Mana yang lebih baik untuk pengembangan web python atau java?

Dalam dunia ilmu komputer dan ilmu data, ada banyak bahasa pemrograman, dan tidak ada satu bahasa pun yang lebih unggul dari bahasa lainnya. Dengan kata lain, setiap bahasa paling cocok untuk memecahkan masalah tertentu, dan pada kenyataannya seringkali tidak ada satu bahasa terbaik untuk dipilih untuk proyek pemrograman tertentu. Untuk alasan ini, penting bagi siswa yang ingin mengembangkan perangkat lunak atau memecahkan masalah menarik melalui kode untuk memiliki dasar ilmu komputer yang kuat yang akan diterapkan di semua bahasa pemrograman.

Bahasa pemrograman cenderung untuk berbagi karakteristik tertentu dalam bagaimana mereka berfungsi, misalnya dalam cara mereka berurusan dengan penggunaan memori atau seberapa banyak mereka menggunakan objek. Siswa akan mulai melihat pola-pola ini karena mereka dihadapkan pada lebih banyak bahasa. Artikel ini akan berfokus pada Python versus Java, yang merupakan dua bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan di dunia. Meskipun sulit untuk mengukur dengan tepat tingkat pertumbuhan setiap bahasa pemrograman, ini adalah dua bahasa pemrograman paling populer yang digunakan dalam industri saat ini.

Satu perbedaan utama antara Python dan Java adalah bahwa Python diketik secara dinamis, sedangkan Java diketik secara statis. Secara longgar, ini berarti Java jauh lebih ketat tentang bagaimana variabel didefinisikan dan digunakan dalam kode. Akibatnya, Java cenderung lebih bertele-tele dalam sintaksnya, yang merupakan salah satu alasan kami merekomendasikan belajar Python sebelum Java untuk pemula. Misalnya, inilah cara Anda membuat variabel bernama numbers yang menampung angka 0 hingga 9 dengan Python

numbers = []_
for i in range(10):
numbers.append(i)

Inilah cara Anda melakukan hal yang sama di Jawa

ArrayList numbers = new ArrayList();_
for (int i = 0; i < 10; i++) {
numbers.add(i);_
}

Perbedaan utama lainnya adalah Java umumnya menjalankan program lebih cepat daripada Python, karena merupakan bahasa yang dikompilasi. Ini berarti bahwa sebelum sebuah program benar-benar dijalankan, kompiler menerjemahkan kode Java menjadi kode tingkat mesin. Sebaliknya, Python adalah bahasa yang ditafsirkan, artinya tidak ada langkah kompilasi

Penggunaan dan Kepraktisan

Secara historis, Java telah menjadi bahasa yang lebih populer sebagian karena warisannya yang panjang. Namun, Python berkembang pesat. Menurut Github's State of the Octoberst Report, baru-baru ini telah melampaui Java sebagai bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan. Sesuai survei pengembang 2018, Python sekarang menjadi bahasa pemrograman komputer dengan pertumbuhan tercepat

Baik Python dan Java memiliki komunitas pengembang yang besar untuk menjawab pertanyaan di situs web seperti Stack Overflow. Seperti yang Anda lihat dari tren Stack Overflow, Python melampaui Java dalam hal persentase pertanyaan yang diajukan tentangnya di Stack Overflow pada tahun 2017. Pada saat penulisan, sekitar 13% dari pertanyaan di Stack Overflow diberi tag dengan Python, sementara sekitar 8% diberi tag dengan Java

Pengembangan web

Python dan Java keduanya dapat digunakan untuk pengembangan web backend. Biasanya pengembang akan menggunakan kerangka kerja Django dan Flask untuk Python dan Spring untuk Java. Python dikenal dengan keterbacaan kodenya, artinya kode Python bersih, mudah dibaca, dan ringkas. Python juga memiliki kumpulan modul, paket, dan pustaka yang besar dan komprehensif yang ada di luar pustaka standarnya, yang dikembangkan oleh komunitas penggemar Python. Jawa memiliki ekosistem yang serupa, meski mungkin pada tingkat yang lebih rendah

Pengembangan Aplikasi Seluler

Dalam hal pengembangan aplikasi seluler, Java mendominasi bidang ini, karena merupakan bahasa utama yang digunakan untuk membuat aplikasi dan game Android. Berkat pustaka yang disesuaikan tersebut di atas, pengembang memiliki opsi untuk menulis aplikasi Android dengan memanfaatkan kerangka kerja yang tangguh dan alat pengembangan yang dibuat khusus untuk sistem operasi. Saat ini, Python tidak digunakan secara umum untuk pengembangan seluler, meskipun ada alat seperti Kivy dan BeeWare yang memungkinkan Anda menulis kode sekali dan menerapkan aplikasi di Windows, OS X, iOS, dan Android

Pembelajaran Mesin dan Data Besar

Sebaliknya, di dunia pembelajaran mesin dan ilmu data, Python adalah bahasa yang paling populer. Python sering digunakan untuk data besar, komputasi ilmiah, dan kecerdasan buatan (A. I. ) proyek. Sebagian besar ilmuwan data dan pemrogram pembelajaran mesin memilih Python daripada Java saat mengerjakan proyek yang melibatkan analisis sentimen. Pada saat yang sama, penting untuk dicatat bahwa banyak pemrogram pembelajaran mesin dapat memilih untuk menggunakan Java saat mereka mengerjakan proyek yang terkait dengan keamanan jaringan, pencegahan serangan dunia maya, dan deteksi penipuan.

Mulai dari mana

Ketika mempelajari dasar-dasar pemrograman, banyak penelitian telah menyimpulkan bahwa lebih mudah mempelajari Python daripada Java, karena sintaksis Python yang sederhana dan intuitif, seperti yang terlihat pada contoh sebelumnya. Program Java seringkali memiliki lebih banyak kode boilerplate - bagian kode yang harus disertakan di banyak tempat dengan sedikit atau tanpa perubahan - daripada Python. Dikatakan demikian, ada beberapa keuntungan penting pada Java, khususnya kecepatannya sebagai bahasa yang dikompilasi. Mempelajari Python dan Java akan memberi siswa paparan pada dua bahasa yang meletakkan dasar mereka pada konsep ilmu komputer yang serupa, namun berbeda dalam cara pendidikan

Secara keseluruhan, jelas bahwa Python dan Java adalah bahasa pemrograman yang kuat dalam praktiknya, dan disarankan bagi pengembang perangkat lunak yang bercita-cita tinggi untuk mempelajari kedua bahasa tersebut dengan mahir. Pemrogram harus membandingkan Python dan Java berdasarkan kebutuhan khusus dari setiap proyek pengembangan perangkat lunak, bukan hanya mempelajari satu bahasa yang mereka sukai. Singkatnya, tidak ada bahasa yang lebih unggul dari yang lain, dan pemrogram harus bertujuan untuk memiliki keduanya dalam pengalaman pengkodean mereka

Transportasi, gudang, transformasi, model, laporan & monitor. pelajari bagaimana Mitto mengalirkan data dari ratusan sumber potensial ke satu tujuan untuk analitik

Terkait

Perbedaan Antara Insinyur Data dan Ilmuwan Data

Di Zuar, insinyur data dan ilmuwan data bekerja sama untuk merampingkan pementasan dan strategi data. Kami akan memandu Anda melalui peran dan tanggung jawab ilmuwan data dan insinyur data sehingga Anda dapat mempelajari cara menggunakan data untuk keuntungan Anda

Zuar. BlogGreg Rossi

Otomatiskan skrip Bash, R, dan Python dengan Mitto

Dalam posting blog ini, kita akan membahas pekerjaan baris perintah Mitto dan kemudian panduan contoh skrip otomatisasi dari berbagai bahasa. * Bash * R * Pekerjaan baris perintah Python MittoFitur yang kuat di Mitto adalah kemampuan untuk mengotomatiskan perintah dan skrip dengan pekerjaan baris perintah [https. // www. zuar. com/bantuan/mitto/baris perintah/…

Mengapa menggunakan Java melalui Python untuk pengembangan web?

Apakah Python lebih baik untuk pengembangan web?

Apakah lebih baik belajar Java atau Python?

Mana yang membayar lebih banyak Java atau Python?