Penggunaan fungsi ERROE di PHP

Banyak fungsi bawaan dari php yang sering kita gunakan, seperti print(),

function perkenalan(){
  echo "Assalamulaikmu, ";
  echo "Perkenalkan, nama saya Ardianta<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}
0,
function perkenalan(){
  echo "Assalamulaikmu, ";
  echo "Perkenalkan, nama saya Ardianta<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}
1, dll. Selain fungsi tersebut, kita juga bisa membuat fungsi sendiri sesuai kebutuhan

Penggunaan fungsi ERROE di PHP

Fungsi adalah sekelompok instruksi yang dibungkus dalam sebuah blok. Fungsi dapat digunakan kembali tanpa harus menulis ulang instruksi di dalamnya

Fungsi dalam PHP dapat dibuat dengan kata kunci

function perkenalan(){
  echo "Assalamulaikmu, ";
  echo "Perkenalkan, nama saya Ardianta<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}
2, diikuti dengan nama fungsinya

Contoh

function namaFungsi(){
  //...
}

Kode instruksi dapat ditulis dalam kurung kurawal (

function perkenalan(){
  echo "Assalamulaikmu, ";
  echo "Perkenalkan, nama saya Ardianta<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}
3)

Contoh

function perkenalan(){
  echo "Assalamulaikmu, ";
  echo "Perkenalkan, nama saya Ardianta<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}

Fungsi yang telah dibuat tidak akan menghasilkan apa-apa jika tidak dipanggil. Kita dapat memanggil suatu fungsi dengan menuliskan namanya

Contoh

perknalan();
_

Jadi, kode lengkapnya seperti ini

<?php
// mmbuat fungsi
function perkenalan(){
  echo "Assalamulaikmu, ";
  echo "Perkenalkan, nama saya Ardianta<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}

// memanggil fungsi yang sudah dibuat
perkenalan();

echo "<hr>";

// memanggilnya lagi
perkenalan();
?>

hasil

Penggunaan fungsi ERROE di PHP

Fungsi dengan Parameter

Agar instruksi dalam fungsi lebih dinamis, kita dapat menggunakan parameter untuk memasukkan nilai ke dalam fungsi. Nilai akan diproses dalam fungsi

Misalnya pada contoh fungsi tadi, tidak mungkin nama yang tercetak hanya ardianta dan sapaan yang digunakan tidak selalu assalamu'alaikum. Jadi, kita bisa menambahkan parameter seperti ini

<?php
// mmbuat fungsi
function perkenalan($nama, $salam){
  echo $salam.", ";
  echo "Perkenalkan, nama saya ".$nama."<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}

// memanggil fungsi yang sudah dibuat
perkenalan("Muhardian", "Hi");

  echo "<hr>";

  $saya = "Indry";
  $ucapanSalam = "Selamat pagi";
  // memanggilnya lagi
  perkenalan($saya, $ucapanSalam);
?>
_

Hasil

Penggunaan fungsi ERROE di PHP

Parameter dengan Nilai Default

Nilai default dapat diberikan dalam parameter. Nilai default berfungsi untuk mengisi nilai suatu parameter, jika parameter tersebut tidak diisi

Misalnya. Saya lupa mengisi parameter salam, maka program akan error. Oleh karena itu, kita perlu memberikan nilai default agar tidak terjadi error

Contoh

<?php
// mmbuat fungsi
function perkenalan($nama, $salam="Assalamualaikum"){
  echo $salam.", ";
  echo "Perkenalkan, nama saya ".$nama."<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}

// memanggil fungsi yang sudah dibuat
perkenalan("Muhardian", "Hi");

echo "<hr>";

$saya = "Indry";
$ucapanSalam = "Selamat pagi";
// memanggilnya lagi tanpa mengisi parameter salam
perkenalan($saya);
?>
_

Hasil

Penggunaan fungsi ERROE di PHP

Fungsi yang Mengembalikan Nilai

Hasil pengolahan nilai dari fungsi tersebut mungkin yang kita perlukan untuk pengolahan selanjutnya. Oleh karena itu, kita harus membuat sebuah fungsi yang dapat mengembalikan nilai

Nilai balik dalam fungsi dapat menggunakan kata kunci

function perkenalan(){
  echo "Assalamulaikmu, ";
  echo "Perkenalkan, nama saya Ardianta<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}
4

Contoh

<?php
// membuat fungsi
function hitungUmur($thn_lahir, $thn_sekarang){
  $umur = $thn_sekarang - $thn_lahir;
  return $umur;
}

echo "Umur saya adalah ". hitungUmur(1994, 2015) ." tahun";
?>

Hasil

Penggunaan fungsi ERROE di PHP

Memanggil Fungsi di dalam Fungsi

Fungsi yang telah kita buat, bisa juga dipanggil di fungsi lain

Contoh

<?php
// membuat fungsi
function hitungUmur($thn_lahir, $thn_sekarang){
  $umur = $thn_sekarang - $thn_lahir;
  return $umur;
}

function perkenalan($nama, $salam="Assalamualaikum"){
  echo $salam.", ";
  echo "Perkenalkan, nama saya ".$nama."<br/>";
  // memanggil fungsi lain
  echo "Saya berusia ". hitungUmur(1994, 2015) ." tahun<br/>";
  echo "Senang berkenalan dengan anda<br/>";
}


// memanggil fungsi perkenalan
perkenalan("Ardianta");

?>

Hasil

Penggunaan fungsi ERROE di PHP

Fungsi rekursif

Fungsi rekursif adalah fungsi yang memanggil dirinya sendiri. Fungsi ini biasanya digunakan untuk menyelesaikan masalah seperti faktorial, bilangan Fibonacci, pemrograman dinamis, dll

Apa saja jenis error pada php?

Setidaknya ada 4 jenis error pada PHP, diantaranya adalah sebagai berikut. .
Kesalahan Parse (Kesalahan Sintaks)
Kesalahan fatal
Peringatan kesalahan
Pemberitahuan kesalahan

Di bawah ini adalah langkah-langkah untuk menampilkan pesan kesalahan di php?

Cara Menampilkan Pesan Kesalahan untuk Proses Debug Program PHP .
Buka File Konfigurasi Server. Silahkan buka file konfigurasi server di /etc/php5/apache2/php. ini dengan editor teks. .
Ubah Nilai Konfigurasi ke Mode Pengembangan. Ubah nilai konfigurasi kesalahan menjadi seperti berikut. .
3. Mulai ulang Layanan

Apa itu Pelaporan Kesalahan?

Error_reporting adalah bagian dari fungsi php yang bertanggung jawab untuk menangani error . Dalam istilah ini sering dikenal dengan istilah error handling yang berarti suatu cara penanganan ketika terjadi kesalahan.

Bagaimana cara penanganan error yang baik pada program?

Cara Melakukan Penanganan Error yang Baik .
Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pengguna
Hindari kata-kata seperti. buruk, bodoh, dll
Hindari kalimat perintah
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
Optimalkan dan gunakan fungsi undo redo dan cancel
Mempersiapkan berbagai model respon
validitas masukan. /