Faktor ekstern yang mendorong tumbuhnya pergerakan nasional Indonesia adalah timbulnya paham-paham baru di Eropa dan Amerika yang masuk ke Indonesia, munculnya gerakan Turki Muda, lahirnya Gandhisme, dan adanya kemenangan Jepang atas Rusia pada 1905. Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut: Lahirnya pergerakan-pergerakan nasional di Indonesia dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal, yakni:
Faktor ekternal, yakni:
This Paper A short summary of this paper 37 Full PDFs related to this paper tirto.id - Pergerakan nasional di Indonesia muncul sebagai sebagai reaksi faktor internal dalam negeri dan faktor eksternal dari luar negeri. Kedua faktor itu saling berhubungan dan memantik sikap nasionalisme hingga lahir kemerdekaan Indonesia. Meskipun demikian, faktor dari dalam negeri lebih menentukan timbulnya pergerakan nasional, daripada faktor eksternal. Faktor luar negeri hanya berperan sebagai pemercepat proses munculnya pergerakan nasional. Tanpa adanya faktor eksternal sekalipun, pergerakan nasional tetap akan timbul. Akan tetapi, ia akan membutuhkan waktu lebih panjang dan berlangsung lebih lamban dari seharusnya.
Keyakinan bahwa pergerakan nasional lebih ditentukan dari faktor internal (dalam negeri) disebabkan perjuangan bangsa Indonesia terus dilancarkan secara silih berganti. Akan tetapi, perlawanan masih dilakukan dalam skup lokal dan masih bergantung pada pemimpin feodal atau penguasa setempat. Selain itu, belum muncul rasa saling memiliki dan persatuan antarsesama rakyat Indonesia. Perlawanan seperti itu mudah ditumpas pihak kolonial, seperti penjajah Jepang dan Belanda. Meskipun demikian, pengalaman itu tetap berharga dan menjadi fondasi dan semangat perjuangan awal menentang penjajah. Selanjutnya, penduduk mulai menyadari perlunya strategi lain untuk lepas dari kolonialisme. Dikutip dari buku Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia: Dari Budi Utomo sampai dengan Pengakuan Kedaulatan (1997:14-15) yang diterbitkan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, faktor-faktor internal yang timbul dari dalam negeri untuk bergerak secara nasional sebagai berikut:
Sebenarnya, faktor internal telah dimiliki bangsa Indonesia sejak lama, namun ia juga didukung faktor eksternal dalam momentum tepat. Berikut ini faktor-faktor eksternal yang turut menentukan pergerakan nasional Indonesia:
Infografik SC Faktor Internal Pergerakan Nasional Indonesia. tirto.id/Fuad
Contoh Bentuk Kegiatan Perjuangan Organisasi Pergerakan Nasional
Salah satu organisasi nasional pertama yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pergerakan nasional (nasionalisme) adalah Indische Partij. Organisasi ini berbeda dengan Boedi Oetomo yang lebih awal muncul, namun memiliki kecenderungan pada kebudayaan dan pendidikan. Indische Partji terkesan lebih berani dan radikal menyuarakan penentangannya kepada Belanda. Indische Partij didirikan pada 25 Desember 1912 oleh tiga serangkai, yakni Douwes Dekker, Dr. Cipto Mangunkusumo, dan Ki Hajar Dewantara. Sejak saat itu, mulai muncul berbagai organisasi pergerakan seperti Partai Komunis Indonesia (PKI) hingga Partai Nasional Indonesia-Baru (PNI-Baru). Dikutip dari Persamaan dan Perbedaan Strategi Pergerakan Nasional (2020:4) yang diterbitkan Kemendikbud (2020:4), beberapa contoh perjuangan organisasi-organisasi masa pergerakan nasional sebagai berikut:
Baca juga:
Baca juga
artikel terkait
PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA
atau
tulisan menarik lainnya
Syamsul Dwi Maarif
Subscribe for updates Unsubscribe from updates
carilah 37 provinsi berserta ibukota mohon di bantu kak hehe Sebutkan Wilayah dari Amerika Utara(23 negara) beserta ibukotanya.mohon dijawab dengan benar.aku follback kalau benar Tolong di bantu ya kk/abang:( Suatu proses mempengaruhi pendapat atau pikiran yang dapat menggerakkan hati orang lain disebut.... , jelaskan jenis-jenis konflik yang terjadi dalam hubungan industrial ? 1. coba jelaskan tentang barang-barang berguna bagi manusia karena berbagai sebab atau place utiity yang berguna karena dipindahkan tempatnya jelaskan … 1. jelaskan pengetian serta fungsi dari sistem budaya? Aktivitas penyaluran barang maupun jasa dari produsen ke konsumen terakhir disebut …. Diberikan data 60, 70, 80, 80, 60, 65, 70, 85, 80, median dan modus dari data tersebut adalah ... |