Dalam tahapan melaksanakan wirausaha, langkah yang dilakukan adalah

Tahap-tahap Kewirausahaan Secara umum tahap-tahap melakukan wirausaha :

  1. a) Tahap memulai, tahap di mana seseorang yang berniat untuk melakukan usaha mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang usaha baru yang mungkin apakah membuka usaha baru, melakukan akuisisi, atau melakukanfranchising. Juga memilih jenis usaha yang akan dilakukan apakah di bidang pertanian, industri / manufaktur / produksi atau jasa.
  2. b) Tahap melaksanakan usaha atau diringkas dengan tahap “jalan”, tahap ini seorang wirausahawan mengelola berbagai aspek yang terkait dengan usahanya, mencakup aspek-aspek : pembiayaan, SDM, kepemilikan, organisasi, kepemimpinan yang meliputi bagaimana mengambil resiko dan mengambil keputusan, pemasaran, dan melakukan evaluasi.
  3. c) Mempertahankan usaha, tahap di mana wirausahawan berdasarkan hasil yang telah dicapai melakukan analisis perkembangan yang dicapai untuk ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang dihadapi
  4. d) Mengembangkan usaha, tahap di mana jika hasil yang diperoleh tergolong positif atau mengalami perkembangan atau dapat bertahan maka perluasan usaha menjadi salah satu pilihan yang mungkin diambil.

Menurut Carol Noore yang dikutip oleh Bygrave (1996 : 3), proses kewirausahaan diawali dengan adanya inovasi. Inovasi tersebut dipengeruhi oleh berbagai faktor baik yang berasal dari pribadi maupun di luar pribadi, seperti pendidikan, sosiologi, organisasi, kebudayaan dan lingkungan. Faktor-faktor tersebut membentuk locus of control, kreativitas, keinovasian, implementasi, dan pertumbuhan yang kemudian berkembangan menjadi wirausaha yang besar. Secara internal, keinovasian dipengaruhi oleh faktor yang bersal dari individu, seperti locus of control, toleransi, nilai-nilai, pendidikan, pengalaman. Sedangkan faktor yang berasal dari lingkungan yang mempengaruhi diantaranya model peran, aktivitas, dan peluang. Oleh karena itu, inovasi berkembangan menajdi kewirausahaan melalui proses yang dipengrauhi lingkungan, organisasi dan keluarga (Suryana, 2001 : 34). Secara ringkas, model proses kewirausahaan mencakup tahap-tahap berikut (Alma, 2007 : 10 – 12) :

  1. proses inovasi
  2. proses pemicu
  3. proses pelaksanaan
  4. proses pertumbuhan

Berdasarkan analisis pustaka terkait kewirausahaan, diketahui bahwa aspek-aspek yang

perlu diperhatikan dalam melakukan wirausaha adalah :

  1. mencari peluang usaha baru : lama usaha dilakukan, dan jenis usaha yang pernah dilakukan
  2. pembiayaan : pendanaan – jumlah dan sumber-sumber dana
  3. SDM : tenaga kerja yang dipergunakan
  4. kepemilikan : peran-peran dalam pelaksanaan usaha
  5. organisasi : pembagian kerja diantara tenaga kerja yang dimiliki
  6. kepemimpinan : kejujuran, agama, tujuan jangka panjang, proses manajerial (POAC)
  7. Pemasaran : lokasi dan tempat usaha

Published at : 04 July 2019

Kapanlagi Plus - Kewirausahaan menjadi satu hal yang cukup sering diperbincangkan. Bahkan, kewirausahaan juga diajarkan di sekolah hingga bangku perkuliahan. Kewirausahaan adalah proses dalam suatu kegiatan usaha untuk menghasilkan sesuatu hal yang kreatif, inovatif, dan mempunyai nilai ekonomi. Secara umum, kewirausahaan juga dikenal dengan istilah "enterpreneurship".

Belakangan, kewirausahaan adalah hal yang dipelajari oleh banyak orang. Pasalnya, dewasa ini tak sedikit orang yang bercita-cita menjadi seorang pengusaha. Namun, lebih dari sekadar cara menjadi pengusaha sukses, ada banyak hal yang bisa didapat dengan mempelajari kewirausahaan. Sebab, belajar tentang kewirausahaan akan memberikan banyak sekali manfaat.

Dirangkum dari berbagai sumber, ulasan mengenai kewirausahaan.

(credit: freepik)

Seperti yang disinggung sebelumnya, belajar kewirausahaan adalah mempelajari seluk-beluk tentang dunia usaha. Selain pandangan umum tersebut, sejumlah ahli juga mengungkapkan beberapa definisi mengenai kewirausahaan. Berikut definisi kewirausahaan menurut para ahli tersebut.

1. Joko Untoro
Menurut Joko Untoro kewirausahaan adalah perilaku atau keberanian sikap seseorang dalam melakukan upaya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Upaya tersebut bisa ditempuh dengan mengandalkan kemampuan, keahlian, dan potensi yang dimiliki.

2. Siswanto Sudomo
Siswanto Sudomo beranggapan bahwa kewirausahaan merupakan suatu hal yang berkaitan dengan kehidupan seorang wirausahawan. Kewirausahaan juga akan menunjukkan sikap mau bekerja keras, rela berkorban, serta berani dalam melakukanberbagai upaya, serta berani mengambil risiko untuk mewujudkan ide.

3. Eddy Soeryanto Soegoto
Pengertian kewirusahaan menurut Eddy Soeryanto Soegoto adalah usaha yang dilakukan seseorang secara kreatif dan inovatif untuk menghasilkan suatu karya dengan nilai jual. Selain itu, karya yang dihasilkan juga bertujuan untuk memberi manfaat bagi orang lain, serta dapat membuka lapangan pekerjaan.

4. Peter Drucker
Sementara, Peter Drucker menganggap kewirausahaan sebagai sebuah kemampuan dalam menciptakan hal yang baru dengan ciri khas tersendiri.

5. Zimmrer
Pendapat lain tentang kewirausahaan juga disampaikan Zimmrer. Menurutnya, kewirausahaan adalah proses atau kegiatan yang mengandalkan kreativitas dan inovasi untuk memanfaatkan peluang dalam menjalankan bisnis.

(credit: freepik)

Kewirausahaan adalah hal yang sangat penting untuk dipelajari saat ini. Sebab, kewirausahaan dapat membantu kehidupan ekonomi di kalangan masyarakat. Selain itu, kegiatan kewirausahaan juga mempunyai beberapa tujuan penting. Adapun tujuan dari kegiatan kewirausahaan antara lain sebagai berikut.

1. Membantu mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan mandiri.

2. Mendorong peningkatan jumlah wirausahawan sukses dan berkualitas di kalangan masyarakat.

3. Memicu semangat dan gairah kewirausahaan di masyarakat.

4. Menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kewirausahaan bagi masyarakat.

5. Memancing kreativitas masyarakat untuk menghasilkan inovasi atau hal-hal baru yang bernilai dan bermanfaat.

(credit: freepik)

Di samping tujuan di atas, mempelajari kewirausahaan juga menawarkan sejumlah manfaat. Adapun manfaat kewirausahaan adalah sebagai berikut.

1. Mendukung Pertumbuhan dan Perkembangan Ekonomi
Keberadaan pengusaha atau wirausahawan sangat berperan dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan ekonomi nasional. Bahkan bisa dibilang, pengusaha menjadi tonggak perputaran laju ekonomi.

Seorang wirausahawan dapat memanfaatkan dana yang dipunya untuk meningkatkan produktivitas. Dengan begitu, laju pertumbuhan dan perkembangan ekonomi jadi lebih stabil dan terjaga.

2. Meningkatkan kemampuan manajerial
Mempelajari kewirausahaan dapat memberikan banyak manfaat. Bukan saja secara nilai ekonomi, kewirausahaan juga dapat membantu seseorang dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan. Kemampuan manajerial jadi salah satu kemampuan yang terasah lewat kegiatan kewirausahaan. Pasalnya, kemampuan ini menjadi kemampuan dasar bagi pengusaha dalam mengembangkan bisnis.

3. Meningkatkan Standar Hidup Masyarakat
Jangka panjang, kewirausahaan akan memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Adanya pengusaha dengan produk usahanya akan turut meningkatkan standar hidup masyarakat. Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat juga akan lebih terjamin.

(credit: freepik)

Kewirausahaan adalah hal yang cukup kompleks. Oleh karena itu, kewirausahaan perlu dipelajari dan dipupuk sedari sedini mungkin. Kewirausahaan juga bukanlah suatu proses yang bisa dilakukan secara instan. Sebaliknya, ada beberapa tahap yang perlu dilalui. Adapun tahap-tahap tersebut sebagai berikut.

1. Tahap Memulai
Tahap pertama dalam kewirausahaan adalah memulai. Pada tahap awal ini, wirausahawan harus mempersiapkan segala sesuatu. Tahap ini juga termasuk proses melihat dan menganalisis peluang usaha yang akan dijalankan.

2. Tahap Pelaksanaan
Tahap kedua dalam kewirausahaan adalah pelaksanaan. Pada tahap ini wiraushawan akan memulai berbagai hal terkait dengan usahanya, misalnya merancang rencana pembiayaan, SDM, kepemilikan, serta susunan organisasi. Di samping itu, tahap kedua ini juga bergantung dengan kemampuan pemimpin dalam mengambil risiko dan mengambil keputusan, penerapan strategi pemasaran, serta evaluasi.

3. Tahap Mempertahankan Usaha
Tahap ketiga adalah mempertahankan usaha. Tahap ini dilakukan dengan menganalisis perkembangan yang telah dicapai. Tujuannya untuk menindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang sedang dialami. Sehingga, tidak hanya bertahan, bisnis juga dapat berkembang.

4. Pengembangan Usaha
Tidak sebatas mempertahankan usaha, dalam kewirausahaan juga terdapat tahap pengembangan usaha. Tahap ini bisa dilakukan saat usaha yang dilakukan menunjukkan hasil yang positif. Untuk mengembangkan usaha, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, misal dengan bertahan atau dengan melakukan ekspansi dan perluasan usaha.

Itulah di antaranya ulasan mengenai kewirausahaan adalah proses dalam suatu kegiatan usaha. Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan.

Baca Artikel Menarik Lainnya:

Editor:

Puput Saputro

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA