Mematikan lampu dengan menekan saklar termasuk contoh penerapan listrik

Mematikan lampu dengan menekan saklar termasuk contoh penerapan listrik

Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 7 Subtema 2: Apa yang Dimaksud dengan Listrik Dinamis dan Listrik Statis? Ini Contohnya (Photo by Ann H from Pexels)

Bobo.id - Dalam materi SD kelas 4, tema 7, subtema 2, teman-teman mempelajari tentang listrik statis dan listrik dinamis.

Apa pengertian listrik statis dan listrik dinamis, ya?

Kemudian, apa saja contoh listrik statis dan listrik dinamis di sekitar kita?

Sama-sama kita cari kunci jawabannya, yuk!

Baca Juga: Apa Saja Manfaat dan Bahaya Energi Listrik? Simak Penjelasannya!

Apa Itu Listrik Statis dan Listrik Dinamis?

Sebelum kita mencari tahu apa itu listrik statis dan listrik dinamis, kita kenali gaya listrik lebih dulu, ya.

Gaya listrik adalah gaya yang ditimbulkan oleh benda yang memiliki muatan listrik.

Dengan adanya gaya listrik dari sumber energi listrik, peralatan elektronik bisa menyala. 

Listrik memiliki muatan positif dan negatif. Arus listrik mengalir dari kutub positif ke kutub negatif.

Nah, listrik statis adalah kumpulan muatan listrik dalam jumlah tertentu yang tidak bergerak. Listrik statis juga disebut dengan listrik diam.

Listrik statis bersifat sementara, teman-teman.

Sedangkan, listrik dinamis adalah muatan arus listrik yang bisa bergerak atau mengalir terus-menerus.

Baca Juga: Mengenal Sumber-Sumber Energi Listrik, Salah Satunya Tenaga Surya


Page 2

Mematikan lampu dengan menekan saklar termasuk contoh penerapan listrik

Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 7 Subtema 2: Apa yang Dimaksud dengan Listrik Dinamis dan Listrik Statis? Ini Contohnya (Photo by Ann H from Pexels)

Mematikan lampu dengan menekan saklar termasuk contoh penerapan listrik

Ilustrasi penggaris dan kertas untuk percobaan listrik statis (Photo by Karolina Grabowska from Pexels)

Baca Juga: Manfaat Energi Matahari untuk Makhluk Hidup, Salah Satunya Jadi Sumber Listrik

Contoh Listrik Statis

Kita bisa melihat contoh listrik statis pada eksperimen menggunakan penggaris plastik, rambut, dan potongan kertas kecil.

Penggaris plastik yang digosokkan ke rambut bisa mengangkat potongan kertas kecil.

Mula-mula, penggaris plastik, rambut, dan kertas sama-sama merupakan benda netral. Benda netral mempunyai dua muatan, yaitu muatan positif (proton) dan muatan negatif (elektron) dalam jumlah yang sama.

Kemudian, saat penggaris plastik digosokkan pada rambut kering, muatan negatif dari rambut berpindah ke penggaris.

Sehingga, penggaris memiliki elektron yang berlebih dan jadi bermuatan negatif.

Saat penggaris plastik yang bermuatan negatif itu didekatkan pada kertas, elektron pada kertas menjauhi penggaris dan sisi kertas yang dekat penggaris menjadi bermuatan positif. Sehingga potongan kertas tertarik atau terangkat oleh penggaris plastik.

Nah, selama potongan kertas menempel terangkat oleh penggaris listrik, terjadi perpindahan muatan listrik.

Setelah muatan listrik pada potongan kertas dan penggaris plastik sama, dua benda itu akan kembali netral dan tidak menempel lagi.

Selain menggunakan rambut, kita juga bisa mencoba eksperimen ini menggunakan benang wol.

Baca Juga: Tips Mudah Menghemat Listrik Selama di Rumah, Ini 4 Hal yang Harus Dilakukan


Page 3

Avisena Ashari Rabu, 3 Februari 2021 | 11:03 WIB

Mematikan lampu dengan menekan saklar termasuk contoh penerapan listrik

Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 7 Subtema 2: Apa yang Dimaksud dengan Listrik Dinamis dan Listrik Statis? Ini Contohnya (Photo by Ann H from Pexels)

Mematikan lampu dengan menekan saklar termasuk contoh penerapan listrik

Contoh listrik dinamis, aliran listrik yang mengalir dan membuat lampu menyala saat saklar ditekan. (Photo by Castorly Stock from Pexels)

Baca Juga: Ketahui Manfaat Sumber Listrik yang Jadi Sumber Energi Sehari-hari di Video Ini

Contoh Listrik Dinamis

Kita bisa melihat contoh listrik dinamis pada lampu yang menyala di rumah kita.

Coba teman-teman tekan saklar untuk menyalakan lampu, kemudian tekan kembali saklar untuk mematikan lampu.

Saat kita menekan saklar untuk menyalakan lampu, terjadi aliran listrik sehingga lampu bisa menyala.

Sedangkan, saat kita menekan saklar untuk mematikan lampu, tidak terjadi aliran listrik sehingga lampu mati.

Baca Juga: Rangkuman dan Soal Sumber Listrik, Belajar dari Rumah TVRI untuk SD Kelas 4-6

Sumber: Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas IV Tema 7, Edisi Revisi 2016

----- 

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Merdeka.com - Kamu pasti pernah melihat saklar listrik, kan? Energi listrik memang sangat menarik. Hanya dengan sebuah saklar, kamu bisa mengendalikannya sesuai kebutuhan. Banyak banget manfaat dari energi listrik, di antaranya:

  1. Menggerakkan kereta api
  2. Menyalakan lampu
  3. Menyalakan televisi dan radio
  4. Menjalankan mesin

Selain itu, tentu masih banyak lagi manfaat dari listrik. Listrik sangat mudah digunakan karena energi listrik dapat bergerak sepanjang kabel dari sebuah stasiun pembangkit atau baterai ke mana saja energi itu dibutuhkan. Banyak benda di sekitarmu membutuhkan listrik untuk dapat berfungsi. Laptop, handphone, penghangat ruangan, obat nyamuk listrik, semua itu butuh listrik. Kali ini, yuk kita belajar tentang 2 jenis listrik, yaitu listrik statis dan listrik dinamis.

Yang pertama adalah listrik statis. Pada saat dua jenis materi saling digosokkan, elektron bergerak dari materi ke materi yang lain. Muatan listrik, yang disebu energi listrik statis, terbentuk. Listrik statis memercik ketika kau mengenakan sweater wol lewat kepalamu. Cara lain untuk melihat langsung efek listrik statis adalah dengan menggosok sebuah balon ke rambut, yang bisa membuat rambutmu berdiri.

Yang kedua adalah listrik dinamis. Pada saat elektron bergerak sepanjang kabel, terciptalah listrik dinamis. Listrik jenis kita ini kita peroleh dari baterai dan steker utama. Agar mengalir, aliran listrik membutuhkan jalur nggak terputus yang disebut dengan sirkuit. Ketika melewati kabel, listrik tersebut dapat menyalakan lampu atau melakukan pekerjaan berguna lainnya. Keren, kan?

Itulah sekilas fakta menarik tentang listrik, baik listrik statis maupun dinamis. Di sekitarmu juga tentu banyak benda yang dialiri listrik. Kalau nggak hati-hati, kamu bisa tersetrum listrik. Jadi, hati-hati, ya!

24 Februari 2020 11:00

31 Desember 2021 09:44

Halo Aqeela! Jawaban dari pertanyaan kamu adalah penerapan dari listrik dinamis. Kamu pasti sering mendengar istilah listrik, karena itu merupakan energi yang penting bagi kehidupan kita saat ini. Listrik sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu listrik statis dan dinamis. Listrik dinamis merupakan listrik yang bergerak. Pergerakan dari listrik dinamis ini dapat diputus dengan saklar. Jadi, mematikan lampu dengan menekan saklar, termaksud contoh penerapan listrik dinamis.

24 Februari 2020 11:59

dinamis

24 Februari 2020 12:04

Dinamis