Cara menggunakan problem solving with javascript

javascript, belajar javascript, full stack developer, back end developer, front end developer, belajar pemrograman, belaja programming, pemrograman, programming, coding bootcamp

Fungsi JavaScript Dalam Pengembangan Website

May 19, 2021 - 3 min read

Cara menggunakan problem solving with javascript

HACKTIV8

JavaScript telah menjadi teknologi web penting, seperti HTML dan CSS karena banyak digunakan oleh browser. Berbeda dengan Java, JavaScript memungkinkan kamu untuk membangun web yang interaktif. Jadi jika kamu ingin masuk ke bidang web development, kamu harus menguasai JavaScript agar dapat menjadi seorang front-end developer atau menggunakannya untuk pengembangan back-end.

Selain itu, penggunaan JavaScript telah diperluas untuk mengembangkan aplikasi mobile, aplikasi desktop, dan game. Kegunaannya yang meluas dan popularitasnya yang semakin meningkat membuat bahasa pemrograman ini menjadi skill yang sangat berguna untuk dipelajari. Berikut beberapa keuntungan belajar JavaScript.

Mudah Dimengerti

Cara menggunakan problem solving with javascript

JavaScript adalah salah satu bahasa pemrograman termudah untuk pemula. Bahasa ini menghilangkan detail rumit dari mesin sehingga kamu bisa fokus mempelajari cara memprogram. Tidak hanya itu, kamu juga dapat memulai coding JavaScript langsung dari browsermu tanpa harus menyiapkan kode di software terpisah menggunakan IDE. Tidak heran banyak pemula yang menyukai bahasa yang dikembangkan oleh Brendan Eich ini.

Seru

Cara menggunakan problem solving with javascript

Ada berbagai macam tool yang dapat membantu kamu untuk mendapatkan prototipe fungsional menggunakan JavaScript. Meski begitu, kamu harus terlebih dahulu menguasai dasar-dasar JavaScript sebelum mengeksplor fitur-fiturnya yang beragam.

Melatih Kemampuan Problem Solving

Cara menggunakan problem solving with javascript

Meskipun semua browser menggunakan JavaScript, kode yang sama belum tentu bekerja dengan cara yang sama di browser yang berbeda. Jadi, mungkin kamu akan menjadi frustasi saat mencoba untuk mencari tahu mengapa kodemu bekerja pada Chrome, tetapi tidak pada Firefox.

Para pemula mungkin akan kesulitan untuk memahami konsep JavaScript bekerja. Untungnya, sekarang sudah ada coding bootcamp yang dapat membantu kamu menguasai skill JavaScript secara mendalam dan mengimplementasikannya ke dalam back-end maupun front-end hingga menjadi seorang Full Stack Developer.

Skill Jangka Panjang

Cara menggunakan problem solving with javascript

Browser web merupakan salah satu aplikasi yang paling sering digunakan pada desktop dan mobile. Dengan semakin banyaknya layanan yang dipindahkan ke web, maka akan membuat JavaScript semakin populer dan menghasilkan banyak inovasi teknis yang sedang berjalan dalam JavaScript.

Banyak developer dan perusahaan yang menggunakan JavaScript untuk memperluas produk web mereka di luar browser seperti untuk membangun aplikasi dekstop dan mobile sederhana.

Berdasarkan kebutuhan tersebut, Javascript diproyeksi akan terus berkembang cepat dan akan terus digunakan oleh programmer handal di masa yang akan datang.

Bagi kamu seorang pemula yang ingin belajar JavaScript. Hacktiv8 sebagai coding bootcamp pertama di Indonesia memiliki instruktur profesional yang siap membimbing kamu secara intensif dengan kurikulum yang relevan dengan dunia kerja.

Di Hacktiv8, kamu juga akan dibekali fasilitas 1-on-1 mentoring, soft skill di sesi Engineering Empathy, dan career coaching untuk mendukung karirmu sebagai programmer. Kamu bisa memilih program Full Stack Immersive untuk belajar dalam 16 minggu atau Full Stack Flex yang memungkinkan kamu belajar sambil bekerja dalam 30 minggu.

Setelah lulus, kamu akan menjadi Full Stack Developer dan dibantu untuk mendapat pekerjaan di 350 perusahaan hiring partner Hacktiv8. Jadi tunggu apalagi? Daftar sekarang di Hacktiv8 melalui www.hacktiv8.com/fullstack/remote

Analisa proses identifikasi cause-effect anda dan temukan kebutuhan akan perubahan dalam sistem yang lain. Hal lain yang juga sangat penting, lakukan prediksi dari efek yang akan terjadi dengan penerapan solusi. Dengan cara ini, anda dapat menghindari/menghilangkan masalah sebelum mereka muncul ke permukaan.***

Setelah pada artikel sebelumnya kita membuat fungsi sederhana terbilang rupiah menggunakan php, kali ini kita akan mencoba membuat fungsi yang sama namun menggunakan bahasa javascript. Bagaimana caranya? Langsung kita lihat source codenya.

source code:

function terbilang(bilangan) {

     bilangan    = String(bilangan);
     let angka   = new Array('0','0','0','0','0','0','0','0','0','0','0','0','0','0','0','0');
     let kata    = new Array('','Satu','Dua','Tiga','Empat','Lima','Enam','Tujuh','Delapan','Sembilan');
     let tingkat = new Array('','Ribu','Juta','Milyar','Triliun');

     let panjang_bilangan = bilangan.length;
     let kalimat= subkalimat = kata1 = kata2 = kata3 = "";
     let i= j= 0;

      /* pengujian panjang bilangan */
            if (panjang_bilangan > 15) {
                kalimat = "Diluar Batas";
                return kalimat;
            }

            /* mengambil angka-angka yang ada dalam bilangan, dimasukkan ke dalam array */
            for (i = 1; i <= panjang_bilangan; i++) {
                angka[i] = bilangan.substr(-(i),1);
            }

            i = 1;
            j = 0;
            kalimat = "";

            /* mulai proses iterasi terhadap array angka */
            while (i <= panjang_bilangan) {

                subkalimat = "";
                kata1 = "";
                kata2 = "";
                kata3 = "";

                /* untuk Ratusan */
                if (angka[i+2] != "0") {
                    if (angka[i+2] == "1") {
                    kata1 = "Seratus";
                    } else {
                    kata1 = kata[angka[i+2]] + " Ratus";
                    }
                }

                /* untuk Puluhan atau Belasan */
                if (angka[i+1] != "0") {
                    if (angka[i+1] == "1") {
                    if (angka[i] == "0") {
                        kata2 = "Sepuluh";
                    } else if (angka[i] == "1") {
                        kata2 = "Sebelas";
                    } else {
                        kata2 = kata[angka[i]] + " Belas";
                    }
                    } else {
                    kata2 = kata[angka[i+1]] + " Puluh";
                    }
                }

                /* untuk Satuan */
                if (angka[i] != "0") {
                    if (angka[i+1] != "1") {
                    kata3 = kata[angka[i]];
                    }
                }

                /* pengujian angka apakah tidak nol semua, lalu ditambahkan tingkat */
                if ((angka[i] != "0") || (angka[i+1] != "0") || (angka[i+2] != "0")) {
                    subkalimat = kata1+" "+kata2+" "+kata3+" "+tingkat[j]+" ";
                }

                /* gabungkan variabe sub kalimat (untuk Satu blok 3 angka) ke variabel kalimat */
                kalimat = subkalimat + kalimat;
                i = i + 3;
                j = j + 1;

            }

            /* mengganti Satu Ribu jadi Seribu jika diperlukan */
            if ((angka[5] == "0") && (angka[6] == "0")) {
                kalimat = kalimat.replace("Satu Ribu","Seribu");
            }

            return (kalimat.trim().replace(/\s{2,}/g, ' ')) + " Rupiah";
        }

Implementasi

console.log(terbilang(2500));

alert(terbilang(55000));

Semoga bermanfaat.

Jika teman-teman memiliki pertanyaan atau saran mengenai artikel ini, jangan ragu untuk meninggalkan komentar pada form di bawah

Langkah

6 Langkah Proses Problem Solving.
Mendefinisikan masalah (Define the problem) ... .
Mencari alternatif solusi atau pemecahan masalah (Brainstorming) ... .
Mengevaluasi solusi. ... .
Memilih solusi atau pemecahan masalah. ... .
Mengimplementasikan pilihan solusi. ... .
6. Monitoring perkembangan dan buat penyesuaian..

8 langkah proses pemecahan masalah?

DELAPAN LANGKAH PEMECAHAN MASALAH.
Menemukan Masalah..
Mencari sebab-sebab yang mengakibatkan masalah..
Menemukan penyebab utama..
Menyusun rencana penanggulangan..
Melaksanakan Rencana penanggulangan..
Evaluasi hasil penangulangan..
Standarisasi..
Rencana selanjutnya..

3 Langkah umum technical problem solving?

Berikut langkah-langkah agar bagaimana anda bisa menggunakan tool RCA ini sebagai teknik problem solving yang efektif untuk menemukan akar penyebab masalah:.
Langkah 1 – Definisikan Masalah..
Langkah 2 – Kumpulkan Data..
Langkah 3 – Identifikasi Penyebab yang Mungkin..
Langkah 4 – Identifikasi Akar Masalah (Root Cause).

Bagaimana menjadi seorang problem solver?

Cara Meningkatkan Kemampuan Problem Solving.
Ubah mindset. Jangan melihat suatu masalah sebagai beban yang berat. ... .
2. Jangan “negthink” dulu! ... .
3. Berlatih memecahkan masalah. ... .
4. Belajar dari orang lain. ... .
Ikut terlibat dalam berbagai proyek. ... .
6. Gunakan teknik mind mapping. ... .
7. Perdalam pengetahuan. ... .
Bermain permainan asah otak..