Merdeka.com - Pernahkah kamu melakukan senam irama? Senam irama adalah sebuah gerakan yang diikuti dengan nada atau irama tertentu seperti tepukan tangan atau yang lainnya. Senam irama ini bisa dilakukan dengan simpai atau tanpa alat. Ada beberapa gerakan yang bisa dilakukan dalam senam irama menggunakan alat, misalnya saja gerakan mengayun dan melenting. Tentu saja, ada beberapa cara yang harus dilakukan dengan berurutan. Nah, sekarang kita akan membahas tentang mengayun depan, mengayun belakang dan ballet point. Simak caranya berikut ini:
Gerakan mengayun ini juga ada yang diarahkan ke belakang loh. Berikut ini caranya:
Home » Kelas VII » Latihan Kelenturan Dinamis dan Statis Kelenturan (flexibility) adalah luas gerak persendian atau kemampuan seseorang untuk menggerakkan anggota badan pada luas gerak tertentu pada suatu persendian. Kelenturan dapat ditingkatkan dengan bentuk aktivitas pembelajaran mengayun, memutar, dan memantul-mantulkan atau menggerakgerakan anggota tubuh. Kelenturan memiliki fungsi yang sangat penting terhadap otot-otot dan persendian kita. Karena dengan lentur menjadikan gerakan kita lebih efektif dan yang terpenting otot kita tidak mudah cedera. A. Manfaat Latihan Kelenturan B. Bentuk-Bentuk Latihan Kelenturan Latihan kelenturan adalah senam ketangkasan dasar-dasar yang didahului dengan latihan pemanasan (warming-up). Bentuk-bentuk Latihan kelenturan ada dua bentuk, yaitu: peregangan dinamis dan peregangan statis. Bentuk-bentuk latihan kelenturan adalah sebagai berikut:1) Peregangan Dinamis Peregangan dinamis adalah gerakan peregangan yang dilakukan dengan melibatkan otot-otot dan persendian, gerakan peregangan ini dilakukan secara perlahan dan terkontrol dengan pangkal gerakannya adalah pangkal persendian. Bentuk-bentuk latihan peregangan dinamis adalah sebagai berikut:
2) Peregangan Statis Peregangan statis adalah gerakan peregangan pada otot-otot yang dilakukan perlahan-lahan hingga terjadi ketegangan dan mencapai rasa nyeri atau rasa tidak nyaman pada otot tersebut. Untuk selanjutnya posisi pada rasa tidak nyaman tersebut dipertahankan untuk beberapa saat. Adapun lama waktu menahan posisi tidak nyaman tersebut 20-25 detik. Bentuk-bentuk Latihan peregangan statis adalah sebagai berikut:
C. Perbedaan Peregangan Statis dan Dinamis Perbedaan antara peregangan statis dan dinamis, terutama pada saat melakukan gerakanny dan sasaran yang dikenai dalam latihan.
Posted by Nanang_Ajim Mikirbae.com Updated at: 3:25 PMKOMPAS.com - Berjalan kaki adalah salah satu aktivitas yang bisa dijadikan olahraga dan sekaligus rekreasi. Contohnya adalah berjalan kaki di taman atau di tempat wisata. Walau begitu, banyak orang yang menjadikan jalan kaki sebagai salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuhnya, termasuk kekuatan otot dan tulang. Tujuan utama dari olahraga jalan kaki adalah untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun, tidak sedikit orang yang salah dalam melakukan olahraga jalan kaki. Contohnya adalah berjalan kaki sambil bermain ponsel dan postur tubuh yang membungkuk. Padahal postur tubuh adalah salah satu hal yang wajib diperhatikan dalam berjalan kaki. Dilansir dari situs Very Well Fit, postur tubuh yang salah bisa menyebabkan nyeri pada beberapa bagian tubuh. Baca juga: Postur Tubuh dalam Olahraga Jalan Kaki Contohnya ketika kepala dalam posisi menunduk leher harus menahan beban sehingga terkadang leher terasa nyeri. Secara garis besar, ada empat hal yang harus diperhatikan dalam berjalan kaki, yakni postur tubuh, ayunan atau gerakan lengan, gerakan kaki serta dorongan kaki. Lalu, bagaimana cara melakukan ayunan atau gerakan lengan yang baik dalam olahraga jalan kaki? Berikut penjelasannya yang mengutip dari situs Very Well Fit: Gerakan atau ayunan lengan sering disepelekan karena dianggap lebih cepat membuat tubuh lelah. Namun, ternyata gerakan ayunan tangan memiliki beberapa manfaat. Tanpa disadari gerakan atau ayunan lengan bisa memberi tenaga lebih untuk berjalan kaki. Gerak ayunan tangan dalam olahraga jalan kaki sangatlah penting untuk dikuasai. Diperkirakan sekitar 5 persen hingga 10 persen kalori terbakar ketika berjalan kaki sambil mengayunkan lengan. Baca juga: Pengertian dan Manfaat Berjalan Kaki Umumnya gerakan lengan dilakukan untuk mempercepat gerakan dan sebagai penyeimbang tubuh ketika sedang berjalan kaki. Contoh gerakan lengan yang salah ketika sedang berjalan adalah kedua lengan terangkat tinggi ke atas, menyilangkan di depan tubuh, serta direntangkan ke depan. Ada beberapa cara untuk menerapkan gerak ayunan yang baik ketika berjalan, yakni:
Baca juga: Tahap Gerakan Jalan Cepat Perlu diingat, gerakan lengan dalam olahraga jalan kaki harus disesuaikan dengan kemampuan tubuh. Jika merasa lelah, gerakan ayunan tangan bisa dilakukan tiap 5 hingga 10 menit sekali. Biarkan tangan untuk bergerak dengan rileks di samping tubuh. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. |