WEJANGAN SANG KRESNA KEPADA ARJUNA DALAM BHAGAVAD GITA DALAM KONSEP PILSAFAT
DALAM BHAGAVAD GITA KRISNA MEMBERIKAN WEJANGAN KEPADA ARJUNA KARENA KERAGU-RAGUANNYA DALAM MELAKSANAKAN KEWAJIBANNY A DALAM MEDAN PERANG.
— SLOKA 4.3
BERBUNYI
Aparam bavato janma param janma visvatah
Katham etad vijaniyam tvam adau proktavan iti
ARTINYA
Ilmu pengetahuan yang abadi tersebut mengenal hubungan dengan Yang Mahakuasa hari ini kusampaikan kepadamu,sebab engkau adalah penyembah dan kawanku , karena itulah engkau dapat mengerti rahasia rohani ilmu pengetahuan ini .
— SLOKA 4.4 ARJUNA UVACA
Aparam bhavato janma param janma vivasvatah
Katham etad vijaniyam tvam adau proktavam iti
ARTINYA:
Vivastam, dewa matahari, lebih tua dari pada anda menurut kelahiran. Bagaimana hamba dapat mengerti bahwa pada awal anda mengajarkan ilmu pengetahuan ini kepada beliau
— SLOKA 4.5
SRI BHAGAVAN UVACA:
Bahuni me vyatitani janmanitava carjuna
Tany aham veda sarvani na tvam vettha parantapa
ARTINYA:
Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa bersabda: engkau dan aku sudah dilahirkan berulang kali. Aku dapat ingat segala kelahiran itu,tetapi engkau tidak dapat ingat , wahai penakluk musuh.
— SLOKA 4.6
Ajo ‘pi sann avyatma bhutanam isvaro ‘pi san
prakrtim svam adhisthaya sambhavamy atma-mayaya
ARTINYA:
Walupun aku tidak dilahirkan dan badan rohani-Ku tidak pernah merosot,dan walaupun aku penguasa semua makhluk hidup , aku masih muncul pada setiap jaman dalam bentuk rohani-Ku yang asli.
Ajnas casraddadhanas ca samsayatma vinasyati
Ndyam loko sti na paro na sukham samsayatmanah
Artinya:
Tetapi orang yang bodoh dan tidak percaya yang ragu-ragu tentang kitab-kitab suci yang di wahyukan ,tidak akan mencapai kesadaran terhadap tuhan yang maha esa ,melainkan mereka jatuh.tidak ada kebahagian bagi orang yang ragu-ragu, baik di dunia ini maupun dalam penjelmaan yang akan datang .
SLOKA 5.10
Brahmany adhaya karmani sangam tyaktva karoti yah
Lipyate na sa papena padma-patram ivambhasa
Artinya:
Orang yang melakukan tugas kewajiban nya tanpa ikatan , dengan menyerahkan hasil perbuatan kepada tuhan yyang maha esa , tidak di pengaruhi oleh perbuatan yang berdosa , ibarat daun bunga padma yang tidak di sentuh oleh air.
SLOKA 5.13 Sarva-karmani manasa sannyasyate sukham vasi
Nava-dvare pure dehi naiva kuvam na karayan
Artinya:
Apabila makhluk hidup yang membadan mengandalkan sifatnya dan secara mental melepaskan ikatan terhadap segala perbuatan , ia akan tinggal dengan bahagia di kota yang mempunyai sembilan pintu gerbang(badan jasmani) ,dan ia tidak bekerja ataupun menyebabkan pekerjaan di lakukan .
SLOKA 6.16
Naty-asnatas tu yogo ‘sti na caikantam anasnatah
Na cati-svapna-silasya jagrato naiva carjuna
ARTINYA:
Wahai Arjuna, tidak mungkin seorang menjadi yogi kalau dia makan terlalu banyak , makan terlalu sedikit , tidak terlalu banyak atau tidak tidur secukupnya.
— SLOKA 6.29
Yatha dipo nivata –stho nengate sopama smerta
yogino yata-cittasya yunjato yogam atmanah
ARTINYA:
Ibarat lampu di tempat yang tidak ada angin tidak bergoyang, seorang rohaniwan yang pikirannya terken dalikan selalu mantap dalam semadinya pada sang diri yang rohani dan melampaui hal- hal duniawi
— SLOKA7.8
Raso ‘ham apasu kaunteya prabhasmi sasi-suryayoh
Pranavah sarva-vedesu sabdah khe paurusan
nrsu
ARTINYA:
Wahai putera kunti (arjuna) ,aku adalah rasa air ,cahaya matahari dan bula,suku kata om dalam mantra-mantra veda:aku adalah suara di angkasa dan kesanggupan dalam manusia.
— SLOKA 7.9
Punyo gandhah prthivyam ca tejas casmi vibhavasau
jivanam sarva-bhutesu tapas casmi tapasvisu
ARTINYA:
Aku adalah harum yang asli dari tanah, dan aku adalah panas dalam api. Aku adalah nyawa segala sesuatu yang hidup ,dan aku adalah pertapaan semua orang yang bertapa
— SLOKA 7.10
Bijam mam sarva-bhutanam viddhi partha sanatanam
Buddhir buddimatam asmi tejas tejasvinam aham
ARTINYA:
Wahai putera prtha, ketahuilah bahwa aku adalah benih asli segala kehidupan , kecerdasan orang yang cerdas, dan kewibawaan orang yang perkasa .
— SLOKA 9.17
Pitaham asya jagato mata dhata pitamahah
vedyam pavutram omkara rk sama yajur eva ca
ARTINYA:
Akulah ayah alam semesta ini , ibu penyannga dan kakek .akulah obyek pengetahuan ,yang menyucikan dan suku kata om , aku juga Rg ,sama,dan yajur veda.
SLOKA 10.20
Aham atma udakesa sarva bhutasaya sthitah
Aham adis ca madhyam ca bhutanam anta eva ca
ARTINYA:
O Arjuna, aku adalah roh yang utama yang bersemayam di dalam hati semua makhluk hidup. Aku adalah awal,pertengahan dan akhir semua makhluk
— SLOKA 10.21
Adityanam aham visnur jyotisan ravir amsuman
Maricir marutam asmi naksatranam aham sasi
ARTINYA:
Diantara para aditya aku adalah visnu,diantara sumber-sumber cahaya aku adalah matahari yang cerah ,diantara para marut aku adalah marici,dan diantara bintang-bintang aku adalah bulan.
— SLOKA 10.23
Rudranam sankaras casmi vitteso yaksa-raksasam
vasunam pavakas casmi meruh sikharinam aham
ARTINYA:
Diantara semua rudra aku adalah dewa siva, diantara para yaksa dan raksasa aku adalah dewa kekayaan (kuvera) di antara para vasu aku adalah api (agni), dan antara gunung-gunung aku adalah meru.
SLOKA 10.24
— Purodhasam ca mukhyam mam viddhi partha brhaspatim
— Senaninam aham skandah sarasam asmi sagarah
ARTINYA:
Wahai Arjuna, diantara semua pendeta ,ketahuilah bahwa aku adalah Brhaspati ,pemimpinnya . Diantara para panglima aku adalah kartikeya,dan diantara sumber-umber air aku adalah lautan.
— SLOKA 10.25
Maharsinam bhrgur aham giram asmy ekam aksaram
Yajnanam japa-yajno ‘smi sthavaranam himalayah
ARTINYA:
Di antara resi-resi yang mulia ,aku adalah bhrgu ,diantara getaran-getaran suara aku adalah om yang bersifat rohani ,diantara korban-korban suci aku adalah ucapan-ucapan nama-nama sici tuhan dan diantara benda-benda yang tidak bergerak aku adalah pegunungan himalaya.
— SLOKA 132
Sarganam adir antas ca madhyam caivaham arjuna
adhyatma-vida vidyanam vadah pravadatam aham
ARTINYA:
Diantara segala ciptaan aku adalah permulaan, akhir dan juga pertengahan, wahai arjuna, diantara egala ilmu pengetahua, aku adalah ilmu pengetahuan rohani tentang sang diri, dan antara para akhli logika, aku adalah kebenaran sebagai kesimpulan
— SLOKA 10.36
Dyutam chalayatam asmi tejas tejasvinam aham
jayo’ smi vyavasayo ‘smi sattvam sattvavatam aham
ARTINYA:Aku adalah pejudian kaum penipu. Aku adalah kemuliaan segala sesuatu yang yang mulia.aku adalah kejayaan aku adalah petualangan dan aku adalah kekuatan orang yang kuat.
— SLOKA 10.37
Vrsninam vasudevo ‘smi pandavanam dhananjayah
muninam apy aham vyasah kavina kavih
ARTINYA:
Diantara keturunan vrsni aku adalah vasudewa. Diantara para pandawa aku adalah arjuna, diantara resi-resi aku adalah vyasa, dan diantara para akhli pikir yang mulia aku adalah usana.
— SLOKA 10.38
Yac capi sarva-bhutanam bijam tad aham arjuna
na tad asti vina yat syan maya bhutam caracaram
ARTINYA:
Wahai arjuna, disamping itu aku adalah benih yang menghasilkan segala kehidupan. Tiada satu makhlukpun-baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak –yang dapat hidup tanpaku.
— SLOKA 11.7
Ihaika stham jagat krtsnam pasyadya sa-caracaram
mama dehe gudakesa yac canyad drastum icchasi
ARTINYA :
Wahai arjuna apapu yang ingin kau lihat. Lihatlah dengan segera dalam badanku ini, bentuk semesta ini dapat memperlahatkan kepadamu apapu yang engkau ingin lihat sekarang dan apapun yang engkau ingin lihat pada masa yang akan datang .segala sesuatu baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak-berada di sini secara lengkap, di satu tempat.
— SLOKA 11.8
Na tu man sakyase drastum anenaiva sva –caksusa
divyam dadami te caksuh pasya me yogam aisvaram
Artinya:
Tetapi engkau tidak dapat melihat-Ku dengan mata yang engkau miliki sekarang.karena itu, aku memberikan mata rohani kepadamu . Lihatlah kehebatan batin-Ku
— SLOKA 11.13
Tatraika stham jagat krisnam pravibhaktam anekadha
apasyad deva-devasya sarire vandavas tada
ARTINYA:
Pada waktu itu dalam bentuk emesta tuhan arjuna dapat melihat perwujudan-perwujudan alam semesta yang tidak terhingga terletak di satu tempat walaupun dibagi menjadi beribu-ribu.
— SLOKA 11.51
Arjuna uvaca
Drstvedam manusam rupam tava saumyam janadana
idanim asmi samvrttah sa-cetah prakrtim gatah
ARTINYA :
Ketika arjuna melihat krsna seperti itu dalm bentuknya yang asli ,dia berkata :o janardana, dengan melihat bentuk ini yang seperti manusia dan sangat tampan, pikiran hamba sudah tenang , dan hamba kembnali pada sifat hamba yang asli.
KESIMPULAN
Suatu kewajiban merupakan suatu dharma .sedangkan tugas bukanlah merupakan suatu dosa, kelekalahan dan kematian dalam berperang mengantarkan kita pada sorga ,menghadapi musuh dalam perang dan tidak mengabaikan tugas merupakan cermin dari seorang ksatria