Cara menggunakan mysql connector paramstyle

Pertama-tama dalam pembuatan Link server ini dibutuhkan suatu database Connection. Dalam pembahasan ini Database Connection yang digunakan adalah menggunakan ODBC. Sebelumnya jika belum pernah menggunakan ODBC Driver untuk My SQL dapat mendownload dan melakukan instalasi di computer/server yang akan digunakan untuk melakukan link Server. File Installer-nya dapat didownload dengan mencari di google dengan keyword : mysql-connector-odbc-5.1.13-win32 (atau yang versi 64 bit).

Setelah melakukan Installasi file ODBC tersebut, selanjutnya adalah melakukan setting ODBC di computer yang digunakan untuk melakukan atau membuat link server.

Pertama masuk ke Control Panel, Pilih Administrative Tool. Kemudian pilih ODBC sesuai dengan versi bit yang diinginkan (32 bit atau 64 bit).

Menu Control Panel -> All Control Panel Items -> Administrative Tools, seperti ditunjukkan dalam gambar di bawah ini :

Selanjutnya melakukan setting dari menu ODBC yang telah dipilih, yaitu sebagai berikut :

Dari Gambar di atas, pilih Tab System DSN (Tab kedua) dan akan muncul sebagai berikut :

Contoh di atas adalah contoh yang sudah diisi datanya. Untuk membuat suatu connection baru, klik tombol Add dan akan muncul isian setting yang harus dilakukan, contohnya adalah sebagai berikut :

Isian yang harus tersedia :

DataSource Name : Isi dengan nama bebas (akan digunakan sebagai nama ODBC )

Description : diisi bebas (berisi penjelasan yang diinginkan)

TCP/IP Server : Localhost   (Sesuai dengan server MySQLnya)

Port : 3306 (default)

User : root (atau user yang digunakan  untuk melakukan connection di My SQL)

Password : diisi dengan password root atau user lain yang digunakan

Database : diisi dengan nama database yang dikehendaki yang ada di database MySQL.

Setelah seluruhnya terisi, untuk melakukan cek terhadap connection yang diinginkan dapat menekan tombol Test. Jika berhasil dan benar akan tampil seperti berikut ini :

Selanjutnya untuk menyelesaikan Setting tersebut Klik OK, sampai seluruh proses tertutup.

Selanjutnya untuk membuat suatu LINK server dari SQL server adalah sebagai berikut.

1. Aktifkan SQL Server yang ada di server/computer yang telah dilakukan setting ODBC di atas.
2. Masuk ke Microsoft SQL Server Management Studio, dan connect ke Server / Instance yang dipakai
3. Drilldown menu dari Database connection tersebut, dibagian Server Object. Seperti di bawah ini

4. Klik Kanan Linked Servers dan pilih New Linked Server

Selanjutnya akan muncul menu sebagai berikut :

Tahap selanjutnya adalah mengisi data linked server yang diperlukan.

Linked Server : Nama LINK server yang akan digunakan (dapat diisi secara bebas)

Provider : Pilih Microsoft OLE DB Provider for ODBC Drivers

Product Name : dapat diisi dengan nama produk yang diinginkan

Data Soruce : Diisi dengan Nama ODBC yang telah ditentukan dalam setting ODBC Source di atas.

Provider String : dapat dikosongkan untuk penggunaan ODBC

Location : dapat dikosongkan

Catalog : Diisi dengan database yang akan diakses yang ada di My SQL Database

Seluruhnya dapat dilihat seperti contoh di bawah ini

Setelah melakukan seluruh setting di atas, untuk memanggil datanya dapat menggunakan query dengan contoh sebagai berikut :

Pastikan di komputermu sudah terinstal MySQL server. Bisa menggunakan XAMPP ataupun MySQL Server terpisah.

Baca juga:

• Persiapan Pemrograman Web di Linux

Baiklah! Mari kita mulai…

1. Instalasi Modul MySQL Connector

Sebelum kita dapat menghubunkan Python dengan MySQL, kita membutuhkan sebuah modul.

Modul ini berisi fungsi-fungsi dan class untuk mengakses MySQL.

Jika kamu pengguna Linux (Ubuntu)…

Silahkan ketik peritah berikut untuk menginstal modul mysql untuk Python.

sudo apt install python3-mysql.connector

atau bisa juga menggunakan import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")4:

pip3 install mysql-connector

Saya akan menginstalnya menggunakan import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")4.

Modul import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")6 akan di-download dari internet. Tunggulah sampai prosesnya selesai.

Berikutnya kita akan mencoba membuat koneksi ke MySQL.

2. Percobaan Koneksi ke MySQL

Baiklah, silahkan buat file baru bernama import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")7. Kemudian isi dengan kode berikut.

import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")

Lalu eksekusi import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")7 dengan Python 3.

python3 connect.py

Maka hasilnya:

Ini artinya kode program kita berhasil terhubung dengan server MySQL yang berada di import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")9.

Baik, saya akan jelaskan sedikit…

Pertama-tama kita membutuhkan modul python3 connect.py0 untuk membuat koneksi ke MySQL.

import mysql.connector

Kemudian kita membuat koneksi dengan memanggil fungsi python3 connect.py1 dan parameter python3 connect.py2, python3 connect.py3, dan python3 connect.py4.

db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )

Sebenarnya ada satu lagi parameter, yaitu python3 connect.py5 untuk menentukan nama database yang akan digunakan.

Oh iya, buat kamu yang menggunakan XAMPP, gunakan parameter seperti ini:

db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )

Karena user default di XAMPP adalah python3 connect.py6 dan di sana biasanya tidak menggunakan password.

Terakhir, kita mengecek status koneksi.

if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")

Selanjutnya kita akan mencoba membuat database dari program.

3. Membuat Database

Kita sudah berhasil membuat objek python3 connect.py7 yang akan bertugas sebagai konektor ke MySQL.

Selain objek python3 connect.py7, kita membutuhkan satu lagi objek yaitu python3 connect.py9 untuk mengeksekusi perintah SQL atau query. Objek ini berada di dalam objek python3 connect.py7.

Sehingga untuk membuat objek python3 connect.py9 kita tinggal buat seperti ini:

cursor = db.cursor()

Lalu untuk mengeksekusi query, tinggal panggil method import mysql.connector2 dengan parameter string query.

cursor.execute(sql)

Baiklah, silahkan buat file baru bernama import mysql.connector3. Kemudian isi dengan kode berikut:

pip3 install mysql-connector0

Setelah itu eksekusi import mysql.connector3 dengan Python 3.

pip3 install mysql-connector1

Maka hasilnya:

Berhasil!

Database berhasil dibuat.

Untuk mengecek, coba saja buka Phpmyadmin atau aplikasi MySQL Client lainnya.

Sangat mudah bukan…

Berikutnya kita akan banyak bekerja dengan objek python3 connect.py9, jadi saya harap kamu sudah memahami peran objek ini.

4. Membuat Tabel

Cara membuat tabel sama seperti cara membuat database. Kita tinggal masukan perintah SQL atau query ke dalam method import mysql.connector2.

Namun sebelum itu, pastikan kontektor sudah diberikan parameter python3 connect.py5 untuk menentukan database mana yang akan digunakan.

pip3 install mysql-connector2

Pada kode di atas kita memberikan parameter import mysql.connector8. Artinya kita akan mengugnakan database import mysql.connector9 yang baru saja dibuat.

Baik, kalau begitu…

Mari kita lihat dalam program.

Silahkan buat file baru bernama db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )0, kemudian isi dengan kode berikut.

pip3 install mysql-connector3

Setelah itu coba eksekusi…

pip3 install mysql-connector4

…maka hasilnya:

Pada Phpmyadmin, akan terlihat seperti ini:

Artinya kita sudah berhasil membuat tabel.

5. Insert Data

Setelah membuat tabel, berikutnya kita akan mencoba menambahkan data ke tabel.

Caranya sama, kita tinggal lakukan melalui perintah SQL atau query.

Biaklah, silahkan buat file baru bernama db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )1 kemudian isi dengan kode berikut:

pip3 install mysql-connector5

Cobalah untuk eksekusi…

…maka hasilnya:

Mudah bukan?

Sekarang coba perhatikan kode yang kita gunakan untuk insert data:

pip3 install mysql-connector6

Pada kode tersebut kita menggunakan db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )2 sebagai placeholder untuk value atau data yang akan kita tambahkan.

Mengapa tidak menggunakan seperti ini saja:

pip3 install mysql-connector7

Bisa saja seperti itu.

Tapi…

Ini kurang aman, karena bisa terkena SQL injection dan juga kurang rapi.

Terakhir kita harus lakukan db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )3 untuk menyimpan data. Method ini biasanya dipanggil saat insert data, update data, dan hapus data.

Lalu, bagaimana cara menambahkan beberapa data sekaligus?

Kita bisa lakukan dengan perulangan.

Contoh: db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )4

pip3 install mysql-connector8

Hasilnya:

6. Menampilkan Data

Kita dapat menampilkan data dari MySQL dengan query db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )5. Kemudian kita ambil datanya dengan method:

• db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )6 untuk ambil semua data;
• db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )7 untuk ambil 10 data;
• db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )8 untuk mengambil satu data pertama saja.

Methode db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )6, db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )0, dan db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )8 akan mengembalikan sebuah data list yang berisi tuple.

Mari kita coba…

Buatlah file baru bernama db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )2 kemudia isi dengan kode berikut:

pip3 install mysql-connector9

Hasilnya:

Berikutnya kita akan coba mengambil satu data saja dengan method db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )8.

Buatlah file baru bernama db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )4, kemudian isi dengan kode berikut:

import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")0

Hasilnya:

Nah untuk method db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )0 kamu bisa coba sendiri, caranya sama seperti db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" )6.

7. Update Data

Berikutnya kita akan coba ubah data…

Caranya sama seperti insert data.

Bedanya, kalau update kita harus menggunakan query db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )7.

Baiklah, silahkan buat file baru bernama db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )8. Kemudian isi dengan kode berikut:

import mysql.connector db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="admin", passwd="admin" ) if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")1

Pada kode program di atas, kita memberikan nilai baru untuk data dengan db = mysql.connector.connect( host="localhost", user="root", passwd="" )9.

Maka hasilnya:

8. Hapus Data

Hapus data sama seperti update data. Kita harus menggunakan query if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")0 untuk menghapus dan if db.is_connected(): print("Berhasil terhubung ke database")1 untuk menentukan data yang akan dihapus.