Anda mungkin bertanya-tanya kenapa email masuk spam? Padahal, email tersebut mungkin seperti email lain pada umumnya. Show
Kalau hal ini terus terjadi, tentunya cukup merugikan, ya? Apalagi kalau Anda menggunakannya untuk email marketing sebagai salah satu strategi pemasaran Anda. Bisa-bisa akan gagal menjangkau target pelanggan, bukan? Namun, bagaimana Anda dapat mengatasinya kalau tidak tahu alasan kenapa email masuk spam? Nah, jawabannya akan Anda temukan di artikel ini. Kami akan membahas kenapa email masuk spam dan cara menanganinya. Yuk simak penjelasannya sampai selesai! 9 Penyebab Email Masuk ke Spam yang Perlu Anda Ketahui!Ada sembilan alasan mengapa email masuk ke spam. Mari simak ulasan berikut ini: 1. Penerima Menandai Email sebagai SpamAlasan pertama kenapa email masuk spam adalah penerima menandai email Anda sebagai spam. Email Anda mungkin tidak bermasalah dan telah berhasil masuk ke kotak masuk. Namun, jika penerima menandai email Anda sebagai spam, mau tak mau email Anda akan berakhir di kotak spam. Anda memang tidak dapat mencegah hal itu terjadi. Namun, Anda bisa berupaya dengan memastikan konten Anda menarik, misalnya dengan memberikan judul yang tepat. Baca Juga: Cara Membuat Email Bisnis 2. Tidak Memiliki Izin dari Penerima EmailBagaimana reaksi Anda kalau mendapatkan email dari orang yang tidak dikenal? Anda pasti menganggapnya sebagai spam dan mengabaikannya, bukan? Oleh sebab itu, meminta izin sebelum mengirim email bisa menjadi solusinya. Bagaimana caranya? Salah satunya, dengan memanfaatkan formulir online yang diisi oleh audiens sendiri, seperti di bawah ini: Dengan begitu, email yang akan diterima memang sesuai dengan harapan audiens saat mengisi formulir online tersebut. Pun demikian, pada setiap email yang dikirim, Anda bisa tetap menginformasikan bahwa penerima mendapatkan email tersebut dari pengisian formulir berlangganan. 3. Judul Email Tidak RelevanPenyebab email masuk ke spam lainnya adalah judul email Anda tidak relevan dengan isi yang ada di dalamnya. Atau, lebih dikenal dengan click bait. Judul yang clickbait akan mengakibatkan banyak penerima email yang merasa tertipu. Kalau sudah begitu, email Anda bisa auto ditandai sebagai spam. Nah, supaya tidak menjadi clickbait, ada baiknya hindari pemakaian judul yang:
Sebaliknya, pastikan judul email Anda dimulai dengan kata kerja yang pas dan berisi urgensi yang wajar tidak berlebihan. Selain itu, hal yang terpenting adalah pastikan judul relevan dengan konten. 4. Konten Email Terjaring Filter SpamFilter spam akan menyaring email berdasarkan elemen tertentu di dalamnya. Kalau email Anda berisi elemen tersebut, email tersebut akan otomatis dianggap spam. Nah, berikut ini hal-hal yang menjadi pemicu filter spam:
Pada praktiknya, kata seperti “gratis” mungkin sulit untuk dihindari, apalagi kalau emailnya memang bertujuan promosi. Nah, kalimat lain seperti “dapatkan cuma-cuma” atau “paling terjangkau” bisa kok jadi solusi supaya tidak terkena filter. 5. Tidak Ada Link Berhenti LanggananEmail marketing tanpa opsi berhenti berlangganan sama saja seperti pemaksaan, lho! Hal ini bisa memicu penerima untuk menjadikannya spam. Terlebih lagi, ada undang-undang yang jelas mengatur hal ini. Misalnya, CAN-SPAM di AS yang menyatakan bahwa email marketing harus menyertakan cara berhenti berlangganan. Selain itu, prosesnya tidak boleh lebih dari 10 hari setelah audiens klik opsi berhenti. Link berhenti langganan bisa Anda tempatkan di bagian atas seperti contoh email Bahaso berikut: Atau, menampilkan link berhenti langganan pada akhir email seperti dilakukan Niagahoster di bawah ini patut dicoba: Tenang, adanya link berhenti langganan bukan berarti akan membuat audiens kabur kok. Justru mereka akan tetap bersedia menerima email Anda jika emailnya menarik. Nah, dengan adanya link berhenti berlangganan, email tersebut juga tak akan dianggap spam. 6. Mengirim Email dengan Banyak LampiranMenggunakan banyak lampiran bisa mengakibatkan email masuk spam, lho! Apalagi kalau file lampiran yang disertakan dianggap mengandung malware dan virus. Jika Anda memang perlu mengirimkan lampiran, jangan terlalu banyak atau gunakan alternatif lain. Misalnya, menguploadnya terlebih dulu di Google Drive atau Dropbox dan menyisipkan link tersebut pada email Anda. Selain lebih aman karena akan melalui proses scan virus, cara ini akan membuat email Anda jauh lebih ringan. Dengan begitu, kemungkinan email Anda masuk ke spam jadi lebih kecil. 7. Menggunakan Struktur Email yang Tidak TepatUntuk membuat email marketing yang menarik, struktur email harus baik. Jadi, Anda perlu mengatur elemen seperti gambar, video, atau font tulisan dalam email tersebut. Pengaturannya mungkin akan sedikit teknis, jadi Anda bisa konsultasikan pada tim IT di bisnis Anda untuk mengecek hal berikut:
8. Nama Pengirim Tidak TepatAlasan lain kenapa email masuk ke spam adalah informasi nama pengirim tidak tepat. Bisa karena kesalahan saat input, misalnya jika menggunakan plugin contact form. Nah, karena plugin secara otomatis mengirimkan email yang ditentukan, jika input nama tidak benar, akan terjadi kekeliruan nama saat dikirimkan. Jika hal ini terjadi, cara menanganinya sebenarnya cukup mudah. Anda hanya perlu mengatur pengaturan email pada plugin tersebut sebagai berikut:
9. Belum Mengatur Autentikasi Email OtomatisSaat menggunakan layanan email otomatis, email akan dikirimkan dengan nama domain Anda. Email ini bisa dianggap spam oleh penerima kalau pengaturannya tidak pas. Oleh sebab itu, Anda perlu melakukan pengaturan autentikasi email yang tepat. Nah, ada beberapa cara autentikasi email yang bisa Anda lakukan, yaitu SPF (Sender Policy Framework) atau DKIM (Domain Key Identified Mail). SPF bekerja dengan memverifikasi alamat IP pengirim terhadap daftar IP yang dituju, Sementara DKIM memverifikasi email dengan memberikan kunci enkripsi dan tanda tangan digital. Jika Anda pengguna layanan Niagahoster, Anda bisa melakukan autentikasi tersebut dengan mudah. Begini cara mengaktifkan SPF dan DKIM di cPanel Niagahoster:
Jika sudah, Anda bisa mengecek status keaktifannya di sini. Apa Saja Kerugian Jika Email Masuk Spam?Spam email adalah email yang berisi konten palsu atau bahkan virus. Setiap hari, ada sekitar 60 miliar spam yang dikirim. Hal ini tentu sangat meresahkan pemilik akun email, bukan? Mereka pasti tak ingin menjadi salah satu korban yang menerima email tersebut. Nah, spam sendiri juga menjadi momok para marketer! Sebab, hanya 85 persen email yang sampai ke kotak masuk audiens. Sisanya masuk ke kotak spam. Hal ini berkat adanya filter spam. Setiap kali upaya email marketing masuk ke spam akan menyebabkan kehilangan kesempatan menjangkau audiens. Alhasil, semakin kecil kemungkinan pembelian produk dari upaya pemasaran tersebut. Hal ini patut disayangkan karena return on investment dari email marketing sebenarnya sangat tinggi dibanding lain karena mencapai 4400%! Wah, kalau terus-terusan masuk spam, bakal rugi dong? Yap, dan untuk itulah Anda perlu segera mengatasi email yang masuk ke spam. Segera Hindari Penyebab Email Masuk ke Spam!Nah, itu tadi sembilan penyebab kenapa email masuk spam yang perlu Anda ketahui. Berikut ini rangkuman pembahasan di atas:
Bagi penerima email, adanya spam cukup mengganggu. Sedangkan untuk tujuan penerapan cara email marketing, email masuk ke spam bisa menjadi penghalang untuk menjangkau calon pelanggan bisnis. Nah, agar email tidak masuk spam, fitur SpamExpert bisa membantu Anda untuk mengatasinya dengan mudah. Fitur ini bisa mengelola email, baik email masuk (incoming) atau email keluar (outgoing). Fitur ini akan memfilter email yang diterima dan mengecek email yang akan dikirim dan memastikan keamanannya agar tidak berakhir di kotak spam. Pengguna Niagahoster bisa mendapatkan manfaat dari fitur SpamExperts ini, apapun paket hosting yang digunakan. Bahkan pengguna Email Hosting bisa mendapatkannya secara gratis! Jadi, tunggu apa lagi? Siap mengatasi email masuk spam? Kenapa pesan masuk email tidak Muncul?Salah satu penyebab utama email tidak masuk ke inbox adalah ruang penyimpanan atau storage Gmail sudah hampir habis, geng. Saat storage Gmail menipis, email baru akan tertahan di server Google dan kamu nggak bisa menerima email masuk, baik Android, iPhone, maupun PC atau laptop.
Bagaimana cara mengaktifkan akun email?Cara Mengaktifkan Email Lama Lewat Gmail. Login ke Akun Google. Coba lakukan login ke akun Google kamu pada halaman Gmail. ... . Masukkan Nomor Ponsel. Masukkan nomor ponsel yang digunakan pada akun Google anda, nantinya pihak Google akan mengirimkan kamu SMS yang berisi kode verifikasi.. Masukkan Kode Verifikasi.. Bagaimana Cara Mengatasi email yang tidak bisa menerima pesan?Apa yang Harus Dilakukan jika Gmail Tak Bisa Terima Pesan Masuk?. Periksa server Google. ... . 2. Lakukan uji coba kirim pesan ke diri sendiri. ... . Periksa folder spam. ... . Periksa folder Sampah. ... . Periksa folder "Semua Email" ... . 6. Perbarui Aplikasi Gmail. ... . 7. Coba dengan peramban lain.. Bagaimana cara menghentikan menyinkronkan email?Tutup aplikasi Gmail.. Di perangkat seluler, buka Setelan .. Di bagian "Pribadi", sentuh Akun.. Di pojok kanan atas, sentuh Lainnya .. Centang atau hapus tanda centang pada Sinkronisasi otomatis data.. |