Show
Jakarta: Pernahkah Sobat Medcom membandingkan isi bacaan novel dan biografi? Meski sama-sama menuturkan kisah seseorang, kedua buku tersebut sejatinya memiliki genre berbeda, yaitu fiksi dan nonfiksi. Untuk menguliknya lebih lanjut, simak ulasan mengenai pengertian, ciri-ciri, serta perbedaan buku fiksi dan nonfiksi berikut yang dikutip dari Ruangguru. Apa itu buku fiksi?Buku fiksi berisi cerita rekaan atau khayalan yang berasal dari imajinasi penulis, seperti novel, cerpen, dongeng, dan mitos. Umumnya, buku ini menggunakan bahasa kiasan atau konotatif supaya dapat mengajak pembaca seolah-olah masuk ke dalam cerita. Ciri khas utama dari buku fiksi ialah kejadian yang dituturkan bukan kisah nyata, melainkan hanya karangan fiktif. Sang penulis harus mampu menciptakan alur cerita berdasarkan kejadian tak lazim yang mustahil terjadi di kehidupan nyata.Inilah sebabnya seorang penulis cerita fiksi memerlukan pengetahuan luas dan daya imajinasi yang bebas. Dengan begitu, pembaca bisa merasa tertarik dan seolah terbawa alur cerita ketika membaca tulisan fiktif. Berdasarkan definisi di atas, dapat dirumuskan empat ciri khas buku fiksi, yaitu:
Perbedaan buku fiksi dan nonfiksi. Foto: Pexels. Apa itu buku nonfiksi?Berbanding terbalik dengan fiksi, buku nonfiksi berisi kejadian nyata atau fakta yang bersifat informatif. Buku ini membutuhkan pengamatan dan data sebagai bahan penulisan, sehingga isinya dapat dipertanggungjawabkan. Contoh dari buku ini antara lain biografi, esai, karangan ilmiah, dan jurnal.Karena bertujuan memberi informasi, buku nonfiksi harus ditulis dengan bahasa denotatif atau bermakna sebenarnya. Dengan begitu, pembaca dapat langsung memahami maksud dari isi buku. Berdasarkan definisi tersebut, dapat dirumuskan empat ciri khas buku nonfiksi, yaitu:
Demikianlah pembahasan mengenai buku fiksi dan nonfiksi. Keduanya cukup mudah untuk dibedakan, bukan? (Nurisma Rahmatika)
Editor : Renatha Swasty
Secara umum, buku itu terbagi menjadi 2 jenis yaitu buku fiksi dan buku non fiksi. Keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Namun masih banyak orang yang belum tahu apa perbedaan buku fiksi dan buku non fiksi. Padahal bisa kita lihat dan pahami secara jelas lho perbedaan keduanya. Cara membedakan antara buku fiksi dan non fiksi bisa dilihat dari bentuk fisik hingga isi dari bukunya. Namun jika kamu belum tahu, yuk kita bedah bareng-bareng, apa sih yang membedakan antara buku fiksi dan buku non fiksi secara spesifik. Perbedaan Buku Fiksi dan Non Fiksi Setidaknya ada 10 hal yang membedakan antara buku fiksi dan juga buku non fiksi, di antaranya yaitu: 1. Dari Pengertiannya Pengertian buku fiksi: Buku fiksi merupakan buku karangan atau cerita yang tidak nyata, isinya imajinatif dan banyak yang tidak relate dengan kehidupan nyata. Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) sendiri disebutkan bahwa fiksi adalah rekaan atau karangan yang tidak berdasarkan pada fakta. Pengertian Non Fiksi: Buku non fiksi merupakan buku yang ditulis berdasarkan fakta dan kejadian yang sebenarnya serta bersifat informatif. Buku non fiksi ditulis oleh seseorang berdasarkan kajian fakta dan bersifat ilmiah. Penulis buku non fiksi adalah orang yang memang paham dengan baik bidang yang ditulisnya. Sebuah data yang ditulis dalam buku dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. 2. Dari Ciri-Cirinya Selain itu, jika dilihat dari ciri-ciri bukunya, kamu juga pasti akan dapat melihat apa saja yang menjadi perbedaan buku fiksi dan buku non fiksi. Ciri Buku Fiksi: -Bersifat imajinatif atau khayalan -Isinya tidak bisa dibuktikan secara ilmiah -Tidak menggunakan sistem penulisan yang baku -Bertujuan sebagai hiburan -Diselipkan pesan moral Ciri Buku Non Fiksi: -Menggunakan bahasa formal -Dilengkapi dengan data -Bersifat faktual dan benar-benar terjadi -Dapat dibuktikan secara ilmiah 3. Dari Judul yang Digunakan Selain hal di atas, buku non fiksi juga dapat kita bedakan dari penulisan judul buku. Di mana buku fiksi akan menggunakan judul yang demonstratif dan lebih diada-ada. Sedangkan judul buku non fiksi lebih ilmiah, simpel dan dilengkapi data. 4. Dari Format Penulisan Buku Buku fiksi ditulis berdasarkan alur cerita, sedangkan buku non fiksi ditulis dengan menggunakan format baku mulai dari halaman depan di lengkapi dengan latar belakang dan tujuan serta diakhiri dengan daftar pustaka. Di mana semua ini tidak akan ditemukan pada buku non fiksi. 5. Dari Metode Penulisan Buku Buku fiksi ditulis dengan menggunakan metode ilustratif dengan melakukan pengembangan khayalan dari ide cerita yang dibuat. Sedangkan buku non fiksi dibuat dengan menggunakan metode denotatif yang lebih ilmiah serta dikaji berdasarkan fakta dan data. Contoh Buku Fiksi dan Buku Non Fiksi Di toko buku kamu bisa melihat berbagai jenis buku, adapun contoh buku non fiksi dan buku fiksi tersebut di antaranya: 1. Contoh Buku Fiksi -Cerpen -Novel -Puisi -Drama -Hikayat -Dongeng -Komik -Mitos -Cerita rakyat 2. Contoh Buku Non fiksi -Skripsi -Biografi -Karya tulis ilmiah -Jurnal -Buku pelajaran, dan -Lain-lain Nah itulah beberapa perbedaan buku fiksi dan buku non fiksi. Sudah paham kan perbedaan antara kedua jenis buku ini? Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Mustakim ID Blogger Enthusiasm, Content Writer dan Pelajar Jadi Satu. Menulis adalah hobi, suka solo touring dan kopi hitam.Sunday, 02 Jan 2022, 08:06 WIB Tuesday, 04 Jan 2022, 06:01 WIB
Silakan Login untuk Berkomentar
|