Jelaskan apa manfaat dari fitur relational database di dalam Microsoft Access

Bagi perusahaan atau organisasi, keberadaan database (basis data) memiliki fungsi dan peran penting dalam mendukung proses bisnis agar lebih efektif dan efisien. Sebab, database merupakan salah satu komponen utama dalam sistem informasi, yang merupakan dasar dalam menyediakan suatu informasi bagi para pemakai (user).

Pemanfaatan dan pengolahan database yang baik di perusahaan, misalnya perusahaan ritel bisa membantu kasir lebih cepat bekerja mencari jumlah barang yang ada atau juga mencari harga barang yang dijual. Begitu juga bagi admin, dengan database bisa membuat pekerjaan lebih mudah seperti mencari stock barang yang paling dicari dan lainnya.

Lalu, apa itu database? Secara sederhana, database dapat diartikan sebagai kumpulan berbagai data dan informasi yang tersimpan dan tersusun di dalam komputer secara sistematik yang dapat diperiksa, diolah dengan menggunakan program komputer untuk mendapatkan informasi dari database tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelolan dan memanggil database disebut dengan sistem Database Management System (DBMS).

Database juga merupakan landasan bagi pembuatan dan pengembangan program aplikasi. Oleh sebab itu, database harus dibuat sedemikian rupa sehingga pembuatan program lebih mudah dan cepat. Database terdiri dari data yang akan digunakan atau diperuntukkan terhadap banyak user. Masing-masing user akan menggunakan data tersebut sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Sejatinya, database bukan sekadar kumpulan informasi dan data yang perlu di-backup agar lebih aman. Database juga berfungsi untuk pengelompokkan data yang bertujuan untuk memudahkan identifikaasi data. Pengelompokan dilakukan dengan cara yang berbeda-beda. Lagi, untuk mengenali penyimpanan data ganda saat dimasukkan. Sebab database bisa diakses oleh lebih dari satu pengguna. Sehingga Anda biisa menggunakan sistem kata kunci untuk menghindari duplikat data yang tersimpan.

Fungsi database lainnya ialah memudahkan pemakaian dalam semua sisi. Misalnya, menghapus data yang tidak dibutuhkan, mengupdate data dan juga memasukkan data yang baru. Database juga bisa jadi alternatif lain untuk media penyimpanan dalam sebuah aplikasi sebab aplikasi komputer media penyimpanannya terbatas.

Berdasarkan tipenya, database dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis dengan menggunakan fungsi dan kegunaannya masing-masing. Pertama, operational database, tipe database ini bisa menyimpan data secara rinci dan detil supaya mudah diakses. Kedua, relational database, tipe database ini cukup populer sebab pengguna bisa mencari atau mengakses informasi pada tabel berbeda. Ketiga, distributed database, yang bisa mendistribusikan suatu data dengan cara tersebar dan tetap saling berkaitan serta bisa diakses bersama. Database tipe ini biasanya dipakai lembaga atau perusahaan. Tentu saja perusahaan atau lembaga tersebut yang punya beberapa cabang, sehingga bisa memudahkan pengguna mengakses data di tempat satu ke tempat lain.

Keempat, external database, yang memberikan akses ke bagian eksternal. Di sini data disimpan dan digunakan untuk kepentingan komersial. Aksesnya juga cukup mudah sebab digunakan untuk publik dan lebih efisien. Kelima, analytical database, kumpulan data ini berguna untuk mengolah data yang inputnya diambil dari database jenis external dan juga database operational. Keenam, datawarehouse database, merupakan kumpulan gudang data dari tahun yang telah dilalui sebelumnya hingga masa sekarang. Ketujuh, user database, jenis penggunaan database ini merupakan untuk pengguna terakhir saja dari berbagai macam dan jenis database. Ke delapan, navigational database, berfungsi untuk mendapatkan atau mencari database dengan berpaduan dari referensi suatu objek. Sebenarnya masih ada banyak lagi tipe database dengan fungsinya yang berbeda-beda.

Database memiliki beberapa komponen yang terdiri dari: data, hardware, dan user. Dalam database, data akan disimpan secara teratur sebab database sendiri merupakan kumpulan beberapa file. Dengan demikian, data akan disusun dengan membuang data duplikasi dan bisa disimpan serta digunakan bersama, dalam waktu bersama. Data itu disimpan di hardware yang merupakan second storage. Lalu, ada pengguna yang bisa mengakses database. Pengguna database ini terdiri dari: system engineer sebagai tenaga ahli, programmer yang bertugas membuat aplikasi dengan bahasa pemograman agar databse bisa diakses dengan aplikasi, administrator yang bertugas mengelola sistem keseluruhan database.

Bagi perusahaan yang memanfaatkan sistem database untuk mendukung proses bisnisnya, ada beberapa manfaat dari penggunaan teknologi tersebut. Pertama, database bisa membantu meminimalkan redudansi data. Redudansi sendiri merupakan terjadinya data-data ganda dalam berkas-berkas yang berbeda. Kedua, database memastikan integritas data yang tinggi, dimana database akan memastikan keakuratan, aksesbilitas, konsistensi dan juga kualitas tinggi pada suatu data. Ketiga, database menjaga independensi data sehingga orang lain tidak dapat mengubah data meskipun data bisa diakses. Keempat, menggunakan perangkat lunak database bisa digunakan untuk berbagi data atau informasi dengan sesama pengguna lainnya.

Kelima, database menjamin keamanan suatu informasi dan data, dimana Anda bisa menyisipkan kode akses untuk data-data tertentu yang tidak bisa diakses bersama. Keenam, dengan database bisa memudahkan untuk mengakses dan mendapatkan data karena semua data terorganisir dengan baik. Ketujuh, penghematan dalam pembiayaan perangkat, karena database memiliki sistem yang terpusat maka masing-masing bagian tidak memerlukan suatu perangkat untuk menyimpan database, cukup disimpan pada server pusat. Kedelapan, database mempermudah dalam pembuatan sebuah aplikasi baru, karena mempunyai fitur untuk menambah aplikasi baru dan tidak perlu mengubah struktur.

Jika perusahaan Anda tertarik menggunakan teknologi database ini, ada banyak software database yang bisa dipakai. Antara lain: Microsoft Access, yang cocok digunakan untuk sebagian besar komputer yang relasional bagi usaha skala rumahan; Oracle, merupakan database yang mampu menyimpan data berukuran hingga terabyte, sehingga cocok digunakan di perusahaan-perusahaan; Ms SQL Server, merupakan manajemen basis data yang umum digunakan pada Microsoft dengan bahasa pemograman Transact-SQL, sehingga sangat efektif untuk mendukung kinerja; MySQL, merupakan database yang open access, kompatibel pada sistem operasi Windows maupun Linux, bisa digunakan untuk multi-user, dan query data yang cepat; Firebird, database ini memiliki fitur sistem yang standar dan ringan, dan kompatibel untuk digunakan pada sistem operasi Windows, Linux maupun Unix. (*dari berbagai sumber)

Apa itu Microsoft Access? Ms. Access merupakan salah satu bagian dar Ms. Office yang otomatis akan Anda dapatkan ketika Anda menginstall aplikasi Ms. Office.

Salah satu kegunaan Microsoft Access adalah untuk membuat maupun merancang sebuah data yang mempunyai kapasitas yang besar. Biasanya para pengguna aplikasi ini adalah mereka yang merupakan pekerja rumahan maupun juga perusahaan kecil sampai perusahaan menengah.

Semua pengguna Microsoft Access juga menggunakan mesin yang berbasis Microsoft Jet Database Engine dan juga sudah menggunakan sebuah tampilan intuitif untuk memudahkan para pengguna. Beberapa format data yang bisa dibuka dengan Microsoft Access adalah Microsoft Jet Database Engine, Microsoft Access, Microfoset SQL Server, Oracle Database, dan lain sebagainya.

Kegunaan Microsoft Access

Setiap program atau aplikasi yang ada di suatu perangkat tentu diciptakan dengan fungsi. Tidak mungkin pada program maupun aplikasi yang dibuat tanpa memberikan manfaat atau fungsi apapun.

Kegunaan utama dan yang palin umum dari Microsoft Access adalah untuk membuat sistem dan juga menjalankan proses manipulasi data. Selain itu, Microsoft Access diciptakan dengan harapan aplikasi ini mampu memberikan kontribusi terhadap pembuatan aplikasi dasar.

Berikut ini kami sudah memiliki beberapa informasi yang terkait dengan kegunaan lain dari Microsoft Access.

  • Digunakan untuk membuat sebuah program aplikasi yang berhubungan dengan jumlah peserta didik.
  • Digunakan untuk membantu di dalam membuat laporan keuangan.
  • Microsoft Access digunakan untuk membantu di dalam pembuatan sub form dan form.
  • Kegunaan yang lain dari Microsoft Access adalah untuk membuat sebuah program aplikasi yang isinya tentang informasi detail terkait gaji karyawan.
  • Microsoft Access merupakan aplikasi yang juga bisa digunakan untuk perpusatakan online, yakni untuk menyimpan segala jenis buku.
  • Aplikasi yang satu ini juga bisa dimanfaatkn untuk membuat sebuah aplikasi yang isinya tentang daftar hadir.
  • Microsoft Access juga bisa dimanfaatkan untuk pembuatan inventory atau ketersediaan barang.

Sebenarnya masih banyak fungsi lain yang dimiliki oleh Microsoft Access. Untuk lebih lengkapnya, mungkin Anda bisa langsung mencobanya dengan tangan Anda sendiri.

Manfaat Microsoft Access

Lalu apa sih yang merupakn manfaat Microsoft Access? Seperti penjelasan di awal bahwa Microsoft Access telah menyediakan beragam fungsi yang handal yang membantu meningkatkan kinerja seseorang ketika mendapatkan tanggung jawab untuk mengolah data seperti penjelasan yang telah disinggung sebelumya.

Dengan beragam fungsi yang dimiliki oleh Microsoft Access. Maka kita juga bisa memperoleh manfaat dimana pekerjaan yang seharusnya memakan banyak waktu, namun dapat dipersingkat.

Kelebihan Microsoft Access

Setelah kita menyinggung tentang pengertian, fungsi, dan juga manfaat Microsoft Access. Maka di bawah ini kami sudah memiliki informasi yang juga menarik mengenai apa saja kelebihan dan kekurangan Microsoft Access.

1. Kelebihan Microsoft Access

Beberapa kelebihan yang dimiliki oleh Microsoft Access antara lain:

  • Merupakan aplikasi yang bisa menghemat waktu.
  • Microsoft Access adalah aplikasi yang bisa dengan mudah di dalam melaksanakan suatu pekerjaan yang berat yang sepertinya akan menguras tenaga
  • Microsoft Access merupakan aplikasi yang lebih mudah digunakan dan tidak membingungkan, terutama bagi mereka yang masih awam atau pemula d dalam penggunaan Microsoft Access.

2. Kekurangan Microsoft Access

Sebenarnya untuk kekurangan yang dimiliki oleh Microsoft Access tidak terlalu memberikan signifikan yang besar. Namun salah satu hal yang menjadi kendala atau kekurangan ketika menggunakan Microsoft Access adalah para pengguna yang hendak menggunakan berbagai fitur menarik lainnya. Mereka dipaksa harus membayar dengan nominal tertentu.

Memang ada beberapa fitur yang masih bisa Anda gunakan dengan gratis. Namun ketika Anda ingin menggunakan fitur yang benar-benar dapat memberikan hasil yang maksimal. Maka gunakanlah fitur berbayar. Biasanya mereka yang memang butuh di dalam projek besar dan menghasilakn keuntungan besar tidak masalah menggunakan fitur berbayar.

Fitur-Fitur Microsoft Access

1. Table

Fitur pertama yang akan kami jelaskan adalah Table. Fungsi dari fitur ini adalah sebagai tempat untu menyimpan data yang berkaitan dengan aturan rasional database yang di dalamnya berupa baris dan juga kolom. Di dalam tabel, Anda akan menemukan sebuah ID yang berupa primary key dan juga terdapat Add New Field dimana Anda bisa melakukan penambahan terhadap field.

Selain itu, di sini juga memiliki type data yang di dalamnya berupa memo, text, date or time, autonumber, currency, dan lain sebagainya. Semua type data tersebut hadir dengan fungsinya masing-masing yang sudah pasti harus Anda kuasai jika Anda benar-benar ingin menjadi seorang pengguna Microsoft Access yang handal.

2. Query

Fitur kedua yang dimiliki oleh Microsoft Access adalah Query. Fitur ini hadir untuk Anda gunakan ketika ingin menghapus, menggabungkan, mengubah data, dan lain sebagainya. Manfaat dari adanya fitur ini antara lain:

  • Bisa digunakan untuk menampilkan isi table sesuai dengan yang kita inginkan.
  • Query merupakan fitur yang bisa Anda gunakan untuk melakukan penghitungan, seperti fungsi kalkulator.

3. Form

Form adalah fitur Microsoft Access yang dimanfaatkan untuk menampilkan data yang sebelumnya sudah Anda simpan pada database. Selain itu, fitur ini juga digunakan untuk memeriksa, membuat, maupun memperbarui data.

4. Report

Report atau laporan merupakan fitur yang disediakan untuk menampilkan maupun juga mencetak data yang sudah dibuat. Selain itu, fitur ini juga digunakan untuk merangkum dan juga mengolah data sehingga menjadi data yang siap dicetak.

5. Macro

Fitur macro digunakan untuk menyimpan seluruh perintah secara otomatis yang berkaitan dengan database yang sudah dibuat.

6. Module

Fitur Microsoft Access yang keenam adalah module yang merupakan tempat untuk melaksanakan pemograman terhadap beberapa aspek yang ada di Microsoft Access.

Itulah kegunaan Microsoft Access yang perlu kita ketahui, salah satunya untuk manajemen database dengan mudah dan terstruktur. Semoga artikel ini bermanfaat dan mudah dipahami!

Editor: Muchammad Zakaria

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA