Kelinci berkembang biak dengan cara melahirkan

Walaupun anda bukan seorang peternak tetapi anda juga bisa mencoba untuk mengembangbiakkan kelinci ini , jika anda tidak tahu caranya saya akan menjelaskan ke anda apa saja yang di perlukan untuk mengembangbiakkan kelinci agar mendapatkan kelinci yang sehat dan mendapatkan keturunan yang unggul . Dari cara ini pun mungkin anda malah bisa menjual beberapa kelinci dari hasil mengembangbiakkan kelinci .

[irp]

Kelinci Berkembang Biak Dengan Cara

Sebelum mencoba untuk mengembangbiakkan kelinci anda harus mengetahui beberapa siklusnya karena jika anda tidak mengetahui siklusnya anda akan bingung menentukan kapan kelinci sedang subur atau tidak , dan lebih baik kapan kelinci di kawinkan , dan yang terpenting adalah cara merawat kelinci saat akan di kembang biakkan agar kelinci nyaman saat proses mengembangbiakkan .

  1. Siklus Pemilihan Umur Kelinci untuk Dikawinkan

    Kelinci sudah bisa di kawinkan jika kelinci sudah berumur 4 sampai 5 bulan untuk jenis kelinci lokal yang sudah mempunyai berat badan 2 kg – 3 kg , jika untuk kelinci impor untuk di kawinkan adalah 8 bulan sampai 10 bulan dan mempunyai berat badan berkisar 4 kg sampai 6 kg . Tetapi umur dan berat badan ketentuan yang tadi di singgung bukan sebagai patokannya .

    Lebih baik jika kelinci sudah menunjukan tanda – tanda birahinya sebaiknya kelinci langsung di kawinkan saja karena jika tidak kelinci akan tidak nyaman , kegemukan , dan lebih parah lagi adalah kelinci bisa mengalami mandul karena sel telur pada kelinci betina akan menyempit dan saluran sperma kelinci jantan akan menyempit hal tersebut akan mengganggu proses perkawinan kelinci .

    [irp]

  2. Pengaturan siklus saat mengkawinkan kelinci

    Untuk mengatur kelinci agar bisa kawin dengan mendapatkan kualitas terbaik adalah dengan jangan mengkawinkan kelinci yang sedang tidak birahi , tidak di umur produktifnya , dan dengan kelinci yang sedang melahirkan . Jika kelinci selesai di kawinkan dan mempunyai tanda – tanda hamil lebih baik langsung di pisahkan dari kandang pejantan .

    Hal tersebut bisa menyebabkan kelinci jantang melakukan kawin lagi dan merusak anak yang sudah di kandung oleh kelinci betina sebelumnya . Hindari juga mengkawinkan kelinci jantan dan betina pada kandang yang bersebelahan dengan kelinci betina karena kelinci betina yang tidak dikawinkan akan merasa di kawinkan dan akan merasa hamil dan disaat waktu kelahiran sudah datang kelinci tersebut akan merasa stress dan kelinci akan susah untuk di kawinkan hal tersebut merupakan penyakit kelinci hamil semu .

    Untuk menghindari kelinci mengalami kehamilan semu lebih baik kelinci yang akan di usahakan tidak di taruh pada kandang yang bersebelahan dengan kandang kelinci betina dan lebih baik di gunakan kandang sistem bertingkat agar kelinci yang akan di kawinkan di taruh di kandang yang di bawah bukan di samping kandang kelinci betina lainnya .

    Jika anda ingin mengirit kandang anda bisa memelihara kelinci betina 10 dan 1 jantan itu sudah cukup karena kelinci jantan itu mempunyai birahi yang kuat , tetapi kelinci jantan tersebut harus sudah mempunyai umur yang cukup dalam artian kelinci jantan tersebut sudah mempunyai umur yang dewasa untuk melakukan perkawinan .

    [irp]

  3. Siklus Kelinci Akan Melahirkan

    Untuk siklus pertama ini kelinci akan melahirkan anak tetapi sebelumnya harus dilakukan proses perkawinan yang mempunyai beberapa cara untuk mengkawinkan 2 kelinci jantan dan betina yaitu kita harus memilih indukan kelinci yang baik indukan yang baik tidak mempunyai cacat dan riwayat yang buruk jika ingin mencari indukan lebih baik ke peternak kelinci dan anda juga bisa bertanya riwayatnya .

    Setelah mendapatkannya anda harus menaruh kelinci indukan pada satu kandang dan usahakan kelinci betina yang ditaruh pada kandang kelinci jantan agar kelinci jantan merasa nyaman di kandangnya sendiri dan kelinci jantan juga akan merasa berkuasa . Setelah melakukan proses perkawinan biasanya kelinci hamil pada usia 28 , 29 , 30 hari akan merasa gelisah dan terlihat seperti menggali – gali sarang untuk anaknya .

    Lubang yang di gali pun lumayan dalam yaitu 20 sampai 50 cm bahkan ada kelinci hamil yang bisa menggali lebih dalam lagi , Kelinci melahirkan 3 sampai 10 anak kelinci untuk sekali melahirkan . Kelinci mempunyai sistem reproduksi yang sangat baik jadi tidak perlu waktu lama untuk kembali subur setelah melahirkan anak tetapi sebaiknya anda menunggu beberapa hari lagi sebelum langsung di kawinkan karena kelinci akan terlihat capek dan itu bisa mengakibatkan anak kelinci menjadi cacat .

    Anak kelinci baru pun yang sudah berumur satu minggu mampu kawin hal tersebut karena kelinci mempunyai sistem reproduksi yang cepat dan kelinci mempunyai 2 rahim , sebagai pemelihara kelinci sebaiknya anda menjaga siklus kawin dari kelinci anda jangan terlalu sering untuk di kawinkan karena anda juga harus menjaga kualitas rahim agar anak kelinci yang di hasilkan tidak cacat .

    Berikanlah jeda beberapa minggu agar kelinci normal kembali dan siap untuk di kawinkan , dan setelah di kawinkan dan kelinci hamil kelinci lebih baik di pisahkan dari kelinci jantan agar anak dari kelinci yang hamil tersebut tidak di makan oleh kelinci jantan .

    [irp]

  4. Siklus Mengurus Anak

    Anak kelinci ini mempunyai sistem pencernaan yang sangat lemah jadi dalam 1 minggu lebih baik diberikan asi dari indukan agar menjaga anak kelinci menjadi nyaman dan sistem pencernaannya . Berikan juga makanan yang berkualitas untuk indukan agar indukan dapat menghasilkan asi yang banyak untuk anak kelincinya .

    Dengan cepatnya pertumbuhannya jadi asi di perlukan sangat banyak , jika sudah mulai berumur 1 minggu anak kelinci sudah mulai diperkenalkan dengan makanan – makanan yang lebih mudah untuk dicerna oleh anak kelinci , di umur yang 1 minggu itu anak kelinci sudah bisa melompat – lompat dan berlari di daerah kandangnya . Jika sudah dewasa kelinci sudah bisa makan dengan normal dan induk sudah bisa meninggalkan anak kelinci tersebut .

    [irp]

Sekian penjelasan dari cara kelinci berkembang biak dengan benar semoga anda bisa memanfaatkan penjelasan ini dan bisa mempraktekn di rumah dan anda bisa mudah untuk mendapatkan banyak anak kelinci yang mempunyai mutu yang baik dan anak kelinci yang unggul yang bisa di jadikan sebagai indukan kembali , dan ada juga bisa menjaga dan merawat anak kelinci dengan baik .

Terima kasih telah membaca artikel ini yang menjelaskan tentang cara berkembang biak kelinci yang mungkin bisa mempermudah anda untuk merawat dan mengetahui kapan waktu yang baik untuk kelinci anda kawin dan merawat kelinci yang sedang mengandung agar kelinci tersebut tidak stress dan kandungannya juga menghasilkan anakan kelinci yang unggul .

Apakah kelinci berkembang biak dengan cara melahirkan?

Kelinci berkembang biak dengan cara beranak yang disebut vivipar. Vivipar adalah salah satu cara perkembangbiakan hewan dengan cara melahirkan.

Kelinci berkembang biak dengan cara apa?

Kelinci berkembang biak dengan cara beranak atau disebut juga vivipar.

Mengapa kelinci berkembang biak dengan cara beranak?

● Perkembangbiakan hewan bertelur-beranak (ovovivipar) Berdasarkan yang saya jelaskan, kelinci berkembangbiak secara beranak. Karena pada kelinci betina, embrio tumbuh pada rahim betina, dan embrio tersebut mendapatkan energi/gizi dari induknya. Kemudian, tumbuhlah individu/hewan baru.

Apakah kelinci berkembang biak dengan ovovivipar?

Cara perkembangbiakan hewan dengan generatif dibedakan menjadi 3 yaitu: 1. Vivipar (beranak) 2. Ovipar (bertelur) 3. Ovovivipar (bertelur dan beranak) Kelinci adalah salah satu hewan mamalia. Kelinci berkembangbiak dengan cara beranak atau vivipar. Jadi kelinci berkembangbiak dengan cara beranak atau vivipar.