Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut

Pengertian Sejarah menurut Kuntowijoyo - Pengertian Sejarah menurut Kuntowijoyo adalah Sejarah menyuguhkan fakta secara diakronis, ideografis, unik dan empiris. Artinya :diakronis(perjalanan waktu), ideografis(menceritakan/menggambarkan sesuatu), Unik (berisi penelitian tentang hal2 unik yg khas), enpiris(menyandar berdasar pengalaman manusia yg terjadi).

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut


Sejarawan Kuntowijoyo meringkas sifa-sifat sejarah dalam lima kata, yaitu : fakta, diakronis, ideografis, unik, dan empiris. Uraian selengkapnya mengenai sifat sejarah adalah sebagai berikut :

1. Sejarah adalah fakta

Artinya suatu peristiwa sejarah bukanlah hasil rekaan manusia, melainkan benar-benar pernah terjadi dalam kehidupan manusia. Kepastian tentang fakta didapatkan dari hasil verifikasi atau pengujian terhadap data atau informasi tentang peristiwa tersebut.

2. Sejarah itu diakronis

Diakronis berasal dari kata bahasa Yunani, dia berarti melintasi atau melewati dan khronos berarti perjalanan waktu. Maka bisa artikan bahwa diakronis adalah suatu peristiwa yang berhubungan dengan peristiwa-peristiwa sebelumnya, dan tidak berdiri sendiri atau muncul begitu saja. Dengan kata lain, peristiwa tersebut bisa dikaji perkembangannya dari waktu ke waktu. [ Pengertian Sejarah sebagai Ilmu ]

Konsep diakronis memandang peristiwa dalam sejarah mengalami perkembangan dan bergerak sepanjang waktu. Pengertian diakronis sama dengan kronologi. Melalui konsep ini kita dapat melakukan perbandingan serta melihat tahapan perkembangan sejarah dari masa ke masa.

3. Sejarah itu ideografis

Artinya menggambarkan/menceritakan suatu peristiwa. Fokus penelitian dalam sejarah adalah menceritakan/menggambarkan peristiwa2 yang terjadi pada ruang dan waktu tertentu, apakah itu berkaitan dengan sebab akibat peristiwa, pelaku lain ataupun hubungannya dengan peristiwa-peristiwa lain atau peristiwa sebelumnya.

Singkatnya, ideografis adalah deskripsi peristiwa, dengan tujuan mendapatkan pemahaman dan makna dari peristiwa tersebut.

Hal ini pulalah yang menjadi letak perbedaan antara penelitian sejarah dan penelitian dalam ilmu-ilmu lain seperti fisika dan kimia. Dalam fisika dan kimia, tujuan penelitian bukan untuk mendapatkan makna dan pemahaman, melainkan untuk menemukan hukum, teori, atau prinsip umum tentang suatu gejala (fenomena).

Tidak ada hukum umum atau teori yang pasti untuk menjelaskan tentang manusia dan peristiwa-peristiwa sejarah. Sebab, manusia itu dinamis, sedangkan objek-objek dalam ilmu alam bersifat statis. Sebab dalam sejarah dan juga dalam ilmu-ilmu sosial lain tidak ada kebenaran yang mutlak, yang ada hanyalah kebenaran-kebenaran sementara atau tafsiran-tafsiran yang terbatas yang masih terbuka untuk diuji atau diverifikasi kembali.

4. Sejarah itu unik

Artinya, peristiwa yang dikaji terjadi hanya sekali dan tidak ada peristiwa lain yang persis sama dengan peristiwa tersebut. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tahun 1945 itu unik, demikian juga revolusi fisik di Indonesia antara tahun 1945 sampai 1949. [ Teori Teori Masuknya Islam Ke Indonesia ]

Sifat unik peristiwa sejarah juga menjelaskan mengapa tidak ada hukum umum untuk semua peristiwa sejarah, pun di antara peristiwa-peristiwa yang memiliki kemiripan. Misalnya tidak ada teori yang berlaku umum yang menunjukkan demonstrasi besar mahasiswa pasti dapat menggulingkan pemerintahan yang tidak demokratis.

Dapat juga terjadi sebaliknya, demonstrasi mahasiswa itu malah memperkuat pemerintahan yang dianggap tidak demokratis tersebut, seperti dalam kasus demonstrasi mahasiswa Cina di Lapangan Tiananmen pada tahun 1989.

Hal ini dapat terjadi karena perbedaan kekuatan dukungan, latar belakang budaya, dan kekuatan tema yang diusung antara satu tempat dengan tempat-tempat lain.

Sedangkan dalam ilmu alam seperti Fisika, misalnya setiap batu diletakkan di atas air entah air Danau Toba atau air Sungai Mississippi atau air di mana pun juga dan kapanpun pasti akan tenggelam.

5. Sejarah itu empiris

Artinya, sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sebenarnya, entah pengalaman indrawi ataupun pengalaman batiniah (kepercayaan, nilai, norma, etos, pandangan hidup, dll). Untuk itu, sejarah mengandalkan bukti-bukti, baik tertulis seperti catatan tertulis tentang suatu peristiwa (prasasti, kronik, dll) maupun bukti tidak tertulis yang berupa folklor yang berkembang dalam masyarakat, artefak, fosil, candi, dll).

Melalui folklor seperti dongeng, legenda, dan nyanyian upacara, misalnya, peneliti sejarah menarik nilai dan pandangan hidup tertentu dari masyarakat setelah sebelumnya melakukan proses verifikasi dan interpretasi.

a. Penjelasan suatu term dengan cara menegaskan langkah langkah pengujian khusus yang harus dilaksanakan atau dengan metode pengukuran serta menunjukk ��� an bagaimana hasil yang dapat diamati. b. Penjelasan sesuatu hal yang dengan cara menunjukkan kegunaan atau tujuannya. Tentukan jenis definisi dari setiap penjelasan di atas.

a. ∀x (Sx ⇨ Px) b. ∀x (Sx ⇨∼ Px) c. (p v q) ⇨ ∼ r Tentukan mana proposisi kategorik dan proposisi majemuk, lalu buatlah contohnya dari setiap poinnya.

Mutu ikan kering dari penggunakan sinar matahari akan lebih tinggi bila..... l​

Jelaskan perkembangan Ilmu Hadis pada masa setelah Nabi wafat?​

Analisis lah penyebab terjadinya perubahan sosial yang terjadi di kota palembabg

Personal Hygiene adalah Pemeliharaan kebersihan pada seseorang untuk mendapat pribadi yang sehat secara fisik maupun psikis. Berikut ini yang termasuk … ke dalam Personal Hygiene adalah …..

Sebutkan tokoh pemberontak g-30 s/PKI yang berhasil di tangkap

Badan buatan Jepang yang berfungsi untuk mengawasi tanaman Jarak adalah .... ​

Semua tokoh Jepang ini mendukung Pro- klamasi Kemerdekaan Indonesia, kecuali ....​

Di laut mana nabi yunus di lempar dan pantai mana nabi yunus di keluarkan?

Rumusrumus.com kali ini akan membahas tentang pengertian sejarah menurut para ahli dan secara umum, yang meliputi pengertian sejarah dari Moh Hatta, Kuntowidjodjo, Sartono Kartodirdjo, Ibnu Khaldun, Aristoteles, Herodotus, Beverley Southgate, Henri pirenne dan Robert V Daniels. untuk lebih lengkapnya, simak uraian di bawah ini

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, sejarah adalah :

  • asal-usul keturunan / silsilah
  • pengetahuan ataupun uraian tentang peristiwa dan kejadian yang benar-benar terjadi pada masa lampau (ilmu sejarah)
  • kejadian maupun peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau /riwayat

  • Bahasa Inggris, kata sejarah (History) itu berasal dari kata Historia yang mempunyai arti masa lampau.
  • Bahasa Arab, kata sejarah disebut sajaratun (syajaroh) yang mempunyai arti pohon dan keturunan, maksudnya pada pada saat membaca silsilah raja akan terlihat seperti pohon dari yang terkecil hingga berkembang menjadi besar, maka sejarah diartikan sebagai silsilah keturunan para raja yang mempunyai arti peristiwa pemerintahan keluarga raja yang ada pada masa lampau.
  • Bahasa Yunani, kata sejarah disebut istoria yang mempunyai arti belajar. Sehingga sejarah yaitu suatu ilmu pengetahuan yang membahas tentang peristiwa, kejadian yang pernah terjadi pada masa lampau dalam kehidupan manusia.

Pengertian sejarah menurut Kuntowijoyo ialah hal yang menyuguhkan fakta secara ideografis, diakronis, unik, dan empiris.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
kunto wijoyo
  • Sejarah bersifat diakronis karena berhubungan dengan waktu.
  • Sejarah bersifat empiris karna sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh.
  • Sejarah bersifat ideografis artinya sejarah menggambarkan serta menceritakan sesuatu.
  • Sejarah bersifat unik dikarenakan sejarah berisi hasil penelitian tentang hal unik.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
Moh Hatta

Pengertian sejarah menurut Moh. Hatta atau biasa kita kenal juga sebagai bapak proklamator, sejarah yaitu wujudnya tentang masa lampau. Sejarah bukan hanya sekadar melahirkan kriteria dari kejadian di masa lalu, tetapi pemahaman masa lampau yang mengandung berbagai dinamika dan mungkin berisi problematik pelajaran bagi manusia berikutnya.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
sartono kartodirdjo

Pengertian sejarah menurut Sartono Kartodirdjo yaitu bentuk penggambaran pengalaman kolektif pada masa lalu, dan untuk mengungkapnya bisa melalui aktualisasi dan penetasan pengalaman masa lalu. Menceritakan suatu kejadian ialah cara membuat hadirnya kembali peristiwa tersebut dengan cara pengungkapan verbal.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
ibnu khaldun

Pengertian sejarah menurut Ibnu Khaldun didefinisikan sebagai catatan tentang masyarakat umum manusia ataupun peradaban manusia yang terjadi pada watak ataupun sifat masyarakat itu

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
aristoteles

Pengertian sejarah menurut Aristoteles adalah satu sistem yang meneliti suatu kejadian sejak awal tersusun kedalam bentuk kronologi. Sejarah yaitu peristiwa-peristiwa masa lalu yang mempunyai catatan, record-record ataupun bukti-bukti yang konkrit.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
herodotus

Sejarah adalah topik ilmu pengetahuan yang sangat menarik, dan tak hanya itu, sejarah juga mengajarkan hal-hal yang begitu penting,terutama mengenai: Keberhasilan & kegagalan dari para pemimpin kita, sistem perekonomian yang pernah ada dahulu, bentuk-bentuk pemerintahan, & hal-hal penting lainnya pada kehidupan manusia sepanjang sejarah

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
beverley

Arti sejarah menurut Beverley Southgate yaitu suatu studi tentang masa lampau dimana suatu studi yang hasilnya secara ideal berupa suatu penyajian masa lalu sebagaimana adanya. Hasil pembelajaran ini bisa juga bermanfaat sebagai pelajaran moral bagi manusia.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
henri pirenne

Sejarah menurut Henri Pirenne Iseorang dimaknai sebagai sebuah kisah tentang berbagai peristiwa dan aktivitas manusia yang hidup dalam bermasyarakat.

Menurut Robert V. Daniels

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
Robert V Daniels

Menurut Robert V. Daniels, pengertian sejarah yaitu kenangan dari tumpuan masa silam. Sejarah dimaksud dalam definisi sejarah manusia sebagai pelaku sejarah. Kemampuan yang dimiliki manusia adalah kemampuan untuk menangkap kejadian-kejadian yang ada di sekelilingnya. Hasil tangkapan tersebut menjadi ingatan atau memori dalam dirinya yang akan menjadi sumber sejarah

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
Rocchiati wiriaadtmaja

Pengertian sejarah menurut Rochiati Wiriatmadja bahwa sejarah yaitu disiplin ilmu yang menjanjikan etika, moral, kebijaksanaan, nilai-nilai spritual dan kultural karena kajiannya yang memiliki sifat memberikan pedoman pada keseimbangan hidup, harmoni dalam nilai-nilai, keteladanan dalam keberhasilan dan kegagalan dan cerminan pengalaman kolektif yang menjadi kompas untuk kehidupan di masa depan.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
Roeslan Abdulgani

Menurut Roeslan Abdulgani bahwa ilmu sejarah yaitu salah satu cabang ilmu pengetahuan yang meneliti dan menyelidiki secara sistematis keseluruhan perkembangan masyarakat serta kemanusiaan di masa lampau beserta kejadian-kejadian dengan maksud agar kemudian menilai secara kritis seluruh hasil penelitiannya itu, untuk selanjutnya dijadikan perbendaharaan pedoman bagi penilaian dan penentuan keadaan sekarang serta arah proses masa depan.

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
W.J.S Poerwadarminta

Pengertian sejarah menurut W. J. S. Poerwadarminta dibahas pada buku yang berjudul Kamus Umum Bahasa Indonesia, dimana arti sejarah bisa diartikan sebagai :

  • Silsilah ataupun asal-usul.
  • Kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lalu.
  • Ilmu, pengetahuan, cerita pelajaran tentang kejadian atau peristiwa yang benar-benar sudah terjadi

Menurut kuntowijoyo sejarah bersandar pada pengalaman manusia yang sungguh-sungguh yang disebut
Muthahhari

Menurut Muthahhari, ada tiga cara untuk mendefinisikan sejarah dan ada tiga disiplin kesejarahan yang saling berkaitan yaitu:

  • Sejarah tradisional adalah pengetahuan tentang kejadian-kejadian, peristiwa-peristiwa dan keadaan-keadaan kemanusiaan di masa lalu dalam kaitannya dengan keadaan-keadaan masa kini.
  • Sejarah ilmiah a pendalah getahuan tentang hukum-hukum yang tampak menguasai kehidupan masa lalu yang didapat melalui pendekatan dan analisis atas peristiwa-peristiwa masa lalu.
  • Filsafat sejarah adalah pengetahuan tentang perubahan-perubahan bertahap yang membawa masyarakat dari satu tahap ke tahap lain, ia membahas hukum-hukum yang menguasai perubahan-perubahan ini. Dengan kata lain, ia adalah ilmu tentang menjadi masyarakat, bukan tentang mewujudnya saja

Demikianlah pengertian sejarah menurut umum dan menurut para ahli, Semoga bermanfaat

Artikel Terkait :

  • Isi Trikora
  • Perumusan Pancasila