Hal yang harus ditulis di struktur orientasi dalam teks biografi adalah

Struktur teks biografi – Secara umum, pengertian biografi adalah karya tulisan yang menjelaskan tentang kisah dan keterangan mengenai kehidupan seseorang atau kisah riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain. Jika karya tersebut ditulis oleh orang itu sendiri, maka disebut sebagai otobiografi.

Terdapat beberapa jenis-jenis teks biografi, misalnya biografi perjalanan hidup atau biografi perjalanan karir. Selain itu biografi juga menceritakan tokoh dari berbagai unsur dan bidang, seperti bidang politik, sosial, budaya, ekonomi, olahraga, hiburan, dan sebagainya.

Biografi memuat fakta dan kenyataan yang dialami langsung oleh tokoh yang diceritakan. Dalam membuat teks biografi, penulis bisa melakukan wawancara dengan tokoh-tokoh terkait atau berdasarkan riset dan penelitian serta pernyataan saksi mata lain.

Penulisan teks biografi pun memiliki pola dan kaidah penulisan yang baku. Terdapat struktur biografi yang harus ada pada tiap bentuk karya tulis ini. Artinya penulis harus mematuhi struktur-struktur teks biografi ini dan tidak boleh asal menulis tanpa aturan.

(baca juga struktur artikel)

Hal yang harus ditulis di struktur orientasi dalam teks biografi adalah

Struktur Teks Biografi

Di bawah ini akan dijelaskan apa saja struktur teks biografi beserta pengertian, ciri-ciri, dan penjelasannya meliputi struktur orientasi, peristiwa atau masalah, serta reorientasi.

1. Orientasi

Struktur teks biografi yang pertama adalah orientasi. Orientasi merupakan bagian dimana menjelaskan tentang pengenalan tokoh, berisi gambaran awal tentang tokoh yang diceritakan dalam biografi tersebut.

Dalam orientasi, akan dijelaskan gambaran singkat tentang tokoh dalam biografi secara sekilas. Dengan membaca bagian orientasi, pembaca akan mengetahui gambaran umum mengenai isi teks biografi.

2. Peristiwa / Masalah

Selanjutnya ada bagian peristiwa atau masalah. Bagian ini menjelaskan peristiwa-peristiwa yang dihadapi oleh tokoh dalam biografi, termasuk masalah-masalah yang menghadang lengkap beserta pemecahan solusi untuk masalah tersebut.

Dalam bagian ini, dijelaskan kejadian yang dialami tokoh berupa cerita proses berkarir, peristiwa menyenangkan, menegangkan, menyedihkan, hingga mengesankan yang pernah dialami oleh tokoh hingga mampu meraih mimpi, cita-cita dan kesuksesan yang jadi inti teks biografi.

3. Reorientasi

Struktur biografi yang terakhir adalah reorientasi. Reorientasi merupakan bagian penutup yang ada di bagian akhir teks biografi. Bagian ini berisikan tentang pandangan penulis terhadap tokoh yang diceritakan dalam teks biografi tersebut.

Reorientasi bersifat opsional, yang artinya pada bagian ini boleh ada atau tidak. Umumnya penulis menuliskan kesan baik dan mengajak pembaca untuk meneladani kisah-kisah inspirasi dari tokoh yang ditulisnya pada teks biografi.

Ciri-Ciri Teks Biografi

Terdapat beberapa karakteristik teks biografi yang kerap dijumpai dalam bentuk karya tulis ini. Berikut merupakan beberapa ciri-ciri biografi beserta penjelasannya lengkap.

Berdasarkan Fakta

Ciri utama teks biografi adalah isinya harus berdasarkan fakta yang benar-benar terjadi. Fakta tersebut sesuai dengan pengalaman yang dialami oleh tokoh yang ditulis dalam teks biografi tersebut.

Menggunakan Narasi atau Cerita

Penggunaan gaya bahasa pada teks biografi menggunakan narasi atau cerita. Artinya kisah-kisah yang ada pada teks biografi diceritakan atau dinarasikan agar lebih menarik bagi pembacanya.

Menceritakan Tokoh Berpengaruh

Umumnya teks biografi hanya menceritakan tokoh-tokoh penting yang terkenal. Tokoh tersebut memiliki dampak dan pengaruh bagi orang banyak sehingga ceritanya menarik untuk dijadikan teks biografi.

Menginspirasi Pembaca

Kisah pada teks biografi biasanya mampu memberikan motivasi dan inspirasi bagi pembacanya. Tokoh pada teks biografi pun memiliki sifat tauladan yang layak ditiru oleh pembacanya.

Nah itulah referensi struktur teks biografi beserta pengertian, karakteristik, dan penjelasannya. Dijelaskan pula apa itu pengertian biografi dan ciri-ciri teks biografi yang menjadi salah satu bentuk karya tulis.

Hal yang harus ditulis di struktur orientasi dalam teks biografi adalah

Hal yang harus ditulis di struktur orientasi dalam teks biografi adalah
Lihat Foto

KOMPAS.com/Nabilla Tashandra

Makeup artist ternama, Bennu Sorumba (ketiga dari kiri) bersama pihak-pihak di balik kesuksesan penerbitan buku biografinya, Sleeping Beauty di Cozyfield Gramedia Pondok Indah Mall, Jakarta Selatan, Senin (5/3/2018).

KOMPAS.com - Mungkin kamu pernah membaca buku biografi seorang tokoh, baik tokoh nasional atau dunia.

Biografi dapat mengisahkan tentang kehidupan seorang tokoh penting atau terkenal maupun tidak terkenal. Namun kebanyakan biografi bercerita tentang tokoh sejarah.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), biografi adalah riwayat hidup (seseorang) yang ditulis oleh orang lain.

Biografi berasal dari kata bios berati hidup dan graphien berarti tulis. Berdasarkan kata dasarnya, biografi berasal dari bahasa Yunani.

Teks biografi merupakan bentuk teks yang berisi mengenai kisah suatu tokoh dalam mengarungi kehidupannya.

riwayat hidup tokoh yang ditulis oleh tokohnya sendiri, kadang-kadang bersama dengan orang lain adalah

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), biografi memuat identitas dan peristiwa yang dialami seseorang, termasuk karya dan penghargaan yang diterima dan permasalahan yang dihadapinya.

Uraian tentang identitas berisi antara lain nama, tempat dan tanggal lahir, latar belakang keluarga, riwayat pendidikan, dan riwayat organisasi yang diikuti.

Uraian soal peristiwa berisi kejadian yang dialami tokoh dalam mengharumkan nama bangsa, mengembangkan karier, atau memperjuangkan hidup.

Sementara uraian tentang masalah memuat hambatan, tantangan, atau kendala yang dihadapi tokoh dalam mencapai tujuan dan cita-citanya. Teks biografi termasuk teks naratif.

Baca juga: Biografi dan Sejarah Ditetapkan Hari Kartini yang Jatuh Setiap 21 April 

Ciri-ciri teks biografi, yaitu: 

Dalam biografi harus memuat fakta mengenai tokoh yang akan ditulis dalam bentuk naratif. Bahan utama dalam teks biografi bisa berupa benda-benda seperti hasil wawancara, surat-surat, buku harian, atau kliping koran.

Sementara bahan pendukung dalam pembuatan teks biografi adalah biografi lain, buku-buku referensi, atau sejarah yang telah ditulis sebelumnya.

Struktur teks yang dibuat untuk menulis biografi harus jelas, jangan membingungkan atau tanda tanya bagi pembaca. Penulis bisa menggunakan alur maju, mundur, maupun campuran saat membuat teks biografi.

Teks biografi yang ditulis harus menggunakan bahasa yang jelas, lugas tidak terlalu memakai unggkapan atau majas.

Struktur teks biografi

Setiap jenis teks akan dibangun atau disusun dengan struktur yang berbeda. Teks biografi yang dibaca diawali dengan orientasi, urutan peristiwa kehidupan tokoh, dan reorientasi.

Berikut penjelasannya:

Dalam teks biografi diawali orientasi dimulai dengan orientasi yang memberi pengenalan tokoh secara umum, seperti nama, tempat dan tanggal lahir, latar belakang keluarga serta riwayat pendidikan.

Pada struktur teks biografi selajutnya mengenai urutan strukur kehidupan tokoh yang akan ditulis.

Pada bagian tersebut akan dijelaskan mengenai suka duka yang dialami tokoh dan bagaimana bisa menjadi seperti sekarang ini.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Immanuel Kant, Pemikir Moral Manusia Abad 17

Reorientasi merupakan bagian akhir pada teks biografi. Di mana berisikan mengenai pandangan atau kesimpulan penulis terhadap tokoh tersebut.

Bagian reorientasi sifatnya opsional, artinya boleh ada dan boleh tidak ada.

Unsur kebahasaan

Untuk membuat teks biografi yang baik dan digemari oleh pembaca, maka harus memperhatikan struktur dan kebahasaan teks biografi.

Ada beberapa unsur kebahasaan yang harus diperhatikan dalam membuat teks biografi. Berikut unsur-unsur kebahasaan teks biografi:

Kata hubung

Kata hubung merupakan kata yang memiliki fungsi sebagai penghubung satu kata dengan kata lain. Dengan keberadaan kata hubung akan membuat kalimat menjadi enak saat dibaca.

Dalam kata hubung dibagi menjadi dua, yakni konjungsi intrakalimat dan konjungsi antarkalimat.

Konjungsi intrakalimat adalah penghubung yang berfungsing untuk menyambung satu klausa dengan klausa lain yang masih ada di dalam sebuah kalimat.

Konjungsi antarkalimat adalah konjungsi yang menghubungkan satu kalimat dengan kalimat lain dan dipisah oleh titik.

Rujukan kata

Rujukan kata adalah kata yang merujuk pada pada sesuatu yang sudah disebutkan sebelumnya. Rujukan kata memiliki fungsi agar penulis tidak mengulang-ulang sebuah kata yang sama.

Penanda waktu, tempat dan cara

Pada teks biografi terdapat kata yang berfungsi menunjukkan peristiwa, waktu, dan tempat.

Penanda bisa memberikan variasi dalam membuat teks biografi yang tidak membosankan bagi pembaca. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.