Jelaskan bagaimana posisi perangkat komputer berikut yang baik dan benar keyboard

Untuk anda yang bekerja didepan komputer setiap hari pasti merasakan betapa melelahkannya duduk diam hingga berjam-jam, jika posisi duduk tidak pas maka bisa saja menyebabkan sakit disemua badan mulai dari leher kepala, pundak, punggung, dan bagian tubuh lainnya.

Oleh sebab itu untuk menghindari kelelahan dan pegal diseluruh tubuh posisi tubuh, posisi monitor, posisi keyboard harus sesuai. Tidak ada aturan khusus dalam mengetik yang baik dan benar, namun jika mengetik dengan posisi yang asal-asalan maka bisa menyebabkan sakit pinggang, lutut, punggung, bahkan mata juga akan sakit, perih dan pedih.

Oleh sebab itu posisi duduk yang benar didepan komputer harus sesuai dan senyaman mungkin. Berikut ini adalah tips posisi duduk yang tepat saat mengetik, yaitu posisi paha horizontal sejajar dengan lantai, posisi telapak kaki  berada menapak ke tanah, jika tidak menepak ketanah maka posisi anda dijamin tinggi, agar tidak mudah capek dan bosan sebaiknya ubah posisi duduk secara berkala.

Jika anda duduk dalam posisi yang sama maka sama sekali tidak enak. Pastikan punggung anda rileks namun jangan membungkuk, pastikan juga kepala tidak membungkuk dan jangan terlalu kedepan. Untuk posisi meja yang benar adalah letakkan keyboard di posisi yang membuat tangan anda rileks, jangan terlalu kebawah dan jangan terlalu keatas, posisi siku di atas meja sudut 90 derajat.

Jelaskan bagaimana posisi perangkat komputer berikut yang baik dan benar keyboard
Posisi yang Baik Saat Menggunakan Komputer

Saat mengetik posisi pergelangan tangan diam dan menetap, mouse letakkan di dekat keyboard. Sedangkan untuk posisi monitor sebaiknya monitor dalam keadaan bersih, atur kontras layar secukupnya, pastikan layar tidak memantulkan cahaya, jarak antara mata dan layar antara 50 hingga 60 cm.

Penting untuk anda ketahui jangan pernah mengetik pada komputer atau laptop dalam posisi tidur, hal ini sangat tidak baik bagi kesehatan mata dan tubuh lainnya.  Pastikan posisi anda ketika duduk didepan komputer atau laptop sesuai apa yang dijabarkan diatas.

Dengan begitu maka anda akan dijauhkan dari berbagai hal yang merugikan seperti leher dan pundak kelelahan dan pegal-pegal, mata yang perih dan pedih, serta efek negative lainnya.

Di era digital seperti saat ini, menggunakan laptop atau komputer untuk bekerja maupun belajar adalah kebiasaan baru yang semakin sering dilakukan. Agar tetap nyaman, sehat, dan postur terjaga, kita harus memperhatikan posisi duduk yang baik.

Posisi duduk di depan komputer adalah salah satu dari standar HSE (Health, Safety, Environment) atau juga dikenal dengan nama K3 (Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan Lingkungan) sebagaimana tercantum dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 5 Tahun 2018.

Pedoman untuk posisi duduk saat menggunakan komputer secara ergonomis dimaksudkan untuk menciptakan kenyamanan kerja, yang dapat kita lihat pada gambar di bawah:

Jelaskan bagaimana posisi perangkat komputer berikut yang baik dan benar keyboard

1. Posisikan pandangan sejajar dengan layar monitor.
Usahakan layar laptop atau komputer sejajar dengan arah pandangan mata dan beri jarak sekitar 50-100 cm dari posisi duduk.

2. Duduk dengan tegak menggunakan kursi yang ergonomis.
Kursi yang ergonomis adalah kursi yang mampu menopang punggung dengan baik, sebaiknya bisa disesuaikan dan memiliki penyokong punggung sesuai dengan posisi meja. Pastikan duduk dengan punggung lurus dan posisi bahu ke belakang.

3. Biarkan siku rileks dan terbuka membentuk huruf L.
Pastikan lengan membentuk huruf L dan siku berada di samping tubuh.

4. Letakkan kaki sejajar dan biarkan menapak.
Kaki menapak pada lantai. Jika tidak, gunakan sandaran kaki atau bangku kecil supaya kaki tidak menggantung.

5. Jangan duduk terlalu lama dan regangkan otot secara rutin.
Disarankan untuk istirahat pendek sekitar 10-15 menit setelah menggunakan komputer 2 jam untuk mengurangi risiko seperti mata lelah, sakit kepala, hingga sakit leher dan bahu. Istirahat berarti mata juga tidak digunakan untuk membaca.

Sedangkan peregangan otot sebelum dan sesudah menggunakan komputer dapat dilakukan seperti gambar di bawah:

Jelaskan bagaimana posisi perangkat komputer berikut yang baik dan benar keyboard

Sumber:
https://jdih.kemnaker.go.id/data_puu/Permen_5_2018.pdf
https://www.instagram.com/p/CC0qgG4D-ll/
Ilustrasi : https://twitter.com/astariegunawan/status/1271102488020611072/photo/1 https://twitter.com/Firmanaokhi/status/1271378044536545280 https://twitter.com/astariegunawan/status/1271105174090612736/photo/1

membuat tubuh kita lebih sehat selama kita menggunakan Komputer, tentunya dengan menyesuaikan Posisi Komputer Anda, seperti penempatan Monitor yang sejajar dengan mata, Mouse dan Keyboard yang mudah dijangkau. Dalam Tips kali ini akan membahas bagaimana menggunakan komputer dan notebook yang sehat.

 

Jelaskan bagaimana posisi perangkat komputer berikut yang baik dan benar keyboard

1. Posisi Duduk

Posisi duduk yang benar saat menggunakan Komputer adalah dengan menegakkan punggung Anda sehingga kepala dan leher sejajar dengan tubuh Anda, bukan membungkuk atau miring.

2. Istirahat

Saat anda menggunakan komputer, usahakan untuk tidak hanya berfokus pada monitor. Anda bisa melihat pada layar keyboard juga. Usahakan keduanya seimbang. Sangat tidak dianjurkan menggunakan komputer dalam waktu lama tanpa istirahat sedikitpun, karena hal ini akan membuat badan Anda terasa pegal-pegal pada punggung dan nyeri. Untuk meringankan hal tersebut, maka lakukanlah istirahat secara periodik dalam menggunakan komputer. Cobalah untuk melihat ke bagian lain misalnya ke luar jendela untuk mengistirahatkan mata anda sejenak.

3. Perhatikan Jarak

Jangan terlalu dekat atau terlalu jauh dari komputer. Mata anda dengan monitor setidaknya 45- 70 cm dan harus sejajar. Jarak ini sangat penting untuk menjaga agar sinar yang dipancarkan oleh monitor tidak terlalu dekat dengan mata anda.

4. Pilih Mouse yang sesuai

Jika anda memerlukan waktu yang lama dalam menggunakan komputer, maka gunakan mouse yang berukuran besar. Jangan menggunakan yang kecil atau bahkan hanya touch pad. Itu akan membuat jari-jari anda sakit bahkan kram jika terlalu lama. Jika mouse besar maka akan lebih nyaman dan aman jika digunakan dalam waktu yang lama.

5. Atur Tingkat Kecerahan

Gunakanlah tingkat kecerahan yang tidak terlalu silau atau gelap bagi mata anda. Jika anda mengatur kecerahan terlalu tinggi maka mata anda akan lebih cepat lelah dan cahaya yang dipancarkan akan lebih berisiko untuk membuat mata anda sakit.

Di era digital seperti saat ini, menggunakan laptop atau komputer untuk bekerja maupun belajar adalah kebiasaan baru yang semakin sering dilakukan. Agar tetap nyaman, sehat, dan postur terjaga, kita harus memperhatikan posisi duduk yang baik.

Posisi duduk di depan komputer adalah salah satu dari standar HSE [Health, Safety, Environment] atau juga dikenal dengan nama K3 [Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan Lingkungan] sebagaimana tercantum dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 5 Tahun 2018.

Pedoman untuk posisi duduk saat menggunakan komputer secara ergonomis dimaksudkan untuk menciptakan kenyamanan kerja, yang dapat kita lihat pada gambar di bawah:

1. Posisikan pandangan sejajar dengan layar monitor.
Usahakan layar laptop atau komputer sejajar dengan arah pandangan mata dan beri jarak sekitar 50-100 cm dari posisi duduk.

2. Duduk dengan tegak menggunakan kursi yang ergonomis.
Kursi yang ergonomis adalah kursi yang mampu menopang punggung dengan baik, sebaiknya bisa disesuaikan dan memiliki penyokong punggung sesuai dengan posisi meja. Pastikan duduk dengan punggung lurus dan posisi bahu ke belakang.

3. Biarkan siku rileks dan terbuka membentuk huruf L.
Pastikan lengan membentuk huruf L dan siku berada di samping tubuh.

4. Letakkan kaki sejajar dan biarkan menapak.
Kaki menapak pada lantai. Jika tidak, gunakan sandaran kaki atau bangku kecil supaya kaki tidak menggantung.

5. Jangan duduk terlalu lama dan regangkan otot secara rutin.
Disarankan untuk istirahat pendek sekitar 10-15 menit setelah menggunakan komputer 2 jam untuk mengurangi risiko seperti mata lelah, sakit kepala, hingga sakit leher dan bahu. Istirahat berarti mata juga tidak digunakan untuk membaca.

Sedangkan peregangan otot sebelum dan sesudah menggunakan komputer dapat dilakukan seperti gambar di bawah:

Sumber://jdih.kemnaker.go.id/data_puu/Permen_5_2018.pdf//www.instagram.com/p/CC0qgG4D-ll/

Ilustrasi : //twitter.com/astariegunawan/status/1271102488020611072/photo/1 //twitter.com/Firmanaokhi/status/1271378044536545280 //twitter.com/astariegunawan/status/1271105174090612736/photo/1

/en/tr_id-computer-basics/memahami-macammacam-aplikasi/content/

Memasang komputer pertama kali

Saat ini Anda telah memiliki komputer baru dan Anda sudah siap untuk memasangnya. Kelihatannya tahap ini rumit, namun sebenarnya lebih mudah dari yang Anda bayangkan ! Mayoritas cara memasang dan mempersiapkan komputer baru memiliki kesamaan walaupun mereknya berbeda-beda.

Jika Anda akan memasang komputer baru yang masih dikemas di dalam kotak, maka biasanya Anda akan menemukan panduan rinci tentang cara memasangnya. Namun jika Anda tidak mendapatkan panduan tersebut, maka Anda dapat mempelajarinya dengan mudah di panduan kami ini. Kami akan membimbing Anda tahap demi tahap untuk mempersiapkan sebuah komputer.

Mari saksian video di bawah ini untuk mempelajari cara-cara mempersiapkan komputer desktop.

Jika Anda memiliki laptop, maka persiapannya sangat mudah yaitu Anda hanya perlu membukanya dan menekan tombol power. Jika baterainya belum dicas, maka Anda harus menyambungkan kabel AC adaptor ke stopkontak. Anda dapat terus menggunakannya walaupun sedang dicas.

Jika laptop Anda memiliki beberapa perangkat peripheral [misalnya speaker eksternal], maka Anda dapat membaca petunjuknya di bawah ini. Laptop dan desktop umumnya mempunyai port-port yang sama sehingga tahap persiapan keduanya sebagian besar sama.

Mempersiapkan komputer desktop

Langkah pertama

Langkah ini dimulai dengan menegeluarkan monitor dan casing komputer dari kotak. Copot semua penutup plastik atau pita perekat pelindung. Letakkan monitor dan casing komputer di atas meja.

Pastikan casing komputer telah diletakkan pada area yang memiliki sirkulasi udara yang baik. Hal ini akan mencegah komputer overheat [panas berlebihan].

Langkah Kedua

Persiapkan kabel monitor. Terdapat beberapa jenis kabel monitor dan kemungkinan kabel monitor komputer Anda tidak sama seperti gambar di bawah ini.

Jika Anda kesulitan menemukan kabel monitor, maka Anda dapat melihat instruksi manual komputer Anda. [Jika Anda memiliki komputer all-in-one, maka Anda dapat meloncat ke Langkah 4].

Langkah Ketiga

Sambungkan salah satu ujung kabel monitor ke port monitor di belakang casing komputer dan ujung lainnya ke monitor. Jika Anda menggunakan kabel VGA seperti gambar di bawah ini, maka Anda perlu mengencangkan sekrup pada kabel monitor.

Banyak kabel komputer yang memerlukan cara pemasangan tertentu. Jika kabel tidak dapat atau susah dicolok, maka sebaiknya Anda jangan memaksakan untuk mencolokkannya karna dapat merusak lubang port nya. Pastikan posisi port dan kabel sejajar, lalu Anda dapat mencoba mencoloknya.

Untuk mengetahui jenis kabel dan port yang sesuai, maka Anda dapat mempelajari panduan interaktif kami di Tombol-Tombol Dan Port-Port Pada Komputer.

Langkah 4

Selanjutnya, Anda dapat memasang keyboard. Namun sebelumnya Anda pastikan apakah colokan keyboard tersebut menggunakan USB [berbentuk persegi panjang] atau / PS/2. Jika keyboard menggunakan konektor USB, maka colokkan konektor tersebut ke salah satu port USB di belakang komputer. Jika keyboard menggunakan konektor PS/2, maka colokkan konektor pada port berwarna ungu di belakang komputer.

Langkah 5

Langkah ini dimulai dengan memasang mouse dan sebelum melakukannya pastikan apakah konektornya menggunakan USB atau PS/2. Jika menggunakan konektor USB, maka colokkan konektor ke salah satu port USB di belakang komputer. Jika menggunakan konektor PS/2, maka colokkan konektor ke port berwarna hijau di belakang komputer.

Jika Anda menggunakan mouse atau keyboard nirkabel [wireless], maka Anda harus menghubungkan dongle Bluetooth [adaptor USB] ke komputer Anda. Namun, sebagian besar komputer memiliki bluetooth built-in sehingga tidak perlu menggunakan dongle tersebut.

Langkah 6

Jika Anda memiliki speaker atau headphone eksternal, Anda dapat menghubungkannya melalui port audio [terletak di depan atau belakang casing komputer]. Banyak komputer memiliki port dengan warna tertentu. Speaker atau headphone terhubung ke port berwarna hijau, dan mikrofon terhubung ke port berwarna merah muda. Port berwarna biru adalah port line in, yang dapat digunakan untuk beberapa perangkat tertentu.

Beberapa jenis speaker, headphone, dan mikrofon memiliki konektor USB. Konektor ini dapat dihubungkan ke semua port USB. Selain itu, sebagian besar komputer telah memiliki speaker atau mikrofon built-in di monitor.

Langkah 7

Carilah dua kabel daya listrik yang sudah termasuk saat Anda membeli komputer Anda. Pasang ujung kabel listrik pertama ke belakang casing komputer dan ujung lainnya ke stavolt. Kemudian pasang ujung kabel listrik kedua ke belakang monitor dan ujung lainnya ke stavolt.

Anda juga dapat menggunakan UPS sebagai sumber daya listrik sementara saat sumber daya listrik utama padam dan sebagai stavolt.

Langkah 8

Langkah terakhir adalah menghubungkan stavolt ke stopkontak. Tekan saklar stavolt ke posisi ON [jika mempunyai saklar ON/OFF] untuk menyalurkan listrik dari stavolt ke komputer.

Jika Anda tidak memiliki stavolt, Anda dapat menghubungkan langsung kedua kabel daya listrik ke stopkontak. Namun hal ini tidak dianjurkan karena lonjakan arus listrik dapat merusak komputer Anda.

Langkah 9

Jika Anda memiliki printer, scanner, webcam, atau perangkat lainnya, maka Anda dapat menghubungkannya di tahap ini. Banyak peripheral yang sifatnya plug and play, yang berarti dapat langsung digunakan setelah disambungkan ke komputer.

Peripheral lainnya mungkin memerlukan perangkat lunak atau aplikasi yang harus diinstal terlebih dahulu sebelum dapat digunakan. Bacalah petunjuk instalasi dengan cermat supaya peripheral dapat digunakan dengan baik.

Pada umumnya peripheral adalah perangkat opsional yang dapat Anda gunakan kapanpun. Dengan kata lain, Anda tidak perlu memasang peripheral saat pemasangan awal komputer Anda.

Pemasangan selesai !

Anda telah selesai mempelajari cara memasang komputer baru Anda dan Anda siap menggunakannya ! Kami akan membahas lebih lanjut tentang cara menggunakan komputer Anda pada beberapa panduan selanjutnya.

/en/tr_id-computer-basics/memulai-komputer-anda-pertama-kali/content/

Video yang berhubungan