Kelompok pelanggan yang dapat dijadikan ujung tombak pemasaran

JAKARTA - Divisi pemasaran atau yang lebih dikenal dengan marketing berperan penting dalam sebuah perusahaan. Salah satu fungsinya adalah promosi, strategi pemasaran, dan kerjasama untuk meningkatkan branding, kualitas, dan servis suatu bidang usaha.

Marketing menjadi penting karena berfungsi sebagai bahan pertimbangan untuk pengambilan keputusan yang terkait kebutuhan masing-masing konsumen. Semakin dinamis sebuah komunitas konsumen, maka divisi pemasaran perlu terus bergerak dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Hal itulah yang memancing berbagai perusahaan untuk melakukan berbagai cara, termasuk penekanan harga untuk memenuhi kebutuhan konsumennya. Salah satu perusahaan yang terus berinovasi dalam bidang pemasaran adalah maskapai penerbangan AirAsia.

"Maskapai ini memiliki keahlian dan daya pengamatan yang jeli dalam merancang strategi pemasaran agar dapat bertahan dan berkembang dalam kompetisi global," demikian seperti diungkapkan dalam rilis yang diterima Okezone, Senin (8/4/2013).

Hal inilah yang menjadikan Air Asia berhasil memperoleh penghargaan 'The World’s Best Low-Cost Airline' dan menjadi salah satu maskapai penerbangan  internasional yang memadai dan diminati masyarakat luas.

Untuk mempelajari lebih lanjut mengenai dunia pemasaran, khususnya di pasar global, maka Binus Business School (BBS) bekerjasama dengan AirAsia menyelenggarakan kegiatan CMO Chat. Kegiatan yang diselenggarakan pada 8 April 2013 ini mengambil tema "Marketing: Mark Your Thing."

Seminar ini menghadirkan Head of Marketing of AirAsia Indonesia Andy Adrian sebagai pembicara dan Head of School-Marketing Binus Business School Evi Rinawati Simanjutak sebagai moderator.

"Melalui kegiatan ini diharapkan para peserta, yang terdiri dari profesional, mahasiswa, ataupun enterpreneur bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan mengenai dunia marketing dan bagaimana menjadi seorang marketer handal di era globalisasi,"jelas Head of Program-Graduate Binus Business School Rini Setiowati.

(ade)

You're Reading a Free Preview
Pages 6 to 10 are not shown in this preview.

a.Pemasaran (marketing) yang merupakan ujung tombak dari unit usaha sebab bagianini langsung berkaitan dengan konsumen.Keterkaitan ini di mulai dari identifikasi kebutuhan konsumen (jenis daan jumlahnya)ataupun pelayanan dan pengantaran produk ke tangan konsumen.b.Keuangan (finance) yang bertanggungjawab atas perolehan dana untuk pembiayaanaktivitas unit usaha serta pengelolaan dana secara ekonomis sehingga kelangsungandan perkembangan unit usaha dapat dipertahankan.c.Produksi (operasi) merupakan penghasil dari produk atau jasa yang akan dipasarkankepada konsumen3.2.Perbedaan Pokok antara Usaha Jasa dan Usaha PabrikasiAda empat hal yang membedakan usaha jasa dan usaha pabrikasi, yaitu sebagai berikut.a.Dalam unit usaha pabrikasi keluarnya merupakan barang real sehinggaproduktivitasnya lebih mudah diukur dibandingkan dengan unit usaha jasa yangkeluarannya berupa pelayanan.b.Kualitas produk yang dihasilkan dari usaha pabrikasi lebih mudah ditentukanstandarnya.3 Rusdiana,manajemen operasi, (Bandung : Pustaka setia, 2014) 141

c.Kontak langsung dengan konsumen tidak selalu terjadi pada usaha pabrikasi,sedangkan pada usaha jasa kontak langsung dengan konsumen merupakan suatu yangtidak dapat dielakkan.d.Tidak akan dijumpai adanya persediaan akhir dalam usaha jasa, sedangkan dalamusaha pabrikasi adanya persediaan sesuatu yang sulit dihindarkan.4.Klasifikasi Produksi/TransformasiSecara garis besar, transformasi produksi dapat diklasifikasikan, antara lain sebagaiberikut.a.Transformasi pabrikasi, yaitu transformasi yang bersifat diskrit daan menghasilkanproduk nyata.b.Transformasi proses, yaitu transformasi yang bersifat kontinu, di antara operasi yangsatu dengan operasi yang lain kurang dapat dibedakan secara nyata, seperti pabrikpupuk dan semen.c.Transformasi jasa, yaitu transformasi yang tidak mengubah secara fisik masukanmenjadi keluaran. Secara fisik keluaran akan sama dengan masukan. Akan tetapi,transformasi jenisini akan meningkatkan nilai masukannya, misalnyaperusahaanangkutan4.Ditinjau dari kedatangan konsumen dan jumlah yang diminta, transformasiproduksidapat dibedakan atas:a.Job shop, transformasi produksi bekerja apabila ada pesanan.b.Flow shop,transformasi produksi akan selalu bekerja, baik ada pesanan maupuntidak.c.Projectadalah bentuk spesial dari transformasi produksi, artinya hanya ada satuataubeberapa pesanan yang spesifik dari konsumen.4.Metode Perencanaan KapasitasDalam Yamit (2003), metode perencanaan kapasitas produksi terdiri atas metodebreak even point(BEP) dan metodelinier programing(LP).Metode BEP digunakan untuk menentukan kapasitas produksi. BEP diartikan sebagaisuatu keadaan ketika total pendapatan besarnya sama dengan total biaya (TR=TC) ataulaba=0.Metodelinier progaming(LP) merupakan teknik matematik untuk membantumanajemen dalam mengambil keputusan. Metode LP dalam penentuan kapasitas produksioptimum menggunakan formulasi model matematik5.

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

End of preview. Want to read all 15 pages?

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA