Suara.com - Terbangun dalam kondisi leher kaku tentu menimbulkan ketidaknyamanan. Kondisi ini berpotensi menimbulkan nyeri parah dan tajam serta terbatasnya rentang gerak, yang pasti akan mengganggu aktivitas sepanjang hari.
Berdasarkan Spine Health, leher kaku dapat disebabkan oleh berbagai hal saat tidur, meliputi:
- Posisi kepala tidak nyaman
Kepala atau leher mungkin bertahan pada posisi yang tidak nyaman untuk waktu lama saat tidur. Ini dapat meregangkan dan menekan otot, ligamen, serta persendian di luar batas normalnya.
Baca Juga: Studi: Orang Vegan dan Vegetarian Berisiko Tinggi Alami Patah Tulang
- Gerakan tiba-tiba
Mungkin terjadi saat Anda berguling atau bereaksi terhadap mimpi, gerakan leher tiba-tiba yang terjadi saat tidur dapat membuat leher tegang atau terkilir.
- Cedera yang sudah ada sebelumnya
Beberapa cedera yang terjadi saat bangun, seperti whiplash, mungkin memerlukan waktu berjam-jam sebelum nyeri dan kekakuan terjadi saat tidur.
Paling umum, penyebab leher kaku adalah ketegangan pada leher, yang mungkin disebabkan oleh ketegangan otot atau keseleo. Beberapa penyebab lain masih ada, misalnya osteoarthritis pada sendi facet.
Baca Juga: Pensiunan Guru Tewas di Rumah, Berposisi Duduk Tinggal Tulang Belulang
Pengobatan leher kaku setelah bangun tidur
Bola.com, Jakarta - Anda sering mengalami leher kaku setiap bangun tidur? Jika iya, jangan anggap remeh karena dapat menganggu aktivitas harian.
Penyebab leher kaku bisa dipicu berbagai hal. Leher terdiri dari otot, tendon, ligamen, dan tulang yang mendukung pergerakan kepala. Leher bisa terasa kaku saat cedera atau memiliki tekanan berlebihan.
- Lirik Lagu Two Weeks - Grizzly Bear
- Lirik Lagu New Thing - Zico feat. Homies
- 36 Kata-Kata Lucu dan Keren tentang Donat, Makanan Sejuta Umat
Leher kaku sering terjadi ketika satu di antara otot menjadi tegang. Leher yang kaku bisa terasa sakit dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Leher yang masih terasa kaku saat malam hari juga bisa menurunkan kualitas tidur.
Itulah mengapa, cara ampuh mengatasi leher kaku setelah bangun tidur patut menjadi perhatian. Dengan mengetahui caranya, Anda bisa mengatasinya jika terjadi sewaktu-waktu.
Berikut cara ampuh atasi leher kaku setelah bangun tidur, dilansir dari Klikdokter, Jumat (22/10/2021).
Berita video striker Chelsea, Olivier Giroud, seperti mengolok-olok mantan klubnya dengan berterima kasih kepada Arsenal setelah meraih gelar juara Liga Europa 2018-2019.
1. Melakukan Hidroterapi
Anda dapat menggunakan cara hidroterapi dengan air hangat untuk menghilangkan kekakuan pada leher. Mandi air hangat akan membantu merelaksasi otot-otot yang kencang.
Hidroterapi merupakan terapi yang menggunakan metode hidrotermal, suhu air dapat diubah-ubah untuk menyembuhkan rasa nyeri. Metode ini bisa dilakukan di rumah menggunakan shower.
Caranya, berdiri di kamar mandi dan biarkan air hangat membasahi tubuh Anda yang nyeri selama 3-5 menit. Setelah itu, gunakan air dingin selama 30-60 detik. Lakukan sampai Anda merasa rileks.
Air panas dapat meningkatkan sirkulasi darah. Sedangkan, air dingin akan mengurangi peradangan pada leher.
Cara Ampuh Atasi Leher Kaku setelah Bangun Tidur
2. Lakukan Peregangan
Setelah mengetahui letak nyerinya, Anda bisa melakukan peregangan atau memijat diri. Peregangan bertujuan untuk meningkatkan fleksibilitas secara bertahap tanpa menyebabkan lebih banyak rasa sakit.
Anda bisa melakukan peregangan dengan cara mendongakkan kepala ke atas, menunduk ke bawah, menengok ke kiri dan kanan, lalu miringkan ke kiri dan kanan. Gunakan hitungan 8x3 seperti Anda sedang senam.
3. Kompres Air Hangat
Posisi tidur yang salah bisa menjadi penyebab leher kaku. Anda dapat mengompres dengan air hangat untuk membantu melemaskan otot-otot yang kaku.
Caranya, rendam handuk di baskom berisi air hangat. Kemudian, peras airnya dan letakkan handuk di bagian leher yang kaku. Coba kompres leher selama 10 menit.
Anda juga bisa menggunakan botol yang diisi air hangat untuk meredakan kekakuan pada leher. Lakukan sebanyak 2-3 kali sehari.
Cara Ampuh Atasi Leher Kaku setelah Bangun Tidur
4. Hindari Aktivitas Menggunakan Leher
Ketika Anda sedang merasakan nyeri di leher, hindari aktivitas yang melibatkan gerakan kepala dan otot leher. Misalnya, duduk lama saat menyetir mobil, menari, dan sebagainya.
Pastikan Anda mengistirahatkan leher dan cari posisi yang nyaman untuk duduk maupun tidur.
5. Pijat dengan Minyak Esensial
Selain mengompres, Anda dapat memijat area leher yang sakit menggunakan minyak esensial. Cara ini dilakukan untuk mengendurkan otot-otot yang kaku.
Lakukan pijatan lembut agar tidak memperparah kekakuan leher. Ambil beberapa tetes minyak esensial lavender atau peppermint, campurkan dengan minyak kelapa. Oles minyak tersebut di bagian leher secara perlahan.
Minyak esensial dengan aromaterapi bisa membuat pikiran menjadi rileks dan melenturkan kembali otot-otot Anda.
Sumber: Klikdokter.com (Published: 26/5/2021)
Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.