Jelaskan yang dimaksud unsur bunyi dalam gambar komik

Pengertian Komik dan Unsur-unsurnya, Foto: Unsplash.

Komik adalah salah satu buku yang sangat menarik. Banyak orang yang menjadi penggemar komik dan mengoleksinya. Apalagi dari beberapa penulis ternama.komik sendiri adalah sebuah buku cerita bergambar yang menampilkan alur cerita dengan memberikan gambar-gambar yang seperti nyata atau dengan ilustrasi sesuai dengan tulisan yang ada.

Komik adalah salah satu sarana menyampaikan pesan melalui gambar. Inilah penjelasan lengkapnya.

Pengertian Komik dan Unsur-unsurnya, Foto: Unsplash.

Dikutip dari buku Kota Urban Jakarta dalam Komik Karya Zaldy karya Lilawati Kurnia (2016: 17), Komik adalah salah satu karya seni yang memerlukan persepsi tersebut karena keunikannya sebagai seni yang naratif tetapi juga visual. Pembaca komik menggunakan persepsi visual sekaligus menangkap narasi dalam imaji yang dilihatnya.

Dapat disimpulkan bahwa komik adalah bentuk urutan gambar atau kartun yang mengungkapkan suatu karakter yang memerankan cerita dalam urutan tertentu untuk menyampaikan pesan secara cepat dan ringkas mengenai situasi atau kejadian-kejadian tertentu dengan tujuan untuk memberikan informasi atau hiburan kepada pembacanya.

Istilah komik berasal dari bahasa Yunani yaitu komikus. Sedangkan dalam bahasa Perancis dikenal dengan comique, serta bahasa Inggris, yaitu Comic. Kata komik memiliki arti lucu atau menggelikan dan sebagai kata benda artinya pelawak atau badut. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata komik memiliki arti cerita bergambar yang biasanya dimuat dalam majalah, surat kabar, atau dalam bentuk buku yang umumnya mudah dicerna dan lucu.

Dikutip dari buku Elemen dan Prinsip Animasi 2D karya Michael Sega Gumelar (2018:979), inilah unsur-unsur komik:

1. Space. Merupakan ruang dalam komik. Ruang dapat berupa kertas, kanvas, dan ruang di media digital. Space berguna sebagai tempat bagi karakter dalam komik untuk melakukan aksi tertentu. Space komik dapat berukuran 11,4 x 17,2 cm; 13,5 x 20 cm; 14 x 21 cm atau lebih besar dari ukuran tersebut sesuai dengan kebutuhan.

2. Image. Merupakan gambar, foto, ilustrasi, logo, simbol, dan icon yang membentuk komik. Image dalam komik dapat dibuat dengan gambar goresan tangan. Image merupakan elemen yang penting dalam komik sebab image dapat menunjukkan beberapa adegan yang ada dalam komik.

3. Teks. Merupakan simbol dari suara yang ada dalam komik. Suara dapat berasal dari percakapan antar tokoh maupun efek suara dari adegan yang sedang terjadi. Suara yang berasal dari percakapan biasanya ditulis dalam balon kata setiap tokoh komik. Teks harus ditempatkan dengan jelas agar mudah dibaca dan tidak mengganggu gambar dalam komik.

4. Colour. Merupakan warna dalam komik. Pewarnaan dibagi lagi menjadi tiga yaitu warna cahaya yang berasal dari tiga cahaya warna utama (merah, hijau, biru), warna cat transparan yang dihasilkan oleh empat warna utama utama (biru muda, pink, kuning, dan hitam), dan warna tidak transparan atau warna tidak tembus pandang yang berasal dari lima warna utama yaitu putih, kuning, merah, biru, dan hitam.

5. Voice, Sound, Audio. Voice merupakan hasil ucapan atau kata-kata yang dikeluarkan melalui mulut oleh tokoh baik manusia, hewan, maupun makhluk lain. Sound adalah hasil bunyi apapun yang tidak dikeluarkan melalui mulut baik dari gesekan, hewan, benda elektronik, dan tumbuhan. Audio lebih cenderung pada hasil suara alat elektronik seperti komputer, radio, televisi, dan telepon.

Demikianlah pengertian dan unsur-unsur komik. Kamu bisa membuat komik sendiri sesuai dengan imajinasi dan alur cerita yang kamu mau. Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menyiapkan bahan dan menentukan tema yang akan dibuat agar jalan cerita nyambung dan menarik untuk dibaca. (Umi)

tua perlu menentukan waktu untuk membaca komik supaya anak atau pelajar tetap bisa belajar dan melakukan aktivitas yang lain. Hal yang terpenting, pelajar juga harus mampu memilih dan memilah bacaan komik yang baik dan patut untuk ditiru.

2.2.4 Unsur-unsur Visual dalam Komik

a. Warna Warna dalam komik dapat mengungkap subjek secara objektif, Pencak Silat identik dengan menggunakan pakaian pangsi serta berbagai macam asesoris seperti ikat Gambar 2.2 Jaro Tawo 12 b. Efek Visual Merupakan kesan yang digambarkan untuk menekankan penggambaran emosi, karakter, suasana, dan gerak dari tokoh dalam komik. Gambar 2.3 penggabungan efek c. Narasi Menerangkan tentang waktu, tempat, dan situasi. Sekilas bercerita tentang dua orang sahabat, yang mempunyai impian untuk mendirikan suatu perguruan Silat, berbagai tantangan dan rintangan dilaluinya, begitu juga kisah cintanya yang diambil dari tokoh Aang, Menceritakan sebuah perjalanan yang dilalui Aang dengan perjalanan, kesedihan, cinta, dan kesenangan yang hanya bersifat sementara, dalam kisah ini 13 terdapat pesan moral yang dapat di ambil sebagai satu kesimpulan d. Tokoh Tokoh adalah para pemeran yang terdapat dalam suatu cerita. dalam komik, tokoh akan menjadi pusat perhatian pembaca karena cerita akan bergulir di seputar tokoh. Ada beberapa macam tokoh : - Protagonis : Tokoh yang menjadi sentral cerita. Ada dua macam protagonis, yaitu protagonis pemeran utama dan protagonis pemeran pembantu. Hali ini disebabkan karena seperti halnya manusia dalam kehidupan nyata, seorang tokoh digambarkan memiliki interaksi dengan orang lain. Protagonis pembantu biasanya adalah teman dari pemeran utama. 14 Gambar 2.4 Jaro Tawo tokoh protagonis - Antagonis : Merupakan tokoh yang menjadi rival atau tandingan dari pemeran utama. Tokoh antagonis biasanya menimbulkan konflik bagi pemeran utama atau pemeran pembantu, yang kadang kala menjadi sumber cerita. Gambar 2.5 Tira tokoh antagonis 15 - Figuran : Digunakan untuk menyebut tokoh-tokoh yang tidak berperan besar. Misalnya orang-orang di sekitar tokoh utama ada ditengah kota. Figuran tidak memberikan sumbangan besar bagi cerita, namun tetap ada untuk mendukung suasana atau jalan cerita. e. Efek Ada dua macam efek, yaitu efek tulisan dan efek gambar . - Efek tulisan: ditampilkan dalam bentuk tulisan, menyatakan bunyi-bunyi tertentu. Menggunakan berbagai macam font untuk menyesuaikan tulisan dengan bunyi yang diwakili. - Efek Gambar: efek yang diaplikasikan dalam gambar untuk penyampaian cerita dalam cerita. Efek ini dapat dikenakan pada tokoh atau pada latar belakang. Walaupun gambar sama, efek yang berbeda dapat menghasilkan suasana yang berbeda. 16 Gambar 2.6 efek Tulisan f. Latar Belakang Latar belakang berkaitan erat dengan tema cerita. Latar belakang harus mampu menggambarkan suasana atau keadaan disekitar tokoh sekaligus mendukung cerita. Gambar 2.7 Sketsa panel dan efek gambar Panel dibaca dari arah kiri ke kanan, dari atas ke bawah 17

2.2.5 Ilustrasi Komik untuk remaja.