Menurutmu apa yang sebaiknya dilakukan oleh generasi muda dalam melestarikan Gambang Kromong

Setiap anggota keluarga mempunyai tugas masing² tugas tersebut harus dilakukan dengan penuh ?setiap anggota keluarga memiliki tugas masing-masing yait … u tersebut harus dilakukan dengan penuh ​

Indonesia adalah negara agraris Oleh sebab itu sebagian besar kegiatan ekonomi masyarakatnya sebagai petani Bagaimana cara yang dapat dilakukan untuk … menghargai jasa petani​

apakah yang dapat kamu simpulkan dari bacaan diatas tentang keberagaman ​

Sebutkan kewajiban warga negara dalam pengelolaan lingkungan hidup!​

kendaraan ramah lingkungan memanfaatkan energi alternatif berupa​

kk tolong bantui ya kk pengertian past perfect tense lengkap dalam bahasa inggris​

minta nomor WhatsApp nya dong kakak cantik...A. mau ni nomornyaB. iya, ni nomor akuC. Bentar ya aku tulis​

apa yang dimaksud ahli Sunnah wal jamaah dijaman Rasulallah​

Yang Bisa Jadi Jawaban Terbaik ​

TEKA TEKI GIVEAWAY Hadiah 50 Poin1.)Suatu hari A membeli sebuah jimat di seorang pedagang,pedagang itu berkata itu adalah jimat keberuntungan. Tapi A … tidak percaya. Lalu A coba menggunakannya dan saat menggunakan,hari itu ia tidak merasakan keberuntungan apapun lalu ia mendengar berita pedagang tersebut meninggal. A mengira pedagang itu meninggal karena jimat ini melindunginya dari orang yang membohonginya.Tapi,Jika jimat itu asli,dan pedagang tersebut berbohong berarti jimat tersebut palsu. Jadi,sebenarnya Jimat tersebut asli atau palsu? 2.)Suatu hari B bermain petak umpet dimalam hari,ia pertama takut dengan mitos yg beredar tapi ia pikir,paling hanya mitos. Ia bermain 8 org dan temannya menghitung.Setelah itu ia langsung berhasil ditemukan,5 menit kemudian 3 org lainnya ditemukan, 4 menit kemudian 4 org ditemukan. setelah permainan itu B tidak lagi bermain petak umpet.Mengapa?​

Setiap anggota keluarga mempunyai tugas masing² tugas tersebut harus dilakukan dengan penuh ?setiap anggota keluarga memiliki tugas masing-masing yait … u tersebut harus dilakukan dengan penuh ​

Indonesia adalah negara agraris Oleh sebab itu sebagian besar kegiatan ekonomi masyarakatnya sebagai petani Bagaimana cara yang dapat dilakukan untuk … menghargai jasa petani​

apakah yang dapat kamu simpulkan dari bacaan diatas tentang keberagaman ​

Sebutkan kewajiban warga negara dalam pengelolaan lingkungan hidup!​

kendaraan ramah lingkungan memanfaatkan energi alternatif berupa​

Selasa, 01 Agustus 2017 14:34 Reporter : Keren Margaret Vicer Editor : Toni Riyanto 9320


[Foto: Keren Margaret Vicer - Beritajakarta.id]

Akulturasi seni dan budaya membentuk harmonisasi yang indah dalam musik Gambang Kromong. Sejumlah alat musik seperti rebab Tiongkok, sam hian, gendang hingga boning limda berpadu apik menjadi entitas seni budaya Betawi yang masih eksis hingga saat ini.

Sanggar Setu Babakan saya dirikan di tahun 2002 untuk melestarikan Gambang Kromong

Umumnya, lagu-lagu Gambang Kromong bersifat gembira, jenaka dan kadang-kadang bermakna sindiran atau ejekan dengan tangga lagu pentatonik. Sejumlah lagu Gambang Kromong diantaranya, Centeh Manis Berdiri, Mas Nona, Gula Ganting, Jali-jali dan Akang Haji. Sementara, lagu yang kental bernuansa Tiongkok yakni, Cay Cu Siu, Lo Fuk Cen dan Peh Pan Tau.

Salah satu sanggar yang masih berkontribusi menjaga eksistensi Gambang Kromong terdapat di Jl Setu Babakan, Nomor 35, Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Sanggar ini diberi nama Sanggar Setu Babakan pimpinan Syahroni.

Sebagai orang Betawi asli, Syahroni berkeinginan dan mempunyai cita-cita agar Gambang Kromong bisa terus lestari serta diminati masyarakat.

"Sanggar Setu Babakan saya dirikan di tahun 2002 untuk melestarikan Gambang Kromong," tutur Syahroni, belum lama ini.

Berkat keuletan dan kegigihannya jumlah murid yang sudah belajar di Sanggar Setu Babakan mencapai 600 orang. Dirinya pun merasa bersyukur karena nyatanya Gambang Kromong masih diminati.

"Senang sekali, banyak masyarakat dari anak-anak hingga dewasa yang berminat belajar," ungkapnya.

Untuk jadwal latihan rutin dilakukan setiap hari minggu pukul 08.00 WIB khusus anak-anak dan untuk dewasa setiap hari Jumat pukul 20.00 WIB.

"Pendaftaran kita buka setiap hari. Peserta pelatihan hanya perlu membayar iuran sebesar Rp 30 ribu setiap bulan. Tidak mahal-mahal agar jangan sampai iuran menjadi hambatan bagi mereka yang ingin belajar," terangnya.

Dikatakannya, salah satu keunikan Gambang Kromong adalah alat musik gesek seperti Tehyan, Sukong dan Kongahyan.

"Alat musik itu berasal dari Tiongkok, ini menjadi ciri khas Gambang Kromong. Untuk pementasan kita sering diajak mengisi sejumlah acara baik pemerintah maupun perorangan," ujarnya.

Syahroni berharap, Pemerintah Provinsi [pemprov DKI] untuk lebih memperhatikan dan mempertahankan seni dan budaya Betawi agar tetap lestari.

"Sangat ingin ada penjadwalan rutin untuk kita pentas. Pemerintah memberikan wadah dan pembinaan," tandasnya.

Advertisement

Sumber Foto : kastara.com

Suku Betawi sebagai penduduk asli Jakarta menyimpan aneka tradisi kesenian yang begitu luhur. Salah satu yang terkenal adalah kesenian musik gambang kromong yang bermula dari akulturasi kebudayaan Cina pada masa lampau. Sepintas bila Sobat Genpi lihat, instrumen yang digunakan gambang kromong mirip dengan instrumen musik yang ada pada gamelan Jawa atau degung Sunda. Tetapi, yang menjadi ciri khas gambang kromong adalah penggunaan instrumen seperti gambang, tehyan, kromong, gendang, gong, dan krecek.

Sejarah Gambang Kromong

Jika ditelusuri sejarahnya, asal usul gambang kromong sudah ada sejak abad 17. Kala itu, banyak imigran asal Cina mengadu nasib ke Nusantara untuk tujuan berdagang. Lambat laun, interaksi yang terjalin antara imigran Cina memberikan pengaruh khususnya terhadap kebudayaan yang berakulturasi dengan kebudayaan Nusantara. Diperkenalkanlah alat musik berupa tehyan, kongahyan, dan sukong oleh kapiten Cina bernama Ni Hoe Kong yang membuat masyarakat Betawi begitu tertarik akan alat musik tersebut.

Penamaan gambang kromong juga terbilang unik. Pada mulanya, gambang kromong hanya menggunakan instrumen musik asli Cina seperti tehyan, kongahyan, dan sukong. Tetapi, masyarakat Betawi kemudian berkreasi dengan menambahkan instrumen lain, seperti adanya gambang dan kromong. Gambang merupakan alat musik berbahan kayu yang terdiri dari 18 buah, sedangkan kromong adalah alat musik berbahan dasar perunggu yang terdiri dari 10 buah.

Penggunaan lagu juga masih bercorak Tionghoa seperti Kong Ji Liok, Sip Pat Mo, Poa Si Li Tan, Peh Pan Tau, Cit No Sha, Ma Cun Tay, Cu Te Pan, Cay Cu Teng, Cay Su Siu, Lo Fuk Cen, dan sebagainya. Di samping itu, dari dulu hingga kini, para pemain gambang kromong yang terdiri dari laki-laki dan dinyanyikan oleh perempuan kerap membawakan lagu-lagu yang bersifat humor, gembira, atau sindiran.

Gambang Kromong Masa Kini

Semenjak berkembang dari abad 17 hingga kini, eksistensi dan popularitas gambang kromong mengalami pasang surut. Salah satu penyebab kemunduran kesenian gambang kromong adalah kurangnya minat generasi muda untuk kembali melestarikan gambang kromong. Di samping itu gambang kromong dikenal sebagai kesenian yang hanya digemari oleh orang tua saja.

Walaupun popularitasnya semakin menurun, fakta yang ada, gambang kromong masih mencoba bertahan. Kabar baiknya Sobat Genpi masih bisa menyaksikan dan mencoba langsung memainkan alat musik gambang kromong. Hal tersebut yang terus dilakukan oleh M. Yasin, pendiri Sanggar Si Gebrak yang berfokus terhadap pelestarian gambang kromong di wilayah Kampung Rawa Lele, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat.

Sanggar Si Gebrak hadir menjawab nasib gambang kromong sebagai kesenian Betawi yang popularitasnya kian meredup. Beranggotakan baik generasi muda seusia sekolah maupun masyarakat sekitar, menurut M. Yasin, sanggar tersebut didirikan sebagai fungsi pelestarian kesenian Betawi dan sebagai ajang mengembangkan kreatifitas khususnya generasi muda yang ada di Kampung Rawa Lele.

“Sanggar Si Gebrak saya dirikan tahun 2014. Niatnya sebagai ajang kreativitas seni bagi remaja dan pemuda di Kampung Rawa Lele,” ucap M. Yasin [41], Pendiri Sanggar Si Gebrak dilansir dari Kastara.com Kamis [8/10/2020].

Semenjak dahulu hingga kini, Kampung Rawa Lele banyak dihuni oleh masyarakat Betawi. Sebagian besar masyarakat sangat peduli terhadap kelestarian kesenian maupun kebudayaan Betawi. Oleh karena itu, M. Yasin berinisiatif untuk mendirikan Sanggar Si Gebrak sekaligus mewadahi kegiatan lain melalui Karang Taruna Rawa Lele pada Januari 2020.

Aktivitas yang dilakukan di dalam Sanggar Si Gebrak tidak hanya berlatih gambang kromong seperti biasa. Sanggar gambang kromong ini ternyata sudah memiliki pengalaman dan prestasi yang patut dibanggakan. Selain berkesempatan untuk rutin tampil dalam pagelaran kesenian Betawi dalam rangka HUT Republik Indonesia maupun HUT DKI Jakarta. Belakangan ini, Sanggar Si Gebrak berhasil meraih Juara Harapan II Lomba Gambang Kromong tingkat Kota Jakarta Barat pada 2019 lalu.

Melalui Sanggar Si Gebrak yang kerap berlatih setiap Minggu pukul 10.00 – 15.00 ini bisa menjadi wadah pelestarian kesenian gambang kromong yang keberadaannya harus tetap dijaga dan diturunkan dari generasi ke generasi, tak terkecuali generasi muda.

“Tujuan saya ingin melestarikan musik gambang kromong supaya bisa diteruskan generasi muda,” ujar M. Yasin dilansir dari Kastara.com Kamis [8/10/2020].

Jadi, tunggu apalagi Sobat Genpi. Kamu bisa berkontribusi dalam melestarikan kesenian dan kebudayaan khususnya kesenian gambang kromong dengan berkunjung langsung di Kampung Rawalele, Kalideres, Jakarta Barat.

Sumber:

//kastara.id

Ditulis oleh Lukman Hakim, Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Ahmad Dahlan, Program Internship Genpinas tahun 2020.

Advertisement

Klik Untuk Melihat Jawaban

#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..#


Answered by ### on Wed, 11 May 2022 20:06:46 +0700 with category Seni and was viewed by 345 other users

Jawaban:

B. 1. gambang dan kromong

2. Digesek

3. Kayu Rawan

4. pertunjukan lenong serta tari cokek

5. lestarikan

C. 1. Sebutan gambang kromong diambil dari nama dua buah alat perkusi, yaitu gambang dan kromong

2. gambang, kromong, gong, gendang

3. di acara adat Betawi

4. Ketelitian.

Keindahan musik.

Keseimbangan dan Keselarasan irama

5. generasi muda seharusnya mau mempelajari kesenian gambang kromong supaya tidak punah.

Penjelasan:

Maaf kalo salah, semoga bermanfaat

Baca Juga: Coba Buat gambar ilustrasi berdasarkan cerita yang anda buat!​


en.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.

Video yang berhubungan