Can't reproduce. All looks fine: Show
Pada tulisan ini saya ingin sharing tentang “how to” yaitu How to install Nginx, PHP, MySQL5.6, PhpMyAdmin in CentOS7 atau bagaimana cara install Nginx, Php, MySQL, PhpMyAdmin di Centos 7. Tulisan ini bisa dijadikan panduan dasar bagi anda yang melakukan pemesanan layanan VPS KVM Indonesia dengan layanan unmanaged dan ingin menjadikan vps nya sebagai webserver. Pertama kita akan menginstall Nginx. Caranya:
jika muncul pesan:
maka install dulu 6 di server dengan cara:
lalu, baru jalankan ulang perintah install nginx nya:
Jika sudah, jalankan dan enable service nginx agar ketika server reboot nginx start secara otomatis:
lalu coba jalankan perintah dibawah ini untuk melihat status service nginx dan pastikan pada bagian 7 adalah 8 atau biasanya ditandai dengan highlight warna hijau jika sudah running:
lalu untuk memastikan nya lagi, akses di browser misal 9 maka seharusnya tampil default page Nginx. Pastikan port 80 tidak blok ya, karena secara default nginx akan running pada port 80.Install PHP 7.2Selanjutnya adalah install php-fpm7.2. Caranya:
tunggu dan nikmati proses instalasinya sampai selesai. Jika sudah selesai, jalankan dan enable service php nya:
cek status service php dengan perintah 0 pastikan statusnya 1 pada bagian 7belum selesai, kita konfigurasi 3 agar dipegang oleh 4 karena default nya running dengan 5. Caranya:
lalu ubah yang awalnya seperti ini:
menjadi: 0simpan dan restart service php-fpm nya: 1pastikan tidak ada error dan status php-fpm running dengan baik. Install MySQL 5.6Next, kita install MySQL, caranya: 2lalu coba kita cek apakah mysql-community repo sudah ada di 6: 3jika sudah, lanjut install MySQL: 4tunggu hingga selesai. Jika sudah, jalankan dan enable service mysql: 5cek status mysql nya dan pastikan running 7.Install PhpMyAdminInstall Nginx, PHP, dan MySQL sudah. Terakhir kita install 8 sehingga proses management database MySQL bisa lebih mudah langsung melalui GUI.Jalankan perintah dibawah ini untuk install PhpMyAdmin: 6tunggu sampai selesai. Jika sudah, jalankan perintah: 7secara default, folder source code PhpMyAdmin berada pada direktori 9Ok, instalasi 8 sudah selesai. Selanjutnya kita buat 1 pada 2 supaya PhpMyAdmin bisa diakses melalui http.Konfigurasi VirtualHosts Nginx untuk PhpMyAdminPertama, masuk ke direktori nginx: 8pada direktori nginx tersebut, akan ada banyak file jika kita lists. Lalu, kita buat folder baru untuk menyimpan virtualhosts yang akan kita buat, disini saya pisahkan ke folder 3 walaupun default nya sudah ter-include yaitu di folder 4. Terus kenapa harus buat folder baru 3? lebih ke kebiasaan saja :D. Ok, buat folder 3 nya, pastikan masih di dalam direktori 7. 9jika sudah, edit file 8, lalu dibawah tulisan: 0tambahkan 9 jadi kira-kira seperti ini: 1Jika sudah, masuk ke direktori 3 yang tadi kita buat dan buat file vhosts baru misal dengan nama 1: 2kemudian edit file 1 tersebut dan tambahkan server block dibawah ini: 3simpan kemudian restart nginx nya, pastikan tidak ada error, kita bisa test dahulu konfigurasi nginx dengan perintah: 4pastikan 3. Baru kita restart nginx nya jika syntax sudah ok: 5Ok, konfigurasi sudah selesai semua. Waktunya testing. Silakan akses alamat 4 , jika sukses maka akan tampil halaman login 5. Sesuikan 6 dengan alamat webserver teman-teman, misal kalau pake IP 7.Mughi Mughi adalah seorang Content Writer di Pasarhosting. Dia memulai karirnya sebagai pengembara demi mendapat kitab suci dengan dukungan dari gurunya temukan jati diri, tak pernah berhenti bertindak sesuka hati, kera sakti, menjadi pengawal mencari kitab suci, kera sakti, liar, nakal, brutal, membuat semua orang menjadi gempar, kera sakti, hanya hukuman yang dapat menghentikannya. |