Lapisan di atmosfer yang terus menipis akibat meningkatnya gas rumah kaca disebut

BUMI adalah planet yang ada di tata surya yang dapat di tempati oleh makhluk hidup.Bumi ini adalah salah satu dari sekian banyak planet yang ada di sistem tata surya.Tata surya terdiri dari beberapa macam benda- benda, tidak hanya planet saja namun juga matahari, bulan, asteroid, komet, dan lain sebagainya.Benda- benda tersebut mempunyai aktivitasnya masing- masing.Tidak hanya benda- benda saja, di luar angkasa kita kita dapat menjumpai bermacam- macam gas serta sinar yang berasal dari sinar matahari.Semua ini berada di semua bagian tata surya, termasuk di sekitar Bumi.

Tata surya dengan berbagai macam aktivitas di dalamnya terkadang akan mengundang bahaya kepada benda langit, termasuk planet. Oleh karena itulah planet yang ada di tata surya mempunyai pelindungnya masing- masing, termasuk Bumi.Bumi mempunyai lapisan yang menyelimutinya dan berfungsi untuk melindungi Bumi dari berbagai macam aktivitas benda langit.Lapisan yang menyelimuti Bumi tersebut disebut dengan lapisan atmosfer.Lapisan atmosfer ini berupa lapisan udara yang dapat melindungi Bumi baik dari sinar matahari yang membahayakan maupun dari jatuhnya benda- benda langit.Di dalam lapisan atmosfer ini kita dapat menemukan adanya satu lapisan yang sangat penting bagi Bumi.Lapisan tersebut adalah lapisan ozon.

Lapisan Ozon

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa lapisan ozon merupakan lapisan yang sangat berguna bagi Bumi.Lapisan ozon adalah salah satu lapisan yang berada di lapisan- lapisan atmosfer.Lapisan ozon ini berada di lapisan stratosfer.Nama lapisan ozon ini pasti seringkali kita dengar, terlebih di akhir- akhir ini, saat dimana berita mengenai pemanasan global menjadi topik perbincangan yang sedang hangat- hangatnya.

Lapisan ozon dikatakan sangat penting karena mempunyai fungsi menghalangi sinar ultraviolet yang berasal dari matahari. Seperti yang kita ketahui  bersama bahwasannya sinar ultraviolet adalah sinar yang sangat berbahaya  yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit serta mematikan berbagai macam makhluk hidup lainnya. Lapisan ini bekerja dengan menyerap sinar ultraviolet ke dalam lapisan tersebut sehingga tidak langsung menyinari permukaan Bumi.

Fungsi Lapisan Ozon

Lapisan ozon mempunyai berbagai fungsi yang sangat penting bagi Bumi. Beberapa fungsi dari lapisan ozon antara lain:

  • Mengatur jumlah atau posri sinar ultraviolet yang masuk ke permukaan Bumi
  • Melindungi Bumi agar sinar ultraviolet tersebut tidak langsung mengenai permukaan Bumi
  • Menyerap sinar ultraviolet
  • Menjaga suhu di Bumi agar tetap stabil
  • Melindunhgi permukaan Bumi dari benda- benda langit yang jatuh

Itulah beberapa fungsi yang dimiliki oleh lapisan ozon yang dirasakan  oleh Bumi dan juga makhluk hidup yang ada di dalamnya.

Penipisan Lapisan Ozon

Mengenai lapisan- lapisan ozon, kita akan sangat dekat dengan tema mengenai penipisan lapisan ozon. Lapisan ozon yang melindungi Bumi kita semakin alam mengalami penipisan.Penipisan lapisan ozon ini merupkan suatu wujud dari kerusakan lapisan ozon. Lapisan ozon yang menipis akan mudah berlubang. Ketika lapisan ozon berlubang maka lapisan ozon tidak akan menjalankan fungsinya secara optimal. Akan banyak kerugian yang didapatkan ketika lapisan ozon yang kita miliki menipis, bahkan berlubang.Penipisan lapisan ozon tidak disebabkan oleh waktu, namun disebabkan oleh berbagai gas yang bisa menyebabkan penipisan pada lapsan ozon tersebut. Beberapa gas yang menyebabkan terjadinya penipisan lapisan ozon antara lain:

  • Chlorofluorocarbon atau CFC
  • Halons
  • Karbon tetraklorida
  • Bromida
  • Senyawa klorin yang mengandung metil kloroform, dan lain sebagainya yang melepaskan klorin atau bromin ketika pecah.

Gas- gas penyebab terjadinya penipisan lapisan ozon tersebut dapat diproduksi melalui kegiatan sehari- hari maupun penggunaan berbagai alat tertentu, sehingga setiap hari akan terjadi usaha penipisan lapisan ozon. Karena setiap hari terjadi usaha penipisan lapisan ozon, maka secara otomatis hal ini akan membuat lapisan ozon semakin menipis.

Penyebab Penipisan Lapisan Ozon

Setelah kita mengetahui mengenai gas- gas yang menyebabkan terjadinya penipisan lapisan ozon, sekarang kita akan mengetahui tentang apa saja yang menjadi penyebab penipisan lapisan ozon, yang meliputi aktivitas maupun penggunaan benda- benda tertentu. Beberapa aktivitas yang akan menyebabkan penipisan lapisan ozon antara lain.

1.Penggunaan kendaraan yang terlalu banyak

Kendaraan sebagai alat transportasi akan menimbulkan asap sebagai bahan penyebab polusi udara. Asap- asap kendaraan akan menyumbangkan polusi udara  yang mengandung berbagai macam gas merugikan yang akan menyebabkan penipisan lapisan ozon. Asap- asap kendaraan tersebut akan naik ke atas hingga kemudia n menyebabkan memanasnya suhu Bumi. Hal ini lama- kelamaan akan menyebabkan penipisan lapisan ozon.

2. Penggundulan hutan

Penggundulan hutan berrati mengurangi jumlah pohon yang berfungsi sebagai penetralisir udara yang ada di Bumi. Ketika hutan- hutan digunduli maka proses penetralisasi udara akan sulit dilakukan. Selain itu produksi karbon akan sulit dikendalikan, hal itu akan menyebabkan cepatnya proses penipisan lapisan ozon.

3. Banyaknya asap pabrik

Tidak hanya asap kendaraan saja, asap barik juga akan menyebabkan terjadinya penipisan lapisan ozon. Asap pabrik juga mnegandung gas- gas berbahaya yang menyebabkan suhu Bumi memanas dan akan menyebabkan penipisan  pada lapisan ozon.

4. Penggunaan AC dan hair dryer secara besar- besaran

AC dan hair dryer adalah 2 benda elektronik yang akan memproduksi banyak sekali gas  CFC. Penggunaan benda tersebut akan memicu pemanasan suhu Bumi sehingga pada akhirnya akan menyebabkan tipisnya lapisan ozon.

5. Bahan- bahan rumah tangga yang mengandung zat berbahaya

Bahan- bahan rumah tangga, seperti pembersih rumah tangga banyak yang mengandung bahan- bahan kimia. Bahan- bahan kimia ini akan menyumbang pencemar bagi udara yang pada akhirnya akan menyebabkan penipisan lapisan ozon.

6. Penggunaan pestisida yang berlebihan

Pestisida adalah cairan pembasmi hama yang biasa digunakan dalam pertanian. Pestisida ini mengandung berbagai bahan kimia yang akan menyebabkan penipisan pada lapisan ozon.

Itulah beberapa kegiatan yang menyebabkan terjadinya penipisan pada lapisan ozon. Setelah mengetahui aktivitas apa saja yang menyebabkan penipisan pada lapisan ozon ini, maka kita sebaiknya mengurangi aktivitas tersebut.

Penyebab Efek Rumah Kaca

Bicara mengenai lapisan ozon dan penipisannya , otomatis akan bersangkutan pada efek rumah kaca. Efek rumah kaca ini juga salah satu hal yang sering kita dengar sebagai penyebab pemanasan global. Sebenarnya apa itu efek rumah kaca? Efek rumah kaca adalah istilah untuk menggambarkan peristiwa meningkatnya konsentrasi gas karbondioksida dan gas lainnya di atmosfer yang akan mengganggu penyerapan energi. Energi yang diserap akan dipantulkan kembali dalam bentuk radiasi inframerah oleh awan (baca: jenis-jenis awan) dan juga permukaan Bumi. Namun sebagian besar infra merah tersebut akan tertahan oleh awan (baca: proses terjadinya awan) dan gas karbondioksida serta gas lainnya untuk dikembalikan ke permukaan Bumi. Hal ini akan membuat suhu di Bumi menjadi panas. Hal inilah yang disebut sebagai efek rumah kaca.

Efek rumah kaca ini dapat disebab kan oleh berbagai gas. Gas- gas yang menyebabkan efek rumah kaca antara lain:

  1. Kerbondioksida
  2. Belerang dioksida
  3. Nitrogen monoksida
  4. Senyawa- senyawa organik seperti CFC.

Itulah gas- gas yang menyebabkan terjadinya efek rumah kaca.Setelah mengetahui, sebaiknya kita lebih bijak dan tidak melakukan aktivitas yang menimbulkan gas- gas tersebut.(*)

(Penulis adalah PNS di Badan Lingkungan Hidup Provinsi Bengkulu)

Gas rumah kaca menjadi isu yang hangat diperbincangkan. Bukan merupakan permasalahan baru karena berlangsung sejak bertahun lalu. Salah satu yang turut berkontribusi terhadap perubahan iklim.

Isu ini juga diangkat dalam COP26, berkaitan dengan emisi karbon yang merupakan gas hasil dari pembakaran. Keduanya merupakan hasil dari kemajuan teknologi dan industri demi pemenuhan kebutuhan manusia.

Namun seiring berjalannya waktu justru menimbulkan perubahan besar terhadap iklim dan lebih banyak merugikan. Sampai saat ini masih terus diupayakan untuk menurunkan efek buruknya bagi kehidupan.

Lapisan di atmosfer yang terus menipis akibat meningkatnya gas rumah kaca disebut

Gas yang ada di atmosfer ada secara alami dan juga ditambah dari aktivitas makhluk hidup. Paling banyak adalah uap air dan kedua berasal dari karbondioksida.

Karbondioksida secara alami dihasilkan dari pembakaran, proses pernapasan manusia dan hewan, letusan gunung berapi. Karbondioksida dalam jumlah wajar dapat diserap kembali oleh tumbuhan untuk fotosintesis.

Namun jumlahnya kian bertambah menimbulkan sinar matahari terperangkap di bawah atmosfer. Inilah yang dimaksud dengan gas rumah kaca. Mengapa disebut demikian, sebab cara kerjanya sama seperti rumah kaca.

Sinar matahari masuk menembus atap pada rumah kaca atau greenhouse tidak dapat kembali ke luar. Terperangkap di dalam menyebabkan suhu lebih panas. Ini dimanfaatkan untuk menciptakan lingkungan tumbuh ideal bagi tanaman.

Sinar matahari sampai di bumi diserap dalam jumlah seperlunya. Dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas organisme sisanya dipantulkan kembali. Namun hal ini tidak lagi berjalan lancar karena adanya mekanisme serupa dengan rumah kaca.

Peningkatan suhu bumi sifatnya lebih banyak merusak. Menyebabkan kekeringan, kebakaran hutan, banjir, longsor hingga es mencair yang menyebabkan naiknya permukaan air laut. Dalam jangka panjang kondisi ini semakin membahayakan.

Lapisan di atmosfer yang terus menipis akibat meningkatnya gas rumah kaca disebut

Penyebab utama sebenarnya adalah konsentrasi gas-gas dari rumah kaca yang tinggi. Seperti karbondioksida, uap air, ozon, metana, CFC, HFC dan nitrous oxide. Gas-gas ini banyak dihasilkan dari aktivitas manusia, seperti berikut.

Masyarakat yang konsumtif ternyata memiliki andil sebesar 60% terhadap peningkatan suhu bumi. Untuk memenuhi kebutuhan manusia diperlukan energi yang besar berasal dari listrik serta batu bara.

Contoh konsumsi pakaian, pembelian dalam jumlah yang tiap tahunnya mengalami peningkatan padahal tidak semua dikenakan dan hanya disimpan. Produk elektronik juga jadi kebutuhan meski tidak selalu digunakan.

Masih berkaitan dengan aktivitas manusia, sampah merupakan hasil buangan. Seperti pakaian, kemasan anorganik, botol plastik dan masih banyak lagi. Penumpukannya menimbulkan gas yang berefek buruk bagi lingkungan.

Sampah yang saat ini semakin menimbulkan permasalahan lingkungan adalah plastik. Tujuan awalnya untuk memudahkan manusia dalam mengemas barang, namun produksinya semakin banyak padahal plastik sulit terdegradasi.

Hutan merupakan penghasil Oksigen terbesar di dunia. Seharusnya karbondioksida mampu diserap dengan baik oleh tumbuhan. Namun karena ditebang untuk kebutuhan manusia, fungsi hutan tidak lagi ideal menyebabkan peningkatan suhu lingkungan.

Jumlah oksigen di alam kian menipis, berkurangnya tumbuhan dan pohon besar menyebabkan air tanah berkurang. Selain itu tidak ada kanopi untuk kehidupan di bawahnya.

  • Penggunaan bahan bakar fosil

Bensin, solar dan sejenisnya juga menjadi penyebab timbulnya efek rumah kaca. Pembakaran pada kendaraan bermotor menghasilkan karbondioksida dan gas lain dalam konsentrasi tinggi, menyebabkan pemanasan.

Pembakaran ini bukan hanya memerangkap panas dari radiasi sinar matahari namun juga merusak lapisan ozon. Semakin menipis, lama-kelamaan berlubang menyebabkan radiasi matahari ke bumi semakin besar.

Lapisan di atmosfer yang terus menipis akibat meningkatnya gas rumah kaca disebut

Efek rumah kaca sudah sering dirasakan dalam kehidupan sehari-hari. Menyebabkan kerugian bagi ekosistem dan mengancam keberlangsungan makhluk hidup. Berikut di antaranya.

Peningkatan suhu laut menyebabkan terumbu karang sulit beradaptasi, warna mulai pudar dan akhirnya mati karena tak mampu berkembang. Beberapa jenis ikan juga sensitif terhadap kenaikan 1 atau 20C saja.

Daerah tropis mengalami pemanasan lebih dari sebelumnya di musim kemarau. Wilayah yang cenderung lebih dingin jadi hangat bahkan panas seperti di Alaska yang sudah mencapai lebih dari 300C.

  • Naiknya permukaan air laut

Hal ini disebabkan oleh mencairnya es karena pemanasan global. Permukaan air laut yang naik menyebabkan banjir rob di daerah pesisir. Mengganggu aktivitas perekonomian masyarakat sekitar.

Tumbuhan dan hewan beradaptasi dengan kondisi lingkungan. Tumbuhan mengalami perubahan struktur morfologi maupun fisiologi supaya dapat bertahan hidup. Hewan bermigrasi mencari tempat yang sesuai dengan kebutuhan hidupnya.

  • Mengganggu stabilitas suatu Negara

Contoh gagal panen karena perubahan iklim. Komoditi pangan dan produk ekspor berkurang. Menyebabkan kekurangan pangan, menurunkan taraf perekonomian sehingga secara keseluruhan dapat mengganggu kestabilan suatu Negara.

Banyak sekali dampak yang dialami manusia dan makhluk hidup secara umum. Untuk menanggulanginya banyak dilakukan kampanye penghijauan dan pengurangan sampah agar menurunkan efek dari gas rumah kaca.