Jelaskan perbedaan antara fungsi makro dan Mikro kewirausahaan

Aktifitas perencanaan produksi massal merupakan proses untuk memproduksi barang pada suatu periode sesuai yang telah dijadwalkan melalui ….. pengelola … an sumber daya seperti tenaga kerja, bahan baku, dan peralatan kegiatan penyusunan layout pabrik perencanaan tahapan promosi dan pemasaran perubahan dan perbaikan kualitas produk proses produksi sebanyak-banyaknya.

Kelangkaan BBM (Bahan Bakar Minyak) yang pernah terjadi di Indonesia a. Waktu terjadinya kelangkaan.b. Faktor-faktor penyebab kelangkaan.c. Akibat per … istiwa kelangkaan.d. Upaya pemerintah menanggulangi kelangkaan.Tolong bantu, mau dikumpulin. Makasih​

Apakah infografis tersebut sudah dapat membantumu memahami fakta fakta tentang sampah plastik! berikan alasannya

Apakah warna dan tata letak gambar tersebut sudah memudahkan kamu dalam memahami pasan yang disampaikan

Bagaimana fungsi desain toko dalam menciptakan cutra toko ? jelakan

Bagaimana hubungan antara studi kelayakan dan disiplin ilmu lainnya? apa kontribusi ilmu-ilmu lain dalam studi kelayakan?

kunci jawaban kelas 6 tema 3 hal 9​

tolong ya ka plissbuatlah 10 contoh kelangkaan yang terjadi di lingkungan sekitar dan beri alasan kenapa timbul kelngkaan​

tolong dibantu kak jawabannya ​

tolong dibantu kak jawabannya yang mana​

  1. Jelaskan gambaran profil kewirausahaan dilihat dari segi fungsi dan perannya?
  2. Jelaskan perbedaan antara fungsi makro dan fungsi mikro dalam kewirausahaan?
  3. Apa beda fungsi penemu dan perencana dalam kewirausahaan?
  4. Apa persyaratan yang diperlukan wirausaha agar dapat bersaing dipasar global, apa beda keunggulan kompetitif dan komparatif?
  5. Gambarkan mengenai tantangan global yang dihadapi oleh wirausaha khususnya dan dalam pengembangan SDM umumnya?

 Jawaban:::

1. Pengelompokkan  kewirausahaan  berdasarkan  intensitas pekerjaan  dan  status  (Zimerer, 1996):

  • Wirausaha paruh waktu:: Wirausaha  yang  melakukan  usahanya  hanya  sebagian  waktu saja  sebagai  hobi. Kegiatan bisnis biasanya hanya bersifat sampingan.
  • Wirausaha berdasarkan tempat tinggal:: Usaha yang dirintis dari rumah/tempat tinggalnya.
  • Wirausaha keluarga:: Usaha   yang   dilakukan/dimiliki   oleh   beberapa   anggota keluarga   secara   turun temurun.
  • Wirausaha patungan bersama:: Usaha  yang  dilakukan  oleh  dua  orang  wirausaha  yang bekerjasama sebagai pemilik dan menjalankan usaha bersama-sama.

    Berdasarkan perannya wirausaha dapat dibagi menjadi :

  • Wirausaha rutin:: Wirausaha yang dalam melakukan kegiatan sehari-harinya cenderung menekankan pada pemecahan masalah dan perbaikan standar prestasi tradisional. Menghasilkan barang, pasar dan teknologi.
  • Wirausaha arbitrase:: Wirausaha yang selalu mencari peluang melalui kegiatan penemuan (pengetahuan) dan  pemanfaatan  (pembukaan). Kegiatan  ini  tidak  perlu  melibatkan  pembuatan barang dan tidak perlu menyerap dana pribadi.
  • Wirausaha inovati:: Wirausaha yang menghasilkan ide-ide dan kreasi baru yang
    berbeda. 

    Dilihat dari segi fungsi:

  1. Fungsi makro:: secara makro wirausaha berperan sebagai penggerak, pengendali, dan pemacu

    perekonomian suatu bangsa.

     
  2. Fungsi mikro:: secara mikro peran wirausaha adalah penanggung risiko dan ketidakpastian, mengombinasikan sumber-sumber ke dalam cara yang baru dan berbeda untuk menciptakan nilai tambah dan usaha-usaha baru.

2. Perbedaan antara fungsi makro dan fungsi mikro dalam kewirausahaan:

Fungsi makro:: secara makro wirausaha berperan sebagai penggerak, pengendali, dan pemacu

perekonomian suatu bangsa.

Secara detail fungsinya:
  • dapat memperkokoh perekonomian nasional melalui berbagai keterkaitan usaha
  • dapat meningkatkan efisiensi ekonomi khususnya dalam menyerap sumber daya yang ada
  • sebagai sarana pendistribusian pendapatan nasional, alat pemerataan berusaha dan pendapatan.

Fungsi mikro:: secara mikro peran wirausaha adalah penanggung risiko dan ketidakpastian, mengombinasikan sumber-sumber ke dalam cara yang baru dan berbeda untuk menciptakan nilai tambah dan usaha-usaha baru.

3. Deda fungsi penemu dan perencana dalam kewirausahaan 

Fungsi penemu:

               a). Menciptakan produk baru

               b). Menciptakan teknologi baru

               c). Menciptakan ide-ide baru

               d). Menciptakan organisasi usaha baru

Fungsi perencana:

               a). Merancang perencanaan perusahaan

               b). Merancang strategi perusahaan

               c). Merancang ide-ide dalam perusahaan

               d). Merancang organisasi perusahaan.

4. Syarat yang diperlukan wirausaha agar dapat bersaing dipasar global:

  • memiliki sikap mental yang positif
  • memiliki keahlian dibidangnya
  • mempunyai daya pikir yang kreatif
  • inovatif (mencoba hal-hal yang baru)
  • motivasi (memiliki semangat juang)
  • mampu mengantisipasi berbagai resiko dan persaingan
  • memperhatikan keadaan pasar
  • manajemen yang baik
Perbedaan keunggulan kompetitif dengan keunggulan komparatif
Keunggulan kompetitif : keunggulan yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain / pesaing.

Keunggulan komparatif::  suatu keunggulan yang dimiliki oleh suatu organisasi untuk dapat membandingkannya dengan yang lainnya.

5. Tantangan global yang dihadapi oleh wirausaha::

  • tidak merusak harga pasar lokal
  • kualitas harus lebih baik
  • sarana media pemasaran harus lebih luas
  • pembungkusan produk haus diperhatikan
 

    Tantangan dalam pengembangan SDM::

  1. Tantangan persaingan global
  2. Tantangan pertumbuhan penduduk
  3. Tantangan keaneragaman angkatan kerja
  4. Tantangan etika
  5. Tantangan gaya hidup dan kecenderungan
  6. Tantangan kemajuan teknologi
  7. Tantangan tanggung jawab social
  8. Tantangan pengangguran


Page 2