Fase sporofit tumbuhan lumut terdapat pada bagian yang bernomor

Top 1: Perhatikan gambar tumbuhan lumut dibawah ini! ... - Roboguru

Pengarang: roboguru.ruangguru.com - Peringkat 201

Ringkasan: Tumbuhan lumut mengalami proses metagenesis atau pergiliran keturunan. Dalam prosesnya terdapat dua fase yaitu sporofit dan gametofit. Secara berurutan pada soal fase generatif ditunjuk oleh nomor 2 karena menghasilkan gamet. Sedangkan fase sporofit ditunjuk oleh nomor 3 karena menghasilkan spora. Jadi, fase gametofit ditunjuk oleh nomor 2 dan fase sporofit ditunjuk oleh nomor 3. .

Hasil pencarian yang cocok: Perhatikan gambar tumbuhan lumut dibawah ini! Secara berurutan fase generatif dan sporofit ditunjukkan oleh nomor.... ...

Top 2: Perhatikan tabel berikut! No ... - Roboguru

Pengarang: roboguru.ruangguru.com - Peringkat 188

Ringkasan: Lumut merupakan tumbuhan tidak berpembuluh (tidak memiliki pembuluh) sehingga tidak memiliki jaringan yang berfungsi mengangkut zat makanan, air, dan mineral. Lumut memiliki dua macam fase pergiliran keturunan, yakni fase sporofit dan fase gametofit. Generasi gametofit menghasilkan gamet melalui pembelahan mitosis, sedangkan generasi sporofit menghasilkan spora melalui pembelahan meiosis. Generasi gametofit berkromosom haploid (n), sedangkan generasi sporofit berkromosom diploid (2n). Gener

Hasil pencarian yang cocok: Perhatikan tabel berikut! No Generasi Gametofit Generasi Sporofit 1. Menghasilkan gamet melalui pembelahan mitosis. Menghasilkan spora melalui pembelahan ... ...

Top 3: bagian yang ditunjukkan oleh nomor 1 2 3 4 dan 5 berturut-turut adalah

Pengarang: brainly.co.id - Peringkat 106

Ringkasan: . Lampu mana lampu gelap ;-;E.C0li adalah?Sebutkan jenis jenis E.C0li!​ . sebuah jajargenjang memiliki tinggi 11 cm dan alas 13 cm Berapa luas jajargenjang tersebut?HARUS ADA RUMUSNYA??​ . Seorang laki-laki normal menikah dengan wanita carrier buta warna.P1 : XY >< XXcbF1 : XXcb, XX, XcbY, XYApabila anak perempuannya yang normal me. … nikah/kawin dengan laki-laki buta warna, kemungkinan fenotipe anak yang lahir dari perkawinan tersebut yaitu...A. 25% p

Hasil pencarian yang cocok: Fase sporofit tumbuhan lumut dinamakan sporogonium yang tumbuh menempel pada fase gametofitnya. Generasi sporofit merupakan generasi yang ... ...

Top 4: 2. Generasi sporofit pada tumbuhan lumut adalah generasi ... - Brainly

Pengarang: brainly.co.id - Peringkat 105

Ringkasan: . Tuliskan hal-hal yang termasuk perubahan fisis benda​ . tolong jelaskan isi poster​ . tolong jelaskan isi poster​ . Marmot hitam rambut kasar (HHKK) disilangkan dengan marmot putih rambut halus (hhkk) manghasilkan marmot hitam rambut kasar. apabila F1 disilangkan se. … samanya, tentukan keturunan pada F2 yang bergenotipe HhKktolong dibantu ya kakngasal report ​ Tolong bantu jawab nomer 6-10​ . salah satu ilmuan bernama johannes

Hasil pencarian yang cocok: 4. Faktor yang membedakan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku adalah d. 2 dan 5. Nomor 2 adalah ciri dari lumut dimana daun muda menggulung karena daun lumut ... ...

Top 5: BRYOPHYTA GAME | Biology - Quizizz

Pengarang: quizizz.com - Peringkat 104

Hasil pencarian yang cocok: Perhatikan gambar bagian-bagian tumbuhan lumut di atas! Fase gametofit dan sporofit ditunjukkan oleh nomor .... answer choices. ...

Top 6: Ulangan Kingdom Plantae | Biology Quiz - Quizizz

Pengarang: quizizz.com - Peringkat 127

Hasil pencarian yang cocok: Lumut atau Bryophyta mempunyai pergiliran generasi, peristiwa pembelahan meiosis ... Fase gametofit tumbuhan lumut pada gambar ditunjukkan oleh nomor . ...

Top 7: Top 9 perhatikan gambar lumut berikut ini fase sporofit tumbuhan ...

Pengarang: lovelyristin.com - Peringkat 215

Hasil pencarian yang cocok: Top 4: bagian yang ditunjukkan oleh nomor 1 2 3 4 dan 5 berturut-turut adalah — Generasi sporofit merupakan generasi yang ... ... ...

Top 8: Super Smart Kuasai Matematika dan IPA SMA / MA

Pengarang: books.google.co.kr - Peringkat 315

Hasil pencarian yang cocok: Yang merupakan ciri-ciri tumbuhan lumut adalah .... A. 1, 2, 3, 6 D. 2, 3, 4, 5 B. 1, 3, ... Pada gambar di atas sporofit ditunjukkan oleh bagian nomor 4. ...

Top 9: Master Kisi-Kisi UN SMA/MA IPA 2019

Pengarang: books.google.co.kr - Peringkat 304

Hasil pencarian yang cocok: Generasi sporofit: tumbuhan paku diploid (2n), makroskopis, umurnya panjang, ... ciri-ciri tumbuhan paku ditunjukkan oleh nomor (1), (3), (6). ...

Elo tau kan kalau tumbuhan paku dan lumut itu termasuk dalam tumbuhan peralihan? Nah, hal tersebut ada hubungannya dengan proses reproduksinya yang bisa terjadi dengan cara haploid dan diploid atau bisa dikenal dengan haplodiplontik. Caranya dengan metagenesis tumbuhan paku dan lumut yang akan dijelaskan di artikel ini.

Tantangan bagi tanaman yang berada di darat adalah mengalami kekeringan dan UV berlebih. Nah, ketika suatu tanaman berada pada keadaan tersebut, maka fase diploidnya akan lebih dominan dibandingkan dengan fase haploidnya.

Loh, apa yang dimaksud dengan haploid dan diploid?

Jadi gini, makhluk hidup terdiri dari berbagai sel yang di dalamnya terdapat nukleus atau inti sel. Di dalam inti sel ada yang namanya kromosom. Bentuk kromosom kan kurang lebih seperti ini ya.

Kromosom (Dok. Nara Getarchive)

Nah, kromosom pada gambar di atas selalu berpasang-pasangan, iya kan? Artinya, kromosom itu diploid. Jadi, apa yang dimaksud dengan diploid? Kalau kita artikan masing-masing,  “di” artinya dua dan “ploid” artinya set. Sehingga, pengertian diploid (2n) adalah sebutan untuk sel atau individu dengan dua set genom.

Artinya, haploid (n) itu yang selnya nggak berpasangan alias satu set aja. Jelas ya sampai sini mengenai pengertian haploid dan diploid? Perbedaan haploid dan diploid juga udah jelas ya? Intinya kalau yang selnya berpasangan itu bernama diploid, sedangkan yang selnya hanya satu atau udah terpisah bernama haploid.

Baca Juga: Substansi Genetika dan Istilahnya – Materi Biologi Kelas 12

Oke, kita udah punya tabungan istilah mengenai haploid dan diploid. Sekarang balik lagi ke skema tumbuhan di darat dan di perairan. Perhatikan skema di bawah ini!

Skema plantae di darat dan perairan (Arsip Zenius)

Elo lihat urutan nomor pada gambar di atas. Nomor 1 merupakan tumbuhan yang berada di perairan, 2 untuk tumbuhan peralihan (paku dan lumut), dan 3 untuk tumbuhan terestrial. Untuk tumbuhan yang hidup di perairan contohnya ada alga. Mereka akan melakukan fertilisasi eksternal. Sedangkan, untuk tumbuhan yang di darat atau terestrial akan melakukan fertilisasi internal.

Lalu, apa hubungannya dengan poin yang akan kita bahas kali ini tentang metagenesis?

Dalam biologi, kita mengenal metagenesis sebagai pergiliran keturunan atau pergantian generasi. Ada pergantian fase seksual (gametofit) dan aseksual (sporofit) dalam siklus hidup suatu organisme. Jadi, setiap generasi bisa berbeda tergantung dengan kebutuhannya saat itu.

Untuk tumbuhan yang hidup di perairan, fase dominannya adalah gametofit atau secara seksual. Dari namanya aja “gamet” yang merupakan sel kelamin dan “fito” yang artinya tumbuhan. Sedangkan, untuk tumbuhan terestrial fase dominan terjadi dengan sporofit, yaitu “sporo” dari kata spora dan “fito” tumbuhan, jadi dilakukan secara aseksual.

Elo ingat-ingat aja bahwa semakin ke darat, maka tumbuhan akan mengalami fase sporofit. Nah, antara tumbuhan perairan dan daratan, ada yang namanya tumbuhan peralihan (di antaranya), yaitu tumbuhan paku dan lumut. Sehingga, tumbuhan paku dan lumut akan mengalami fase gametofit dan sporofit yang seimbang, sehingga ada yang namanya metagenesis.

Baca Juga: Berkenalan Dengan Tumbuhan Paku (Pteridophyta)

Meskipun kedua tumbuhan ini sama-sama melakukan metagenesis, tapi keduanya memiliki perbedaan selama prosesnya. Apa aja sih perbedaan metagenesis lumut dan paku?

  1. Pada tumbuhan lumut, proses gametofitnya lebih lama dan dominan dibandingkan dengan sporofit. Gametofitnyalah yang akan mendukung kehidupan sporofit.
  2. Sebaliknya, pada tumbuhan paku, proses sporofit lebih dominan daripada gametofit. Jadi, gametofit hanya untuk mendukung kehidupan awal bagi sporofit.
  3. Tumbuhan paku merupakan hasil pertemuan dua sel kelamin dari tumbuhan itu sendiri. Sedangkan pada tumbuhan lumut merupakan hasil perkembangan spora secara pembelahan meiosis.
  4. Tumbuhan paku menghasilkan spora dalam bentuk dan ukuran yang berbeda (mikrospora dan makrospora). Sedangkan lumut nggak menghasilkan spora yang berbeda.
  5. Spora dari tumbuhan paku akan bergerak hogroskopik hingga kotak spora pecah dan menyebar dengan bantuan angin. Sedangkan lumut akan berkembang secara aseksual dengan membentuk tunas dan fragmen talus.

Skema metagenesis lumut dan paku bisa elo lihat pada gambar di bawah ini.

Skema metagenesis paku dan lumut (Arsip Zenius)

Jadi, ada pergerakan dari tumbuhan akuatik (perairan) ke tumbuhan terestrial, yaitu dominan fase gametofit menjadi sporofit.

Buat elo yang mau tau lebih detail penjelasan dari skema di atas bisa langsung meluncur ke video belajar Zenius dengan klik banner di bawah ini ya.

Gimana, udah paham kan sama uraian di atas? Untuk menguji sejauh mana pemahaman elo setelah membaca uraian di atas, gue ada beberapa contoh soal dan pembahasan yang bisa dijadikan sebagai referensi.

Contoh Soal 1

Pada metagenesis tumbuhan, yang menghasilkan sel sperma dan ovum adalah ….

a. Sporofit

b. Gametofit

c. Sporofit dan gametofit bersamaan

d. Sporofit dan gametofit bergantian

e. Tidak ada jawaban yang benar

Jawab: b. Gametofit

Pembahasan: Dari namanya aja udah jelas ya, kalau “gamet” itu sel kelamin dan “fito” atau “phyto” artinya tumbuhan. Gametofit ini menghasilkan pollen dan ovula yang setara dengan sperma dan ovum pada hewan.

Contoh Soal 2

Berikut ini merupakan pernyataan yang salah terkait perbandingan antara gamet dan spora, yaitu ….

a. Spora dihasilkan oleh sporofit, sedangkan gamet dihasilkan oleh gametofit

b. Spora bersifat multiseluler, sedangkan gamet bersifat uniseluler

c. Gamet memiliki dua bentuk sel yang berbeda, sedangkan spora nggak

d. Baik spora dan gamet sama-sama bersifat haploid

e. Gamet dan spora dihasilkan pada fase metagenesis yang berbeda

Jawab: b. Spora bersifat multiseluler, sedangkan gamet bersifat uniseluler

Pembahasan: Baik spora dan gamet sama-sama merupakan sel tunggal reproduktif yang digunakan untuk berkembangbiak. Bedanya, pada spora nggak ada jenis kelamin atau bentuk yang berbeda. Jadi, bisa dibilang bahwa spora itu relatif sama semua.

*****

Gimana nih, sampai sini udah paham kan tentang metagenesis tumbuhan paku dan lumut? Buat yang lebih menyukai belajar dengan nonton video, elo bisa mengakses materi ini di video belajar Zenius menggunakan akun yang sudah didaftarkan di website dan aplikasi Zenius sebelumnya, ya!

Baca Juga: Karakteristik Bioma Beserta Jenis dan Contohnya – Materi Biologi Kelas 10

10 Questions | Total Attempts: 1682

  • Tanaman lumut, suplir, melinjo dan rambutan dalam pengklasifikasian masuk ke kingdom plantae, karena memiliki ciri khusus, yaitu…. 

    • Eukariotik, multiseluluer, dan fotoautotrof

    • Eukariotik, uniseluler dan berfotosintesis

    • Prokariotik, multiseluler dan autotrof

    • Prokariotik, eukariotik dan berfotosintesis

    • Eukariotik, multiseluler dan heterotrof

  • Perhatikan gambar tumbuhan lumut di bawah ini!Manakah yang merupakan bagian tumbuhan gametofit? 

  • Pergiliran keturunan yang fase gamtofit lebih dominan dibandingkan fase sporofit adalah….

  • Daun pada tumbuhan paku yang menghasilkan spora adalah….

  • Perhatikan skema pergiliran keterunan berikut. Yang diberi nomor 1, 2, 3 dan 4 berturut-turut adalah….

    • Protonema, arkegonium, anteridium, tumbuhan paku

    • Protonema, ovum, anteridium, tumbuhan paku

    • Protalium, anteridium, arkegonium, tumbuhan paku

    • Anteridium, protalium, ovum, tumbuhan paku

    • Protalium, ovum, anteridium, tumbuhan paku

  • Berikut ini adalah tumbuhan angiospermae (tumbuhan berbunga).1)  Cocos nucifera (kelapa)2)  Ananas sativus (nanas)3)  Musa paradisiaca (pisang)4)  Zingiber officinale (jahe)5)  Cyperus rotundus (rumput)Persamaan ciri yang dimiliki oleh kelima tumbuhan tersebut adalah…. 

    • Akar dan batangnya berkambium

    • Tulang daun sejajar atau melengkung

    • Tulang daun menyirip atau menjari

  • Fertilisasi  angiospermae (tumbuhan berbunga) terjadi di dalam….

  • Jagung, padi, salak, kelapa adalah tumbuhan yang digolongkan ke dalam tumbuhan dikotil.

  • Apabila spora tumbuhan lumut jatuh di tempat yang sesuai maka spora akan tumbuh menjadi protonema.

  • Seorang siswa mengamati bagian tubuh tumbuhan dan mendapatkan ciri-ciri:1)  berakar tunggang2)  tidak berbunga sejati3)  berbiji dan berdaun4)  bakal biji terdapat pada strobilusberdasarkan ciri-ciri di atas, tumbuhan tersebut adalah…

Video yang berhubungan