "cd" dalam skrip bash)

Baca juga. Cara Optimalkan Database MySQL dengan phpMyAdmin

Administrasi Perintah di MySQL Server

Definisi lain dari MySQL server adalah sistem pengelolaan basis data yang bersifat client/server. Sehingga sangat penting untuk mengatur hak akses pengguna atau user privileges dari MySQL. Pengaturan hak akses ini agar semua pengguna memiliki kewenangan yang berbeda. Hak akses juga dapat mengatur pengguna agar hanya dapat mengakses database tertentu

Pengaturan hak akses di MySQL tentunya akan sangat bermanfaat, apalagi software ini berjalan di jaringan publik yang memungkinkan semua pengguna dapat mengaksesnya melalui internet.

Sebelum mengatur hak akses, Anda harus terlebih dahulu membuat pengguna MySQL selain 'root'

Buat Pengguna Baru

Anda dapat menggunakan perintah SQL yang disebut "INSERT" untuk membuat pengguna baru ke dalam database di server MySQL. Adapun sintaks yang dapat Anda gunakan misalnya

MASUKKAN KE pengguna(host, pengguna, kata sandi) VALUES('%','nama_pengguna','kata sandi');

Perintah di atas akan menambahkan pengguna ke tabel 'pengguna'

Selain perintah di atas, Anda juga bisa menggunakan perintah "GRANT" untuk membuat user dan database. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut

Langkah 1. Login ke Server MySQL Menggunakan Pengguna 'Root'

Masukkan database MySQL menggunakan perintah berikut

$ mysql -u root -p

Kemudian masukkan password user 'root' untuk masuk ke server MySQL.

Langkah 2. Buat Pengguna untuk Database

Anda dapat menggunakan contoh perintah berikut untuk membuat pengguna untuk database

BERIKAN SEMUA HAK HAK PADA *. * TO 'username'@'localhost' DIIDENTIFIKASI OLEH 'password';

Perintah di atas akan membuat user dengan hak akses penuh seperti 'root'. Namun Anda juga dapat menyesuaikan batasan hak setiap pengguna yang dibuat dengan menggunakan perintah "PILIH" seperti perintah berikut.

PILIH HIBAH PADA *. * KE 'nama pengguna'@'localhost';

Contoh penggunaan GRANT dan SELECT adalah beberapa perintah di bawah ini

BUAT PENGGUNA 'yasin'@'localhost' DIIDENTIFIKASI DENGAN 'password'; GRANT ALL ON db1. * TO 'yasin'@'localhost'; GRANT SELECT ON db2. employee TO 'yasin'@'localhost';GRANT USAGE ON *. * KE 'yasin'@'localhost' DENGAN MAX_QUERIES_PER_HOUR 90;

Setelah menambahkan pengguna, akhiri sesi menggunakan perintah "keluar" atau "\q"

Langkah 3. Membuat Database Menggunakan Pengguna Baru

Masuk kembali ke database server menggunakan user yang telah dibuat

$ mysql -u username -p

Kemudian buat database menggunakan perintah "CREATE".

BUAT DATABASE database_name;

Langkah 4. Memasukkan Tabel ke dalam Database.

Jika database sudah dibuat, Anda harus masuk ke database untuk membuat tabel menggunakan perintah "USE".

PENGGUNAAN karyawan;

Setelah login, gunakan perintah "CREATE TABLE" untuk membuat tabel sesuai kebutuhan data yang akan diinputkan, contoh dibawah ini.  

CREATE TABLE contoh( id smallint unsigned not null auto_increment, name varchar(20) bukan null, kendala pk_example primary key (id) );INSERT INTO example( id, name ) VALUES ( null, 'Sample data' ) ;

Berikan Hak Akses kepada Pengguna

Jika Anda telah membuat pengguna tetapi lupa membuat hak akses, Anda masih dapat mengubahnya dan memberikan akses menggunakan perintah "GRANT". Contoh penggunaan sintaks adalah sebagai berikut

Langkah 1. Lihat Semua Pengguna yang Ada

Anda dapat melihat semua pengguna di server MySQL menggunakan perintah "SELECT" seperti baris perintah berikut

PILIH pengguna, host dari mysql. pengguna;

Langkah 2. Lihat Hak Akses Pengguna.

Jika Anda telah menemukan pengguna yang dimaksud, Anda dapat memeriksa hak akses yang saat ini berlaku untuk pengguna tersebut menggunakan perintah "GRANT"

tunjukkan hibah untuk 'user'@'host';

Langkah 3. Mencabut Hak Akses Pengguna.

Sebelum mengatur ulang hak akses baru untuk pengguna yang sudah ada, Anda harus terlebih dahulu membatalkan hak akses saat ini menggunakan perintah "CABUT".

cabut semua hak istimewa di *. * from 'user'@'host';

Langkah 4. Berikan Hak Akses.

Memberikan kembali hak akses kepada pengguna yang telah dihapus hak aksesnya menggunakan perintah "GRANT" dengan beberapa pilihan seperti 'SELECT', 'INSERT', 'UPDATE', atau 'DELETE'

BERIKAN SELECT, INSERT, UPDATE, DELETE ON `db`. * TO 'user'@'host';

Langkah 5. Lakukan siram.

Setelah selesai jangan lupa di siram. Perintah ini berguna untuk memperbarui dan menerapkan aturan baru yang berlaku

hak istimewa flush;

Baca Juga. Cara Backup MySQL dengan SQL Dump

Kesimpulan

MySQL adalah sistem manajemen basis data yang berguna untuk mengelola basis data di situs web. Sistem manajemen basis data dengan mysql memiliki banyak fitur. Selain itu, proses instalasi hingga penggunaannya sangat sederhana sehingga pengguna awam pun bisa cepat memahaminya

MySQL menggunakan bahasa pemrograman SQL untuk bekerja. Bahasa pemrograman ini memiliki beberapa fungsi dan perintah yang dapat digunakan untuk menambah, mengubah, dan mengatur berbagai jenis data seperti integer, float, string, dan sejenisnya.

Ada berbagai tutorial terkait MySQL yang telah kami siapkan untuk Anda. Silakan periksa artikel di bawah ini

• Cara Remote MySQL di cPanel dengan Mudah
• Cara Optimalkan Database MySQL dengan PHPMyAdmin
• Cara Mengimpor Database MySQL
• Cara Membuat Database MySQL

Semoga artikel pengertian MySQL, fungsinya, cara kerja, dan panduan singkat belajar MySQL dari dasar ini bermanfaat untuk Anda. Jika masih ada pertanyaan atau tambahan lainnya, silahkan tinggalkan melalui kolom komentar yang tersedia di bawah. Jangan lupa subscribe untuk mendapatkan informasi seputar dunia bisnis, teknologi, dan digital marketing dari kami