Jelaskan dampak positif kolonialisme Belanda pada bidang pendidikan

Dampak penjajahan Belanda di bidang pendidikan yang diterima rakyat Indonesia adalah dibangunnya sekolah dan diberikannya pendidikan bagi rakyat yang akhirnya melahirkan golongan terpelajar atau kaum intelektual muda sehingga mereka mampu mengetahui perkembangan di dunia luar.

Apa dampak perkembangan kolonialisme dan imperialisme dalam bidang pendidikan?

Dampak imperialisme dan kolonialisme dalam bidang pendidikan antara lain: Munculnya golongan-golongan terpelajar di Indonesia. Bangsa Indonesia bisa membaca dan menulis sehingga dapat menjadi tenaga-tenaga kerja di perusahaan Belanda. Bangsa Indonesia menjadi tahu perkembangan yang terjadi di dunia luar.

Apa saja akibat dari kolonialisme jelaskan?

Dampak negatif bidang ekonomi kolonialisme Belanda, yaitu: Bangsa Indonesia banyak yang mengalami kemiskinan dan kelaparan karena kebijakan yang menindas. Runtuhnya sistem ekonomi tradisional Indonesia. Adanya monopoli perdagangan oleh bangsa kolonial yang merugikan.

You might be interested:  Universitas Yang Ada Jurusan Hi?

Apa dampak positif dan negatif daripada adanya kedatangan bangsa2 barat ke Indonesia?

Jawaban: Beberapa dampak positif dan negatif dari penjajahan bangsa eropa adalah dampak positifnya penjajah eropa meninggalkan bangunan, infrastruktur, dan juga hukum serta pendidikan bagi masyarakat Indonesia, sedangkan dampak negatifnya adalah masyarakat sangat menderita karena adanya penjajahan.

Bagaimana pengaruh bangsa Belanda di Indonesia?

Dampak penjajahan Belanda di bidang politik dapat dilihat dengan kuatnya pengaruh pemerintah kolonial Belanda pada penyelenggaran pemerintahan kerajaan – kerajaan yang ada di Indonesia seperti ikut campur dalam mengatur kebijakan atau kepuutusan yang akan diambil oleh Raja, mengubah struktur pemerintahan kerajaan,

Apa dampak negatif kedatangan bangsa asing bagi bangsa Indonesia?

Dampak negatif: 1. Masyarakat Indonesia merasa tertindas dengan kedatangan bangsa Eropa yang selalu bersikap semena-mena terhadap bangsa Indonesia. 2. Terjadinya pemberontakan dimana-mana yang mengakibatkan banyak nya warga Negara Indonesia yang meninggal.

Apa saja pengaruh kolonialisme dan imperialisme Barat bagi Indonesia?

Pengaruh kolonialisme dam imperialisme barat terhadap indonesia.

  • Perubahan dalam Bidang Politik. -Baik Daendels maupun Raffles telah meletakkan dasar pemerintahan modern.
  • Perubahan dalam dalam Bidang Sosial.
  • Perubahan dalam Bidang Ekonomi.
  • Perubahan dalam Bidang Budaya.

Apa akibat terjadinya kolonialisme dan imperialisme di tanah air?

Adapun dampak yang ditimbulkan oleh kolonialisme dan imperialisme adalah system pemerintahan yang terpusat kepada pulau jawa, rakyat sipil dapat menjadi pemimpin dan terjadinya system korupsi, kolusi dan nepotime dalam system pemerintahan, banyak rakyat Indonesia yang menjadi korban kerja paksa dan tahanan penjajah,

Bagaimana respon bangsa Indonesia terhadap kolonialisme dan imperialisme?

Respon bangsa Indonesia atas kolonialisme dan imperialism dalam bisang politik tentunya adalah menolak dengan beragam cara (dalam bidang politik) yang salah satunya adalah membentuk sejumlah organisasi pergerakan seperti misalnya Budi Utomo, munculnya akar-akar demokrasi di berbagai wilayah daln lain sebagainya.

You might be interested:  Bagaimana Cara Daftar Guru Penggerak?

Apakah yang dimaksud dengan kolonialisme jelaskan 3 bentuk kolonialisme?

Kolonialisme pun memiliki tiga bentuk, yaitu koloni eksploitasi, koloni penduduk, dan koloni deportasi. Koloni eksportasi merupakan jenis kolonialisme yang menguasai daerah tertentu untuk dikuras tenaga dari penduduknya lewat kerja paksa. Kekayaan alamnya pun turut dieksploitasi untuk kepentingan negara penguasa.

Apakah yang dimaksud kolonialisme dan apa dampaknya bagi bangsa Indonesia?

Jawaban: Kolonialisme merupakan suatu paham mengenai penguasaan suatu negara oleh negara lain dengan maksud untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya bagi negara induk. Biasanya, negara penguasa memiliki tujuan untuk mendominasi ekonomi, sumber daya, dan tenaga kerja di wilayah tersebut.

Apa contoh kolonialisme?

Kolonialisme umumnya dilakukan oleh negara-negara yang memiliki kekuatan militer yang kuat. Contohnya seperti Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris. Negara-negara tersebut berhasil menguasai negara-negara lainnya termasuk Indonesia.

Apa dampak positif penjajahan Jepang di Indonesia?

Dampak Positif Kedatangan Jepang ke Indonesia Jepang mendukung gerakan anti-Belanda yang membakar semangat nasionalisme bangsa Indonesia. Jepang membolehkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi nasional.

Apa dampak positif dan negatif dari globalisasi?

Dampak positif dari globalisasi adalah terjadinya perubahan tata nilai dan sikap, berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, tingkat kehidupan yang lebih baik. Sedangkan dampak negatif dari globalisasi adalah, pola hidup konsumtif, sikap individualistik, gaya hidup kebarat-baratan serta kesenjangan sosial.

Dampak positif apa saja yg dapat diambil dengan adanya penjajahan di Indonesia?

Gak Disangka-sangka, Ternyata Ada Dampak Positif Peninggalan Penjajah di Indonesia

  1. Banyak bangunan bersejarah.
  2. Mengetahui dan memberdayakan komoditas yang laku di Eropa.
  3. Pembangunan sarana transportasi yang maju.
  4. Meningkatnya mutu pendidikan.
  5. Menambah kosakata bahasa asing.
  6. 6. Pelatihan bersenjata bagi kaum muda.



KONTAN.CO.ID - Bangsa Eropa yang datang dan menjajah Indonesia membawa banyak pengaruh. Kolonialisme dan imperialisme yang mereka terapkan berdampak di banyak aspek kehidupan rakyat Nusantara pada saat itu.  Dampak positif dan negatif muncul dan mempengaruhi tatanan kehidupan rakyat Indonesia. Meskipun ada sisi baik, kolonialisme dan imperialisme lebih banyak membawa dampak buruk bagi rakyat pribumi.  Bersumber dari e-Modul Sejarah Indonesia Kelas 11 Kemendikbud Ristek, kekejaman para penjajah tersebut bahkan dituliskan dan diterbitkan dalam sebuah buku berjudul Max Havelaar yang ditulis oleh Multatuli.  Hal inilah yang kemudian memicu banyaknya perlawanan rakyat Indonesia terhadap kaum penjajah. Keinginan untuk lepas dari belenggu bangsa Eropa, mendorong banyak tokoh melakukan peperangan terhadap penjajah.  Perlawanan terjadi tidak hanya dengan kekuatan fisik saja, tetapi juga secara diplomasi. Perjuangan diplomasi ditandai dengan berdirinya berbagai organisasi dengan tujuan yang sama yaitu merdeka dari bangsa penjajah.  Baca Juga: Buruan Daftar! Telkom Indonesia Buka Lowongan di Banyak Posisi, Ini Syaratnya

Dampak kolonialisme dan imperialisme di bidang sosial budaya

Pada masa penjajahan terutama masa penjajahan Belanda, pemerintah kolonial sering berkomunikasi dengan bahasa Belanda.  Kebiasaan tersebut sedikit banyak mempengaruhi budaya penduduk Indonesia terutama bidang bahasa. Beberapa kata dalam bahasa Indonesia memiliki kemiripan dengan bahasa Indonesia.  Contohnya, kain untuk mengeringkan badan setelah mandi dalam bahasa Belanda adalah Handdoek, sedangkan dalam bahasa Indonesia adalah Handuk.  Selain bahasa, bangsa Barat juga memperkenalkan berbagai macam hiburan seperti musik internasional hingga tarian dansa.  Ilmu arsitektur khas bangsa Barat juga banyak digunakan pada masa penjajahan. Banyak bangunan bersejarah seperti Lawang Sewu di Kota Semarang yang menjadi saksi bisu dampak kolonialisme di bidang budaya.  Sedangkan dalam bidang sosial bisa dilihat dari menyebarnya agama Kristen Katolik dan Kristen Protestan. Penyebaran agama Katolik dan Kristen Protestan tidak lepas dengan para misionaris yang berasal dari bangsa Barat.  Baca Juga: Gejala KIPI setelah Vaksin Covid-19 pada Anak Usia 6-11 Tahun dan Cara Menanganinya Selain penyebaran agama baru, berikut ini dampak lain kolonialisme dan imperialisme di bidang sosial:  1. Terjadi perubahan pelapisan sosial dalam masyarakat pada masa kolonial, yaitu:
  • Golongan Timur Asing yang terdiri dari orang Cina dan Timur Jauh
  • Golongan Eropa yang terdiri dari orang Belanda dan orang Eropa lainnya
  • Golongan pribumi
2. Ada mobilitas sosial dengan adanya gelombang transmigrasi, terutama untuk memenuhi tenaga-tenaga di perkebunan-perkebunan di luar Jawa yang dibuka oleh Belanda. 3. Muncul kelompok buruh dan kelompok majikan. Hal ini disebabkan berdirinya pabrikdan perusahaan sehingga pekerjaan masyarakat Indonesia menjadi dinamis. 4. Munculnya masyarakat terdidik karena tuntutan memenuhi pegawai pemerintah sehingga menyebabkan didirikannya sekolah-sekolah di berbagai kota. Faktor ini kemudian mendorong lahirnya elit terdidik atau priyai cendikiawan di perkotaan.  5. Terbentuknya status sosial dimana yang tertinggi adalah Eropa lalu Asia dan Timur yang terakhir kaum Pribumi. 6. Adanya penindasan dan pemerasan secara kejam. Tradisi yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, seperti upacara dan tata cara yang berlaku dalam lingkungan istana menjadi sangat sederhana, bahkan cenderung dihilangkan. Tradisi tersebut secara perlahan-lahan digantikan oleh tradisi pemerintah Belanda. 7. Daerah Indonesia terisolasi di laut sehingga kehidupan berkembang ke pedalaman. Kemunduran perdagangan di laut secara tak langsung menimbulkan budaya feodalisme di pedalaman. Dengan feodalisme rakyat pribumi dipaksa untuk tunduk atau patuh pada tuan tanah sehingga kehidupan penduduk Indonesia mengalami kemerosotan.  Baca Juga: Larangan dan Lokasi Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun, Orangtua Wajib Tahu

Jelaskan dampak positif kolonialisme Belanda pada bidang pendidikan