Penggabungan huruf-huruf untuk memperoleh suatu konfigurasi bentuk baru disebut …

PENDAHULUAN TIPOGRAFI adalah suatu ilmu dalam memilih dan menata HURUF dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin. Ahli Tipografi disebut TIPOGRAFER (ahlinya tipografi gitu...) Huruf dan tulisan memiliki arti amat penting bagi manusia. Bahkan, yang namanya peradaban atau masa sejarah ditandai dengan peristiwa dikenalnya tulisan oleh manusia. Zaman sebelum ada tulisan sering disebut zaman prasejarah. Kalau Anda melihat ke buku atau ke layar komputer, Anda akan melihat huruf dan tulisan. Di jalanan pun Anda akan melihat tulisan. Di pakaian, di badan mobil dan pesawat terbang, bahkan di gua-gua purbakala Anda bisa menjumpai tulisan. Selain gambar, HURUF adalah cara manusia berkomunikasi secara VISUAL.

Tipe/Typeface dan Font Huruf A atau a di sebuah tulisan bisa berbeda dari huruf A dan a yang lain. Keduanya adalah abjad alfabet yang sama, tapi jenis hurufnya berbeda. Bisa jadi yang satu lebih tebal atau gemuk dari yang lain, bisa jadi kaki-kaki hurufnya ada yang memiliki tangkai, atau lebih pendek atau lebih panjang, dan sebagainya. Sebuah jenis huruf yang sama kadang diberi nama tertentu (misalnya: Times New Roman). Jenis huruf ini disebut typeface, atau singkatnya tipe. Sekarang orang juga sering menyebut jenis huruf dengan font Di dalam dunia tipografi tradisional (nondigital), yaitu saat huruf dicetak menggunakan balok-balok logam, font memiliki arti lain kumpulan balok-balok huruf logam yang memiliki satu typeface dan satu ukuran tertentu. Belakangan barulah orang-orang komputer memakai kembali istilah font untuk bidang tipografi digital.

Jenis Huruf Serif, dengan ciri memiliki sirip/kaki/serif yang berbentuk lancip pada ujungnya. Persis mendekati ujung kaki-kaki hurufnya, baik di bagian atas maupun bawah, terdapat pelebaran yang menyerupai penopang atau tangkai. Kesan yang ditimbulkan adalah klasik, anggun, lemah gemulai dan feminin. Menurut sejarah, asal-usul bentuk huruf ini adalah mengikuti bentuk pilar-pilar bangunan di Yunani Kuno. Kegunaan tangkai serif. Pada ukuran teks kecil, seperti seukuran tulisan teks di surat kabar atau buku, umumnya tangkai pada kaki-kaki font serif membantu agar tulisan mudah dibaca. WHY? Karena tangkai font serif membantu membentuk garis tak tampak yang memandu kita mengikuti sebuah baris teks. Karena itulah banyak buku-buku di-layout dengan serif. Times New Roman Bodoni MT Georgia

Sans Serif, dengan ciri tanpa sirip/serif, dan memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulkan oleh huruf jenis ini adalah modern, kontemporer dan efisien. Pada kondisi-kondisi berikut ini: a) huruf amat kecil (seperti tulisan bahan-bahan di label makanan) b) huruf amat besar (seperti di plang-plang merek) yang harus dilihat dari jauh c) di layar monitor Huruf sans serif kadang lebih mudah dibaca. WHY? Karena justru kaki-kaki font serif memperumit bentuk huruf sehingga sedikit lebih lama dibaca. Jika huruf kecil sekali atau pada resolusi rendah seperti di layar monitor, kaki serif bisa tampak bertindihan dan menghalangi pandangan. Arial Century Gothic Comic Sans

Script, Huruf sambung atau script bisa juga Anda sebut huruf tulis tangan (handwriting) karena menyerupai tulisan tangan orang. Atau bisa juga disebut huruf undangan karena hampir selalu hadir di kartu-kartu undangan karena dipandang indah dan anggun. Ada berbagai macam huruf script dan handwriting, mulai dari yang kuno hingga modern, dari yang agak lurus hingga miring dan amat melingkar-lingkar. Kesan yang ditimbulkannya adalah sifat pribadi dan akrab. French Script MT Brush Script Edward Script ITC Miscellaneous/Decorative, merupakan pengembangan dari bentuk-bentuk yang sudah ada. Ditambah hiasan dan ornamen, atau garis-garis dekoratif. Kesan yang dimiliki adalah dekoratif dan ornamental. Jokerman Magneto Snap ITC

4 Prinsip Tipografi 1. Legibility Kualitas pada huruf membuat huruf tersebut dapat dibaca 2. Readibility Penggunaan huruf dengan memperhatikan hubungannya dengan huruf lain sehingga terbaca

3. Visibility Kemampuan suatu huruf, kata, kalimat dalam suatu karya komunikasi visual dapat terbaca dalam jarak tertentu 4. Clarity Kemampuan huruf-huruf dalam karya desain dapat dibaca dan dimengerti oleh pengamat yang dituju

4 Karakter Huruf 1. Vertical : stroke vertikal sebagai stroke utama ex. E, F, H, I, L, T 2. Curved : stroke utama melengkung ex. C, O, Q, S 3. Oblique : stroke utama diagonal ex. A, K, M, V, W, X, Y, Z 4. Combination : stroke utama gambar antara vertikal dan melengkung ex. B, D, G, J, P, R, U

Kelompok huruf dari sudut NEGATIF Ruang negatif sudut lengkung Ex. B, C, D, G, O, P, Q, R, S, U Ruang negatif sudut segitiga Ex. A, K, M, N, V, W, X, Y, Z Ruang negatif sudut persegi Ex. E, F, H, I, L, T

Kelompok Huruf dari Sudut GEOMETRI Kelompok garis tegak datar Ex. E, F, H, I, L, T Kelompok garis tegak miring Ex. K, A, M, N, V, W, X, Y, Z Kelompok garis tegak lengkung Ex. B, D, G, J, P, R, U Kelompok garis lengkung Ex. C, O, Q, S

Garis Bantu Huruf 1. Capline : garis maya lurus bagian teratas huruf besar 2. Meanline : garis lurus bagian teratas huruf kecil 3. Baseline : garis maya lurus bagian terbawah huruf 4. Descender : bagian huruf kecil yang berada di bawah baseline 5. Ascender : bagian huruf kecil yang berada diantara meanling dan capline 6. X-Height : jarak baseline ke meanline

Perbandingan Besar Huruf

Bagian-bagian Jenis Huruf Apex : ujung segitiga uppercase A Hairline : stroke tertipis Crossbar : garis horisontal yang menghubungkan 2 sisi huruf Fillet : garis lengkung yang menghubungkan serif dan stem Spine : garis melengkung ditengah huruf S

Bowl Ear Link Loop : stroke yang melengkung menutup counter huruf : stroke kecil yang keluar dari kanan bowl huruf g : stroke yang menghubungkan bowl dan loop pada huruf g : bowl yang ada di bagian bawah huruf g Counter Serif Spur : negative space tertutup/terbuka : stroke pendek keluar dari stroke utama : stroke kecil (lebih kecil dari Serif)

Arm : garis horisontal yang keluar, baik yang menempel stroke/tidak Eye : counter huruf lowercase Leg : diagonal stroke bawah pada huruf K Shoulder : stroke melengkung yang keluar dari stem Tail : stroke bawah yang melengkung pada huruf R & J

Letter Syntax Letter Syntax penggabungan huruf-huruf untuk memperoleh suatu konfigurasi bentuk baru Hal yang harus diperhatikan dalam letter syntax : 1. Contras : typeface beda, karakter huruf beda 2. Simplicity : negative-positive tidak terlalu kompleks 3. Proporsi : antara yang tampak dan tidak tampak harus tepat supaya legible Synthesis Overlapping : penggabungan elemen-elemen menjadi satu kesatuan : penumpukan elemen-elemen menjadi satu

Sistem Pengukuran Huruf Dalam Tipografi Meliputi; 1. Tinggi huruf 2. Panjang baris huruf 3. Jarak antar huruf (kerning) 4. Jarak antar baris (leading) Unit ukur tipografi; 1. Point : tinggi huruf 2. Pica : panjang huruf 3. Unit : jarak antar huruf 1 pica : 12 pt 1 inch : 8 pica (1 inch = 2,359 cm) 1 inch : 72 pt

TYPE SIZE 1. Display type : untuk judul (Headline), supaya menarik perhatian ukuran 18 pt ke atas 2. Text Type : untuk teks (text), badan teks ukuran 14 pt ke bawah PANJANG BARIS HURUF Panjang ideal : 2 eyespan Normal : kurang lebih 5-6,5/12-15 pica Baris yang terlalu panjang dapat membuat pembaca kehilangan starting point (titik awal baris) * Eyespan adalah jarak pandang mata tanpa harus menggerakan kepala Jarak antar huruf (kerning) Tidak boleh terlalu dekat/terlalu jauh Jarak antar baris (leading) Tidak boleh terlalu dekat karena mengakibatkan baris yang sama terbaca 2 kali, tidak boleh terlalu jauh karena mengakibatkan pembaca kehilangan starting point

Tugas 2 : Tipografi Eksperimental Halaman 1 : Data Visual -> Tokoh yang telah Anda pilih Halaman 2 : Data Verbal -> menceritakan karakter tokoh yang Anda pilih Halaman 3 : Referensi Huruf -> Huruf/kata yang telah Anda kumpulkan Halaman 4 : Sketsa huruf -> Beberapa huruf BESAR dan huruf kecil Halaman 5 : Hasil jadi huruf kecil (a-z)( ) Halaman 6 : Hasil jadi huruf BESAR (A-Z) Halaman 7 : Keterangan konsep huruf Beri nama huruf Anda dan tulis di cover sebagai judul Warna COVER sesuai kelas lagi yaaa... Diberi kotak nilainya di pokok kanan bawah, diberi batas 1 cm Selamat mengerjakan...

Penggabungan huruf-huruf untuk memperoleh suatu konfigurasi bentuk baru disebut …
1 JudulSebuah infografis jelas berbeda dengan bentuk tulisan biasa sehingga pemilihan judul bisa lebih fleksibel, tidak harus mengambarkan isi, cenderung bermain dengan diksi, provokatif, atau bahkan bisa dijadikan sebagai alat diferensiasi dari media cetak dimana infografis ini dimuat.2 PengantarSebuah pengantar dibutuhkan untuk mempermudah pembaca menangkap apa yang ingin disampaikan oleh isi dari infografis.3 Isi

Disinilah tempat desainer bermain, bagaimana dia bisa dengan indah dan tepat menyampaikan informasi baik itu yang berupa rekonstruksi peristiwa maupun data sesuai imajinasinya tanpa meninggalkan fakta-fakta. Bagian ini bisa juga disebut sebagai tempat ajang pamer kreativitas. Meskipun dalam mengolah isi desainer bisa bermain seimajinatif mungkin, tapi ada rambu yang tetap tidak boleh dilanggar dalam pengeksekusian karyanya. hal yang harus dihindari itu adalah sikap berlebihan pada pengarapan obyek pesan, karena pengarapan yang over bisa mendistorsi data dan angka-angka sehingga kehilangan kredibilitasnya.

4 Sumber

Penulisan sumber diperlukan untuk memperkuat kredibilitas dan keilmiahan apa yang disampaikan oleh infografis. Selian itu sebenarnya ada satu lagi, yaitu credit title, yang mencantumkan nama media cetak yang memuat infografis ini serta desainer yang membuatnya (tetapi tak jarang bagian ini dipisah, bahkan tidak dimuat).

Karena bermain di rana kreativitas maka mungkin sekali ada infografis yang di luar standar struktur sebagaimana gambar diatas, asal pesan dan informasi tetap dapat tersampaikan ke pembaca hal tersebut sah-sah saja. Standar struktur infografis yang tertulis di sini berdasar pada infografis Reuters.


Page 2